Pengertian Surat Lamaran Kerja

Menukil dari buku Bahasa Indonesia Kelas XII yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, surat lamaran pekerjaan adalah surat yang berisi permohonan untuk
bekerja di suatu lembaga.

Umumnya, surat ini memiliki bagian-bagian yang berisi identitas diri, jasa yang dapat
diberikan, pendidikan, kecakapan/keahlian, serta pengalaman kerja. Bagian-bagian ini
biasanya disebut sebagai kualifikasi pelamar.

Sebelum membuat surat lamaran pekerjaan, kamu perlu mengetahui terlebih dulu, seperti apa
struktur dari surat lamaran pekerjaan. Langsung saja yuk disimak!

Struktur surat lamaran pekerjaan

Seperti jenis surat lainnya, surat lamaran pekerjaan juga memiliki struktur atau sistematika
yang perlu diperhatikan. Berikut struktur surat lamaran pekerjaan yang baik dan benar.

1. Tempat dan tanggal surat

Bagian ini berisi tempat atau kota surat tersebut ditulis sesuai domisili pelamar.

2. Hal atau perihal surat

Hal atau perihal surat disebut juga sebagai judul surat. Bagian ini menginformasikan tujuan
surat ini dibuat, yaitu melamar pekerjaan. Penulisan hal atau perihal disesuaikan dengan
kaidah penulisan judul, yaitu setiap kata diawali huruf kapital, kecuali preposisi dan
konjungsi.

3. Lampiran

Bagian ini dicantumkan untuk menginformasikan jumlah berkas yang dilampirkan pada
surat lamaran, misalnya CV, fotokopi ijazah, transkip nilai, dan KTP.

4. Nama dan alamat surat

Bagian ini berisi nama penerima atau posisi penerima dan/atau nama instansi atau
perusahaan beserta alamat lengkap instansi atau perusahaan yang dilamar.

5. Salam pembuka

Salam pembuka digunakan untuk menyapa penerima surat dengan sapaan resmi.

6. Paragraf pembuka surat

Bagian ini berisi informasi tentang diri pelamar, tempat pelamar mendapatkan
informasi lowongan pekerjaan tersebut, dan posisi yang ingin dilamar.

7. Paragraf isi surat

Bagian ini berisi informasi tentang si pelamar, di antaranya pendidikan, pengalaman kerja,
atau sesuatu yang berkaitan dengan kelebihan pelamar sendiri yang sesuai dengan
lowongan tersebut. Pada surat lamaran yang lebih sederhana, bagian isi surat hanya
menampilkan informasi tentang berkas-berkas yang menyertai surat lamaran pekerjaan
tersebut.

8. Bagian penutup surat

Berisi antusiasme pelamar akan posisi yang diinginkan serta ucapan terima kasih untuk
perhatian yang diberikan oleh pembaca surat lamaran.

9. Salam penutup

Salam penutup menunjukkan kesopanan dan penghormatan kepada penerima surat.

10. Tanda tangan dan nama jelas

Bagian ini berisi tanda tangan pelamar beserta dengan nama lengkapnya.

Setelah mengetahui struktur dari surat lamaran, mari simak 10 contoh dari surat lamaran
pekerjaan di bawah ini. Kamu bisa mengambil salah satu contoh tersebut untuk diaplikasikan
ketika kamu melamar kerja.