Anda di halaman 1dari 3

NAMA NPM

M. REZA DWI PUTRA :1907210154

SUARIZA :1907210160

MUAMMAR OSLA :1907210171

PATRIA :1907210206

IRVAN ALDYANSAH RAMBE :1907210215

Tugas Report/Tugas Kelompok:

Diskusikan kedalam kelompok yang berjumlah 3-5 orang,


1. Untuk memperkirakan produksi alat berat secara teliti perlu dipelajari faktor-faktor yang
secara langsung dapat mempengaruhi hasil kerja alat, sebutkan dan jelaskan.
JAWAB
1.Waktu
Masalah ini yang biasa dihadapi oleh juru taksir waktu, untuk menyiapkan tawaran suatu
pekerjaan. Dalam hal tersebut yang penting adalah untuk mendapatkan waktu siklus. Waktu
siklus adalah jangka waktu yang diperlukan alat-alat berat untuk menyelesaikan satu lingkaran
operasi.
Waktu ini dibedakan menjadi:
A.Waktu tetap : Waktu tetap adalah waktu tetap yang digunakan untuk, memuat, membuang dan
pengaturan posisi alat.
B.Waktu variabel : Waktu variabel adalah waktu yang diperlukan untuk mengangkut dan
kembali ke tempat pemuatan dalam siklus tersebut. jangka Waktu ini dapat berubah sesuai jarak
dan kondisi jalan antara daerah pemuatan dengan daerah pembuangan
2.Material.
Dalam proses pemindahan bahan atau material, volume material ditentukan berdasarkan
keadaan material itu didalam proses pemindahannya. misalkan saja pada suatu pekerjaan tanah
atau agregat, Ada tiga macam satuan ukuran volume material dalam pekerjaan tersebut
-m3 asli : meter kubik asli yang diukur pada keadaan alam sebelum diganggu oleh peralatan
-m3 lepas : meter kubik lepas yang diukur pada keadaan lepas, keadaan setelah dibongkar dalam
proses pemindahan.
-m3 padat : meter kubik padat yang diukur pada keadaan telah dipadatkan setelah proses
pemadatan.
2. Faktor Efisiensi Kerja

Faktor Efisiensi Kerja dibagi menjadi faktor efisiensi kerja alat dan Faktor Koreksi.
A.Faktor Efisiensi Kerja Alat
Faktor effisiensi kerja alat adalah menit kerja rata-rata dalam satu jam dibagi enam puluh
menit. Adapun hal-hal yang mempengaruhi faktor kerja adalah kondisi pekerjaan dan kondisi
pemeliharaan alat.

B.Faktor Koreksi
Digunakan untuk mengubah atau mengoreksi tafsiran produksi sesuai dengan pekerjaan
tertentu serta kondisi tempat pekerjaan tersebut dilakukan. Faktor ini berbeda untuk tiap jenis
alat berat dan kondisi kerja.

3. Jumlah berat suatu kendaran (W) = 21 ton, seluruhnya diterima oleh roda penggerak.
Kendaraan tersebut akan bergerak pada jalur jalan tanah liat yang kering, koefisien traksi
(CT) untuk tanah liat kering = 0,50. Tahanan gelinding (RR) 100 lbs/ ton, kemiringan jalan =
4%. Coba analisa, apakah roda kendaraan itu tidak selip?
Jawab:
Diketahui:
W=21 ton
Ct=0,50
RR=100 lbs/ton
Gr=4%
Kekuatan tarik (rimpul yang menahan kemiringan supaya tidak selip)
=berat kendaraan X GR X kemiringan
=21 Ton X 100 lbs/ton X 4%
=84 lbs
Untuk roda kendaraan ridak selip maka,diperlukan kekuatan tarik minimum 84 lbs
=84 + 84
=168 lbs

Anda mungkin juga menyukai