Disusun oleh : kelompok 5

Adi Ardiansyah
Reka Nur Hasanah
Siti Jubaedah
Teguh Hamidi
Tiara Cahyaningtias
RPL A Keperawatan
pengarahan adalah suatu proses pembimbingan,
pemberi petunjuk dan intruksi kepada bawahan
agar mereka sesuai dengan rencana yang telah
ditetapkan
Efisiensi kerja dapat tercapai dengan kontribusi kepala ruang
dalam menggerakkan bawahannya, misalnya melalui supervisi
tindakan keperawatan yang berdampak pada minimalnya
kesalahan tindakan yang pada akhirnya dapat menghemat
bahan, alat dan waktu dibandingkan jika terjadi kesalahan.
Supervisi, pendelegasian merupakan sebagian kegiatan terkait
dengan fungsi pengarahan. Kegiatan tersebut memberikan
peluang bagi bawahan untuk mengerjakan tugas sesuai dengan
tanggung jawabnya secara mandiri.

Memberi motivasi saat motivasi menurun, memberi apresiasi saat

kinerja baik dapat meningkatkan rasa memiliki dan menyukai
pekerjaan.
Pemimpin yang baik adalah yang mampu menciptakan suasana
lingkungan yang kondusif dan menciptakan hubungan interpersonal
yang harmonis

Pengarahan yang dilakukan oleh kepala ruang akan menjadikan hal

yang bermanfaat bagi semua perawat sehingga akan mempermudah
semua perawat untuk mengembangkan diri yang pada gilirannya akan
membuat organisasi berkembang lebih dinamis.
 KORDINASI MOTIVASI
Agar terdapat komunikasi Memberi motivasi kepada
atau kesesuaian dari karyawan merupakan elemen
berbagai kepentingan penting dalam manajemen
sehingga tujuan dapat keperawatan. Misalnya
tercapai dengan memberikan fasilitas
yang bagus dan gaji yang
cukup maka kinerja
karyawan akan optimal
KOMUNIKASI
Dengan menjalin
komunikasi yang baik
akan menimbulkan
suasana kerja kondusif
dan menumbuhakn
kerjasama yang baik
dalam berbagai kegiatan
Supervisi yang dilakukan langsung pada kegiatan yang sedang
dilaksanakan.
Cara memberikan supervisi efektif
1) pengarahan mudah dipahami
2) menggunakan kata-kata yang tepat
3) berbicara dengan jelas dan lambat
4) berikan arahan yang logis
5) Hindari banyak memberikan arahan pada satu waktu
7) pastikan arahan yang diberikan dapat dipahami
8) Pastikan bahwa arahan yang diberikan dilaksanakan
Supervisi yang dilakukan melalui laporan baik tertulis maupun lisan.
Langkah-langkah Supervisi tak langsung, yaitu:
1. Melihat hasil dokumentasi pada buku rekam medik perawat
2. Pilih salah satu dokumen asuhan keperawatan.
3. Periksa kelengkapan dokumentasi
4. Memberikan penilaian atas dokumentasi yang di supervisi dengan
memberikan tanda bila ada yang masih kurang dan berikan
cacatan
5. Memberikan catatan pada lembar dokumentasi yang tidak
lengkap
1.
2.

3.

4.

5.
6.

7.
8.