Anda di halaman 1dari 10

TOILET

TRAINING
dr. Putu Ayuwidia Ekaputri,
MsC in Cognitive Neuroscience
APAKAH KALIAN
PERNAH ICIPIRIT?
Anak memiliki gambaran akan
tubuhnya (body sensation)

Mampu mengutarakan apa


yang ia rasakan

Mampu merencanakan
sesuatu
BANTU ANAK MEMAHAMI
APA ITU BAK?
Memberikan anak contoh
jauh sebelum anak
diajarkan langsung. Menggunakan media buku,
video, gambar, boneka
untuk menjelaskan apa itu
"Duh, perut mama sakit nih. BAK dan BAB.
Mau pupup dulu yaa."

"Aduh papa kebelet, ke


kamar mandi dulu ya mau
kencing!"
YANG PERLU ORTU
SIAPKAN
Mental kalau anak
Celana yang banyak
tidak langsung bisa

Alas perlak saat


malam hari Potty
ANAK PASTI
NGOMPOL!
Tanamkan dalam pikiran kalau anak
pasti ngompol.
Sensasi basah saat ngompol diperlukan
agar anak paham apa itu kencing dan
rasa tidak nyaman saat ngompol.
Sensasi ini mendorong anak mencari
cara agar tidak basah --> ke toilet.
TIPS TOILET TRAINING

Ajak anak ke kamar mandi Perhatikan perubahan


Selalu ajak BAK anak
30 menit setelah makan. perilaku anak saat BAB.
sebelum tidur dan segera
setelah bangun.
ATUR EKSPEKTASI

Butuh waktu untuk anak belajar merasakan sensasi tubuhnya.


Butuh waktu untuk anak tidak ngompol.
Kadang kalau sudah jago pun masih ngompol.
TIPS SAAT BERPERGIAN
Ekspektasi: anak akan ngompol.

Jadi, siapkan baju yang banyak!


TOILET TRAINING
UNTUK ANAK
UNTUK ORANG TUA

Anda mungkin juga menyukai