Anda di halaman 1dari 2

BLEFARITIS

No. : SOP/UKP/BIH/
Dokumen 000
SOP No. Revisi :
HJ. OMBAH
Tgl. Terbit : 02 Januari 2019 HANIPAH, SKM
Halaman : 1/2

KLINIK PRATAMA
BINA INSANI
HUSADA

1. Pengertian Radang pada tepi kelopak mata, dapat disertai terbentuknya


ulkus pada tepi kelopak mata, serta dapat melibatkan folikel
rambut.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi tenaga klinis Klinikdalam
penatalaksanaan blefaritis.

3. Kebijakan SK Kepala Klinik Nomor

4. Referensi 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004


tentang Praktik Kedokteran.
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama.
5. Prosedur 1. Petugas Medis / dokter mempersilahkan pasien masuk
ruang periksa.
2. Petugas Medis / dokter menanyakan nama dan alamat
sesuai dengan yang tertera di buku rekam medis dan kertas
resep.
3. Petugas Medis / dokter melakukan allo/auto anamnesis :
a. Menanyakan Keluhan Utama dan Riwayat Penyakit
Sekarang : Gatal pada tepi kelopak mata, rasa terganjal
dan rasa panas di kelopak mata, kadang disertai rontok
bulu mata.
b. Faktor Risiko : Higiene personal yang buruk.
4. Petugas Medis / dokter melakukan pemeriksaan fisik:
a. Pemeriksaan Mata :
1) Skuama atau krusta pada tepi kelopak
2) Tampak bulu mata rontok
3) Tukak yang dangkal pada kelopak mata
4) Pembengkakan dan merah pada kelopak mata
Hal. 1|2
5. Petuga Medis / dokter menegakkan diagnosis berdasarkan
anamnesa dan pemeriksaan fisik.
6. Petugas Medis / dokter memberikan penjelasan pada
pasien mengenai keadaan pasien.
7. Petugas Medis / dokter memberikan tatalaksana berupa :
a. Non-medikamentosa : Kelopak mata dibersihkan dengan
kasa yang telah direndam di air hangat, kompres selama
5-10 menit.
b. Medikamentosa :
1) Topikal : Kloramfenikol tetes sebanyak 1 tetes 6 kali
sehari atau salep mata 3 kali sehari selama 3 hari
2) Terapi simptomatik
8. Petugas Medis / dokter menulis pada rekam medis, resep
obat dan buku register pasien.
9. Petugas Medis / dokter menyerahkan resep kepada pasien.
6. Bagan Alir (bila diperlukan)

6. Hal-hal yang Petugas Medis / dokter dapat merujuk pasien ke RS bila


Perlu pasien memerlukan penanganan lebih lanjut, atau keluhan
diperhatikan tidak berkurang setelah tatalaksana.
7. Unit Terkait Unit Pelayanan Umum

8. Dokumen Rekam Medis, Resep Obat, Buku Register Pasien


Terkait
10. Rekaman
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diberlakukan

Hal. 2|2

Anda mungkin juga menyukai