Anda di halaman 1dari 5

Bali, 24 September 2023

Kepada
Nomor : B.24.046/17965/SANDI/D.KOMINFOS Yth. Daftar Terlampir
Sifat : Biasa di -
Lampiran : 1 (satu) gabung Tempat
Hal : Pedoman Keamanan Pelaksanaan
ZOOM Meeting

Memperhatikan terjadinya insiden ZOOM-Bombing pada kegiatan Bincang


Santai BKPSDM pada hari Kamis Tanggal 21 September 2023, berikut dapat
kami sampaikan beberapa hal penting yaitu:
1. Aplikasi ZOOM termasuk servernya bukan aplikasi buatan lokal melainkan
aplikasi buatan perusahaan Zoom Video Communications, Inc (Amerika
Serikat). Hal ini membuat tracing/penelusuran ke belakang (jika diinginkan)
menjadi sulit. Untuk itu pengamanan di awal menjadi sangat penting.
2. ZOOM-Bombing adalah serangan dengan cara mencorat-coret layar,
memasukkan audio dan sharing video/gambar yang tidak pantas, dengan
maksud mengganggu jalannya kegiatan ZOOM Meeting. ZOOM-Bombing
biasanya memanfaatkan kelengahan dari pengelola pelaksanaan
ZOOM Meeting.
3. Dengan mempedomani Pedoman Keamanan Pelaksanaan ZOOM Meeting
(terlampir), diharapkan pelaksanaan ZOOM Meeting dapat terhindar dari
ZOOM-Bombing.
Koordinasi lebih lanjut dapat menghubungi I Made Widiartha (Sandiman Ahli
Muda pada Diskominfos Prov. Bali No. Hp 08123 777 7674).
Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan
terima kasih.

Tembusan disampaikan kepada Yth.:


1. Sekretaris Daerah Provinsi Bali sebagai laporan.
Lampiran I Surat Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali
Nomor : B.24.046/17965/SANDI/D.KOMINFOS
Tanggal : 24 September 2023

PEDOMAN SETING KEAMANAN ZOOM MEETING

SCHEDULED MEETING (Seting sebelum mulai ZOOM Meeting)

Penjelasan
1. Gunakan MeetingID otomatis, agar sulit untuk ditebak (bruteforce attack).
2. Untuk Passcode ada 2 (dua) cara:
a. Hilangkan centang Passcode terlebih dahulu, kemudian salin LINK meeting dan
bagikan. Setelah itu, aktifkan/centang Passcode dan isikan dengan angka yang
diinginkan. Hal ini bertujuan agar LINK yang sudah dibagi, tidak langsung
berisikan passcode. Passcode bisa dibagi setelah HOST siap di ROOM.
Passcode dapat dibagi melalui metode komunikasi seperti Whatsapp, Email dsb.
Contoh hasil link: https://us06web.zoom.us/j/81474065890.
b. Langsung aktifkan/centang dan isikan Passcode. Namun, pastikan LINK hanya
dibagi kepada peserta setelah HOST siap di ROOM. Contoh link yang ada
passcode:
https://us06web.zoom.us/j/81474065890?pwd=PvREBCSxFxrkmW7kZUPGl0BL
YlS1W5.1.
3. Aktifkan/centang fitur Waiting Room, untuk membuat peserta tidak bisa langsung
masuk ROOM melainkan harus dilihat terlebih dahulu/verif oleh HOST. Pastikan
HOST mengetahui siapa saja peserta yang diundang dan boleh diadmit/diijinkan
masuk. Penggunaan format nama yang baku untuk peserta dapat membantu HOST
mempermudah proses verifikasi ini.
4. Lebih baik OFF kan baik Host dan Participant di awal, untuk kemudian jika
diperlukan dapat dibuka oleh HOST saat kegiatan berlangsung.
5. Selalu aktifkan/centang Mute participants upon entry agar ROOM lebih tertib.

BUKA ROOM
1. Buka ROOM ini artinya masih belum ada peserta yang bisa masuk. Tapi ROOM
sudah dibuka. Saat ini HOST harus kembali memastikan seluruh seting keamanan.
2. Pastikan seluruh HOST sudah masuk ke ROOM. TIDAK BOLEH ada peserta yang
dapat/bisa/diijinkan masuk ke ROOM.
3. Usahakan HOST lebih dari 1 orang, terutama untuk ZOOM Meeting dengan peserta
yang banyak.
4. Klik menu Security (default ada di posisi bawah layar ZOOM). Akan muncul menu
seperti di bawah ini. Pastikan Enable Waiting Room sudah tercentang. Untuk
Allow All Participants to, hilangkan semua centang. Jika diperlukan nanti bisa
diaktifkan kembali.
5. Pada Menu Share Screen (default ada di posisi bawah layar ZOOM sebelah tombol
Chat), Pilih Advanced Sharing Options dan set seperti di bawah.

