Oleh:
Oleh:
1
HALAMAN PENGESAHAN
OLEH
Avrilla Iona Astadewi
NIM. 2041170079
2
Sidik Nurcahyo, ST.,MT.
NIP. 197711202005011002
PERNYATAAN ORISINALITAS
3
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas untuk memenuhi mata kuliah
embedded system. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan
seperti apa yang diharapkan. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis
mengharapkan segala kritik dan saran-saran demi kesempurnaan laporan ini. Dalam
menyusun laporan ini tentu saja penulis banyak menemui kesulitan dan hambatan, akan
tetapi berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak penulis dapat menyelesaikan
laporan ini dengan waktu yang telah ditentukan. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis inginn menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya terutama
kepada:
1. Bapak Sidik Nurcahyo, ST.,MT. selaku dosen pengampu mata kuliah embedded
system.
2. Rekan kelas 3D D4 Teknik Elektronika Angkatan 2020 yang telah memberikan
masukan serta dorongan kepada penulis hingga selesainya laporan ini.
Penulis berharap agar laporan ini dapat menjadi masukan bagi kita semua dan
berguna bagi penulis sendiri agar dapat mengetahui kemampuan yang dimiliki selama
mengikuti perkuliahan mata kuliah embedded system.
Akhirnya dengan penuh hati tulus dan ikhlas penulisdapat memanjatkan doa kepada
Allah SWT agar dapat membalas budi baik dan jasa Bapak dosen serta reka-rekan
sekalian.
4
DAFTAR ISI
5
4.2 Spesifikasi Alat .............................................................................................................. 18
4.3 Uji Fungsi Alat ............................................................................................................... 19
BAB 5 PENUTUP ........................................................................................................................ 20
5.1. Kesimpulan..................................................................................................................... 20
5.2. Saran ............................................................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 21
6
DAFTAR TABEL
Tabel 4. 1 Uji Fungsi Komponen .............................................................................................................. 19
7
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 LCD I2C Tampak Depan dan Tampak Belakang .................................................... 13
Gambar 2. 2 ESP 32 ...................................................................................................................... 13
Gambar 2. 3 Modul RTC DS3231 ................................................................................................ 14
Gambar 2. 4 AC Light Dimmer Module ....................................................................................... 14
Gambar 2. 5 Lampu LED.............................................................................................................. 15
Gambar 3. 1 Flowchart Alat.......................................................................................................... 16
Gambar 3. 2 Desain Mekanik Alat ............................................................................................... 17
Gambar 3. 3 Desain Elektronik Alat ............................................................................................. 17
Gambar 4. 1 Hasil Perakitan Alat ................................................................................................. 18
Gambar 4. 2 Mode pertama (redup).............................................................................................. 18
Gambar 4. 3 Mode kedua (terang) ................................................................................................ 19
Gambar 4. 4 Mode ketiga (sangat terang) ..................................................................................... 19
8
ABSTRAK
Pada umumnya setiap ruangan dirumah memerlukan penerangan, salah satu ruangan
yang paling banyak membutuhkan penerangan yaitu kamar tidur. Seringkali manusia
lupa dalam mematikan lampu dan intensitas cahaya yang memancar tidak sesuai. Hal
ini pun bisa berdampak dalam berbagai hal, yaitu saat lupa mematikan lampu akan
berdampak pada tagihan listrik, sedangkan untuk ketidak sesuaian intensitas cahaya
akan berpengaruh terhadap kesehatan mata. Oleh karena itu, dalam penelitian ini,
penulis memiliki ide berupa lampu kamar tidur terjadwal. Dibuatnya alat ini bertujuan
untuk mengurangi beberapa dampak yang telah dipaparkan diatas. Komponen utama
yang digunakan pada pembuatan alat ini yaitu AC Light Dimmer Module yang
digunakan untuk mengatur intensitas cahaya dan RTC DS3231 untuk mengatur
pewaktu.Pada alat ini terdapat tiga mode yaitu mode redup, mode terang dan mode
sangat terang untuk waktu dari ketiga mode tersebut menyesuaikan. Dari hasil
penelitian ini menyimpulkan bahwa alat lampu kamar tidur terjadwal dapat bekerja
dengan baik dan efektif.
9
ABSTRACT
In general, every room in the house needs lighting, one of the rooms that needs the
most lighting is the bedroom. Often humans forget to turn off the lights and the intensity
of the light that radiates is not appropriate. This can also have an impact in various
ways, namely forgetting to turn off the lights will have an impact on electricity bills,
while the mismatch of light intensity will affect eye health. Therefore, in this study, the
author has an idea in the form of scheduled bedroom lights. The purpose of making this
tool is to reduce some of the impacts described above. The main components used in
making this tool are the AC Light Dimmer Module which is used to adjust the light
intensity and the RTC DS3231 to set the timer. In this tool there are three modes,
namely dim mode, bright mode and very bright mode for the time of the three modes
to adjust. From the results of this study it was concluded that scheduled bedroom
lighting devices can work well and effectively.
