PIJAT BAYI
STASE ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR, BAYI, BALITA
DAN ANAK PRASEKOLAH
Massage bayi atau pijat bayi merupakan terapi sentuh yang diberikan pada
bayi yang apat memberikan jaminan adanya kontak tubuh berkelanjutan yang
dapat mempertahankan perasaan aman pada bayi ( Rosli, 2015). Seni pijat ini
telah dipraktekkan hampir diseluruh dunia termasuk Indonesia. Meskipun tidak
diketahui dengan jelas pijat dan sentuhan dapat berpengaruh positif pada tubuh
manusia. Pijat bayi adalah praktek pengasuhan anak kuno yang masih
dipraktekkan di seluruh dunia. Penelitian medis terbaru telah membuktikan
banyaknya manfaat pijat bayi. Sebuah studi menunjukkan bahwa bayi prematur
yang dipijat tiga kali sehari selama sepuluh hari mendapatkan kenaikan berat
badan hampir 50 persen lebih banyak, lebih aktif dan waspada dan dapat
meninggalkan rumah sakit enam hari lebih cepat dibandingkan bayi prematur
lainnya. Pijat bayi bermanfaat merangsang syaraf motorik, memperbaiki pola
tidur, membantu pencernaan dan meningkatkan ketenangan emosional anak,
selain menyehatkan tubuh dan otot-otot. Bayi yang dipijat dengan baik dan
teratur dapat tumbuh lebih sehat dan berkembang lebih baik.
Untuk memijat bagian dada bayi, ibu bisa melakukan gerakan ke atas
bawah pada leher belakang. Lanjutkan dengan gerakan pijat untuk tulang
selangka ke arah kiri kanan dengan membentuk gambar jantung. Untuk memijat
punggung bayi, pertama-tama tengkurapkan bayi melintang dari agar anda.
Pijat punggung dengan gerakan maju mundur sepanjang punggung mulai dari
pantat hingga leher. Buat gerakan melingkar dengan jari-jari mulai batas
punggung sampai dengan pantat.
Pemijatan pada bagian Ketiak dari atas ke bawah, pada lengan dapat
dilakukan dengan cara memeras dan memutar lengan bayi dari arah pundak
menuju pergelangan tangan. Setelah itu pijatlah telapak tangan dengan ibu jari
mulai telapak hingga jari tangan bayi. Lakukan usapan lembut pada punggung
tangan dari arah pergelangan ke jari-jari. Peras sekeliling pergelangan tangan
dengan ibu jari dan telunjuk.
2) Meningkatkan pertumbuhan
Penelitian yang dilakukan pada tikus dan menemukan bahwa tanpa
dilakukannya rangsangan raba / taktil pada tikus telah terjadi penurunan
hormone pertumbuhan ( Schanberg 1989 dalam Roesli, 2015).
3) Meningkatkan daya tahan tubuh
Penelitian terhadap penderita HIV yang dipijat sebanyak 5 kali
dalam seminggu selama 1 bulan,menunjukkan adanya peningkatan
toksisitas sel pembunuh alami ( natural killer cells). Hal tersebut dapat
mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi sekunder pada penderita
AIDS
4) Meningkatkan konsentrasi bayi& membuat bayi tidur lebih lelap
Umumnya bayi yang dipijat akan tidur lebih lelap, dan pada
waktu bangun konsentrasinya akan lebih penuh. Di Touch Research
Institut, Amerika dilakukan penelitian pada sekelompok anak dengan
pemberian soal matematika, setelah itu dilakukan pemijatan pada anak
–anak tersebut selama jangka waktu 5 minggu. Setelah itu anak-anak
tersebut diberikan soal matematika yang lain ternyata mereka hanya
memerlukan waktu yang dipergunakan lebih singkat untuk
menyelesaikan soal terdahulu, dan ternyata tingkat kesalahannya
hannya sebanyak 50 % dari sebelum dipijat.
5) Meningkatkan produksi ASI
Berdasarka penelitian Cynthia Mersmann, Ibu yang memijat
bayinya mampu memproduksi ASI lebih banyak dibandingkan
kelompok kontrol. Pada saat menyusui bayinya mereka merasa
kewalahan Karena ASI terus menerus menetes dari payudara yang
disusukan. Jadi pijat bayi dapat meningkatkan volume ASI.
6) Membina kasih sayang orangtua dan anak
Sentuhan dan pandangan kasih sayang orang tua pada bayinya akan
mengalirkan kekuatan jalinan kasih saying diantra keduanya. Pada
perkembnagan anak sentuhan orang tua adalah dasar perkembangan
komunikasi yang akan memupukcinta kasih secara timbale balik. Semua itu
akan menjadi penentu bagi anak untuk secara potensial menjadi anak berbudi
pekerti yang baik dan percaya diri
Ada pula teori yang mengatakan bahwa sentuhan dan kontak kulit bisa
membantu merangsang dan menstimulasi perkembangan otak bayi. Dengan
memijat bayi, Anda juga akan merasakan perubahan mood yang positif dan
membuat Anda merasa lebih memiliki kemampuan menjadi orangtua. Waktu
yang Anda luangkan untuk melakukan pijat bayi merupakan saat-saat istimewa
Anda bersama Si Kecil.
Saat Anda memijat bayi, Anda pasti akan berbicara dan melakukan
kontak mata dengannya. Ini adalah salah satu manfaat pijat bayi yang bisa
membantu ibu yang mengalami depresi pasca melahirkan (postnatal
depression). Pijat bayi juga bagus untuk para Ayah. Umumnya seorang ayah
jarang menghabiskan waktu dengan anaknya, terutama bila mereka bekerja di
kantor dan Si Kecil ASI Eksklusif. Kegiatan pijat bayi yang dilakukan rutin
oleh Ayah pada saat sebelum tidur malam bisa mendekatkan hubungan Ayah
dan bayinya.
F. Mekanisme Dasar Pemijatan
1. Beta Endorphin mempengaruhi mekanisme pertumbuhan
Pemijatan akan meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak.
Tahun 1989, Schanberg dari duke University Medical School melakukan
penelitian pada bayi tikus-tikus. Pakar ini menemukan bahwa jika hubungan
taktil ibu tikus ke bayinya terganggun akan menyebabkan hal-hal berikut ini.
Penurunan enzim ODC ( Ornithine Decarboxylase), suatu enzim yang
dapat menjadi petunjuk peka bagi pertumbuhan sel dan jaringa
Penurunan Pengeluaran hormone pertumbuhan
Penurunan kepekaan ODC jaringan pemberian hormone pertumbuhan
2. Aktivitas Nervus Vagus Mempengaruhi mekanisme penyerapan makanan
Penelitian Shanberg ( 1986) menunjukkan bahwa pada bayi yang dipijat
mengalami peningkatan tonus nerve vagus ( saraf otak ke 10) yang akan
menyebabkan peningkatan kadar enzim penyerapan gastrin dan insulin. Dengan
demikian penyerapan makanan akan menjadi lebih baik. Oleh karena itu berat
badan bayi yang dipijat meningkat lebih banyak daripada yang tidak dipijat.
3. Aktivitas Nervus Vagus Meningkatkan volume ASI
Penyerapan makanan menjadi lebih baik karena peningkatan aktivitas
nervus vagus menyebabkan bayi cepat lapar sehingga akan lebih sering
menyusu pada ibunya. Sehingga ASi akan lebih banyak diproduksi.
4. Produksi Serotonin Menigkatkan Daya tahan Tubuh
Pemijatan akan meningkatkan neurotransmitter serotonin, yaitu
meningkatkan kapasitas sel reseptor yang berfungsi meningkatkan
glucocorticoid. Proses ini aka menyebabkan terjadinya penurunan kadar
hormone adrenalin/hormone stress. Penurunan hormone stress ini akan
meningkatkan daya tahan tubuh, terutama IgM dan IgG.
5. Pemijatan mengubah gelombang Otak
Pijat bayi akan membuat bayi tidur lebi lelap dan meningkatkan
kesiagaan atau konsentrasi, karena pemijatan dapat mengubah gelombang
otak. Pengubahan ini dengan cara menurunkan gelombang Alpha dan
meningkatkan gelombang beta dan tetha yang dapat dibuktikan dengan
penggunaan EEG ( electro enchephalogram).
Roesli, 2015; Pedoman Pijat Bayi ; Puspa Swara, edisi pertama, Anggota IKAPI,
Jakarta