LOGO
DINAS INSTRUKSI KERJA
VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
Kode Dokumen : IK-AT-01 Tanggal Pengesahan : xx.xx.20xx
Edisi/Revisi : 1/01 Tanggal Penerapan : xx.xx.20xx
STATUS DOKUMEN
INSTRUKSI KERJA
KOP DINAS VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
I. Tujuan
Instruksi Kerja ini bertujuan untuk memberikan panduan dalam melakukan
verifikasi anak timbangan metode subdivisi dimana Anak Timbangan Standar
yang massa nominalnya lebih besar digunakan untuk verifikasi beberapa anak
timbangan yang massa nominalnya lebih kecil.
II. Lingkup
2.1. Instruksi Kerja ini dapat digunakan untuk verifikasi anak timbangan
dengan lingkup sebagai berikut:
Siklus penimbangan pada verifikasi Anak Timbangan dapat
menggunakan skema ABBA, ABA, atau AB1B2B3B4B5A dimana A
menyatakan anak timbangan standar (ATS) dan B menyatakan
anak timbangan yang diverifikasi/Unit Under Test (UUT).
Siklus dan jumlah pengulangan siklus (seri) disesuaikan dengan
kelas anak timbangan yang diverifikasi dengan ketentuan sebagai
berikut :
Kelas Siklus Penimbangan Jumlah Seri Minimum
E1 & E2 ABBA 3
F1 & F2 ABBA 2
ABBA atau
M1, M2 & M3 1
AB1B2B3B4B5A
III. Referensi
3.1. OIML R-111 (2004) “Weight of Classes E1, E2, F1, F2, M1, M2 and M3”
3.2. MORRIS, E.C.; Fen, M.K. 2010 “The Calibration of Weights and
Balances”
3.3. JCGM 100 (2008) “Evaluation of measurement data – The Guide to the
expression of uncertainty in measurement”
IV. Peralatan
4.1 Timbangan elektronik atau neraca tera atau mass comparator
4.2 Anak timbangan standar sebagai imbuh untuk mengetahui COP (jika
ingin menambah ketelitian penimbangan dan memungkinkan)
4.3 Kaus tangan
4.4 Pinset
4.5 Kuas halus
4.6 Penyemprot udara
4.7 Tisu halus
4.8 Termometer dengan daya baca 0,1⁰C
4.9 Hygrometer
4.10 Aquadest atau Alkohol
4.11 Log Book
4.12 Timah justir dan amplas halus
4.13 Sertifikat standar
4.14 Instruksi kerja alat masing-masing
V. Notasi
d : resolusi timbangan elektronik atau mass comparator atau
daya baca skala neraca tera
ΔL : total imbuh yang dibutuhkan sampai change over point (COP) jika
INSTRUKSI KERJA
KOP DINAS VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
VI. Dokumen
6.1. Sertifikat Anak Timbangan standar yang digunakan sebagai referensi.
INSTRUKSI KERJA
KOP DINAS VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
7.3. Jika UUT tidak terlalu kotor maka UUT tidak perlu dicuci tetapi cukup
di bersihkan dengan kain atau kuas.
7.4. Pastikan timbangan elektronik yang akan digunakan berfungsi dengan
baik dan indikator kedataran telah menunjuk dengan sesuai.
7.5. Amati material UUT lalu tentukan nilai densitas dan ketidakpastiannya
berdasarkan tabel berikut:
Material Densitas (asumsi) Ketidakpastian (k=2)
Kg/m3 Kg/m3
Platina 21.400 150
Perak Nikel 8.600 170
Kuningan 8.400 170
Stainless Steel 7.950 140
Carbon Steel 7.700 200
Besi 7.800 200
Besi Cor (putih) 7.700 400
Besi Cor (abu-abu) 7.100 600
Alumunium 2.700 130
INSTRUKSI KERJA
KOP DINAS VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
Nilai pada tabel tersebut berlaku untuk anak timbangan kelas E 2, F dan
M. Untuk anak timbangan kelas E1 nilai densitas dan ketidakpastiannya
ditentukan berdasarkan informasi dari pabrikan.
