DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS PORIAHA
KECAMATAN TAPIAN NAULI
Kelurahan Tapian Nauli II Kecamatan Tapian Nauli Kode Pos : 22618
Email : puskesmasporiaha@gmail.com,Telepon. 0631-7397029
I. PENDAHULUHAN
Upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan
terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh
pekerjaan. Untuk itu, pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya
kesehatan melalui upaya pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan,
penanganan penyakit, dan pemulihan kesehatan pada pekerja.
Puskesmas sebagai institusi pelayanan kesehatan merupakan salah satu tempat
kerja yang memiliki risiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja baik pada SDM
Puskesmas, pasien, pendamping pasien, pengunjung, maupun masyarakat di sekitar
lingkungan Puskesmas. Potensi bahaya keselamatan dan kesehatan kerja di
Puskesmas meliputi bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomi, psikososial, dan bahaya
kecelakaan kerja. Potensi bahaya biologi penularan penyakit seperti virus, bakteri,
jamur, protozoa, parasit merupakan risiko kesehatan kerja yang paling tinggi pada
Puskesmas yang dapat menimbulkan penyakit akibat kerja. Selain itu adanya
penggunaan berbagai alat kesehatan dan teknologi di Puskesmas serta kondisi
sarana dan prasarana yang tidak memenuhi standar keselamatan akan
menimbulkan risiko kecelakaan kerja dari yang ringan hingga fatal.
III. TUJUAN
1) Umum
Untuk memberikan acuan kepada seluruh pegawai khususnya Penanggung
jawab K3 Puskesmas Poriaha dalam menyelenggarakan Program Keselamatan
dan Kesehatan Kerja di Puskesmas Poriaha.
2) Khusus
Menciptakan Puskesmas Poriaha yang sehat, aman, dan nyaman bagi SDM
Puskesmas Poriaha, pasien, pengunjung, maupun lingkungan Puskesmas
Poriaha melalui penyelenggaraan Program K3 secara optimal, efektif, efisien
dan berkesinambungan, sehingga proses pelayanan berjalan baik.
No
Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
.
1. Pemeriksaan kesehatan 1) Identifikasi risiko paparan infeksi,
berkala 2) Pemeriksaan kesehatan berkala,
3) Perlindungan kekerasan,
4) Pelaporan kecelakaan dan penyakit akibat
kerja.
V. PELAKSANAAN KEGIATAN
VI. SASARAN
1. Kepala Puskesmas,
2. SDM di Puskesmas Poriaha,
3. Pasien,
4. Pengunjung/pengantar pasien.
2022
No. Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
9. Pemberian imunisasi x
Pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat di
10. x x x x x x x x x x x x
Puskesmas
Pengelolaan sarana dan prasarana Puskesmas dari
11. x x x x x x x x x x x x
aspek keselamatan dan kesehatan kerja
Pengelolaan peralatan medis dari aspek
12. x x x x x x x x x x x x
keselamatan dan kesehatan kerja
Kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat atau
13. x
bencana, termasuk kebakaran
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dan
14. x x x x x x x x x x x x
limbah bahan berbahaya dan beracun
Diketahui oleh,
Penanggung Jawab K3 Penanggung jawab Mutu
Puskesmas Poriaha Puskesmas Poriaha,
I. PENDAHULUHAN
Upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan
terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh
pekerjaan. Untuk itu, pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya
kesehatan melalui upaya pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan,
penanganan penyakit, dan pemulihan kesehatan pada pekerja.
Puskesmas sebagai institusi pelayanan kesehatan merupakan salah satu tempat
kerja yang memiliki risiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja baik pada SDM
Puskesmas, pasien, pendamping pasien, pengunjung, maupun masyarakat di sekitar
lingkungan Puskesmas. Potensi bahaya keselamatan dan kesehatan kerja di
Puskesmas meliputi bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomi, psikososial, dan bahaya
kecelakaan kerja. Potensi bahaya biologi penularan penyakit seperti virus, bakteri,
jamur, protozoa, parasit merupakan risiko kesehatan kerja yang paling tinggi pada
Puskesmas yang dapat menimbulkan penyakit akibat kerja. Selain itu adanya
penggunaan berbagai alat kesehatan dan teknologi di Puskesmas serta kondisi
sarana dan prasarana yang tidak memenuhi standar keselamatan akan
menimbulkan risiko kecelakaan kerja dari yang ringan hingga fatal.
Pelindung :
Kepala Puskesmas
Penanggung jawab
Mutu
Penanggungjawab
UKM
2. Pelaporan
Tiap penanggung jawab program UKM melaporkan kegiatan setiap bulan kepada
penanggung jawab program Promosi Kesehatan dalam bentuk laporan bulanan. Ketua
UKM melaporkan kegiatan Promosi Kesehatan kepada Pimpinan Puskesmas dengan
tembusan kepada Wakil Manajemen Mutu.
IV. TUJUAN
A. Umum
Untuk memberikan acuan kepada seluruh pegawai khususnya Penanggung
jawab K3 Puskesmas Poriaha dalam menyelenggarakan Program Keselamatan
dan Kesehatan Kerja di Puskesmas Poriaha.
B. Khusus
Menciptakan Puskesmas Poriaha yang sehat, aman, dan nyaman bagi SDM
Puskesmas Poriaha, pasien, pengunjung, maupun lingkungan Puskesmas
Poriaha melalui penyelenggaraan Program K3 secara optimal, efektif, efisien
dan berkesinambungan, sehingga proses pelayanan berjalan baik.
Diketahui oleh,
Penanggung Jawab K3 Penanggung jawab Mutu
Puskesmas Poriaha Puskesmas Poriaha,
2023
No. Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
9. Pemberian imunisasi
Pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat di
10. x x x x x x x x x x x x
Puskesmas
Pengelolaan sarana dan prasarana Puskesmas dari
11. x x x x x x x x x x x x
aspek keselamatan dan kesehatan kerja
Pengelolaan peralatan medis dari aspek
12. x x x x x x x x x x x x
keselamatan dan kesehatan kerja
Kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat atau
13. x
bencana, termasuk kebakaran
Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dan
14. x x x x x x x x x x x x
limbah bahan berbahaya dan beracun
15. Pengelolaan limbah domestik x x x x x x x x x x x x
Pemantauan melalui inspeksi tempat kerja sesuai
16. x x x x x x x x x x x x
dengan risiko yang telah teridentifikasi
17. Evaluasi kegiatan K3 x
Peninjauan dan Peningkatan Kinerja Keselamatan
18. x
dan Kesehatan Kerja di Puskesmas
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN