Anda di halaman 1dari 14

LANDASAN TEORI

A. Pengertian pijat bayi


Pijat bayi adalah suatu sentuhan yang diberikan pada jaringan lunak yang memberi
banyak manfaat bagi anak maupun orang tua. Pijat bayi sebenarnya merupakan suatu bentuk
terapi sentuhan (touch therapy) yang sangat bermanfaat baik bagi bayi maupun orang
tuanya.Sentuhan atau pijatan pada bayi dapat merangsang produksi ASI, meningkatkan nafsu
makan dan berat badannya. Tindakan ini juga akan mempererat tali kasih orang tua dan anak,
serta menjadi dasar positif bagi pertumbuhan emosi dan fisik bayi. Sentuhan alamiah pada
bayi sesungguhnya sama artinya dengan tindakan mengurut atau memijat. Kalau tindakan ini
dilakukan secara teratur dan sesuai dengan tata cara dan teknik pemijatan bayi, ia bisa
menjadi terapi untuk mendapatkan banyak manfaat buat si bayi yang Anda cintai.

B. Manfaat dari pijat bayi


1. Sirkulasi darah jadi lancar.
2. Terapi sentuhan (pijat) bisa memberikan efek positif secara fisik, antara lain kenaikan
berat badan bayi dan peningkatan produksi air susu ibu (ASI).
3. Mengoptimalkan proses pertumbuhan
4. Meningkatkan daya tahan tubuh.
5. Membantu otak melepaskan hormone yang membuat bayi menjadi relaks dan
nyaman.
6. Mengurangi kerewelan bayi, biasanya bayi yang sering dipijat akan mudah tidur lelap.
7. Mempererat ikatan batin dan emosional antara orang tua dan bayi.
8. Untuk kasus tertentu, pijat bayi juga dapat memberikan manfaat tambahan. Bagi
pasangan yang masih remaja (teenage parents), pijat bayi mendongkrak rasa percaya
diri dan rasa penerimaan atas keadaannya menjadi orang tua, serta meningkatkan
harga diri sebagai orang tua.
9. Terhadap perkembangan emosi anak, sentuhan orang tua merupakan dasar
perkembangan komunikasi, yang akan memupuk cinta kasih timbal-balik, dan
menjadi penentu bagi anak untuk menjadi anak yang berbudi pekerti dan percaya diri.
Lagi pula ia akan merasa aman karena merasa yakin memiliki kasih sayang dan
perlindungan dari orang tua.

1
C. Syarat-syarat di perbolehkannya pijat bayi
Adapun syarat pemijatan bayi adalah :

1. Bayi dalam keadaan sehat, tidak sakit.


2. Bayi tidak dalam keadaan lapar.
3. Bayi sudah selesai minum susu sekitar satu jam yang lalu.
4. Jangan sekali-kali memaksa bayi bila terlihat ia sedang tidak ingin dipijat.
5. Buka seluruh baju bayi.
6. Gunakan baby oil untuk memudahkan pijat bayi.

Penting diperhatikan :
 Pastikan kedua tangan Anda bersih.
 Sebelum memulai, lepas semua perhiasan pada kedua belah tangan Anda, seperti cicin
dan gelang.
 Kuku jari tangan Anda dalam keadaan terpotong pendek dan bersih, agar kulit bayi
tidak tergores.
 Lakukan dengan hati-hati dan lembut.
 Lakukan di dalam ruangan yang hangat dan tidak pengap (aliran udara di dalam
ruangan lancar).
 Baringkan bayi di atas tempat yang memiliki permukaan rata dan empuk, misalnya
kasur atau karet busa yang tebal.
 Putarlah musik berirama lembut dan menyenangkan.

Tips melakukan pijat pada bayi:

 Tidak boleh melakukan pijat bayi saat bayi sedang makan atau setelah menyusui,
usahakan minimal satu jam sebelum atau setelah melakukan hal tersebut.
 Sebaiknya dilakukan sebelum bayi mandi, lalu dilanjutkan dengan mandi sehingga
bayi akan merasa lebih segar.
 Usahakan anak dalam keadaan senyaman mungkin dan tidak boleh dalam keadaan
menangis.
 Tingkat penekanan yang diberikan sama dengan saat orang dewasa menyentuh
kelopak matanya, jadi seperti dihusap saja. Jelas berbeda dengan private massage.

2
 Memijat bayi dari atas atau kepala ke bawah.

D. Waktu yang tepat dilakukan pijat bayi


Pijat bayi dapat dilakukan segera setelah bayi lahir. Jadi, dapat dimulai kapan saja
sesuai keinginan. Bayi akan mendapat keuntungan lebih besar bila pemijatan dilakukan tiap
hari sejak lahir sampai usia enam atau tujuh bulan.
Pemijatan dapat dilakukan pagi hari sebelum mandi. Bisa juga malam hari sebelum
bayi tidur sehingga bayi dapat tidur lebih nyenyak. Tindakan pijat dikurangi seiring dengan
bertambahnya usia bayi. Sejak usia enam bulan, pijat dua hari sekali sudah memadai.

