Anda di halaman 1dari 11

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Jasa Konsultan Perancangan Pembangunan Pagar dan Penataan


Lingkungan Kantor Stamet Ranai
Uraian Pendahuluan1

1. Latar Belakang Latar belakang kebutuhan jasa konsultan konstruksi ini


berdasarkan dokumen identifikasi kebutuhan dan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) anggaran paket pekerjaan konstruksi
dengan identitas
Klasifikasi Pekerjaan Konstruksi:
Lingkari yang sesuai
● Pekerjaan konstruksi umum
o Bangunan gedung
o Bangunan sipil
● Pekerjaan konstruksi spesialis
o Instalasi
o Konstruksi khusus
o Konstruksi prapabrikasi
o Penyelesaian bangunan
o Penyewaan peralatan
o persiapan
Dimana paket pekerjaan konstruksi tersebut teridentifikasi
kebutuhan fungsi/kegunaan sebagai berikut:
Membangun pagar dan penataan lingkungan pada Gedung
kompleks perkantoran Stasiun Meteorologi Ranai sesuai
ketentuan yang berlaku

2. Maksud dan Tujuan jasa konsultan perancangan ini adalah:


Tujuan a. pemilihan standar dan metode perancangan
b. pelaksanaan perancangan
c. penyajian hasil perancangan konstruksi
3. Sasaran Jasa konsultan konstruksi atas pembangunan pagar dan
penataan lingkungan gedung Stasiun Meteorologi Ranai

4. Lokasi kelurahan Ranai kecamatan Bunguran Timur kabupaten Natuna


Pekerjaan

1
Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan.
5. Sumber APBN DIPA Balai Besar MKG Wilayah I
Pendanaan

6. Nama dan Nama Pejabat Pembuat Komitmen: Trismanto, M.H.


Organisasi
Pejabat
Pembuat Satuan Kerja: Balai Besar MKG Wilayah I
Komitmen

Data Penunjang2
Kondisi geografis di sekitar lokasi kerja di kelurahan Ranai
7. Data Dasar
kecamatan Bunguran Timur kabupaten Natuna
a. SNI 2847-2019 Persyaratan Beton Struktural Untuk
Bangunan Gedung
b. SNI 1726-2019 Tata Cara Perencanaan Ketahanan
8. Standar Teknis
Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non-
gedung

9. Studi-Studi Hasil perancangan pekerjaan pembangunan Stasiun


Terdahulu Meteorologi Ranai Tahap I

a. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 jo.


Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang
Jasa Konstruksi
b. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang
Bangunan Gedung

10. Referensi c. Peraturan LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang


Hukum Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Melalui
Penyedia
d. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pedoman Sistem
Manajemen Keselamatan Konstruksi
e. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pedoman

2
Data penunjang terdiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.
Penyusunan Perkiraan Biaya Pekerjaan Konstruksi
Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Ruang Lingkup
Pembangunan kompleks gedung Stasiun Meteorologi Ranai
tahun 2023 akan dilaksanakan dengan lingkup pekerjaan
11. Lingkup
meliputi:
Pekerjaan
1. Pekerjaan Pembangunan Pagar
2. Pekerjaan Penataan Lingkungan

Adapun tahapan yang menjadi ruang lingkup pekerjaan pengawasan


adalah sebagai berikut:
a. Perhitungan
b. Desain
c. Spesifikasi teknis
d. Daftar kuantitas/ daftar keluaran
e. Perkiraan biaya
f. Metode pelaksanaan
g. Penetapan tingkat kompleksitas pekerjaan
h. Kebutuhan sumber daya konstruksi beserta rantai
pasoknya
i. Metode pengoperasian dan pemeliharaan bangunan
j. Rencana penjaminan mutu pekerjaan konstruksi (RMPK)
k. Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) termasuk
rancangan konseptual keselamatan konstruksi
l. Lokasi bahan
m. Perhitungan estimasi TKDN di tahap persiapan
pengadaan dan realisasi TKDN di tahap pelaksanaan
kontrak pekerjaan konstruksi atas pekerjaan ini

Dengan tahapan pekerjaan:


1. Tahap konsepsi perancangan
2. Tahap pra rancangan
3. Tahap pengembangan rancangan
4. Tahap rancangan detail termasuk rancangan gambar
detail dan rencana anggaran biaya
5. Tahap tender penyedia jasa pelaksanaan konstruksi
6. Tahap pengawasan berkala

Jaminan layanan pasca kontrak:


Apabila pekerjaan konstruksi nantinya mengalami perubahan
ditahap pelaksanaan kontrak, maka konsultan perancangan
akan mengubah seluruh atau sebagian dokumen perancangan
sesuai kebutuhan TANPA DIPUNGUT BIAYA.
12. Keluaran3 a. Spesifikasi teknis pekerjaan konstruksi, terdiri:
a) Uraian spesifikasi teknis
i. Spesifikasi bahan bangunan konstruksi
ii. Spesifikasi peralatan konstruksi dan
peralatan bangunan
iii. Spesifikasi metode pelaksanaan
iv. Spesifikasi proses
v. Spesifikasi jabatan kerja konstruksi
b) Keterangan gambar
i. Peta lokasi
ii. Dokumen rencana arsitektur
1. Konsep rancangan
2. Gambar rancangan tapak
3. Gambar denah
4. Gambar tampak bangunan gedung
5. Gambar potongan bangunan
gedung
6. Gambar rencana tata ruang dalam
7. Gambar rencana tata ruang luar;
dan
8. Detail utama dan/atau tipikal
iii. Dokumen rencana struktur
1. Gambar rencana struktur bawah
termasuk detailnya

3
Dijelaskan pula keterkaitan antara suatu keluaran dengan keluaran lain.
2. Gambar rencana struktur atas dan
detailnya
3. Gambar rencana basemen dan
detailnya; dan
4. Perhitungan rencana struktur
dilengkapi dengan data penyelidikan
tanah untuk bangunan gedung lebih
dari 2 (dua) lantai, jika ada
iv. Dokumen rencana utilitas
1. Perhitungan kebutuhan air bersih,
listrik, penampungan, dan
pengolahan air limbah, pengelolaan
sampah, beban kelola air hujan,
serta kelengkapan prasarana dan
sarana pada bangunan gedung
2. Perhitungan tingkat kebisingan dan
getaran
3. gambar sistem proteksi kebakaran
sesuai dengan tingkat risiko
kebakaran
4. gambar sistem penghawaan atau
ventilasi alami dan/atau buatan
5. gambar sistem transportasi vertikal
6. gambar sistem transportasi
horizontal
7. gambar sistem informasi dan
komunikasi internal dan eksternal
8. gambar sistem proteksi petir
9. gambar jaringan listrik yang terdiri
dari gambar sumber, jaringan, dan
pencahayaan; dan
10. gambar sistem sanitasi yang terdiri
dari sistem air bersih, air limbah, dan
air hujan
c) Rancangan Konseptual Sistem Manajemen
Keselamatan Konstruksi
i. Lingkup tanggung jawab perancang,
termasuk penyataan bahwa jika terjadi
revisi desain, tanggung jawab revisi
desain dan dampaknya ada pada
penyusunan revisi
ii. Metode pelaksanaan pekerjaan
konstruksi, menjadi dasar lingkup
spesifikasi metode pelaksanaan
iii. standar pemeriksaan dan pengujian
iv. rekomendasi rencana pengelolaan
lingkungan hidup
v. rencana manajemen lalu lintas (jika
diperlukan)
vi. IBPRP, memuat penilaian risiko
Keselamatan Konstruksi pada setiap
tahapan pekerjaan yang dihitung dengan
perkalian nilai tingkat kekerapan dan
tingkat keparahan dampak bahaya pada
skala 1 sampai 5
vii. Daftar standar dan/atau peraturan
perundang-undangan Keselamatan
Konstruksi yang ditetapkan untuk desain
viii. Pernyataan penetapan tingkat risiko
Keselamatan Konstruksi
ix. Biaya SMKK serta kebutuhan personel
keselamatan konstruksi; dan
x. Rancangan panduan keselamatan
pengoperasian dan pemeliharaan
konstruksi bangunan
b. Perkiraan biaya pekerjaan konstruksi dengan analisa
harga satuan wajib mengacu pada Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1
Tahun 2022 tentang Pedoman Penyusunan Perkiraan
Biaya Pekerjaan Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat
c. Perhitungan estimasi TKDN di tahap persiapan
pengadaan dan realisasi TKDN di tahap pelaksanaan
kontrak pekerjaan konstruksi atas pekerjaan ini
13. Peralatan, a. Pengguna Jasa akan menugaskan juga personil Tim
Material, Teknis dari instansi untuk melengkapi pekerjaan dari
Personel dan konsultan.
Fasilitas dari b. Untuk fasilitas dari PPK hanya menyediakan ruang untuk
Pejabat rapat-rapat rutin beserta perlengkapannya. Data dan
Pembuat fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang
Komitmen dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia
jasa.
c. Pengguna Jasa menyediakan kumpulan laporan dan
data sebagai hasil studi terdahulu serta photografi.
d. Pengguna jasa akan mengangkat petugas atau wakilnya
yang bertindak sebagai Staf Teknik dan Staff
Administrasi dalam rangka pelaksanaan jasa
konsultansi.

14. Peralatan dan a. Penyedia Jasa diwajibkan untuk menyediakan segala


Material dari perlengkapan dan peralatan yang berkaitan dengan
Penyedia Jasa tugas konsultansi.
Konsultansi b. Barang-barang yang harus disediakan oleh penyedia
jasa dengan cara sewa atas nama Pengguna Jasa :

Barang-barang yang harus disediakan oleh penyedia jasa


dengan cara sewa:
a. Akomodasi dan ruangan kantor
b. Kendaraan roda empat dan roda dua
c. Alat-alat kantor dan peralatan kerja lapangan
d. Computer dan printer dan peralatan elektronik penunjang
perencanaan
e. Peralatan laboratorium
f. Dan peralatan lainnya
15. Lingkup Lingkup kewenangan sebagaimana tersebut pada lingkup
Kewenangan pekerjaan termasuk segala prosedur dan birokrasi dalam
Penyedia Jasa instansi pengguna jasa dalam menjalankan lingkup pekerjaan

16. Jangka Waktu 30 (tiga puluh) hari kalender sejak Surat Perintah Mulai Kerja
Penyelesaian
Pekerjaan

17. Personel Posisi Kualifikasi Jumlah


Orang
Bulan
Tenaga Ahli:
Team leader Pendidikan minimal S1 Teknik 1 OB
Arsitektur
SKA Ahli Bidang Muda
Pengalaman professional 2 tahun

Cost estimatorPendidikan minimal S1 Teknis Sipil 1 OB


SKA Ahli Muda Teknik Bangunan
Gedung
Pengalaman professional 3 tahun
Tenaga Pendukung

Juru Pendidikan STM Bangunan 1 OB


gambar/Drfater Pengalaman minimal 2 tahun

Surveyor STM Bangunan/SMA 1 OB


Pengalaman minimal 2 tahun
Administrasi SMK/SLTA 1 OB
Pengalaman minimal 2 tahun
18. Jadwal Tahapan
Pelaksanaan
No. Kegiatan Durasi
Pekerjaan
1. i. Peta lokasi 10 hari kalender
ii. Dokumen rencana
arsitektur
iii. Dokumen rencana
struktur
iv. Dokumen rencana
utilitas

2. Uraian spesifikasi teknis 15 hari kalender


i. Spesifikasi bahan
bangunan konstruksi
ii. Spesifikasi peralatan
konstruksi dan
peralatan bangunan
iii. Spesifikasi metode
pelaksanaan
iv. Spesifikasia proses
v. Spesifikasi jabatan
kerja konstruksi
3 Rancangan konseptual 5 hari kalender
Sistem Manajemen
Keselamatan Konstruksi

Laporan
19. Laporan
Pendahuluan
Laporan Pendahuluan memuat:
Rencana Kerja yang akan dilaksanakan dan hasil orientasi
lapangan serta kerangka kegiatan yang harus dijelaskan seperti
kegiatan persiapan, pengurusan perijinan, mobilisasi tenaga
dan peralatan, jadwal pelaksanaan dan jadwal penugasan
personil atau tenaga ahli serta program kerja

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 1 (satu) bulan


sejak SPMK diterbitkan sebanyak 2 (dua) buku laporan.

20. Laporan Laporan Bulanan memuat: __________


Bulanan

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 10 (sepuluh)


hari pada bulan berikutnya diterbitkan sebanyak 2 (dua) buku
laporan.

21. Laporan Antara Laporan Antara memuat hasil sementara pelaksanaan kegiatan:
Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan, hasil sonder,
Kendala dan Solusi Penyelesaiannya, Gambar- gambar pra-
rencana.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 20 (dua puluh)
hari kerja/bulan sejak SPMK diterbitkan sebanyak 2 ( dua) buku
laporan.
22. Laporan Akhir Laporan Akhir memuat:
Seluruh dokumen yang tersebut pada klausul “Keluaran”,
berupa:
a. Laporan arsitektur
b. Laporan perhitungan struktur termasuk laporan
penyelidikan tanah (soil test)
c. Laporan perhitungan mekanikal, elektrikal, dan
perpipaan (plumbing)
d. Laporan perhitungan informasi dan teknologi
e. Laporan tata lingkungan
f. Laporan perhitungan Bangunan Gedung Hijau (BGH)
g. Laporan perhitungan estimasi TKDN

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 7 (tujuh) bulan


sejak SPMK diterbitkan sebanyak 2 (dua) buku laporan dan
cakram padat (compact disc).

Hal-Hal Lain

23. Produksi dalam Semua kegiatan Jasa Konsultansi berdasarkan KAK ini harus
Negeri dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali
ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan
keterbatasan kompetensi dalam negeri.

24. Persyaratan Jika kerjasama dengan Penyedia Jasa Konsultansi lain


Kerjasama diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini
maka persyaratan berikut harus dipatuhi:
Tidak boleh ada kerjasama dengan penyedia jasa
konsultansi lain

25. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan


Pengumpulan berikut:
Data Lapangan
a. Mematuhi protocol kesehatan Covid 19
b. Atas izin tertulis Pejabat Penandatangan Kontrak
26. Alih Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
Pengetahuan menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka
alih pengetahuan kepada personel satuan kerja PPK seperti
tersebut pada ruang lingkup pekerjaan

Ditetapkan di: Medan


Oleh: Pejabat Pembuat Komitmen
Balai Besar MKG Wilayah I
5 Mei 2023

Pejabat Pembuat Komitmen

Trismanto, M.H.

Anda mungkin juga menyukai