Anda di halaman 1dari 3

ResonaJurnalIlmiahPengabdianMasyarakatVol.1,No.

1(2017)39-45
SekolahTinggiIlmuEkonomiMuhammadiyahPalopo

RESONA
JurnalIlmiahPengabdianMasyarakat

Pemberdayaan Pemuda Melalui Program Remaja


PintarBerbasis Ekonomi Kreatif Desa Lera Kecamatan
WotuKabupaten LuwuTimur
RahmadSollingHamid1, MuhammadIkbal2
1,2
SekolahTinggiIlmuEkonomiMuhammadiyahPalopo

INFONASKAH ABSTRAK
Diserahkan
22
Tujuanpengabdianiniadalahmembantumenyelesaikanpermasalahanyang
Desember2017Diterima dialami Pemuda Karang Taruna Desa Lera, dalam kaitannya
dandisetujui26Desember denganbeberapaketerampilanusahadanpengembanganbidangteknologiinfo
2017 rmasi internet sebagai ajang promosi atau pemasaran produk
kerajinanDesaLera.Permasalahanyangdialamipemudakarangtarunaadalahr
KataKunci:Pemberday endahnya pengetahuan dan minimnya kegiatan entrepreneurship di
aanpemudaProgramrem DesaLera, Kecamatan Wotu Kab, Luwu Timur, serta masih rendahnya
ajapintarEkonomikreatif kualitasSumber Daya Manusia (SDM). Solusi yang ditawarkan dalam
Entrepreneurship kegiatan
iniadalahmemberikanpelatihanberwirausaha,membuatkursisofadarilimbah
banbekas,danmembuatwebsitesebagaimediapemasaranmelalui internet
dengan menekankan pada promosi potensi-potensi hasilkegiatan usaha
kreatif yang telah dikembangkan. Tolak ukur
keberhasilankegiataniniadalahterbentuknyakelompokataupribadiusahakrea
tifmelaluiseminarentrepreneurshipdanpelatihanusahakreatifyaituwarkoppe
mudaDesaLerasebagaikegiatantambahan.Selainitu,kegiataninijugamember
ikanpelatihanpembuatankursi
sofadenganmemanfaatkanlimbahbanbekas;pembuatankerupukberbahandas
arsagu dan beras; dan meningkatkan pengetahuan masyarakat
khususnyapemudakarangtarunamelaluipelatihanpembuatandanpengelolaa
nmediapemasaran berbasisinternetsepertiblog dan media sosial.

2
muhikbal@stiem.ac.id;+6281342658824
ResonaJurnalIlmiahPengabdianMasyarakat,1(2017):39-

1. Pendahuluan
Membangun desa dengan karakteristik yang berbeda bukanlah masalah yang
sederhana.Membangun desa adalah membangun manusia dengan segala hak dan
kewajibannya
yangperlumendapatperhatian.Salahsatukiatuntukmembangundesayaitudengancaramenumbuhk
an jiwa entrepreneurship dan kreatifitas melalui pengembangan ekonomi
kreatif.Industrikreatifadalah industri yangberaskaladaripemanfaatan kreativitas,keterampilan
serta bakatindividuuntukmenciptakankesejahteraandanlapanganpekerjaandenganmenghasilkan
dan memberdayakan daya kreasi dan daya cipta individu tersebut (DepartemenPerdagangan
RI, 2009). Menurut Howkins (2001), ekonomi kreatif terdiri dari
periklanan;arsitektur;seni;kerajinan;desain;fashion;film;musik;senipertunjukkan;penerbitan;pe
nelitian dan pengembangan (R&D); perangkat lunak; mainan dan permainan; televisi
danradio; dan permainan video.
DesaLeraberdiripadabulanAgustus1992dantermasukdalamteritorialwilayahKecamatan
Wotu, Kabupaten Luwu Timur. Luas wilayah Desa Lera yakni 7,75 km2denganjumlah
penduduk mencapai 2.563 jiwa. Desa Lera terdiri dari 6 (enam) dusun yakni DusunMaranindi
(3 RT), Dusun Bandoa (3 RT), Dusun Sekayu (2 RT), Dusun Cendana Hijau 1 (3RT), Dusun
Cendana Hijau 2 (6 RT), dan Dusun Sejahtera (3 RT). Jumlah penduduk di
DesaLerakuranglebihberjumlah2.563jiwa,yangterdiridari1.210berjeniskelaminlaki-lakidan
1.353berjeniskelaminperempuan.
Mata pencarian masyarakat di Desa Lera merupakan petani/pekebun sebesar 9%,
peternaksebesar3%,wiraswastasebesar9%,PNSsebesar1%,karyawansebesar1%,pengrajinsebes
ar 2% dan buruh lepas sebesar 41%. Status mata pencaharian buruh dengan jumlahpersentase
yang tertinggi yaitu sebesar 41% sebagian besarnya didominasi adalah
kelompokusiapemuda.Padaobservasiawal,kamimenemukanbeberapakendalayaituorganisasiPe
muda Karang Taruna yang ada di Desa Lera berjalan fakum. Menurut hasil wawancara
timdenganaparatdesautamanyadenganKepalaDesaLeramengatakanbahwakurangnyakegiatanya
ngdilakukanolehpemudadalamkurunbeberapatahunterakhirdisebabkansebagian pemuda di
Desa Lera memilih mencari pekerjaan di luar desa atau merantau ke
luardaerah.PadahalpotensialamyangdimilikiolehDesaLera idealuntukdikembangkan.

R.S.Hamid&M.Ik 2
ResonaJurnalIlmiahPengabdianMasyarakat,1(2017):39-
Potensi pariwisata contohnya dimana potensi ini kurang dimanfaatkan dengan baik
olehMasyarakat di Desa Lera untuk menciptakan serta menumbuhkan ekonomi kreatif
karenakurangnyakreativitas,inovasi,danjiwaentrepreneurshipyangdimilikiolehmasyarakatkhus
usnya pemuda yang ada di Desa Lera. Kewirausahaan (entrepreneurship) adalah suatuproses
memulai bisnis ventura, mengorganisasikan sumber-sumber daya yang
dibutuhkan,memperkirakan risiko-risiko dan imbalan-imbalan yang terkait (Daft, 2007).
Menurut Echdar(2013), hanya orang yang memiliki jiwa kewirausahaan yang dapat
mendirikan dan mengelolausaha secaraprofesional.
Berdasarkanlatarbelakangisudiatasdanadanyarasatanggungjawabgenerasi

intelektualmudauntukmembangundanmemberikandampakpositifbagimasyarakat,terutama di
daerah-daerah yang perlu didukung dalam pengelolaan dan pengembangan potensidaerahnya,
tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) menentukan Desa Lera sebagai lokasi pelaksanaanprogram-
program pengembangan Kuliah Kerja Nyata dengan alasan dan fakta-fakta observasiyangtelah
dilakukan oleh tim.

DaftarPustaka
Daft,R.L.2007.Manajemen.EdisiKeenam.Jakarta:SalembaEmpat.

Departemen Perdagangan Indonesia. Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2009-

2025.Echdar,S.2013.ManajemenEntrepreneurship:KiatSuksesMenjadiWirausaha.Yogyakarta:
Andi.

Howkins,J.2001.TheCreativeEconomy:HowPeopleMakeMoneyfromIdeas.London:PenguinsBoo
ks.

R.S.Hamid&M.Ik 3

Anda mungkin juga menyukai