7.6. Pastikan ruangan penimbangan dalam keadaan terkondisi sebagai
berikut :
Kelas Suhu (⁰C) Kelembapan Relatif (%)
E 19 ~ 21 40 ~ 60
F 18 ~ 23 40 ~ 60
M Ambient
M 100 =100+e 4
M 100∗¿=100+e ¿ 5
C 1000 1
M 100 =100+ +
(
Y 1−Y 3 +Y 5 +Y 6 −Y 7
10 10 −Y 8−Y 9 −Y 10−Y 11 −Y 12 )
M
( )
C 1000 1 Y 2−Y 4−Y 5−Y 6+Y 7
100∗¿=100+ + ¿
10 10 +Y 8−Y 9−Y 10 −Y 11 −Y 12
[( ) ]
1
1 2
( ) {( u
2
1
}
2 2 2 2 2 2
U W 500 =
2
( U 1000 ) + 4 Y1 ) + ( u Y 2 ) + ( uY 3 ) + ( uY 4 )
[( ) ( ){ }]
1
2 2 2 2 2 2
U W 200 =
1 2 1
( U 1000 ) + 10 ( uY 1 ) + ( uY 2 ) + ( u Y 3 ) + ( uY 4 ) 2
5 2 2
+2 ( uY 5 ) + 2 ( u Y 7 ) +2 ( uY 9 )
2
[( ) ( ){ }]
1
2 2 2 2 2 2
U W 200 =
1
(
2
U 1000 ) +
1 ( uY 1 ) + ( uY 2 ) + ( u Y 3 ) + ( uY 4 ) 2
5 10 2 2
+2 ( uY 5 ) +2 ( uY 7 ) +2 ( uY 11)
2
[( ( ){ }]
1
)
2 2 2 2 2
U W 100 =
1
(
2
U 1000 ) +
1 ( uY 1 ) + ( uY 3 ) +2 ( uY 5 ) 2
10 10 2 2
+2 ( uY 7 ) + 2 ( u Y 9 ) +2 ( uY 11)
2
U
[( 101 ) (U ( 1 ) {+2((uu )) ++2( u( u) +2) +2( u(u ) }]
1
2 2 2 2 2
2 2
W 100∗¿= 1000 ) + 10 Y2
2
Y4
2
Y5
2
¿
Y7 Y9 Y 11 )
INSTRUKSI KERJA
KOP DINAS VERIFIKASI ANAK TIMBANGAN
METODE SUBDIVISI
urep √6
4. Buoyancy Udara u B 0,000026 1 50
√3
Catatan : (*) jika penimbangan menggunakan neraca tera
n) Nilai ketidakpastian penimbangan kombinasi ke-i (uYi )
merupakan ketidakpastian gabungan dari setiap komponen
diatas. ketidakpastian gabungan dihitung dengan persamaan
berikut :
√ 2
uYi = ( urep c rep ) + ( u res c res ) + ( uB c B )
2 2
No Komponen u C ν
.
1. Koreksi AT 1000 g ucert 1/2 200
k
2. Drift Standar udrift drift 1/2 50
√3
3. Penimbangan Kombinasi ke-1 uY 1 1/4 ϑY 1
4. Penimbangan Kombinasi ke-2 uY 2 1/4 ϑY 2
5. Penimbangan Kombinasi ke-3 uY 3 1/4 ϑY 3
6. Penimbangan Kombinasi ke-4 uY 4 1/4 ϑY 4
√ 2 2 2 2
u500 = ( ucert c cert ) + ( u drift c drift ) + ( uY 1 cY 1 ) + ( uY 2 cY 2 ) + ( uY 3 c Y 3 ) + ( uY 4 c Y 4 )
2 2
3. Ketidakpastian diperluas
U =t 95 ( ϑ eff ) × uc =k ∙ uc