Anda di halaman 1dari 49

BEDAH SKL

IPA

TP 2021/2022

Ditulis Oleh :
TIM PENYUSUN SKL IPA

KOTA SOLOK
2022

BEDAH SKL IPA SD/MI KOTA SOLOK

1
TP.2021/2022

Indikator 1 : Disajikan pernyataan peserta didik dapat menyebutkan fungsi salah satu
bagian tubuh hewan (kepala, badan dan alat gerak)
A. Hewan
1. Kucing
Tubuh kucing terdiri atas tiga bagian yaitu bagian kepala, bagian badan dan
anggota tubuh.
a. mata : untuk melihat
b. telinga : untuk mendengar
c. hidung : untuk mencium
d. mulut dan gigi : untuk mengunyah makanan
e. perut : untuk mencerna makanan
f. kaki dan kuku : untuk bergerak dan mencengkram
g. ekor : untuk menjaga keseimbangan
Seluruh tubuh kucing tertutup dengan bulu rambut, yang berfungsi untuk menjaga
agar tubuh tetap hangat.
2. Ayam
Bagian tubuh ayam antara lain :
a. mata : sebagai indra penglihatan
b. paruh : untuk mengambil makanan
c. bulu : untuk menututpi tubuh agar tetap hangat
d. sayap : sebagai alat keseimbangan saat bergerak, saat ayam turun dari
tempat tinggi maka sayap akan dikepakan untuk menjaga keseimbangan.
e. kaki : untuk bergerak (berjalan). Pada kaki ayam jantan terdapat taji
yang digunakan untuk mempertahankan diri.
f. cakar : untuk mengais tanah ketika mencari makanan
g. ekor : berfungsi untuk keseimbangan

3. Ikan

2
Bagian tubuh ikan tediri dari kepala, badan dan ekor yaitu:
a. mulut : untuk makan
b. insang : untuk alat pernapasan pada ikan
c. mata : untuk melihat
d. sirip : untuk bergerak
e. perut : untuk mengolah makanan
f. sisik : untuk melindungi tubuh

Indikator 2 : Disajikan pernyataan peserta didik dapat menyebutkan salah satu fungsi
bagian tumbuhan (akar, batang, daun bunga)
A. Tumbuhan
1. Akar
Akar merupakan bagian tubuh tumbuhan yang tertanam dalam tanah
Fungsi akar :
a. memperkuat berdirinya batang tumbuhan
b. menyerap air dan mineral dari dalam tanah
c. untuk menyimpan cadangan makanan pada tumbuhan umbi-umbian.
Misalnya singkong, talas, kentang dan wortel
2. Batang
Batang merupakan tempat tumpuan bagi bagian tumbuhan lainnya
Fungsi batang:
a. Sebagai penopang tubuh tumbuhan agar tumbuhan tersebut tetap berdiri
tegak, batang juga merupakan tempat berdirinya daun, bunga dan biji
tumbuhan.
b. Sebagai pengangkut air dan mineral menuju daun
c. Sebagai tempat penyimpanan makanan pada tumbuhan cadangan pada
tumbuhan tertentu, misalnya batang tebu dan sagu
3. Daun
Daun merupakan peranan yang sangat penting bagi tumbuhan, karna pada daun
terjadi proses memasak makanan (fotosintesis)

Fungsi daun :

3
a. Sebagai tempat pembuatan makanan
b. Sebagai alat pernapasan
c. Tempat terjadinya penguapan
4. Bunga
Tangkai bunga merupakan bagian bunga yang menghubungkan bunga dan
batangnya. Kelopak bunga merupakan dasar bunga yang melindungi bunga waktu
masih kuncup. Mahkota bunga biasanya berwarna menarik, berbau harum, dan
biasanya mengandung sari bunga atau madu. Pada bunga terdapat benang sari dan
putik yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan. Benang sari merupakan alat
kelamin jantan sedangkan putik merupakan alat kelamin betina. Jadi fungsi bunga
pada tumbuhan adalah sebagai perkembangbiakan.

Indikator 3 : Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat menentukan salah satu


tahapan daur hidup hewan tertentu (kupu-kupu, lalat, belalang dan ayam)
A. Siklus hidup/Daur hidup terbagi menjadi 2 yaitu :
1. Metamorfosis sempurna : proses perubahan bentuk tubuh hewan dari kecil hingga
dewasa. Hewan serangga yang mengalami metamorfosis sempurna mengalami
empat tahap dalam siklus hidupnya yaitu tahap : telur – larva – pupa – dewasa
(imago). Contohnya kupu-kupu,nyamuk, lalat, katak dan semut.
2. Metamorfosis tidak sempurna (tidak lengkap) : proses perubahan bentuk hewan
yang saat lahir tidak berbeda dengan bentuknya saat dewasa (bentuk baru menetas
sama dengan induknya) tetapi ada bagian tubuh yang belum berbentuk misalnya
sayap. Tahap metamorfosis tidak sempurna yaitu : telur – nimfa – dewasa.
Contohnya kecoa, capung, jangkrik, belalang, semut dan capung.
B. Metamorfosis sempurna
1. Daur hidup kupu-kupu
Daur hidup kupu-kupu di awali dengan bertelur dipermukaan daun, lalu telur akan
menetas menjadi ulat (larva) ulat akan memakan dedaunan selama beberapa hari
lama kelamaan ulat tumbuh semakin besar dan berhenti makan, setelah 15-20 hari,
ulat mulai berubah menjadi kepompong (pupa) kepompong biasanya menggantung
diranting tumbuhan atau daun. Masa kepompong ini berlangsung selama berhari-
hari. Jika telah sempurna dan cukup waktunya, kupu-kupu keluar dari kepompong
dan menjadi kupu-kupu dewasa.

4
2. Daur hidup lalat
Lalat merupakan hewan yang hidup di lingkungan yang yang kotor, lalat berkembang
biak serta mencari makan di tempat sampah, bangkai dan tempat-tempat kotor
lainnya. Lalat dimulai dari telur, telur-telur yang dihasilkan diletakan ditempat-tempat
timbunan sampah atau tempat yang memiliki sumber makanan. Dalam waktu sekitar
12-24 jam telur-telur itu akan menetas. Setelah itu telur-telur menjadi larva (belatung),
bentuknya seperti cacing kecil. Pada umumnya larva berkembang dikotoran yang
basah dan makanan yang membusuk. Setelah beberapa waktu (4-7 hari) larva akan
tumbuh menjadi pupa (kepompong), kemudian lalat dewasa akan keluar dari dalam
pupa.

C. Metamorfosis tidak sempurna


1. Daur hidup belalang
Belalang mengalami metamorfosis tidak sempurna berkembang biak dengan
bertelur dan hanya melalui tiga tahapan : telur – nimfa (belalang muda) – belalang
dewasa. Proses tahap metamorfosis belalang dimulai dari tahap telur yang
diletakan oleh belalang betina diberbagai tempat, seperti dedaunan, batang tanaman
dan dalam tanah. Telur belalang kemudian menetas menjadi nimfa (bayi belalang)
bewarna putih belum memiliki sayap, kemudian nimfa berganti kulit sebanyak

5
empat kali sehingga menjadi belalang muda dan akhirnya mejnadi belalang dewasa
bersayap.

2. Daur hidup ayam


Ayam berkembangbiak dengan cara bertelur, telur-telur ayam dierami oleh
induknya selama 21 hari. Di dalam telur terdapat calon anak ayam yang mengalami
perubahan dan pertumbuhan secara terus-menerus. Lama-kelamaan telur tersebut
akan menetas dan keluarlah anak ayam yang memiliki bulu yang masih halus,
lama-kelamaan bulu anak ayam akan tebal seperti induknya dan ayam pun menjadi
ayam dewasa.

Indikator 4 : Disajikan gambar peserta didik dapat menentukan jenis gaya tersebut.
(otot, gravitasi, gesek, listrik dan magnet)
A. Gaya terdiri dari berbagai macam yang memiliki pengaruh dan manfaat bagi
kehidupan manusia.
1. Gaya otot
Gaya otot adalah gaya yang dihasilkan oleh kerja otot manusia. Gaya ini sering
dilakukan pada saat mengangkat beban. Kegiatan sehari-hari banyak menggunakan
gaya otot. Contoh gaya otot adalah mengangkat/memindahkan meja atau senam
disekolah.

6
2. Gaya gesek
Gaya gesek merupakan gaya yang dihasilkan dari dua permukaan benda yang
saling bergesekan. Gaya gesek bisa menguntungkan dan merugikan. Bila kita
berjalan di jalan yang kering, antara sepatu dan jalan akan muncul gaya gesek.
Gaya ini membantu kita untuk bisa berjalan. Bayangkan bila jalanan lici, maka
gaya geseknya akan kecil dan kita akan kesulitas untuk berjalan Contoh gaya gesek
sepeda yang berhenti maju saat direm.

3. Gaya gravitasi
Gaya gravitasi merupakan gaya tarik bumi yang menyebabkan semua benda akan
jatuh ke permukaan bumi. Bila kita melempar benda ke atas, baik dari kertas pensil
atau benda lain, maka semua benda itu akan jatuh ke bawah. Contohnya saat buah
yang sudah matang dipohon jatuh kebawah karena pengaruh daya tarik bumi.

4. Gaya listrik

7
Gaya listrik merupakan gaya yang timbul karena adanya arus listrik yang mengalir.
Gaya listrik terdapat pada benda-benda yang mendapatkan aliran listrik sehingga
bermafaat bagi manusia dalam kehidupan sehari-hari. Contoh gaya listrik lampu
yang menyala saat mendapat aliran listrik.

5. Gaya Magnet
Gaya magnet merupakan gaya yang timbul karena adanay daya tarik magnet.
Magnet memiliki kekuatan yang menarik jarum, paku, atau benda lainnya yang
terbuat dari besi atau baja. Contoh gaya magnet dalam kehidupan sehari-hari yaitu
pada pintu kulkas. Kulkas biasanya terbuat dari bahan yang dapat ditarik magnet
dan di sekeliling pintu kulkas diberi magnet agar pintu kulkas dapat menutup
dengan rapat tanpa menggunakan kunci atau alat lainnya.

Indikator 5 : Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat menentukan pengaruh


gaya yang digunakan.
A. Macam-macam pengaruh gaya terhadap benda
1. Gaya menggerkan benda yang diam atau mengubaha posisi benda
Contoh :
a. mobil yang mogok didorong agar bisa bergerak maju
b. timbangan yang ditarik dengan katrol akan bergerak ke atas
c. meja yang digeser berubah posisinya
2. Gaya yang menyebabkan benda bergerak menjadi diam

8
Contoh :
a. saat menangkap bola, bola yang mulanya bergerak menuju arah kita, akan
diam ketika ditangkap
b. sepeda atau kendaraan yang drem akan berhenti
c. troli yang bergerak akan berhenti saat ditarik
3. Gaya mengubah bentuk benda
a. menekan plastisin, tanah liat atau adonan kue dapat mengubah bentuknya.
b. Botol plastic kemasan yang diremas akan penyok dan berubah bentuk.
c. Telur yang jatuh ke lantai akan pecah karna benturan
4. Gaya mengubah arah gerak benda
a. Saat kita menjatuhkan bola basket ke lantai maka bola akan terpantul dan
arahnya ke atas
b. Sepeda bisa dibelokan kea rah kanan atau kiri
c. Bola yang menggelinding ditendang dan berubah arah
5. Gaya mengubah kecepatan gerak benda
a. Saat mengayuh sepeda, semakin cepat mengayuh, maka semakin cepat sepeda
bergerak
b. Pedal gas pada kendaraan yang ditekan membuat laju kendaraan semakin
cepat.

Indikator 6 : Disajikan pernyataan peserta didik dapat menyebutkan sifat-sifat bunyi


yang terjadi
A. Bunyi
Bunyi merupakan suatu getaran pada benda yang merambat dalam bentuk gelombang.
B. Sifat-sifat bunyi
Bunyi merambat melalui benda-benda perantara. Di dalam suatu ruang hampa yang
terdapat suatu bunyi tidak dapat merambat disebabkan dalam ruang hampa tidak
terdapat medium atau perantara berupa udara. Jadi suatu bunyi dapat merambat
melalui tiga perantara yaitu melalui zat padat, cair dan gas.
1. Perambatan bunyi melalui benda padat
Bunyi merambat melalui benda padat contohnya pada mainan telpon-telponan.

2. Perambatan bunyi melalui benda cair

9
Ketika dua batu diadu dalam air bunyi yang ditimbulkan dapat kita dengar. Hal itu
menunjukan bahwa bunyi dapat merambat melalui zat cair. Sifat bunyi yang
merambat melalui zat cair dimanfaatkan oleh tim SAR untuk mncari dan menolong
kecelakaan yang terjadi ditengah lautan. Dengan adanya sifat tersebut komunikasi
antara orang yang ada di atas kapal dan enyelam dapat dilakukan sehingga
pencarian korban dapat berjalan dengan lancar.
3. Perambatan bunyi melalui benda gas
Salah satu benda gas adalah udara. Bunyi dapat merambat melalui udara seperti,
bunyi gemuruh yang sering kita dengar pada saat hujan. Ketika terjadi gemuruh
tekanan udara berubah yaitu naik turun. Perubahan tekanan ini terus berpindah
melalui tumbukan bagian-bagian kecil molekul udara. Dengan demikian
gelombang bunyi merambat dan terdegar ke segala arah.

Indikator 7 Disajikan pernyataan/tabel/gambar peserta didik dapat menentukan salah


satu sifat sifat cahaya.

Sifat-sifat Cahaya

a) Cahaya dapat merambat lurus. Contohnya pada cahaya lampu senter membentuk garis
lurus.

b) Cahaya dapat dipantulkan. Contohnya Di ruangan gelap kamu nyalakan senter dan
arahkan sentermu ke cermin. Kamu bisa melihat cahaya akan terpantul ke arah yang
berlawanan.

10
c) Cahaya dapat menembus benda yang bening. Contohnya adalah cahaya bisa melewati
atau menembus gelas kaca yang bening.

d) Cahaya dapat dibelokkan atau dibiaskan. Contohnya adalah pada pensil yang kita
letakkan kedalam gelas bening yang berisi air, maka pensil akan terlihat seperti patah.

Indikator 8. Disajikan gambar/ pernyataan / tabel peserta didik dapat menyebutkan


salah satu fungsi alat gerak pada hewan
Alat Gerak Hewan dan Fungsinya:
A. Hewan Vertebrata

No Nama Hewan Alat Gerak Fungsi Alat Gerak


1 Kelinci Kaki Kaki belakang kelinci digunakan
sebagai tumpuan untuk melompat.
2 Ular Otot perut Bergerak
3 Ikan Sirip dan ekor Sirip untuk mengatur gerakan ke
atas dan bawah, ekor untuk
mendorong tubuh ikan kedepan
4 Burung Kaki, sayap dan ekor Bertengger dan terbang
5 Katak Kaki Kaki belakang katak yang panjang
digunakan untuk melompat.
6 Burung Unta Kaki dan sayap Bergerak dan berlari

11
B. Hewan Avertebrata.

No Nama Hewan Alat Gerak Fungsi Alat Gerak


1 Siput Kaki perut Berjalan
2 Kepiting Kaki dan capit Kaki untuk berjalan dan capit
untuk memegang makanan
3 Cacing Otot perut Berjalan
4 Belalang Kaki dan sayap Melompat

Indikator 9. Disajikan pernyataan peserta didik dapat menentukan fungsi organ


pernapasan (hidung,tenggorokan, dan alveolus) atau fungsi pernapasan pada hewan

( insang, trakea, kulit dan paru paru)

A. Fungsi organ pernapasan pada manusia :


1. Hidung , merupakan tempat keluar masuknya udara saat bernapas. Di lapisan
dalam hidung terdapat rambut rambut halus yang berfungsi menyaring kotoran
dari udara yang masuk ke rongga hidung.
2. Tenggorokan, berfungsi mengatur jalannya udara menuju paru paru.
3. Alveolus, berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida.

B. Fungsi organ pernapasan pada hewan :


1. Insang, merupakan alat pernapasan bagi hewan yang hidup di air, misalnya
kelompok pisces ( ikan ), siput air, cumi cumi, kerang dll. Insang berfungsi untuk
menyaring air yang masuk dan menangkap gelembung udara. Udara yang
diperoleh dari hasil menyaring air adalah oksigen yang kemudian diedarkan
keseluruh bagian tubuh ikan.
2. Trakea, hewan yang bernapas menggunakan trakea misalnya sekelompok insecta
( serangga ) . Trakea berfungsi sebagai saluran tempat mengalirnya gas yang kaya
oksigen dari luar ke seluruh tubuh dan juga mengalirkan karbon dioksida ke luar
tubuh.
3. Kulit , berfungsi membantu proses pernapasan pada katak. Kulit yang basah ini
mengandung banyak pembuluh darah sehingga membantu proses dalam difusi
oksigen melalui bagian kulitnya.

12
4. Paru paru, berfungsi membantu proses pernapasan pada beberapa jenis kelompok
hewan, misalnya kelompok Amphibia, kelompok aves ( burung ) dan kelompok
mammalia. Paru paru berfungsi untk menukar oksigen dari udara dan
karbondioksida dari darah.

Indikator 10. Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat menentukan salah satu
fungsi organ pencernaan pada manusia (Mulut, kerongkongan, lambung, hati, usus
halus )

Fungsi organ pencernaan pada manusia :

1. Mulut berfungsi mengunyah dan menghancurkan makanan.

2. Kerongkongan berfungsi mendorong makanan agar masuk ke lambung melalui


gerak peristaltik.
3. Lambung berfungsi melarutkan makanan yang masuk melalui kontraksi dinding
lambung dan bantuan getah lambung sehingga berbentuk bubur.
4. Hati berfungsi untuk penghasil empedu untuk memecah lemak, menetralkan
racun, dan penerima serta penghasil glukosa.
5. Usus halus berfungsi menyerap sebagian besar nutrisi yang terkandung dalam
makanan.

13
Indikator 11. Disajikan pernyataan/tabel peserta didik dapat menyebutkan salah satu
cara memelihara kesehatan organ pernapasan/ pencernaan/ peredaran darah pada
manusia

Cara Memelihara Organ Pernafasan, Pencernaan, dan Peredaran Darah Manusia

A. Cara Memelihara Organ Pernafasan


1. Rutin berolahraga Rutin
2. Mengonsumsi makanan bergizi
3. Minum banyak air putih.
4. Rajin mencuci tangan Tangan
5. Tidak merokok
6. Menghindari paparan polusi
7. Menanam berbagai jenis tanaman di lingkungan sekitar
8. Memeriksakan kesehatan pribadi secara berkala

B. Cara memelihara organ pencernaan


1. Mengunyah makanan secara perlahan
2. Perbanyak mengonsumsi buah dan sayur
3. Kurangi konsumsi daging tinggi lemak
4. Perbanyak minum air putih
5. Berjalan kaki sebentar selepas makan
6. Hindari stres
7. Hindari merokok
8. Tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan berkarbonasi (soda)
9. Cuci sayur atau buah dengan bersih sebelum dikonsumsi
10. Rajin berolahraga
11. Jangan menahan buang air besar
12. Konsumsi makanan kaya probiotik seperti tempe, yogurt, tahu, dan lain
sebagainya

14
C. Cara Memelihara Organ Peredaran Darah
1. Mengonsumsi makanan yang memperlancar peredaran darah
2. Menghindari kebiasaan merokok
3. Menjaga berat badan ideal
4. Olahraga rutin
5. Mengelola stres
6. Jangan mengkonsumsi alkohol
7. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi obat kimia
8. Memperbanyak minum air putih

Indikator 12. Disajikan pernyataan/gambar peserta didik dapat mengemukakan salah


satu jenis peredaran darah pada manusia

Jenis –Jenis Peredaran darah pada manusia:

1. Peredaran darah kecil


Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari
jantung ke paru paru dan kembali ke jantung .
2. Peredaran darah besar.
Peredaran darah besar adalah peredaran darah yang mengalirkan darah dari
jantung ke seluruh tubuh dan kembali lagi ke jantung.

Indikator 13. Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat memberikan salah-


satu contoh simbiosis (Mutualisme, Komensalisme dan Parasitisme)

Simbiosis adalah hubungan yang sangat erat dan khusus antara dua makhluk hidup
yang berlainan jenis. Simbiosis ada 3 macam, yaitu :

15
1. Simbiosis Mutualisme adalah hubungan antara dua jenis makluk hidup yang saling
menguntungkan.
Contoh :
a. Seekor kerbau dengan burung jalak.
b. Bunga dengan lebah/kupu-kupu.
c. Bakteri E.coli yang hidup pada usus besar manusia.
d. Ikan badut dengan anemon laut.

2. Simbiosis Parasitisme adalah hubungan antara dua jenis makluk hidup yang
mengakibatkan makluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan,tetapi makluk
hidup lainnya mengalami kerugian.

Contoh :

a. Tanaman putri yang hidup menempel pada tanaman beluntas.


b. Benalu yang hidup menempel pada pohon mangga.
c. Kutu yang hidup di kepala manusia.
d. Cacing pita yang hidup di usus manusia.
e. Raflesia yang hidup menempel pada akar pohon

16
3. Simbiosis Komensalisme adalah hubungan antara dua jenis makluk hidup yang
menguntungkan salah satu pihak tetapi tidak merugikan pihak yang lain.
Contoh :
a. Tanaman anggrek dan paku dengan tanaman yang ditumpanginya.
b. Ikan hiu dengan ikan remora.
c. Tanaman sirih yang membelit batang pohon.

Indikator : 14 Disajikan gambar peserta didik dapat menentukan salah-satu contoh


Perpindahan panas dalam kehidupan sehari-hari (konduksi, konveksi,
radiasi).
Kalor dapat berpindah dari tempat yang bersuhu tinggi ke tempat suhu rendah.
Perpindahan kalor dapat terjadi melalui tiga cara, yaitu Konveksi,Radiasi,dan Konduksi.

1. Konveksi (Aliran)yaitu: perpidahan panas/kalor yang terjadi melalui aliran


zat atau disertai perpindahan zat perantaranya.

2. Radiasi (Pancaran)yaitu : perpindahan panas/kalor tanpa zat perantara.

17
3. Konduksi (Hantaran)yaitu : perpindahan kalor melalui zat perantara,tetapi
zat perantara tersebut tidak ikut berpindah (bergerak).

Indikator : 15 Disajikan pernyataan peserta didik dapat menentukan salah-satu contoh


Perpindahan panas dalam kehidupan sehari-hari (konduksi, konveksi,
radiasi).
Kalor dapat berpindah dari tempat yang bersuhu tinggi ke tempat suhu rendah.
Perpindahan kalor dapat terjadi melalui tiga cara, yaitu Konveksi, Radiasi, dan
Konduksi.

1. Konveksi (Aliran)yaitu: perpidahan panas/kalor yang terjadi melalui aliran


zat atau disertai perpindahan zat perantaranya.
Contoh :
a. Adanya gerakan naik turun kacang hijau dalam air saat mendidih.
b. Terjadinya angin darat dan angin laut.
c. Peristiwa merebus air.
d. Asap yg membubug tinggi ketika kita membakar sampa
e. Mengalirnya udara dingin dari Ac.

18
2. Radiasi (Pancaran)yaitu : perpindahan panas/kalor tanpa zat perantara.
Contoh :
a. Menjemur ikan asin di bawah terik matahari.
b. Tubuh terasa hangat berada di sekitar api unggun.
c. Tangan yang didekatkan pada lampu menyala akan terasa hangat.
d. Panas matahari dapat dirasakan di bumi.
e. Panas lampu sampai ke tubuh kita.

3. Konduksi (Hantaran)yaitu : perpindahan kalor melalui zat perantara,tetapi


zat perantara tersebut tidak ikut berpindah (bergerak).
Contoh :
a. Permukaan gelas terasa panas ketika diisi air panas.
b. Ujung logam yang terasa panas saat ujung lainnya dipanaskan.
c. Telur akan cepat matang saat digoreng di atas wajan aluminium.
d. Mentega akan memleleh saat diletakkan di atas wajan yang dipanaskan.

Indikator : 16. Disajikan gambar/ilustrasi peserta didik dapat menjelaskan proses


yang terjadi pada salah satu tahapan daur air.
Materi :
Tahapan daur air :

19
Tahapan daur Air :
1. Air dipermukaan bumi (laut ,sungai ,danau ) menguap karena panas matahari yang
disebut evaporasi.
2. Penguapan juga terjadi pada tumbuhan yang disebut transpirasi
3. Uap air naik ke atas awan dan mengalami pengembunan ( kondensasi ) membentuk
tititik-titik air.Titik –titik air jatuh ke permukaan bumi sebagai hujan (prespitasi )
4. Air hujan mengalir ke permukaan bumi kemudian menguap lagi karena panas
matahari,begitu seterusnya.

Indikator 17.
Disajikan pernyataan peserta didik dapat menentukan dampak kegiatan manusia yang
dapat memengaruhi daur air.
Materi :
Kegiatan manusia yang dapat memengaruhi daur air antara lain :
1. Penebangan hutan yang berlebihan
2. Menutupi halaman rumah dengan semen
3. Membiarkan lahan kosong tidak di ditanami tumbuhan
4. Mengubah daerah resapan air menjadi bangunan lain.
5. Pembangunan jalan dengan pengaspalan

Dampak kegiatan manusia yang memengaruhi daur air antara lain :


 Daerah resapan air menjadi berkurang di daerah perkotaan
 Daerah penampungan air menjadi kering
 Air tergenang dimana –mana
 Pasokan air bersih berkurang

20
 Terjadinya kelangkaan air bersih di beberapa tempat
 Siklus air menjadi terngganggu
 Air yang turun tidak terserap oleh tanah

Indikator 18.
Disajikan gambar peserta didik dapat mengidentifikasi salah satu cara
perkembangbiakan tumbuhan. (generatif).

Materi
Perkembangbiakan tumbuhan ada dua, yaitu :
1. Perkembangbiakan Generatif
Tumbuhan yang berkembangbiak dengan cara ini selalu di awali dengan penyerbukan
pada bunga.Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari di atas kepala putik.

2. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif


Perkembangbiakan secara vegetative terbagi dua yatu :
1. Vegetatif Alami ,contohnya :
a. Spora,misalnya tumbuhan paku, lumut, suplir, jamur
Tumbuhan paku Tumbuhan lumut

21
b. Tunas, misalnya : pisang ,bambu dan tebu

c. Tunas adventif, misalnya sukun ,cemara, cocor bebek

d. Umbi batang ,contohnya :ubi jalar,kentang,gembili

e. Umbi lapis,contohnya : bawang merah,bawang putih,bunga bakung

22
f. Umbi akar,contohnya : singkong (ubi kayu),wortel, lobak

g. Akar tinggal (rhizhoma,rimpang ) contohnya : jahe,kunyit,dan lengkuas,temulawak,


kencur

23
h. Geragih (stolon ),corntohnya strawberi,rumpu teki,pegagan,arbei,semanggi

i. Membelah diri,contohnya :ganggang hijau

2. Vegetatif Buatan
Vegetatif buatan adalah perkembangbiakan tumbuhan secara tidak kawin yang
perkembangbiakannya dibantu oleh manusia.
Macam –macam perkembangbiakan Vegetatif buatan yaitu:
a. Mencangkok
Mencangkok adalah membuat cabang atau dahan menjadi berakar untuk dapat di tanam
menjadi tumbuhan baru.

24
b. Merunduk
Merunduk adalah merundukkan atau membekokkan cabang dari batang sampai menempel
kepada tanah

c. Menempel (okulasi )
Menempel adalah membudidayakan tanaman dengan memempelkan tunas dari satu
tumbuhan ke batang tumbuhan lain.

d. Menyambung (mengenten = sambung pucuk )


Mengenten adalah penyatuan pucuk tumbuhan lain yang sejenis dengan batang bagian
bawah.

e. Stek
Stek adalah menanam potongan bagian batang, cabang atau daun tanpa menunggu
munculnya akar baru.
Stek ada 3 macam yaitu :
 Stek batang

25
 Stek daun

 Stek akar

Indikator 19

Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat menyebutkan salah satu cara


perkembangbiakan hewan (vegetatif/ generatif)

Cara perkembangbiakan hewan ada 2 macam:

I. Perkembangbiakan secara kawin (generatif) terbagi 3 yaitu :


a. Dengan bertelur (ovivar) contohnya : ayam, bebek, burung (sebangsa unggas) ikan,
bunglon, katak, penyu, buaya, cecak, tokek dll.
b. Dengan melahirkan /beranak ( vivivar ) contohnya : sapi, kambing, kuda, harimau,
ikan paus (pada umumnya hewan mamalia).
c. Dengan bertelur melahirkan (ovovivivar ) contohnya : beberapa jenis ular (ular
boa, ular piton, ular sanca), kadal, dll.

26
II. Perkembangbiakan secara tidak kawin (vegetatif ) terbagi atas :

a. Dengan tunas
contohnya : hydra dan anemon laut, ubur ubur
b. Dengan fragmentasi (pemotongan tubuh hewan) contohnya: planaria (cacing pipih),
ccacing pita, bintang laut, terumbu karang.
c. Dengan membelah diri
Contohnya: amoeba dan paramecium.

Indikator 20

Disajikan pernyataan/tabel peserta didik dapat menentukan ciri-ciri perubahan fisik


perempuan pada masa pubertas.

Anak perempuan memasuki usia pubertas lebih awal 8-13 tahun. Saat memasuki usia
pubertas anak perempuan akan mengalami kematangan hormon estrogen dan progesteron
memiliki ciri – ciri sebagai berikut:

Ciri –ciri perkembangan fisik anak perempuan :

a) Pinggul membesar dan lebar


b) Payudara membesar
c) Tumbuh rambut di ketiak dan alat kelamin
d) Tumbuh jerawat
e) Mengalami mentruasi (perubahan primer )
f) Mengalami perubahan emosi
g) Mulai tertarik pada lawan jenis
h) Suara berubah lebih nyaring
i) Keringat semakin banyak

27
Indikator 21

Disajikan pernyataan/tabel peserta didik dapat menentukan ciri-ciri perubahan fisik


laki-laki pada masa pubertas

Anak laki laki memasuki usia pubertas lebih awal 8-14 tahun. Saat memasuki usia pubertas
anak laki laki akan mengalami kematangan hormon testosteron memiliki ciri ciri sebagai
berikut:

Ciri –ciri fisik perkembangan fisik anak laki laki

a) Pundak dan dada bertambah bidang


b) Tumbuh jakun, kumis
c) Suara menjadi berat
d) Tumbuh jerawat
e) Tumbuh rambut di ketiak dan alat kelamin
f) Mengalami mimpi basah ( perubahan primer )
g) Keringat semakin banyak
h) Pori-pori tampak lebih besar
i) Tubuh tinggi dan lebih besar

Indikator 22

Disajikan pernyataan/tabel peserta didik dapat menentukan cara menjaga kesehatan


organ reproduksi.

Cara-cara menjaga kebersihan alat reproduksi


1. Cuci bagian luar alat reproduksi menggunakan air bersih. Setelah buang air kecil /
besar kemudian cuci tangan dengan sabun.
2. Pakai pakaian yang mudah menyerap keringat dan ganti 2 kali sehari. Hindari untuk
bertukar pakaian dalam dengan orang lain karena bisa menularkan penyakit.
3. Mengkonsumsi makanan bergizi.
4. Lakukan istirahat yang cukup.
5. Kalau menggunakan toilet umum, siram toilet lebih dahulu dengan air bersih untuk
mengurangi resiko penularan penyakit.
6. Tidak merokok atau minuman beralkohol.

28
Indikator 23

Disajikan tabel/pernyataan peserta didik dapat menunjukkaan cara penyesuaian diri


hewan.

Tujuan adaptasi atau penyesuaian diri hewan adalah agar bisa bertahan hidup dan bisa
melindungi diri dari musuhnya.

Adaptasi hewan terbagi atas 3 macam yaitu adaptasi morfologi ( bentuk tubuh), fungsi tubuh
dan tingkah laku seperti dibawah ini:

HEWAN CARA ADAPTASI


Kelelawar dan lumba  Dapat melakukan ekolokasi yaitu kemampuan untuk mendeteksi
- lumba mangsa, dan benda di sekitarnya menggunakan pantulan bunyi.

Paus dan lumba  Muncul ke permukaan air pada waktu tertentu untuk bernafas
lumba
Bunglon  Agar terhindar Memiliki kemampuan kamuflase (mengubah
warna kulit sesuai dengan kondisi lingkungan) untuk mengelabui
predator, mangsa
 Memiliki lidah yang panjang dan lengket untuk menangkap
mangsa.

Cecak  Memliki kemampuan autotomi (memutuskan ekor) untuk


mengelabui pemangsa.
 Memiliki perekat di telapak kaki untuk memudahkan merayap di
dinding.

Trenggiling  Memiliki kulit yang keras dan dapat menggulungkan badannya


agar terhindar dari pemangsa.

Landak  Memiliki rambut seperti duru yang dilapisi keratin untuk


menakuti musuh dan melindungi diri dari pemangsa.

Unta  Memiliki lambung yang besar untuk menyimpan air (cadangan


air).
 Memiliki punuk sebagai cadangan makanan di tempat yang
kering dan gersang.
 memiliki 3 kelopak mata dan 2 lapis bulu mata untuk

29
melindungi mata dari pasir.
 Mempunyai bantalan kaki yang kuat untuk berjalan di padang
pasir yang panas.

Burung hantu  Memiliki penglihatan dan pendengaran yang tajam untuk


mencari mangsa pada malam hari.

Walang sangit  Mengeluarkan bau yang menyengat untuk melindungi diri dari
pemangsa.

Cumi - cumi  Dapat menyemprotkan cairan hitam seperti tinta untuk


melarikan diri dari pemangsa.

Bebek  Memiliki kaki berselaput untuk memudahkan untuk


memudahkan berenang dan berjalan di lumpur.
 Memiliki paruh yang lebar dan pipih untuk menncari makanan
yang ada di lumpur.

Kalajengking  Memiliki sengat beracun dibagian ekor untuk membunuh


mangsa dan menyerang musuh.

Harimau, singa,  Memiliki gigi dan kuku yang tajam untuk menerkam mangsa.
anjing
Sapi, kerbau,  Memiliki tanduk yang runcing dan tajam
kambing, rusa, kijang

30
Indikator 24

Disajikan tabel/pernyataan peserta didik dapat menyebutkan cara penyesuaian diri


tumbuhan.

Bentuk penyesuaian diri pada Tumbuhan


TUMBUHAN BENTUK ADAPTASI
Pohon jati, randu, kedondong, Menggugurkan daun pada musim kemarau untuk
mahoni menguranigi penguapan
Kaktus  Memiliki daun yang berubah bentuk menjadi duri untuk
mengurangi penguapan.
 Batangnya berdaging dan berkulit tebal untuk menyimpan
air
Teratai Memiliki batang berongga agar dapat mengapung di air .
Daunnya lebar dan tipis untuk mempercepat penguapan
Eceng gondok Memiliki akar yang lebat untuk menjaga keseimbangan
agar tidak terbalik
Tumbuhan bakau Memiliki akar nafas yang memanjang dan menjulang di
permukaan air yang berguna untuk :
 Mengambil oksigen dari udara meskipun terjadi pasang
surut
 Bertahan dari terpaan ombak dan pasang surut air laut
Jagung, kunyit Menggulungkan daun pada musim kemarau untuk
mengurangi penguapan
Mawar Memiliki duri pada batang untuk melindungi diri dari
hewan
Pohon pinus Memiliki daun berbentuk jarum berfungsi untuk
mengurangi penguapan saat musim kemarau
Kantong semar Mempunyai daun seperti kantong untuk menangkap
serangga
Rafflesia hidup sebagai parasit karena tidak dapat melakukan
fotosintes
Pohon bambu, jelatang jelatang memiliki bulu gatal pada batang untuk melindungi
diri

31
Indikator 25:
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat menyebutkan sifat – sifat magnet.

Ringkasan Materi:

Magnet memiliki beberapa sifat antara lain :


a. Memiliki gaya tarik
b. Memiliki dua buah kutub yaitu kutub utara dan kutub selatan
c. Kutub senama saling tolak menolak
d. Kutub tidak senama saling tarik menarik
e. Memiliki gaya yang dapat menembus benda tertentu
f. Magnet dapat menarik benda-benda tertentu.
 Benda yang dapat ditarik magnet disebut benda magnetis. Benda yang dapat
ditarik oleh magnet (bersifat magnetis) ini terbuat dari besi atau baja.
 Benda yang tidak dapat ditarik ditarik oleh magnet disebut benda non magnetis.
Benda-benda yang tidak ditarik magnet (bersifat magnetis) terbuat dari kayu,
karet atau plastik.

Indikator 26:

Disajikan gambar, peserta didik dapat menyebutkan jenis magnet yang ditunjuk.
Ringkasan Materi:

1. Magnet batang

 Magnet batang adalah magnet yang bentuknya batang atau seperti balok atau
kubus yang kecil.
 Magnet ini biasanya dipakai untuk kunci pintu pada lemari kaca dan kayu.
Selain itu juga bisa dipakai sebagai penutup benda lain, seperti kotak pensil,
kotak hadiah, dan lain-lain

32
2. Magnet ladam
 Magnet ladam dikenal juga dengan nama magnet tapal kuda. Mengapa?
Karena memang bentuknya menyerupai tapal yang digunakan sebagai alas
kaki kuda.
 Kegunaan magnet u atau magnet tapal kuda adalah untuk mengangkat benda-
benda magnetik

3. Magnet jarum

 Magnet jarum memiliki bentuk magnet ini pipih, memanjang, dan ada ujung
yang lancip. Magnet jarum biasanya dipakai untuk membuat kompas berfungsi
sebagai penunjuk arah mata angin.

4. Magnet silinder
 Magnet silinder memiliki bentuk silinder ,bentuknya bulat dan pipih.
Kegunaan magnet silinder sebagian besar serupa dengan kegunaan magnet
batang.
 Magnet ini digunakan untuk kunci pintu pada lemari kaca dan kayu.
 Bukan cuma itu magnet ino juga bisa digunakan untuk penutup benda lain,
seperti kotak pensil, kotak hadiah, dan lain-lain.

33
5. Magnet cincin
 Namanya juga magnet cincin jadi magnet cincin bentuknya menyerupai
cincin. Magnet ini memiliki bentuk lingkaran dengan lubang di tengahnya.
 Magnet cincin digunakan untuk pembuatan pengeras suara, seperti speaker di
radio, bioskop, ataupun ponsel. Magnet cincin juga dapat dimanfaatkan pada
mesin motor listrik.

Indikator 27 :

Disajikan pernyataan, peserta didik dapat memberi contoh manfaat magnet dalam
kehidupan sehari – hari

Ringkasan Materi
Manfaat magnet dalam kehidupan sehari-hari, antara lain :
a. Untuk mengambil benda-benda yang terbuat dari logam, contohnya :
 ujung gunting yang dibuat bermagnet agar mudah mengambil dan mencari
jarum,
 ujung obeng dibuat bermagnet agar sekrup yang akan dipasangkan
menempel pada ujung obeng sehingga mudah memasangnya,
 alat pengangkut besi tua menggunakan elektromagnet yang dialiri arus
listrik kuat untuk mengangkut besi tua dan untuk memisahkan besi/baja tua
dengan benda lain yang bukan logam.
b. Sebagai penunjuk arah, contohnya :
 magnet yang berbentuk jarum digunakan pada kompas untuk penunjuk arah
utara dan selatan.
c. Dapat membantu dalam perubahan energi, contohnya :
 pada pengeras suara untuk mengubah energi listrik menjadi energi bunyi.
d. Bisa menghasilkan listrik, contohnya :
 pada dinamo sepeda untuk menghasilkan energi listrik dalam jumlah kecil
yang digunakan untuk menyalakan lampu sepeda,

34
 pada generator untuk membangkitkan tenaga listrik,
 bel listrik untuk menggerakkan pemukul lonceng.
e. Untuk merapatkan dua benda, contohnya :
 pada pintu kulkas agar tertutup rapat dan kencang,
 pada kotak pensil sebagai pengunci kotak pensil,
 pada papan catur agar buah catur tidak mudah terguling.
f. Sebagai pengganti roda pada alat transportasi, contohnya :
 pada kereta api jenis maglev (singkatan dari magnetic levitation) yang
bergerak tidak menggunakan roda tetapi menggunakan magnet.

Indikator 28 :
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat menentukan komponen listrik dan fungsinya
Ringkasan Materi:
Komponen Listrik Dan Fungsinya

Rangkaian listrik adalah susunan alat-alat listrik yang dihubungkan dengan sumber
listrik sehingga menghasilkan arus listrik. Arus listrik adalah aliran muatan listrik dari kutub
positif (tegangan tinggi) ke kutub negatif (tegangan rendah). Komponen-komponen yang ada
di sekitar jika ingin menyusun sebuah rangkaian listrik sederhana.

1. Fungsi baterai sebagai sumber energi. Terdapat kutub (+) dan kutub (-) pada baterai
yang harus diletakkan dengan posisi kutub (+) bertemu kutub (-).
2. Fungsi kabel untuk mengalirkan arus listrik dari baterai hingga mencapai lampu.
3. Terdapat dudukan lampu untuk mengaitkan tembaga pada kabel sehingga arus listrik
akan mencapai filamen pada bagian lampu.
4. Fungsi sakelar untuk menghubungkan dan memutuskan arus listrik.
5. Fungsi lampu untuk menunjukkan adanya arus listrik yang mengalir di dalam
rangkaian listrik saat sakelar dinyalakan.

35
Indikator 29 :

Disajikan gambar/pernyataan, peserta didik dapat menentukan cara menghasilkan


energi listrik.
Ringkasan materi

Cara menghasilkan energi listrik


Pembangkit listrik adalah sebuah perangkat yang dapat menghasilkan/ memproduksi
tenaga listrik dari berbagai sumber.
Ada beberapa jenis pembangkit listrik berdasarkan tenaga penggeraknya :
a. Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA)
b. Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD)
c. Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU)
d. Pusat Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
e. Pusat Listrik Tenaga Matahari (surya)
f. Pusat Listrik Tenaga Angin

Generator merupakan alat pembangkit tenaga listrik dan sumber energi listrik yang
besar

Keterangan gambar:

1. Sungai/waduk, tempat penampungan air.


2. Pintu masuk air sungai/waduk.
3. Katup pengaman, berfungsi sebagai katup pengatur masuknya air.
4. Tangki pengaman tekanan air jika tiba-tiba naik saat katup pengatur ditutup.
5. Pipa pesat, untuk mengalirkan dan mengarahkan air ke turbin dan untuk mendapatkan
tekanan energi yang besar.
6. Katup pengatur turbin

36
7. Turbin, mengubah energi potensial air menjadi energi gerak.
8. Generator, menghasilkan energi listrik dari energi gerak.
Transformer, untuk transfer energi listrik antardua sirkuit dengan induksi
elektromagnet.

9. Saluran Transmisi, penyalur energi listrik ke konsumen.

Rangkuman Proses Menyalurkan Energi Listrik ke Pabrik dan ke Rumah

Keterangan:

1. Energi listrik yang dihasilkan oleh PLTA siap untuk disalurkan ke pabrik gedung-
gedung perkantoran, sekolah, dan rumah-rumah penduduk.
2. Energi listrik disalurkan terlebih dahulu melalui kabel-kabel besar yang terpasang di
menara Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET). Hal ini dikarenakan energi
listrik yang dihasilkan oleh PLTA memiliki tegangan cukup tinggi.
3. Energi listrik kemudian masuk ke transformator (trafo). Trafo merupakan alat listrik
yang berfungsi untuk menaikkan atau menurunkan tegangan. Pada tahap ini, energi
listrik dinaikkan tegangannya.
4. Energi listrik disalurkan ke dalam pabrik-pabrik terlebih dahulu karena pabrik
biasanya membutuhkan energi listrik yang besar untuk keperluan produksi.

37
5. Energi listrik kemudian masuk kembali ke dalam transformator (trafo). Namun, trafo
yang ini bertugas untuk menurunkan tegangan listrik. Tujuannya agar tidak terjadi
kelebihan energi listrik saat akan disalurkan ke gedung perkantoran dan rumah-
rumah penduduk.
6. Energi listrik dari transformator penurun tegangan diterima oleh gedung
perkantoran dan rumah-rumah penduduk.
Indikator 30 :

Disajikan gambar/tabel/pernyataan peserta didik dapat menentukan nama planet yang


dimaksud. (Markerius, Venus, Mars, Jupiter)

Ringkasan Materi:

Susunan Planet dalam tata Surya

1. Merkurius
 Planet terdekat dengan matahari
 Planet tercepat kala revolusinya
 Planet terkecil dalam tata surya
 Waktu siang hari sangat panas dan malam hari sangat
dingin
 Tidak memiliki satelit
 Mempunyai kawah terbesar yaitu kolaris.
 Kala rotasi 59 hari
 Arah rotasi dari barat ke timur
 Disebut juga bintang pagi atau bintang senja

2. Venus
 Planet terpanas dengan suhu 4800C.
 Memiliki kala rotasi lebih lama dibandingkan kala
revolusinya.
 Tidak memiliki satelit
 Berotasi dari arah timur ke barat
 Atmosfer terdiri dari gas dan kabut tebal.

38
 Disebut kembaran Bumi, karena diameternya hampir
sama (12.100 km).
 Venus memiliki banyak sebutan, sebagai berikut:
1) Bintang Timur, karena pada pagi hari tampak di
sebelah timur.
2) Bintang Barat/ Bintang Senja/ Bintang Malam,
karena pada sore hari tampak di sebelah barat.
3) Bintang Kembar, karena ukurannya hampir sama
dengan Bumi.
4) Bintang Kejora, karena tampak sangat indah
5) Planet Putih, karena Venus memantulkan cahaya
yang terang dan terlihat putih.

3. Mars
 Dijuluki dengan nama planet merah, karena debu merah
yang meliputi permukaannya.
 Permukaannya terdapat ribuan kawah dan gunung berapi,
terdapat kawah Olympus yang merupakan kawah terbesar
di tata surya.
 Memiliki dua satelit alami yaitu Phobos dan Deimos.

4. Jupiter
 Planet terbesar dalam tata surya
 Disebut juga dengan nama: King of Planet / Giant of
Planet / Raja Langit /Raja Planet /Tubuh Raksasa.
 Memiliki satelit alami paling banyak
 Memiliki cincin

39
Indikator 31

Peserta didik dapat menentukan salah satu ciri – ciri benda langit ( komet, meteoroid,
meteor, dan meteorit )

No Benda langit Ciri - ciri


1 Komet  Benda langit yang mengelilingi matahari dengan
orbit lonjong
 Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang
dapat membeku jika jauh dari matahari.
 Ekor komet selalu menjauhi matahari.
 Semakin mendekati matahari, ekor komet semakin
panjang.
2 Meteoroid  Kumpulan batu-batu kecil yang bergerak bebas di
ruang angkasa.
 Memiliki kecepatan tinggi
 Tidak memiliki lintasan (orbit)

3 Meteor  Kilatan cahaya yang bergerak dengan cepat ketika


meteorid masuk ke atmosfer bumi.
 Berpijar karena bergesekan dengan atmosfer

4 Meteorit  Meteoroid yang tidak habis terbakar di atmosfir


dan jatuh ke permukaan bumi

Indikator 32

Peserta didik dapat mengidentifikasi akibat terjadinya peristiwa revolusi bumi

Akibat yang ditimbulkan dari revolusi bumi:

 Pergantian musim.
 Terlihatnya rasi bintang yang berbeda.
 Perbedaan lama waktu siang dan malam
 Gerak semu tahunan matahari.

40
Indikator 33

Peserta didik dapat mengidentifikasi planet dalam dan planet luar

Planet Dalam, yaitu planet yang terletak di dalam sabuk asteroid, terdiri atas Merkurius,
Venus, Bumi, dan Mars.

Planet Luar, yaitu planet yang terletak di luar sabuk asteroid, terdiri atas Jupiter, Saturnus,
Uranus, dan Neptunus

Indikator 34

Peserta didik dapat mengidentifikasi gambar atau pernyataan yang menunjukkan


posisi yang tepat pada saat terjadinya gerhana bulan.
a. Terjadi saat Matahari, Bumi dan Bulan berada pada satu garis lurus.
b. Terjadi pada malam hari
c. Cahaya matahari terhalang bumi sehingga tidak sampai ke bulan
d. Gerhana bulan dibedakan menjadi 3, yaitu:

 Gerhana Bulan Total


Terjadi saat posisi bulan berada di daerah umbra bumi, seperti gambar berikut:

41
 Gerhana Bulan Sebagian
Terjadi saat posisi bulan sebagian ada di daerah umbra dan sebagian lainnya
berada di daerah penumbra, seperti gambar berikut:

 Gerhana Bulan Penumbra


Terjadi saat posisi bulan berada di daerah penumbra, seperti gambar berikut:

Indikator 35

Peserta didik dapat mengidentifikasi gambar atau pernyataan yang menunjukkan


posisi yang tepat pada saat terjadinya gerhana matahari.
a. Terjadi saat Matahari, Bulan dan Bumi berada pada satu posisi/ garis lurus.
b. Terjadi pada siang hari
c. Cahaya matahari terhalang bulan sehingga tidak sampai ke bumi
d. Gerhana matahari dibedakan menjadi 3, yaitu:
 Gerhana Matahari Total
Terjadi pada bumi yang terkena bayangan umbra, seperti gambar berikut:

42
 Gerhana Matahari Sebagian
Terjadi pada bumi yang terkena bayangan penumbra, seperti gambar berikut:

Penumbra
Umbra

Bulan

Mataha
ri
Bum
i
 Gerhana Matahari Cincin
Terjadi pada bumi yang terkena perpanjangan bayangan umbra bulan, seperti
gambar berikut:

Penumbra
Umbra
Penumbra

Bulan
Bumi
Matahari

43
Indikator 36

Disajikan pernyataan peserta didik dapat menentukan sumber energi/perubahan


energi/cara penghematan energi/contoh energi alternatif
Materi:

 Sumber energi antara lain :


 Matahari
 Nuklir
 Batubara
 Minyak bumi
 Gelombang air laut
 Angin
 Panas bumi
 Air

 Energi tidak dapat dihilangkan atau dimusnahkan , tetapi dapat diubah dari satu bentuk energi
ke bentuk energi yang lain .

 Beberapa contoh bentuk perubahan energi antara lain :


1. Energi listrik menjadi energi panas,contohnya rice cokker,majig jar,setrika
listrik,solder dll
2. Energi listrik menjadi energi bunyi dan cahaya,contohnya : televise ,computer
3. Energi listrik menjadi energi gerak,contohnya : kipas angin,mesin
cuci,blender,mixer,dll
4. Energi kimia menjadi energi listrik, contohnya baterai dan akumulator
5. Energi kimia menjadi energi cahaya ,contohnya senter
6. Energi cahaya menjadi energi listrik contoh panel surya
7. Energi listrik menjadi energi kimia contoh penyentruman akumulator
8. Energi listrik menjadi energi bunyi contohnya radio, bel listrik
9. Energi gerak menjadi energi listrik contohnya dinamo, generator dan kincir angin

 Contoh energi alternatif sebagai berikut:


1. Matahari
Energi matahari dapat digunakan untuk memanaskan air atau menghasilkan listrik (PLTS)

2. Angin
Angin dapat digunakan untuk memutar turbin. Saat bilah-bilah turbin bergerak , generator
akan membangkitkan listrik
3. Air
Tenaga yang dihasilkan air yang mengalir dapat digunakan untuk menggerakkan turbin yang
memutar generator. Generator yang berputar ini dapat menghasilkan listrik

44
1. Gelombang air laut
Gelombang air laut saat mmecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini dapat
diubah menjadi energi listrik.

4. Biogas adalah energi yang dihasilkan dari proses pembusukan limbah organik, seperti kotoran
ternak atau limbah rumah tangga, seperti sampah bahan makanan. Biogas dapat sebagai
pengganti gas LPG dan pengganti bahan bakar fosil pada kendaraan bermotor

5. Biodiesel adalah bionergi atau bahan bakar Nabati (BBN )yang dibuat dari minyak nabati
seperti kelapa sawit, kelapasawi, kemiri, jarak pagar. Biodoesel juga dapat dimanfaatkan
untuk bahan bakar mesin industri

6. Panas bumi/ Geothermal


Energi panas bumi adalah energi yang dihasilkan oleh magma di dalam perut bumi. Energi ini
dimanfaatkan untuk memutar turbin pembangkit listrik di PLTPB

 Macam – macam energi alternatif :


1. Matahari
2. Angin
3. Air
4. Gelombang air laut
5. Bahan bakar bio
6. Tenaga nuklir
7. Panas bumi ( geotermal )

Indikator 37
Disajikan gambar/pernyataan peserta didik dapat menganalisis kemungkinan yang
akan terjadi bila satu populasi jaring-jaring makanan meningkat/berkurang.

Materi :
 Apabila produsen berkurang,akan terjadi penurunan konsumen I, konsumen II, dan
Konsumen III, begitu seterusnya.

Contoh :
 Rumput--------kelinci-----------ular-----------elang

Dalam suatu rantai makanan tersebut ,rumput dimakan oleh kelinci. Kelinci dimakan
oleh ular. Selanjutnya ular dimakan oleh elang. Apabila populasi kelinci berkembang
pesat, maka diprediksikan populasi ular dan elang akan berkembang pesat. Hal ini
disebabkankan jumlah makanan ular yaitu kelinci melimpah serta jumlah makanan

45
elang yaitu ular juga melimpah. Sementara itu,jumlah rumput akan berkurang karena
pemakannya yaitu kelinci populasinya berkembang pesat.

Indikator 38
Disajikan pernyataan peserta didik dapat menentukan cara menghemat/cara
menyalurkan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari.

Materi :
 Berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghemat energi
listrik, antara lain :
 Menggunakan lampu hemat energi seperti lampu LED
 Memilih alat elektronik yang memiliki fitur hemat energi
 Menggunakan AC dan kulkas nonfreon
 Mematikan semua peralatan elektronik jika tidak digunakan
 Mencabut kabel dan peralatan yang tidak digunakan dari stop kontak
 Mematikan lampu pada siang hari
 Memakai setrika dengan pengatur panas otomatis
 Mengatur suhu lemari es agar jangan terlalu rendah
 Menghindari membuka dan menutup lemari es terlalu sering
 Mendesain rumah dengan ventilasi dan penerangan alami yang cukup
 Menghidupkan peralatan listrik secara bijak
contohnya : menyalakan televisi satu saja
 Menggunakan penerangan secukupnya
 Menggunakan pompa air secara hemat
contohnya isi tempat penampungan air sampai penuh
 Menggunakan AC jika udara terasa panas saja
 Menyetrika pakaian dalam jumlah banyak
 Tidak menggunakan pengering pakaian jika hari panas

 Skema penyaluran listrik sampai ke rumah rumah penduduk :

Keterangan:

46
*) Tahap I: Di Pembangkit Listrik
Di pusat pembangkit listrik, terjadi proses perubahan energi gerak menjadi energi listrik. Turbin
dan generator merupakan komponen utama dalam beberapa jenis pembangkit listrik. Contohnya
di PLTA. Energi kinetik yang dihasilkan oleh aliran air diubah menjadi energi listrik oleh
generator.

*) Tahap 2: Di Transformator Penaik Tegangan


Setelah energi listrik dihasilkan, energi disalurkan ke transformator penaik tegangan melalui
saluran penghantar. Di sini energi listrik dinaikkan tegangannya hingga 500 kV oleh generator.
Hal ini diperlukan agar arus listrik yang mengalir di saluran tidak terlalu tinggi. Dengan demikian
perpindahan arus listrik berlangsung secara efektif dan efisien.

*) Tahap 3: Di Gardu Induk


Melalui SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi), listrik dialirkan ke Gardu Induk. Di
sini tegangan listrik diturunkan menjadi tegangan menengah 20 kV oleh transformator penurun
tegangan. Manfaat SUTET adalah untuk menyalurkan energi listri dari pusat-pusat pembangkit
listrik yang jaraknya jauh menuju ke pusat-pusat distribusi sehingga energi listrik dapat disalurkan
dengan efisien.

*) Tahap 4: Di Gardu Distribusi (Penurun Tegangan)


Gardu distribusi terdiri dari tiang-tiang listrik yang akan mengalirkan listrik ke rumah-rumah
penduduk melalui kabel listrik. Di sini, energi listrik kembali diturunkan lagi tegangannya
menjadi tegangan rendah 220 Volt. Tegangan listrik sebesar ini sudah sesuai dengan kebutuhan di
rumah. Setelah itu, energi listrik dialirkan ke rumah-rumah dan industri melalui jaringan
distribusi.

*) Tahap 5: Di rumah penduduk


Energi listrik sudah sampai di rumah penduduk . Sehingga dapat dimanfaatkannya untuk
menonton TV, mendinginkan lemari es, menyeterika, penerang ruangan, dan lain-lain.

Indikator 39
Disajikan gambar/pernyataan/tabel susunan planet, siswa dapat menganalisis ciri-ciri
dari salah satu planet yang ditunjukkan/dimaksud (Merkurius, Venus, Mars, Jupiter)

1. Merkurius, ciri –cirinya :


 Planet terdekat dengan matahari
 Planet tercepat kala revolusinya
 Planet terkecil dalam tata surya
 Waktu siang hari sangat panas dan malam hari sangat
dingin
 Tidak memiliki satelit
 Mempunyai kawah terbesar yaitu kolaris.
 Kala rotasi 59 hari
 Arah rotasi dari barat ke timur
2. Venus, ciri –cirinya

47
 Planet terpanas dengan suhu 4800C.
 Memiliki kala rotasi lebih lama dibandingkan kala
revolusinya.
 Tidak memiliki satelit
 Berotasi dari arah timur ke barat
 Atmosfer terdiri dari gas dan kabut tebal.
 Disebut kembaran Bumi, karena diameternya hampir
sama (12.100 km).
 Venus memiliki banyak sebutan, sebagai berikut:
6) Bintang Timur, karena pada pagi hari tampak di
sebelah timur.
7) Bintang Barat/ Bintang Senja/ Bintang Malam,
karena pada sore hari tampak di sebelah barat.
8) Bintang Kembar, karena ukurannya hampir sama
dengan Bumi.
9) Bintang Kejora, karena tampak sangat indah
10) Planet Putih, karena Venus memantulkan cahaya
yang terang dan terlihat putih.

3. Mars, ciri-cirinya :
 Dijuluki dengan nama planet merah, karena debu merah
yang meliputi permukaannya.
 Permukaannya terdapat ribuan kawah dan gunung berapi,
terdapat kawah Olympus yang merupakan kawah terbesar
di tata surya.
 Memiliki dua satelit alami yaitu Phobos dan Deimos.

4. Jupiter, Ciri- cirinya :


 Planet terbesar dalam tata surya
 Disebut juga dengan nama: King of Planet / Giant of
Planet / Raja Langit /Raja Planet /Tubuh Raksasa.
 Memiliki satelit alami paling banyak
 Nama Yupiter berasal dari bahasa Romawi yang artinya
Raja Langit
 Planet yang kala rotasinya paling cepat

Indikator 40

48
Disajikan tabel/pernyataan peserta didik dapat mengidentifikasi akibat terjadinya peristiwa
rotasi bumi.

 Rotasi Bumi yaitu gerak bumi berputar pada porosnya.


a. Arahnya dari barat ke timur.
b. Waktu yang digunakan untuk satu kali rotasi disebut kala rotasi.
c. Satu kali rotasi bumi memerlukan waktu 24 jam.
d. Akibat dari rotasi bumi antara lain:
a) Terjadi pergantian siang dan malam.
b) Terjadinya gerak semu harian matahari.
c) Adanya perbedaan waktu di berbagai tempat di dunia
d) Terjadinya pemepatan bumi di daerah kutub
e) Terjadi penggembungan di daerah khatulistiwa/ekuator.
f) Terjadi pembelokan arah angin.
g) Terjadi pembelokan arus air laut.

Akibat rotasi bulan :


1. Permukaan bulan dari bumi selalu tampak sama

Akibat Revolusi bulan :


1. Perubahan bentuk bulan yang tampak dari bumi
2. Terjadinya gerhana bulan dan gerhana matahari.

Selamat Ujian Semoga Sukses!

49

Anda mungkin juga menyukai