HIPERTIROIDISM

KELOMPOK 4

PATOFISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN

 TAK KENAL MAKA TAK APA
072. BUNGA 086. APRILLIA
074. NISRINA 087. DAMAYANTI
075. ZIYAD 089. BELLA
076. DELVIA 090. MEIRISYA
077. LUTHFATUN 091. TIFA

079. RIFDATI 092. IRAWATI

081. PRAMESTI 094. NASYWA
082. ALZENA 096. ALDA
084. INCE 097. FITRIANI
085. KINAN
 Sudah tau apa itu
Hipertiroidisme?
Hipertiroidisme adalah kelainan patologis
dimana hormon tiroid disintesis dan
disekresikan secara berlebihan oleh kelenjar
tiroid.
Penyebab Hipertiroidisme
Ada berbagai macam kondisi medis yang dapat memicu
terjadinya hipertiroid, mulai dari infeksi hingga gangguan
autoimun.

1 Grave’s Disease

2 Tiroiditis

3 Nodul Tiroid
 Patofisiologi
Akut Subkutan Kronik
Melibatkan infeksi Melibatkan infeksi Melibatkan kondisi
bakteri atau radiasi virus. autoimun,
yang menimbulkan penggunaan
inflamasi, kerusakan obat tertentu,
parenkim tiroid, dan dan proses
rasa nyeri. fibrosis.
 Gejala-gejala
1 2 3
Penurunan berat badan Tremor, gugup, gelisah, Palpitasi dan benjolan
meskipun nafsu makan
kelelahan, tidur pada bagian kanan
meningkat; intoleransi
terganggu, konsentrasi atau kiri leher
panas, berkeringat, dan
rendah penderita.
polydipsia

4 5 6
Dispnea, nafas pendek Hiperdefekasi, mual, Diplopia, iritasi pada
muntah mata, kelopak mata
bengkak, nyeri pada
retro- orbital
EXOPHTHALMOS
Kebanyakan orang dengan
hipertiroidisme, khususnya pada
“Graves’s disease” menunjukkan
gejala khas penonjolan bola mata
beberapa derajat, yang
dinamakan EXOPHTHALMOS
(also known as proptosis).

Beberapa orang dengan

eksoftalmus kondisinya
terkadang menjadi sangat parah
hingga merusak pengelihatan,
bahkan hingga ulserasi kornea
karena kelopak mata tidak bisa
menutup sepenuhnya saat orang
tersebut berkedip atau tertidur
GOITER
Goiter adalah pembesaran kelanjar
tiroid yang disebabkan oleh
HIPERTIROIDISME.

Goiter adalah suatu kondisi dimana

kelenjar tiroid membesar. Keseluruhan
tiroid bisa membesar atau bisa
menimbulkan satu atau lebih benjolan
kecil yang disebut nodul tiroid.

Kelenjar tiroid adalah kelenjar

endokrin kecil berbentuk kupu-kupu
yang terletak di leher. Ini
menghasilkan hormon tiroksin (T4) dan
triiodothyronine (T3). Goiter terjadi
jika terjadi oversecrection hormon
tersebut.
Pengobatan Hipertiroidsm :
Tujuan dari kebanyakan pengobatan hipertiroid adalah mengatasi
gejala dan mencegah risiko komplikasi. Pengobatan yang tepat akan
disesuaikan dengan kondisi pasien, penyebab hipertiroid, dan tingkat
keparahan gejala. Hipertiroid dapat disembuhkan permanen dengan
operasi pengangkatan kelenjar tiroid yang sering disebut tiroidektomi.

Thionamide (Methimazole,
1 Propylthiouracil, Carbimazole)

Iodium (Larutan Kalium Iodium Pekat,

2 Larutan Iodium - Kalium Iodida
[Larutan Lugol])

3 Iodium Radioaktif
Pencegahan :
Dengan menerapkan gaya hidup sehat, seperti :

1 Tidak merokok.

2 Rutin berolahraga.

3 Konsumsi makanan dengan gizi seimbang.

4 Pemeriksaan kelenjar tiroid secara berkala.

5 Mengelola stres dengan tepat.

 Daftar Pustaka
Guyton A, Hall J. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 11th ed.
Jakarta: 2012.

Sherwood L. Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem. 6th ed.

Vol. 6. Jakarta: 2012.