Penjelasan :
1. Jika dibutuhkan bisa pilih All Participants, tapi jika tidak pastikan Host Only.
Tapi sangat direkomendasikan hanya HOST yang bisa share.
2. Pastikan pilihan di Host Only, sehingga jika dibutuhkan Host bisa mengambil
alih layar walaupun peserta sedang share screen.

MULAI MENERIMA PESERTA MASUK


1. Kirimkan Passcode ke peserta menggunakan jalur komunikasi seperti Whatsapp,
Email dan lainnya.
2. Buatlah format penamaan yang bisa diterima sebagai peserta ZOOM. Jika tidak
menggunakan format tersebut, peserta tidak akan diijinkan masuk. Misalkan:
DISKOMINFOS_01 atau format lainnya. Sampaikan hal ini kepada peserta
bersamaan dengan penyampaian passcode poin 1(satu) di atas.
3. HOST harus strict dengan hanya menerima peserta yang menggunakan format
tersebut, KECUALI HOST mengetahui pasti siapa yang ingin masuk. Peserta TIDAK
AKAN BISA mengganti nama setelah masuk. Hal ini penting untuk mencegah
penyerang mengganti namanya atau menyembunyikan namanya saat melancarkan
serangan.
4. Jika salah satu HOST mencurigai keberadaan peserta yang sudah masuk, langsung
pindahkan peserta tersebut ke WAITING ROOM atau REMOVE.

MENGECEK PESERTA YANG SEDANG SHARING


1. Nama Peserta yang sedang melakukan sharing screen akan terlihat di atas layar.
2. Thumbnail peserta juga akan terlihat setiap kali melakukan sharing screen.

APA YANG HARUS DILAKUKAN KETIKA TERJADI ZOOM-BOMBING


1. HOST langsung melakukan share screen untuk mengambil alih layar.
2. Pastikan MUTE ALL participants.
3. REMOVE peserta yang dicurigai.

KESIMPULAN
1. SERANGAN SIBER BISA TERJADI DIMANA SAJA, KAPAN SAJA, OLEH SIAPA
DAN PADA SIAPA SAJA.
2. TIDAK ADA KEAMANAN YANG BISA DIJAMIN 100% DI DUNIA SIBER, UNTUK
ITU DIPERLUKAN UPAYA-UPAYA PENGAMANAN MAKSIMAL SEKECIL
APAPUN SKALA KEGIATAN DI RUANG SIBER.
3. ZOOM MEETING HARUS DIPERSIAPKAN MINIMAL 1 (SATU) JAM SEBELUM
ROOM MULAI DIBUKA.
4. PESERTA TIDAK BOLEH MASUK KE ROOM SEBELUM ADA HOST.
5. TIDAK MENYEBARKAN LINK ZOOM MEETING YANG DILENGKAPI PASSCODE.
PASSCODE SEBAIKNYA DIBERIKAN KEPADA PESERTA SESAAT SEBELUM
ROOM DIBUKA.
6. HARUS ADA FORMAT PENAMAAN YANG JELAS DAN HARUS DIPATUHI OLEH
SELURUH PESERTA DAN HOST.
7. SHARE SCREEN HANYA BISA DILAKUKAN OLEH HOST SAJA.
8. TIM HOST HARUS BERANGGOTAKAN LEBIH DARI 1 ORANG DAN TERUS
MELAKUKAN PELATIHAN DAN SIMULASI TERHADAP POTENSI SERANGAN
ZOOM-BOMBING.

DENGAN MENGIKUTI SELURUH SETUP DAN UPAYA-UPAYA PENGAMANAN DI


ATAS, DIHARAPKAN PERSIAPAN ZOOM MEETING DAPAT LEBIH EFEKTIF
TERUTAMA DALAM HAL KEAMANAN.
Lampiran II Surat Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali
Nomor : B.24.046/17965/SANDI/D.KOMINFOS
Tanggal : 24 September 2023

1. Inspektur Daerah Provinsi Bali


2. Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bali
3. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Bali
4. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Provinsi Bali
5. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Bali
6. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bali
7. Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Bali
8. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Bali
9. Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali
10. Kepala Badan Penghubung Provinsi Bali
11. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali
12. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali
13. Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali
14. Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali
15. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali
16. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali
17. Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali
18. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali
19. Kepala Dinas PUPR Perumkim Provinsi Bali
20. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dukcapil Provinsi Bali
21. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali
22. Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali
23. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali
24. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali
25. Kepala Dinas Sosial P3A Provinsi Bali
26. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali
27. Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali
28. Kepala Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali
29. Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa dan Perekonomian Setda Provinsi Bali
30. Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Bali
31. Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Bali
32. Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali
33. Kepala Biro Umum dan Protokol Setda Provinsi Bali
34. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara Provinsi Bali
35. Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali
36. Direktur Rumah Sakit Mata Bali Mandara Provinsi Bali
37.Seluruh Kepala UPTD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali
38.Seluruh Kepala SMAN/SMKN/SLBN se-Bali

Anda mungkin juga menyukai