Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KONJUNGTIVITIS BAKTERIALIS

No. Dokumen : 004/SOP-03/PKM-S/2022

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 09 Maret 2022

Halaman :1/2
Puskesmas Tanda tangan dr.R.A. Emiria UK, M.Kes
Sekip Kepala Puskesmas NIP.198012272009032002
1. Pengertian Suatu kegiatan / proses untuk menangani pasien dengan keluhan mata
merah, rasa mengganjal dan panas pada mata, sekret mata yang banyak
dapat disertai pembengkakan kelopak mata, yang dapat menular melalui
kontak langsung dengan sekret air mata yang terinfeksi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk membuat diagnosa yang
tepat dan terapi yang rasional.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 440/ /SK/PKM-S/III/2022 tentang Pedoman


Pelayanan Ruangan Pemeriksaan Umum Puskesmas Sekip.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/ Menkes/
514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Tingkat Pertama.
5. Prosedur/ Langkah- a. Persiapan Alat dan Bahan:
langkah 1. Stetoskop
2. Tensimeter
3. Termometer
4. Senter
5. APD sesuai kewaspadaan standar
6. Alat tulis
7. Rekam medis
8. Buku register
9. Blangko resep
b. Petugas yang melaksanakan:
1. Dokter
2. Perawat
c. Langkah-langkah:
1. Petugas memanggil pasien
2. Petugas melakukan anamnesis :
- Mata merah, rasa gatal, seperti mengganjal dan panas pada mata,
sekret mata yang banyak dapat disertai pembengkakan kelopak mata
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik:
- Mata merah
- Sekret mata yang banyak
- Oedem kelopak mata
4. Petugas menentukan kemungkinan diagnosa Konjungtivitis Bakterialis
5. Petugas memberikan tata laksana/terapi:
Antibiotik topikal dalam bentuk tetes mata atau salep mata.
- Kloramfenikol 1 % / Sulfacetamide 15% tetes mata yang dapat
diberikan 2-3 kali sehari.
- Salep antibiotik kloramfenikol atau oksitetrasiklin atau gentamicin
dapat diberikan untuk mendapatkan konsentrasi yang tinggi. Diberikan
2-3x sehari.
- Obat oral simtomatik dapat diberikan sesuai kebutuhan pasien.

SOP Penanganan Konjungtivitis Bakterialis Hal


1 dari 2
6. Petugas menuliskan dan memberikan resep kepada pasien
7. Petugas mengarahkan pasien untuk mengambil obat di unit farmasi
8. Petugas mendokumentasikan kegiatan dalam rekam medis.

6. Bagan Alir Petugas


Rekam Medis Pasien
memanggil pasien

Petugas melakukan pemeriksaan fisik


didapati mata merah, sekret mata dan
Anamnesa: mata
merah, gatal, kotoran oedem kelopak mata
mata, kelopak mata
bengkak

Kemungkinan
diagnosa
Blangko Resep

Konjungtivitis Bukan Konjungtivitis


Bakterialis Bakterialis

Penatalaksanaan
Petugas menulis dan
memberikan resep kepada
Blangko resep
pasien

Petugas mengarahkan pasien Petugas mendokumentasikan


untuk mengambil obat di unit kegiatan dalam rekam medis
farmasi

7. Hal-hal yang 1. Keadaan pasien


perlu 2. Timbul gejala Penyakit lain
diperhatikan 3. Rujuk jika diperlukan

8. Unit terkait 1. Unit Pendaftaran


2. Unit Farmasi

9. Dokumen 1. Rekam medis


terkait 2. Blangko resep
10. Rekaman No Yang Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan
historis Diubah
perubahan

SOP Penanganan Konjungtivitis Bakterialis Hal


2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai