Anda di halaman 1dari 4

Khutbah Jumat Singkat: Mengisi Bulan Muharram dengan Khidmat Terbaik Namun demikian, di balik posisinya sebagai gejala

Namun demikian, di balik posisinya sebagai gejala alam tersebut, terdapat


keistimewaan-keistimewaan karena agama memang menjadikannya demikian. Islam
‫ض‬ ٍ ‫ضهُ َعلَى َب ْع‬ ِ َّ‫هلل ال‬
ِ ‫احلم ُد‬
ُ ‫ص َب ْع‬ َّ ‫ض فَ َخ‬ َ ‫َّل َب ْع‬ ‫ض‬ ‫ف‬
َ ‫و‬ ‫ن‬
َ ‫ا‬‫م‬ ‫الز‬ ‫ق‬ ‫ل‬
َ ‫خ‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ mengajarkan bahwa ada kelebihan-kelebihan tertentu antara satu bulan dengan bulan
َ َ َ ّ َ َ ْ َْ yang lain dalam kalender hijriyah. Sebagaimana firman Allah dalam surat At-Taubah

‫ضاِئ َل يُ َعظَّ ُم‬ َ َ‫ُّه ْو ِر َواَأليَّ ِام َوالَليَايِل مِب ََزايَا َوف‬
ayat 36:
ُ ‫الش‬ ‫اب اللَّ ِه َي ْو َم َخلَ َق‬ِ َ‫ند اللَّ ِه ا ْثنَا َع َشر َش ْهرا يِف كِت‬ ِ ‫ِإ َّن ِع َّد َة الشُّهو ِر‬
‫ع‬
ً َ َ ُ
‫ات‬ ِ
ُ َ‫اَألجُر واحلَ َسن‬ ْ ‫فْي َها‬ ِ ِ َّ
‫ِّين الْ َق ِّي‬ َ ‫ض ِمْن َها َْأر َب َعةٌ ُحُر ٌم ۚ َٰذل‬
ُ ‫ك الد‬ َ ‫اَأْلر‬
ْ ‫الس َم َاوات َو‬
َّ ‫ك لَهُ َوَأ ْش َه ُد‬
ُ‫َأن َسيِّ َدنا حُمَ َّم ًدا َعْب ُده‬ َ ْ‫َأ ْش َه ُد َأ ْن الَ ِإلَهَ ِإالَّ اهللُ َو ْح َدهُ الَ َش ِري‬ Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan,
(sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi,
‫ص ِّل َو َسلِّ ْم علَى َعْب ِد َك‬ ِ َّ ‫َّاعي بَِقولِِه وفِعلِ ِه ِإىَل‬ ِ ‫ورسولُه الد‬
َ ‫ اللّ ُه َّم‬.‫الر َشاد‬ ْ َ ْ ُ ُْ َ َ di antaranya ada empat bulan haram (mulia). Itulah (ketetapan) agama yang lurus.

‫وأص َحابِِه ُه َد ِاة اَألنَ ِام يف َأحْنَ ِاء البِالَ ِد‬ ِ ٍ ِ Ayat tersebut menjelaskan bahwa tidak semua bulan berkedudukan sama. Dalam
ْ ‫ك حُمَ ّمد َو َعلَى آله‬
َ ‫َو َر ُس ْول‬ Islam ada empat bulan utama di luar Ramadhan, yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah,
Muharram, dan Rajab. Karena kemuliaan bulan-bulan itulah, Islam menganjurkan
ِ ‫ فيا َأيُّها النَّاس َّات ُقوا اهلل َتعاىَل بِِفع ِل الطَّاع‬،‫َّأما بع ُد‬
‫ات‬ َ ْ َ َ ُ َ َ ْ pemeluknya untuk memanfaatkan momentum tersebut sebagai ikhtiar memperbanyak
ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah. Mereka didorong untuk memperbanyak
Jamaah Shalat Jumat Rahimakumullah puasa, dzikir, sedekah, dan solidaritas kepada sesama.

Hari ini sangat istimewa karena kita sedang berada di bulan Muharram. Apalagi pada Dalam Ihya’ Ulûmid-Dîn, Imam Al-Ghazali mengenalkan istilah al-ayyâm al-
saat yang bersamaan sedang ada di bulan Juli. Karenanya, marilah kesempatan agung fâdhilah atau hari-hari utama. Menurutnya, hari-hari utama selalu dijumpai dalam tiap
ini kita gunakan untuk semakin meningkatkan takwallah. Yakni dengan menjalankan minggu dan bulan. Al-Ghazali juga menyebut istilah al-asyhur al-fâdlilah (bulan-
perintah dan menjauhi yang dilarang. bulan utama). Bulan-bulan utama ini juga selalu dijumpai di tiap tahun.

Hadirin Rahimakumullah Waktu adalah salah satu dari makhluk Allah, seperti juga manusia, jin, dan binatang.
Namun, sebagaimana ada tempat-tempat utama, seperti Muktazam, Masjid Nabawi,
Tahun hijriyah seperti juga tahun masehi merupakan bagian dari fenomena alam
Masjidil Haram, dan lainnya, waktu pun demikian. Dalam tiap rentang waktu tertentu
biasa. Secara ringkas, bila kalender masehi mendasarkan penghitungan pada
(hari, pekan, bulan, dan tahun) selalu terkandung bagian waktu yang diistimewakan,
peredaran bumi mengelilingi matahari, kalender hijriyah mengacu pada peredaran
misalnya waktu antara maghrib dan isya, sepertiga malam terakhir, hari Jumat, bulan
bulan mengelilingi bumi. Karena itulah kita sering mendengar kalender hijriyah
Ramadhan, bulan Muharram, dan lain sebagainya. Dalam waktu-waktu spesial itulah
disebut pula kalender qamariyah (qamar artinya bulan), sedangkan kalender masehi
pahala bisa dilipatgandakan, dosa-dosa bisa dihapus, dan doa-doa kemungkinan besar
dikenal dengan sebutan kalender syamsiyah (syams artinya matahari).
dikabulkan.
Jamaah Shalat Jumat Hafidhakumullah Penyebutan Muharram sebagai “bulan Allah” (syahrullâh) menunjukkan posisi bulan
ini yang amat spesial. Melalui riwayat Ibnu Majah pula, puasa pada hari ‘Asyura (10
Allah memang telah menganugerahi kita kesempatan-kesempatan emas yang Muharram) disebut sebagai bagian dari amalan untuk menghapus dosa-dosa setahun
demikian banyak. Allah mengutamakan waktu-waktu tertentu karena hendak yang telah lewat. Selain 10 Muharram, puasa juga masih dianjurkan pada hari-hari
memberi keutamaan pada hamba-hamba-Nya. Sebagaimana keterangan Ibnu ‘Asyur lain di bulan ini.
saat menafsirkan surat at-Taubah ayat 36 tadi:
Amalan lain yang bisa digiatkan adalah meningkatkan solidaritas antarsesama.
‫ضْي ُل‬ِ ‫ َفَت ْف‬،‫َّاس‬ِ ‫ضْيل الن‬ ِ ‫اع ي َشبِّه َت ْف‬
ِ ‫ق‬َ ِ‫ات والْب‬ِ َ‫ضيل اَْألوق‬ ِ ‫َأن َت ْف‬
َّ ‫َو ْاعلَ ْم‬ Kebanyakan umat Islam, utamanya di Indonesia, menjadikan momen Muharram
َ ُ ُ َ ْ َ ْ sebagai “lebaran anak yatim” dengan memberikan santunan kepada anak-anak yang

‫َألخاَل ِق اْل َك ِرمْيَِة‬ ِ ‫َألعم ِال َّ حِل‬ ِ ‫َّاس مِب َا يص ُدر عْنهم‬ kehilangan orang tua dan secara ekonomi lemah.
ْ ْ‫ َوا‬،‫الصا َة‬ َ َ ْ ُ َ ُ ْ َ ِ ‫الن‬
ْ ‫ا‬
ْ ‫ن‬ ‫م‬ KH Shaleh Darat dalam Lathaifut Thaharah wa Asrarus Shalah mengistilahkan 10
Artinya: Ketahuilah bahwa dimuliakannya sejumlah waktu dan tempat tertentu Muharram sebagai bagian dari hari raya umat Islam yang layak diperingati dengan
merupakan kehendak dimuliakannya manusia, melalui perbuatan-perbuatan baik dan sedekah kepada fakir dan miskin. Tentu saja menyantuni anak yatim atau membantu
akhlak mulia yang mereka lakukan. (Muhammad Ibnu ‘Asyur dalam At-Tharîr wat siapa pun yang butuh pertolongan tak terikat dengan waktu. Tapi Muharram adalah
Tanwîr) momen sangat baik untuk menunjukkan kepedulian sosial kita.

