Anda di halaman 1dari 2

Tugas 2

Nama : Agung Prasetio

No. BP : 1810512028

1. Salah satu cara perusahaan industry bersaing dalam pasa adalah dengan melakukan Invensi-inovasi-imitasi

I. Imitasi adalah meniru dengan membuat sesuatu ( baik berupa barang, ide dan lain lain) seperti yang sudah ada.
Contohnya, ketika mie pedas dari mie narako viral di kota padang, para pengusaha kuliner berlomba - lomba
membuat mie pedas dengan nama yang berbeda seperti mie sadis, mie halilintar dan lain – lain.
II. Inovasi adalah pembaruan ataupun penemuan dari sekumpulan hal yang sudah ada tetapi memiliki nilai tambah.
Contohnya seperti ipad yang merupakan inovasi dari iphone dengan beberapa nilai tambahan seperti ukuran
layar yang lebih besar sehingga sangat bagus untuk membaca dan menonton video.
III. Invensi adalah adalah penemuan yang benar – benar baru dan biasanya pada satu bidang saja dan belum dapat
dikomersialkan.
Contohnya wisata keluar angkasa, untuk saat ini mungkin masih belum bisa, tapi beberapa tahun kedepan
mungkin sudah bisa.

2. Perilaku – perilaku perusahaan pada pasar oligopoly

a. Kolusi adalah persetujuan antar perusahaan dalam industry untuk membagi bagi pasar dan menetapkan
harga. Keunggulannya adalah persaingan dalam pasar sangat rendah karena pasar sudah dibagi bagi.
Kelemahannya bagi konsumen membeli barang dengan harga yang lebih mahal.
b. Kartel adalah sekelompok perusahaan mengendalikan pasar dan menetapkan harga dalam pasar
tersebut. Keunggulannya bisa mengendalikan harga, kelemahannya pasar kuran stabil karena tiap
peusahaan tidak memiliki AC dan MC yang sama
c. Pimpinan harga adalah satu perusahaan bertindak sebagai penentu harga ( leader ) dan perusahaan lain
di pasar yang sama sebagai pengikut harga (follower). Keunggulannya pemimpin bisa mengendalikan
pasar, kelemahannya terjadi persaingan yang tidak sehat
d. Harga batas adalah strategi dimana produk yang dijual oleh produsen dengan harga rendah sehingga
pesaing lain tidak mendapatkan lab ajika masuk ke pasar.
e. Transfer Pricing adalah kebijakan yang dibuat oleh industry untuk meminta biaya transfer atas suatu
transaksi pada suatu kegiatan perusahaan didalam pasar.
f. Cost plus pricing adalah penambahan harga jual pada harga barang dan jasa dengan menambahkan laba
yang diharapkan di atas biaya penuh.
g. Predatory pricing adalah kebijakan perusahaan menetapkan harga yang sangat rendah sehingga
perusahaan lain tidak mampu bersaing dan keluar dari pasar.
3.A Diskriminasi harga adalah strategi ini memungkinkan mendapatkan keuntungan yang lebih besar jika
dibandingkan harga tunggal. Contohnya adalah produk jepang yang dijual dengan harga lebih rendah diluar
negeri dibandingkan dalam negeri jepang itu sendiri.
Jenis – jenis diskriminasi harga
- Diskriminasi harga derajat pertama
- Diskriminasi harga derajat kedua
- diskriminasi harga derajat ketiga
3.B Syarat – syarat deskriminasi harga,
- Kurva permintaan perusahaan slope menurun ( negative )
- terdapat dua atau lebih kelompok pembeli yang terpisah
- tidak ada aliran transaksi dari kelompok dengan harga lebih murah ke kelompok harga yang lebih mahal
- terdapat elastisitas harga permintaan antara kelompok pembeli yang ada
- adanya control terhadap perusahaan yang ada dipasar dari pesaing yang masuk pasar.
3.C -intemporal price discrimination
-brand labels
-loyalty discount
-kupon
Stock clearance
-metering
-free and board pricing
Peak-load pricing

4 .Menurut Schumpeter, aktivitas Penelitian (Research) dan Pengembangan (Development), (Schumpeterian’s


Trichotomy) Penemuan (Invention) --- penemuan ide baru Inovasi (Innovation) --- penerapan ide baru Difusi (Difusion) ---
penyebaran ide baru proses Inovasi ada 5 tahapan (Lipezynski at al, 2005)

1. Penelitian dasar (basic research)

2. Penelitian terapan (applied research)

3. Pengembangan

4. produksi Komersial

5. Difusi

Strategi penelitian dan pengembangan

1. Strategi Ofensif

2. Strategi defensive

3. Strategi imitatif

4. strategi Ketergantungan

5. sales effort adalah upaya perusahaan untuk meningkatkan penjualan.

Anda mungkin juga menyukai