Anda di halaman 1dari 2

3.

Hubungan Pancasila Dengan Proklamasi Kemerdekaan,


Nilai-nilai pancasila pada saat penjajah (kolonial) sebelum terjadinya proklamasi selalu
direndahkan, dilecehkan, diinjak-injak.Kemudian dengan dilakukannya proklamasi nilai
pancasila ditegakkan, diselamatkan, di tinggikan, dijunjung tinggi. Sehingga dengan
melakukan proklamasi yang pada awalnya pada masa penjajahan pancasila tidak dianggap
bahkan di lecehkan maka dengan perjuangan rakyat bangsa indonesia kedudukan pancasila
sebagai dasar negara kembali di tegakkan.
Proklamasi kemerdekaan merupakan jembatan emas, yang artinya suatu instrumen yang
bernilai dimana diseberang jembatan tersebut/setelah kemerdekaan bangsa indonesia
membangun bangsa untuk mencapai tujuan nasional yaitu masyarkat yang adil makmur dan
sejahtera. Tujuan nasional ini tercantum dalam pembukaan UUD 1945, yang didalamnya
terdapat sila-sila pancasila.
Nilai-nilai dalam pancasila mendasari,menjiwai,menyemangati,menuntutun bangsa ketika
bangsa indonesia membangun bangsa untuk mencapai tujuan nasional. Jadi pancasila disini
sebagai penuntun bangsa indonesia dalam membangun bangsa. Hal ini telah tertuang pada
pembukaan UUD 1945.
Pada dasarnya Proklamasi bukan merupakan tujuan tetapi sebagai prasayarat untuk mencapai
tujuan yaitu sebagai sumber hukum formal saat melakukan revolusi hukum dari hukum
kolonial menuju hukum nasional, revolusi tata negara kolonial menuju tata negara nasional.
Maka proklamasi memiliki makna sebagai pernyataan bangsa indonesia baik diri sendiri
maupun kepada dunia luar bahwa bangsa indonesia telah merdeka. Oleh karena itu makna
proklamasi harus diberi dasar hukum dengan merincinya dalam pembukaan UUD 1945 yaitu
dengan memberikan penjelasan, penegakan, dan pertanggung jawaban terhadap
dilaksanakannya proklamasi seperti yang telah tertuang dalam pembukaan UUD 1945.

4.Pancasila merupakan dasar filsafat negara yang termuat dalam Pembukaan UUD 1945.
Artinya setiap hal dalam konteks penyelenggaraan negara harus sesuai dengan nilai Pancasila,
termasuk peraturan, perundang-undangan, pemerintahan, sistem demokrasi, dan lainnya.

Maka dapat disimpulkan jika hubungan antara Pancasila dengan Pembukaan UUD 1945
merupakan hubungan yang sifatnya formal.

Artinya Pancasila dijadikan dasar dalam penyelenggaraan negara, serta sebagai norma positif.
Pancasila memiliki kedudukan yang kuat dan tidak dapat diubah.

5.Pancasila adalah nilai-nila kehidupan Indonesia sejak zaman nenek moyang


sampai saat ini. Berdasarkan hal tersebut terdapatlah perbedaan antara masyarakat
Indonesia dengan masyarakat lain. Nilai-nilai kehidupan tersebut mewujudkan amal
perbuatan dan pembawaan serta watak orang Indonesia. Dengan kata lain masyarakat
Indonesia mempunyai ciri sendiri, yang merupakan kepribadianya. Dengan nilai-nilai
tersebut rakyat Indonesia melihat dan memecahkan masalah kehidupan ini untuk
mengarahkan dan mempedomi dalam kegiatan kehidupanya bermasyarakat.
Demikianlah mereka melaksanakan kehidupan yang diyakini kebenaranya. Itulah
pandangan hidupnya, karena keyakinan yang telah mendarah daging itulah maka
pancasila dijadikan dasar negara serta ideologi negara. Itulah kebulatan tekad rakyat
Indonesia yang ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945 melalui panitia persiapan
kemerdekaan Indonesia.
Dalam sistem tertib hukum indonesia, penjelasan UUD 1945 menyatkan
bahwa pokok pikiran itu meliputi suasana kebatinan dari undang-undang dasar negara
indonesia serta mewujudkan cita-cita hukum, yang menguasai hukum dasar tertulis
(UUD) dan hukum dasar tidak tertulis (konfrensi), selanjutnya pokok pikiran itu
dijelmakan dalam pasal-pasal UUD 1945. Maka dapatlah di simpulkan bahwa suasana
kebathinan undang-undang dasar 1945, tidak lain di jiwai atau bersumber pada dasar
filsafat negara yaitu pancasila. Pengertian inilah yang menunjukkan kedudukan dan
fungsi pancasila sebagai dasar negara republik indonesia. Oleh karena itu secara
formal yuridis pancasila di tetapkan sebagai dasar filsafat negara republik indonesia.

Anda mungkin juga menyukai