Subscribe to DeepL Pro to edit this document.

Visit www.DeepL.com/pro for more information.

Kasus Mini Manajemen Keuangan Internasional

Mengembangkan Perusahaan Alat Olahraga Multinasional

Di setiap bab dalam buku ini, beberapa konsep utama diilustrasikan dengan
aplikasi pada perusahaan kecil perlengkapan olahraga yang menjalankan bisnis
internasional. Fitur "Dilema Bisnis Kecil" ini memungkinkan para siswa untuk
mengenali dilema dan kemungkinan keputusan yang mungkin dihadapi oleh
perusahaan (seperti perusahaan perlengkapan olahraga ini) dalam lingkungan
global. Untuk bab ini, aplikasinya adalah pada pengembangan perusahaan
perlengkapan olahraga yang akan melakukan bisnis internasional.

Bulan lalu, Jim Logan menyelesaikan gelar sarjana di bidang keuangan dan
memutuskan untuk mengejar mimpinya untuk mengelola bisnis perlengkapan
olahraga miliknya sendiri. Logan pernah bekerja di sebuah toko perlengkapan
olahraga saat kuliah, dan ia menyadari bahwa banyak pelanggan yang ingin
membeli bola sepak dengan harga murah. Namun, toko perlengkapan olahraga
tempatnya bekerja, seperti banyak toko lainnya, hanya menjual bola-bola
terbaik. Dari pengalamannya, Logan menyadari bahwa bola kaki terbaik memiliki
harga yang tinggi dan bola kaki dengan harga yang murah mungkin bisa
menembus pasar AS. Dia juga tahu bagaimana cara memproduksi bola kaki.
Tujuannya adalah untuk menciptakan sebuah perusahaan yang akan
memproduksi bola kaki dengan harga murah dan menjualnya secara grosir ke
berbagai toko perlengkapan olahraga di Amerika Serikat. Sayangnya, banyak
toko peralatan olahraga mulai menjual bola sepak dengan harga murah tepat
sebelum Logan akan memulai bisnisnya. Perusahaan yang mulai memproduksi
bola sepak murah tersebut telah menyediakan banyak produk lain ke toko-toko
perlengkapan olahraga di Amerika Serikat dan oleh karena itu telah menjalin
hubungan bisnis dengan toko-toko tersebut. Logan tidak yakin bahwa ia dapat
bersaing dengan perusahaan ini di pasar Amerika Serikat.

Daripada mengejar bisnis yang berbeda, Logan memutuskan untuk

mengimplementasikan idenya secara global. Meskipun sepak bola (seperti yang
dimainkan di Amerika Serikat) belum menjadi olahraga tradisional di negara-
negara asing, sepak bola telah menjadi lebih populer di beberapa negara asing
dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, perluasan jaringan kabel di negara-
negara asing akan memungkinkan lebih banyak eksposur terhadap pertandingan
sepak bola AS di negara-negara tersebut di masa depan. Hal ini akan
meningkatkan popularitas sepak bola (gaya AS) sebagai hobi di negara-negara
asing, yang akan menghasilkan permintaan bola kaki di negara-negara asing.
Logan bertanya kepada banyak teman asingnya dari masa kuliah apakah mereka
ingat pernah melihat bola kaki yang dijual di negara asalnya. Sebagian besar dari
mereka mengatakan bahwa mereka jarang melihat bola kaki dijual di toko-toko
peralatan olahraga, tetapi mereka memperkirakan permintaan bola kaki akan
meningkat di negara mereka. Oleh karena itu, Logan memutuskan untuk memulai
bisnis dengan memproduksi bola sepak dengan harga murah dan mengekspornya
ke distributor perlengkapan olahraga di negara-negara asing. Para distributor
tersebut kemudian akan menjual bola-bola tersebut di tingkat eceran.

Logan berencana untuk memperluas lini produknya dari waktu ke waktu setelah
ia mengidentifikasi produk olahraga lain yang mungkin ia jual ke toko peralatan
olahraga asing. Dia memutuskan untuk menamai bisnisnya "Perusahaan Ekspor
Olahraga." Untuk menghindari biaya sewa dan tenaga kerja, Logan berencana
untuk memproduksi bola sepak di garasi rumahnya dan melakukan
pekerjaannya sendiri. Dengan demikian, biaya bisnis utamanya adalah biaya
bahan yang digunakan untuk memproduksi bola dan biaya yang terkait dengan
mencari distributor di negara-negara asing yang akan mencoba menjual bola ke
toko-toko peralatan olahraga.

1. Apakah Perusahaan Ekspor Olahraga merupakan perusahaan multinasional?

2. Mengapa biaya keagenan lebih rendah untuk Perusahaan Ekspor Olahraga

daripada kebanyakan MNC?

3. Apakah Perusahaan Ekspor Olahraga memiliki keunggulan komparatif

dibandingkan dengan pesaing potensial di luar negeri yang dapat
memproduksi dan menjual sepak bola di sana?

4. Bagaimana Jim Logan memutuskan pasar luar negeri mana yang akan
dimasuki? Haruskah dia fokus pada satu atau banyak pasar asing?
5. Perusahaan Ekspor Olahraga tidak memiliki rencana segera untuk melakukan
investasi asing langsung. Namun, perusahaan tersebut dapat
mempertimbangkan metode lain yang lebih murah untuk membangun
bisnisnya di pasar luar negeri. Metode apa yang mungkin digunakan oleh
Perusahaan Ekspor Olahraga untuk meningkatkan kehadirannya di pasar luar
negeri dengan bekerja sama dengan satu atau beberapa perusahaan asing?