Pernyataan Ibnu ‘Asyur mengandung pengertian bahwa kemuliaan bulan tertentu Bulan mulia harus diisi dengan perbuatan mulia. Al-a‘mâl as-shâlihah wal akhlâq al-
tidak mutlak berarti kemuliaan umat Islam secara otomatis. Kemuliaan umat Islam karîmah yang disebut Ibnu ‘Asyur harus hadir jika kita ingin meraih berkah
mengandung syarat, yakni ketika mereka mau mengisi waktu-waktu khusus tersebut keutamaan bulan Muharram. Pengertian amal saleh dan akhlak mulia amat luas,
dengan amal saleh dan akhlakul karimah. mencakup ibadah dengan Allah, berhubungan dengan masyarakat, atau sikap kita
terhadap lingkungan alam kita.
Keutamaan bulan-bulan khusus adalah satu hal, dan keutamaan pribadi orang-orang
Islam adalah hal yang lain. Keistimewaan bulan Muharram adalah satu soal, Bulan Muharram merupakan bulan yang bagus untuk mengawali tahun dengan
sementara keistimewaan individu-individu kaum Muslimin adalah soal lain. Hal perbuatan dan perangai positif. Muharram bisa dikatakan cerminan langkah awal kita
tersebut sangat tergantung bagaimana kita umat Islam merespons keutamaan- untuk menapaki 11 bulan berikutnya di pembukaan tahun baru hijriyah ini. Dan al-
keutamaan yang diberikan Allah itu kepada kita: apakah mengisinya dengan baik atau faqir mengajak kepada diri sendiri dan jamaah sekalian untuk memuliakan bulan ini
tidak. dengan menjernihkan hati, membenahi perilaku, dan memperindah karakter
kepribadian kita.
Di antara amalan yang amat dianjurkan di bulan pertama kalender hijriyah ini adalah
puasa. Dalam hadits riwayat Ibnu Majah dijelaskan: Seseorang datang menemui
Rasulullah SAW dan bertanya: Setelah Ramadhan, puasa di bulan apa yang lebih
afdhal?' Nabi menjawab, Puasa di bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan
Muharram.
‫آن اْ َلع ِظْي ِم‪َ ،‬و َن َف َعيِن َوِإيَّا ُك ْم مِب َافِْي ِه ِم ْن آيَِة‬
‫بار َك اهلل يِل ولَ ُكم ىِف اْل ُقر ِ‬
‫ْ‬ ‫َ ْ‬ ‫ََ‬ ‫الص َحابَِة‬ ‫الر ِاش ِديْ َن َأىِب بَ ْك ٍر َوعُ َمر َوعُثْ َمان َو َعلِى َو َع ْن بَِقيَّ ِة َّ‬ ‫اْخلُلَ َف ِاء َّ‬
‫العلِْي ُم‪،‬‬
‫ُْ َ‬‫ع‬ ‫ي‬ ‫م‬‫الس ِ‬
‫َّ‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫َّ‬
‫ن‬ ‫ِإ‬‫و‬ ‫ه‬‫َ‬‫ت‬‫و‬ ‫َ‬‫ال‬
‫َ ْ َ َ ُ َ ْ َ ُ َ ُ َُ‬
‫و ِذ ْك ِر احْل ِكي ِم وَت َقبَّل اهلل ِمنَّا و ِمْن ُكم تِ‬
‫َ‬ ‫ض َعنَّا َم َع ُه ْم‬ ‫ار‬ ‫و‬ ‫ن‬‫ِ‬ ‫ِّي‬
‫الد‬ ‫م‬
‫نْي َ ُ ْ ْ َ َ ْ ْ َ ْ َ‬
‫ان اِلَىيوِ‬ ‫والتَّابِعِ وتَابِعِي التَّابِعِ هَل م بِاِحس ٍ‬
‫َ نْي َ َ‬
‫الر ِح ْي‬ ‫الع ِظْي َم ِإنَّهُ ُه َو الغَ ُف ْو ُر َّ‬ ‫اهلل‬ ‫ر‬ ‫وَأُقو ُل َقويِل ه َذا فَأست ْغ ِ‬