E. Daerah-daerah yang dapat dilakukan pijat bayi


Daerah-daerah yang dapat dilakukan pijat bayi yaitu pada daerah kaki,telapak
kaki,dada,perut,tangan,lengan,kepala,muka,punggung,dan bokong

F. Teknik-teknik dalam melakukan pijat bayi


 Cara Pemijatan untuk Berbagai Kelompok Umur
1) Umur 0-1 bulan. Disarankan diberikan gerakan yang lebih mendekati usapan-usapan
halus. Sebaiknya tidak dilakukan pemijatan di daerah perut sebelum tali pusat lepas
uput).
2) Umur 1-3 bulan. Disarankan diberikan gerakan halus disertai tekanan ringan.
3) Umur 3 bulan-1 tahun. Disarankan agar seluruh gerakan dilakukan dengan tekanan
dan waktu yang makin meningkat.
4) Total waktu pemijatan disarankan 15 menit. Urutan pemijatan bayi dianjurkan
dimulai dari bagian tungkai, kaki, lengan, tangan, perut, dada, punggung, dan diakhiri
bagian muka. Gerakan memijat menuju ke arah jantung.

 Gerakan usapan misalnya, dapat menenangkan anak, sehingga bermanfaat


bagi anak yang berpembawaan gugup
 Remasan berkhasiat pada jaringan penentu kemelaran otot yang terletak pada
gelendong jaringan otot. Dengan kata lain, remasan dapat membuat otot bayi
menjadi lebih kuat, sekaligus akan lebih melancarkan peredaran darah.Teknik
remasan dilakukan dengan cara bagian tungkai atau lengan dipadatkan atau
dimelarkan menggunakan sisi tangan bagian dalam dan sedikit gerakan
memeras; mirip gerakan membuat adonan roti.

3
 Teknik kocokan dilakukan dengan cara "menggulung". Tangan diletakkan
sejajar dengan anggota badan, sambil mengurut seperti menggulung sosis atau
mengaduk adonan. Teknik ini bermanfaat untuk mengendorkan jaringan.
 Teknik lingkar. Mula-mula dilakukan usapan, kemudian membuat bentuk
lingkaran-lingkaran dengan kedua tangan. Dari lingkaran besar kemudian
mengecil. Dengan latihan, lingkaran yang terbentuk akan makin bulat. Teknik
urut lingkar, memberikan stimulasi pada permukaan jaringan, bahkan ke
bagian jaringan lebih dalam. Hasilnya, aliran darah meningkat dan pembuluh
darah lebih lebar.

 Teknik lain mengurut wajah bayi


1) Gerakan membedaki hidung. Hidung bayi "dicolek" bedak dengan telunjuk.
2) Gerakan menyeterika dahi. Caranya, pelipis diusap dengan telapak tangan.
3) Gerakan cincin mata. Membuat lingkaran di sekeliling mata dengan ujung jari.
4) Gerakan lingkar di pipi dengan cara menggambar lingkaran di pipi, mula-mula besar
kemudian makin kecil.
5) Gerakan mencubit-cubit kulit pipi.
6) Menempelkan telapak tangan di pipi lalu digoyang-goyangkan.
7) Gerakan bersiul, yaitu dengan mengusahakan agar mulut bayi dimonyongkan. Selain
untuk mengurut wajah, teknik urut serupa juga bisa untuk pemijatan bagian kaki,
tungkai dan lengan, perut, dada dan punggung.

Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, pemijatan bayi tak bisa dilakukan secara
sembarangan. Ada cara dan rambu-rambu yang mesti diperhatikan. Berikut adalah cara atau
pedoman pemijatan pada bayi yaitu :
a. Pijatan di kepala
1. Pegang wajah bayi anda dengan lembut diantara kedua tangan anda sambil
berbicara dengan suara yang menenangkan dan lembut. Tatap mata bayi anda
ketika berbicara dan dengan menggunakan kedua tangan berikan tekanan kebawah
pada kedua sisi wajah. Ini akan memberi rasa dekat pada anda berdua
2. Putar tangan anda kesamping dan selipkan dibawah kepala bayi. Topang berat
kepala pada bagian bawah telapak tangan sambil memijat kulit kepala dengan jari-
jari anda yang bergerak membentuk lingkara-lingkaran kecil

4
3. Gunakan ibu jari untuk menekan telinga. Tekan telinga dengan ibu jaridan jari
telunjuk sambil memberikan pijatan mulai dari atas telinga sampai ke cuping
telinga
4. Gunakan jari untuk menekan leher kea rah bahu. Awali dengan jari kelingking dan
gunakan bagian ujung dari keempat jari anda secara berurutan
5. Putar tangan kebawah untuk mengistirahatkannya sejenak pada bahu depan bayi
anda

b. Pijatan di wajah untuk melemaskan otot wajah


Tekan jari-jari pada kening bayi, pelipis, dan pipi. Gunakan kedua ibu jari untuk
memijit daerah di atas alis. Dengan tekanan lembut, tarik garis dengan ibu jari dari hidung ke
arah pipi bayi. Gunakan kedua ibu jari untuk memijit sekitar mulut, tarik hingga bayi
tersenyum. Pijat lembut rahang bawah bayi dari tengah ke samping seolah membuat bayi
tersenyum. Pijat secara lembut daerah di belakang telinga ke arah dagu.
1. Dahi : meyetrika dahi
Letakkan kedua jari tangan Anda pada pertengahan dahi lalu tekan jari-jari Anda
dengan lembut mulai dari tengah dahi bayi ke arah samping kanan dan kiri seolah
menyeterika dahi.
2. Alis : menyetrika alis
Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis mata lalu usaplah bagian atas
mata/alis mulai dari tengah ke samping seperti menyeterika alis.
3. Hidung : senyum pertama
Letakkan kedua ibu jari Anda di antara kedua alis. Tekankanlah ibu jari Anda dari
pergelangan kedua alis turun melalui tepi hidung ke arah pipi kemudian gerakkan ke
samping dan ke atas seolah membuat bayi tersenyum.
4. Rahang atas : senyum kedua
Letakkan kedua ibu jari Anda pada pergelangan rahang atas atau di atas mulut di
bawah sekat hidung. Lalu tarik kesamping seolah membuat bayi tersenyum.
5. Menekan pipi
Gerakkan kedua ibu jari Anda dari tengah ke samping dan ke atas ke daerah pipi
6. Dagu/rahang bawah : senyum ketiga
Letakkan kedua ibu jari Anda di tengah dagu. Tekankan dua ibu jari pada dagu, lalu
gerakkan dari tengah ke samping kemudian ke atas seolah membuat bayi tersenyum.

5
7. Belakang telinga
Dengan tekanan lembut gerakkan jari-jari kedua tangan Anda dari belakang telinga
kanan dan kiri ke tengah dagu.

c. Pijatan di dada untuk memperkuat paru-paru dan jantung


Letakkan kedua tangan di tengah dada bayi dan gerakkan ke atas, kemudian ke sisi
luar tubuh dan kembali ke ulu hati tanpa mengangkat tangan seperti membentuk hati. Lalu,
dari tengah dada bayi, pijat menyilang dengan telapak tangan ke arah bahu seperti
membentuk kupu-kupu.

d. Pijatan pada perut untuk meningkatkan sistem pencernaan dan mengurangi sembelit
Untuk pemijatan di bagian perut hindari pemijatan pada tulang rusuk atau ujung
tulang rusuk. Lakukan gerakan memijat di atas perut bayi seperti mengayuh sepeda dari atas
ke arah bawah perut. Kemudian, angkat kedua kaki bayi dan tekan lututnya perlahan-lahan ke
arah perut. Buatlah bulan separuh terbalik dengan tangan kanan, mulai dari kiri ke kanan
searah jarum jam. Saat tangan kanan di atas, tangan kiri di bawah dan berputar mengikuti
arah jarum jam membentuk lingkaran penuh seperti matahari.
Letakkan ujung-ujung jari pada perut bayi di bagian kanan bawah dan buatlah gerakan
dengan tekanan sesuai arah jam dari kanan bawah ke kiri bawah guna memindahkan
gelembung-gelembung udaraDengan kedua telapak tangan usaplah dari tengah dada ke
samping luar secara lembut dan berulang-ulang.

e. Pijatan tangan dan kaki untuk menghilangkan ketegangan dan memperkuat tulang.
Pegang lengan bayi dengan kedua telapak tangan seperti memegang pemukul softball.
Dengan gerakan seperti memerah, pijat tangan bayi dari bahu ke pergelangan. Lakukan
gerakan sebaliknya, dari pergelangan ke arah pangkal lengan. Tarik lembut jari-jari bayi
dengan gerakan memutar. Dengan kedua ibu jari secara bergantian, pijat seluruh permukaan
telapak tangan dan punggung tangan bayi. Gunakan kedua telapak tangan untuk membuat
gerakan seperti menggulung.
1. Lengan
 Apabila memungkinkan gunakan kedua tangan anda dan tekan mulai dari bahu
sampai ujung jari bayi

6
 Berpindahlah ke lengan kiri. Gunakan setiap tangan secara bergantian diawali dari
bagian bahu untuk memberikan remasan dan geser tangan kebawah sampai ke jari-jari
bayi. Bukalah jari-jari bayi anda
 Apabila bayi anda memberikan reaksi yang positif, ulangi gerakan ini.namun apabila
tidak maka berikan gerakan effleurage(tekanan) pada seluruh lengan . pesan dalam
pepatah adalahn”apabila ragu-ragu, maka lakukan effleurage”. Penggunaan gerakan
menekan dalam pemijatan selalu sesuai.

2. Telapak tangan
Dengan kedua ibu jari, usaplah telapak tangan seolah membuat lingkaran kecil dari
pergelangan tangan ke arah jari-jemari. Sedangkan keempat jari lainnya mengusap
punggung tangan.

3. Peregangan Jari
Regangkan jari bayi satu per satu menuju ujung jari dengan gerakan memutar.Akhiri
gerakan ini dengan tarikan lembut pada tiap ujung jari

4. Gerakan tarikan lengan


Peganglah lengan bayi bagian atas/bahu dengan kedua telapak tangan dan tangnan
lain dipergelangan tangan. Tarik lengan bayi dari bahu kepergelangan secara
bergantian.

5. Gerakan menggulung
Bentuklah gerakan menggulung dari pangkal lengan menuju pergelangan tangan/jari.

6. Gerakan akhir
Setelah semua gerakan dilakukan pada tangan kanan dan kemudian tangan kiri bayi,
lalu lakukan gerakan berikut:
Rapatkan kedua lengan bayi pada badannya, usap dengan lembut kedua lengan bayi
dengan kedua tangan Anda secara bersamaan mulai dari pundak sampai ke
pergelangan tangan.

7
f. Pijatan punggung untuk memperkuat otot yang menyangga tulang belakang
Pijat dengan gerakan maju mundur menggunakan kedua telapak tangan di sepanjang
punggung bayi, luncurkan salah satu telapak tangan dari leher sampai ke pantat bayi dengan
sedikit tekanan. Buat gerakan melingkar dengan jari-jari, terutama pada otot di sebelah tulang
belakang. Buat pijatan memanjang dengan telapak tangan dari leher ke kaki untuk
mengakhiri pijatan.

1. Gerakan maju mundur : kuda goyang


Tengkurapkan bayi melintang di depan Anda. Gosoklah dengan gerakan maju mundur
menggunakan kedua telapak tangan di sepanjang punggung bayi, dari bawah leher
sampai ke pantat bayi.

2. Gerakan menyetrika
Lakukan usapan dengan telapak tangan kanan Anda, menyerupai gerakan menyetrika,
dimulai dari pundak ke bawah sampai ke pantat.

3. Gerakan melingkar
Buatlah gerakan-gerakan melingkar kecil-kecil dengan jari-jari kedua tangan Anda,
mulai dari batas leher atas turun ke bawah sampai batas leher bawah, kemudian ke
samping menyusuri bahu kanan dan kiri kemudian teruskan ke punggung sampai ke
pantat.

4. Gerakan menggaruk
Tekankan dengan lembut kelima jari-jari tangan kanan Anda pada punggung bayi,
kemudian buat gerakan seperti menggaruk ke bawah memanjang sampai ke pantat
bayi.

g. Pijatan pada bokong

1) Pijat disekitar bokong. Berhati-hatilah untuk menghindari segala bentuk gosokan .


lakukan gerakan seperti mengaduk adonan pada otot-otot utana dengan cara meremas,
meregangkan dan melepaskan. Untuk melakukan ini hanya perlu menggunakan jari-
jari tangan anda . otot-otot ini adalah otot terdalam pada tubuh dan digunakan pada

8
sebagian besar gerakan. Bahkan pada saat kita duduk. Hindari bagian anus dari bayi
anda
2) Dengan menggunakan 2 jari pertama dan ibu jari ,putar daging paha keatas kearah
sacrum (ujung dari tulang punggung ). Pastikan putaran ini menyabar dari bagian dasr
bokong ke samping tulang panggul. tekan dengan lembut ke bwah mulai dari kepala
ke jari kaki untuk melengkapi bagian dari pijatan ini. Tekanan yang ringan akan
merangsang ujung syaraf.

G. Pemijatan yang tidak boleh dilakukan


1. Memijat bayi tidak lama setelah ia makan atau disusui
2. Membangunkan bayi untuk dipijat
3. Memijat bayi dalam keadaan sakit
4. Memijat bayi dengan paksa
5. Memaksakan posisi saat di pijat
6. Pelajari dulu cara memijat bayi yang baik dan benar untuk mendapatkan hasil
yang maksimal

9
10
11
12
13
14

Anda mungkin juga menyukai