10
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi pada era industry 4.0 saat ini sangat berkembang pesat. Hampir semua system
elektronik yang ada di rumah bekerja secara otomatis seperti door lock, magic com, gorden
otomatis dan lain sebagainya. Sehingga dengan system yang bekerja secara otomatis dapat
mempermudah pekerjaan manusia. Salah satu hal yang sangat penting dari sebuah rumah
adalah pencahayaan yang berasal dari lampu. Banyak manusia yang lupa akan hal sepele
seperti mematikan lampu, dan hal ini berdampak terhadap energi listrik yang dikeluarkan
secara percuma. Oleh karena itu, diperlukan sebuah system penjadwalan lampu secara otomatis
agar tidak ada hal hal yang merugikan. Penelitian ini bertujuan untuk rancang lampu kamar
otomatis berbasis esp32. Diharapkan dapat membantu manusia dan menghemat dari
pengeluaran energi listrik.
1.4 Tujuan
Penulisan mini project embedded system ini, bertujuan untuk:
1. Menyusun system rancang bangun alat lampu kamar tidur terjadwal berbasis esp32.
2. Mengetahui cara kerja dari lampu kamar tidur terjadwal berbasis esp32.
3. Menganalisis dampak sebelum dan sesudah adanya alat lampu kamar tidur terjadwal
berbasis esp32.
1.5 Luaran
Target luaran dari pembuatan alat ini adalah terciptanya prototype alat lampu kamar tidur
terjadwal berbasis esp32.
11
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
12
Gambar 2. 1 LCD I2C Tampak Depan dan Tampak Belakang
Sumber: (Hendra, 2015)
2.2.2 ESP 32
ESP-32 merupakan sebuah mikrokontroller yang dikembangkan oleh
Espressif System. ESP-32 sudah tersedia modul WiFi dan BLE (Bluetooth Low
Energy) dalam chip sehingga sangat mendukung dan dapat menjadi pilihan bagus untuk
membuat system aplikasi Internet of Things. Adapun spesifikasi mikrokontroller ESP-
32 diantaranya prosesor, memori, wireless connectivity, peripheral I/O, security.
Gambar 2. 2 ESP 32
Sumber: ( Sulistio, 2021)
13
2.2.3 Modul RTC DS3231
Modul RTC DS3231 merupakan modul yang berfungsi sebagai RTC (Real
Time Clock) atau pewaktuan digital serta penambahan fitur pengukur suhu.
14
pancaran atau cahaya ketika terhubung langsung ke arus listrik. Iampu bekerja dengan
adanya aliran listrik yang memberi cahaya dengan barbagai macam warna. Walaupun
warnanya di katakan lebih dari satu dan dalam ukurannya yang kecil, mereka memiliki
energi rendah, jika di bandingkan dengan yang lainnya.
15
BAB 3
PERANCANGAN
3.1 Flowchart
Berikut merupakan flowchart dari alat lampu kamar tidur otomatis berbasis esp32
16
1. Pada tahap awal, mikrokontroler menginisialisasi modul RTC DS3231 (komponen
pewaktu), AC light dimmer module, LCD 16X2 I2C, dan lampu LED supaya pembacaan dapat
diproses oleh mikrokontroller esp32.
2. Modul RTC DS3231 yang digunakan sebagai pewaktu, diatur agar lampu dapat menyala
sesuai dengan yang ditentukan.
3. Mengatur AC light dimmer module yang digunakan untuk mengatur intensitas cahaya yang
dihasilkan lampu.
4. Setelah modul RTC DS3231 dan AC light dimmer module sudah diatur maka data akan
diinisialisasikan oleh mikrokontroller dan ditampilkan di LCD 16X2 I2C.
17
BAB 4
18
Gambar 4. 3 Mode kedua (terang)
19
BAB 5
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembuatan alat yang telah dilakukan, penulis memperoleh kesimpulan
yang dapat diambil yaitu pada alat ini terdapat dimmer yang dapat mengatur tingkat
kecerahan lampu dalam tiga tingkatan yaitu redup, terang, dan sangat terang secara
otomatis. Pada alat ini juga terdapat pengatur waktu sehingga bisa diatur antara
intensitas cahaya dan waktu yang diinginkan.
5.2. Saran
Berikut ini adalah beberapa saran untuk pengembangan alat ini agar kedepannya
menjadi lebih baik:
1. Alat dapat dibuat secara nyata tidak sekedar prototype
2. Alat dapat di monitor melalui web sehingga dapat mempermudah untuk merubah
waktu dan intensitas cahaya sesuai yang diinginkan.
20
DAFTAR PUSTAKA
21