‫ف‬ ‫الرامِح ِ‬ ‫بِرمْح تِ‬
‫َْ ُ َ َ‬ ‫َ ْ ْ َ‬ ‫نْي َ‬ ‫َّ‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫َأر‬
‫َ َ َ ْ ََ‬‫ا‬ ‫ي‬ ‫ك‬
‫َ‬
‫لى َت ْوفِْي ِق ِه َواِ ْمتِنَانِِه‪َ .‬وَأ ْش َه ُد َأ ْن‬
‫َ‬ ‫ع‬‫َ‬ ‫ُ‬‫ه‬‫َ‬‫ل‬ ‫ر‬ ‫ك‬
‫ْ‬ ‫الش‬
‫ُّ‬
‫َ َ َ ُ‬ ‫و‬ ‫هلل على ِإحسانِِ‬
‫ه‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫اَحْل م ُد ِ‬
‫َْ‬ ‫ات اَالَ ْحيآءُ ِمْن ُه ْم‬ ‫ات واْملسلِ ِم واْملسلِم ِ‬
‫َ ُْ َ‬ ‫َ‬ ‫نْي‬ ‫َ ُْ‬
‫اَلله َّم ا ْغ ِفر لِْلم ِمنِ واْمل ِمنَ ِ‬
‫ْ ُ ْؤ نْي َ َ ْؤ‬ ‫ُ‬
‫ُ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِِ‬ ‫ِ‬ ‫واْالَمو ِ‬
‫ك لَهُ َوَأ ْش َه ُد َّ‬
‫أن َسيِّ َدنَا حُمَ َّم ًدا َعْب ُد ُه‬ ‫الَ الَهَ ِإالَّ اهللُ َواهللُ َو ْح َدهُ الَ َش ِريْ َ‬ ‫الله َّم َأعَّز اِْإل ْسالَ َم َواْملُ ْسلمنْي َ َوَأذ َّل الش ِّْر َك َواْملُ ْش ِركنْي َ‬ ‫ُ‬ ‫ات‬ ‫َ َْ‬
‫ص ِّل َعلَى َسيِّ ِدنَا حُمَ َّم ٍد ِو َعلَى اَلِِه‬ ‫َّاعى إىل ِر ْ ِِ‬ ‫ورسولُه الد ِ‬ ‫اخ ُذ ْل َم ْن َخ َذ َل‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ِّي‬
‫الد‬ ‫ر‬‫ص‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫وانْصر ِعباد َك اْملو ِّح ِ‬
‫د‬
‫الله َّم َ‬‫ض َوانه‪ُ .‬‬ ‫َ‬ ‫َ َ ُْ ُ‬ ‫َ ُْ َ ْ ََ ْ َ َ ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫َ ُ ْ َ َ َُ‬
‫َأص َحابِِه َو َسلِّ ْم تَ ْسلِْي ًما كِ ْثيًرا‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫َو ْ‬ ‫ك ِإىَل َي ْو َم الدِّيْ ِن‪ُ .‬‬
‫الله َّم‬ ‫َأع َداءَ الدِّيْ ِن َو ْاع ِل َكل َماتِ َ‬ ‫اْمل ْسل ِمنْي َ َو َد ِّم ْر ْ‬
‫ُ‬
‫َّاس اَِّت ُقوا اهللَ فِْي َما ََأمَر َوا ْنَت ُه ْوا َع َّما َن َهى َو ْاعلَ ُم ْوا‬ ‫ََّأما َب ْع ُد فَياَ اَيُّ َها الن ُ‬ ‫الزالَ ِز َل َواْملِ َح َن َو ُس ْوءَ اْ ِلفْتنَ ِة َواْملِ َح َن َما‬ ‫ْادفَ ْع َعنَّا اْلبَالَءَ َواْ َلوبَاءَ َو َّ‬
‫ال تَعاَىَل‬ ‫َأن اهللَ ََأمَر ُك ْم بِ َْأم ٍر بَ َدَأ فِْي ِه بَِن ْف ِس ِه َوثَـىَن مِب َآل ِئ َكتِ ِه بِ ُق ْد ِس ِه َوقَ َ‬
‫َّ‬ ‫ظَ َهَر ِمْن َها َو َما بَطَ َن َع ْن َبلَ ِدنَا اِنْ ُدونِْي ِسيَّا َّ‬
‫خآصةً َو َساِئِر اْ ُلب ْل َد ِان‬
‫صلُّ ْوا َعلَْي ِه‬ ‫ِ‬ ‫ِإ َّن اهلل ومآلِئ‬ ‫الد ْنيَا َحسنَةً وىِف‬ ‫ب اْ َلعالَ ِمنْي َ ‪ .‬ربَّنَا آتِناَ ىِف‬ ‫اْملسلِ ِ‬
‫لى النَّىِب يآ اَيُّ َها الَّذيْ َن َآمُن ْوا َ‬ ‫َ‬ ‫ع‬
‫َ‬ ‫ن‬‫َ‬ ‫و‬‫ْ‬ ‫صلُّ‬
‫َ‬ ‫ي‬
‫ُ‬ ‫ه‬
‫ُ‬ ‫َ‬‫ت‬‫ك‬‫َ‬ ‫َ ََ‬ ‫َ َ‬ ‫ُّ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫ر‬
‫َ َ‬‫ا‬ ‫ي‬ ‫ة‬
‫ً‬ ‫عآم‬
‫َّ‬ ‫م‬
‫ُ ْ نْي َ‬
‫‪.‬و َسلِّ ُم ْوا تَ ْسلِْي ًما‬
‫َ‬ ‫اب النَّا ِر‪َ .‬ربَّنَا ظَلَ ْمنَا اَْن ُف َسنَا َواإ ْن مَلْ َت ْغ ِف ْر لَنَا‬ ‫ِ‬
‫اْآلخَر ِة َح َسنَةً َوقنَا َع َذ َ‬
‫ِ‬

‫صلَّى اهللُ َعلَْي ِه َو َسلِّ ْم َو َعلَى ِآل َسيِّ ِدناَ‬ ‫َ َ‬


‫الله َّم صل علَى سيِّ ِدنَا حُم َّم ٍ‬
‫د‬ ‫ُ َ ِّ َ َ‬ ‫اس ِريْ َن‬‫‪.‬وَترمَح نَا لَنَ ُكونَ َّن ِمن اْخل ِ‬
‫ْ َ َ‬ ‫َْ ْ‬
‫ض اللّ ُه َّم َع ِن‬ ‫ار‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ب‬ ‫ر‬
‫َّ‬ ‫ق‬
‫َ‬ ‫مل‬‫ْ‬‫ا‬ ‫ك ومآلِئ َك ِ‬
‫ة‬ ‫حُم َّم ٍد وعلَى اَنْبِيآِئك ورسلِ‬
‫ُ نْي َ َ ْ َ‬ ‫َ َُ ُ َ ََ‬ ‫َ ََ‬
‫ىب َو َيْن َهى‬ ‫ر‬ ‫ق‬
‫ُ‬ ‫ل‬‫ْ‬‫ا‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ ‫ان وِإي ِ‬
‫تآء ِ‬ ‫ِعباد ِ‬
‫اهلل ! ِإ َّن اهلل يْأمر بِاْلع ْد ِل واِْإل حس ِ‬
‫ْ َ‬ ‫ْ‬ ‫َ َ َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ ُُ‬ ‫َ‬ ‫ََ‬
‫اهلل‬ ‫وا‬ ‫ر‬ ‫ك‬‫ُ‬ ‫ذ‬
‫ْ‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ن‬
‫َ‬ ‫و‬‫ر‬‫ك‬‫َّ‬ ‫ذ‬
‫َ‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ك‬
‫ُ‬ ‫َّ‬
‫ل‬ ‫ع‬‫َ‬‫ل‬ ‫م‬ ‫ك‬
‫ُ‬ ‫ظ‬
‫ُ‬ ‫ع ِن اْل َفح ِ‬
‫شآء واْملْن َك ِر واْلب ْغي يعِ‬
‫ْ َ ُ َ َ َ ْ َ ْ ُْ َ ُ َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫اْلع ِظيم ي ْذ ُكر ُكم وا ْش ُكروه على نِع ِم ِه ي ِز ْد ُكم ولَ ِذ ْكر ِ‬
‫اهلل َأ ْكَب ْر‬ ‫َ َْ َ ْ ْ َ ُْ ُ َ َ َ َ ْ َ ُ‬

Anda mungkin juga menyukai