Anda di halaman 1dari 3

TUGAS BERPIKIR KREATIF

“MENINGKATKAN LITERASI BACA BUKU MELALUI SUDUT BACA”

Disusun Oleh :

Kelompok 3

Cluster C12

1. M. Ihram L011231144

2. Ayu Wulandari J011231078

3. Muh. Fikrisalam H031231030

4. Siti Anindya Arsyila J011231221

5. Rahmawati Randa Rante F081231056


Meningkatkan literasi baca buku melalui Sudut Baca

Seperti yang sudah kita tahu bahwa literasi merupakan salah satu inidkator penting bagi
berlangsungnya proses pembelajaran di dunia pendidikan atau masyarakat sekalipun. Budaya
literasi di Indonesia semakin menurun dari tahun ke tahun dikarenakan perkembangan dunia
teknologi yang pesat membuat masyarakat lebih memilih untuk menonton video, bermain sosial
media atau game mobile. Meningkatnya ketergantungan pada teknologi digital membuat siswa
dihadapkan pada masalah hak cipta, plagiarisme, dan cyberbullying.

Literasi adalah hal yang sangat esensial di era digital ini. Peningkatan literasi akan
mengoptimalkan sumber daya manusia terutama dalam memenuhi keterampilan abad 21 dan
pembentukan good citizen. Sayangnya eksistensi perpustakaan saat ini belum mampu
menggugah siswa untuk membaca bahkan hanya untuk sekedar berkunjung sekaligus membuat
buku-buku bacaan di perpustakaan tidak terbengkalai.

Kami mengajukan ide ini dikarenakan hal di atas. Pelaksanaannya bisa di atur perkelas
atau perangkatan, kegiatan yang dilakukan yaitu membaca buku (terserah tentang apa) di kelas
atau di taman kampus.n Waktunya kita menggunakan hari sabtu, pemaksimalan sudut baca
diawali dengan diskusi dengan pengurus perpustakaan dengan tujuan agar pelaksanaan sudut
baca bisa berjalan seefektif mungkin sehingga memberikan efek positif bagi mahasiswa terutama
dalam hal membaca.

Keberhasilan sudut baca dilakukan melalui tahapan sebagai berikut: (a) menyepakati dan
mewujudkan peraturan terhadap membaca dan menggunakan koleksi buku di sudut baca. (b)
meningkatkan karya seni teks mahasiswa (printh rich materials) hasil membaca, diskusi,
pembelajaran, dan setelah itu memajangnya sebagai karya (Kemendikbud, 2016, p. 15). (c)
mahasiswa diberikan kesempatan untuk mandiri membaca sendiri koleksi buku yang ada dengan
segala jenis buku entah itu buku pengetahuan umum, maupun buku yang mengenai seputar
program studi.

Sebelum pada tahap membaca, disini harus dilakukan penataan ruang yang akan
dijadikan sudut baca. Penataan ruang ini meliputi penataan rak, meja kursi, dan buku yang akan
digunakan untuk membaca mahasiswa. Untuk bukunya sendiri setiap minggu akan berbeda,
sehingga buku yang kami tampilkan di rak hanya untuk satu bulan kedepan dan akan di ganti di
bulan depan lagi sesuai dengan buku yang akan dibaca mahasiswa. Demikian lah hasil ide kreatif
yang kami ajukan semoga dapat menjadi bahan pertimbangan selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai