KULIAH
TUGAS 1
JAWABAN
1. Kadal bergerak mengunakan kaki yang berfungsi untuk membantu kadal
berjalan di daratan dan berenang saat di permukaan air, Kadal memiliki dua
bagian tubuh yang membantunya bergerak. Mereka mempunyai kaki yang
mereka gunakan untuk berjalan, dan ekor yang membantu mereka merangkak.
Pembahasan
Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang, contoh
hewannya adalah kucing, kelinci, burung hantu, komodo, ikan hiu, katak,
kelelawar, dan lain sebagainya.
Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang, contoh
hewannya yaitu laba-laba, capung, siput, gurita, belalang, cacing, dan lain
sebagainya.
Hewan memiliki anggota tubuh atau bagian yang memungkinkan untuk bergerak
dengan mudah. Pergerakan hewan adalah hasil dari organ tubuh hewan
melakukan suatu gerakan. Dengan adanya organ gerak, hewan dapat bergerak,
seperti berjalan, berlari, melompat, dan berenang.
Organ gerak pada satu kelompok hewan tidak semua sama ada yang
menggunakan kaki, otot perut, otot perut, atau sayap. Pada hewan vertebrata
atau invertebrata organ geraknya tidak sama disesuaikan dengan habitat dan cara
hidupnyahidupny.
2. Alat gerak utama burung merpati, burung unta dan penguin berbeda. Jika
burung unta berjalan dengan kaki jenjangnya dan penguin berjalan dengan kedua
kaki lalu berenang dengan kedua sayapnya, maka burung merpati bergerak
dengan cara terbang. Jadi secara umum, kelompok aves ini dibagi dua, kelompok
yang bisa terbang dan yang tak bisa terbang.
Pembahasan
Ilmuan meyakini bahwa nenek moyang bangsa aves bisa terbang. Namun karena
adanya perubahan habitat yang kemudian jadikan seleksi alam bekerja, maka
terjadilah adaptasi morfologi terhadap bentuk tubuh sebagian anggota aves yang
menjadikan mereka kehilangan kemampuan terbangnya. Maka muncul keturunan
bangsa ini yang hanya bisa berjalan dengan kaki dan bisa berenang seperti burung
penguin.
3. Batang adalah organ pokok dari tumbuhan. Setiap organ memiliki fungsi
tertentu, dan akan saling berhubungan serta saling mendukung satu sama lain,
sehingga dapat membentuk suatu sistem organ untuk kehidupan
organisme.Batang adalah salah satu bagian pokok tumbuhan, yang terbentuk dari
titik tumbuh batang pada jaringan embrional. batang dibedakan menjadi tiga,
yaitu batang berkayu, kalmus (tipe rumput), dan terna (herbaceous) Bagian pada
batang yang menjadi tempat munculnya daun disebut dengan baku (nodus).
Sementara itu, bagian yang terletak di antara dua buku disebut ruas (internodus).
- Lapisan epidermis terdiri atas sel-sel mati, dan lentisel yang berfungsi sebagai
tempat pertukaran gas bagian dalam tubuh tumbuhan dengan udara luar.Korteks
Korteks batang tersusun dari parenkim, kolenkim, dan sklerenkim berupa serabut,
sklereid, dan idioblas. Sel-sel korteks mengandung zat tepung (amilum) disebut
flooeterma (sarung tepung). Pada tumbuhan xerofit, di bagian korteks dan
empulurnya terdapat jaringan penyimpan air
- Endodermis adalah lapisan yang menjadi batas antara korteks, dan stele. Lapisan
endodermis memiliki bentuk dan susunan sel-sel yang khas. Lapisan endodermis
selnya banyak mengandung butir-butir zat tepung.
- Stele
Stele atau silinder pusat adalah suatu lapisan yang terletak di batang, yang terdiri
atas bagian perikambium (perisikel) dan berkas pengangkut.
- Perisikel adalah lapisan terluar dari silinder pusat yang bersifat meristematis
dengan sel-sel yang aktif membelah membentuk sel-sel baru.Berkas pengangkut
adalah bagian yang terdiri atas jaringan xilem dan floem.
- Xilem berfungsi sebagai pengangkut air, dan unsur hara dari akar ke daun,
sekaligus penguat daun. Floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari
daun ke seluruh bagian tubuh tumbuhan. Empulur merupakan bagian terdalam
dari batang, yang tersusun dari jaringan parenkim.
Pada struktur dalam maupun luarnya, batang memiliki perbedaan, yakni batang
monokotil, dan dikotil. Batang monokotil tidak bercabang dan tidak berkambium.
Struktur dalam batang monokotil terdiri atas epidermis, jaringan dasar, dan
berkas pengangkut. Batang dikotil adalah batang yang dapat dikenal dari bentuk
luarnya, terutama pada tumbuhan batang berkayu. Batang dikotil bercabang, dan
tidak beruas. Adanya kambium pada batang dikotil, membuat batang mengalami
pertumbuhan membesar. Struktur dalam batang dikotil terdiri atas kulit kayu,
kayu, dan empulur
.
Fungsi batang secara umum adalah untuk menghubungkan bagian akar, daun dan
buah, sekaligus penopang tubuh tumbuhan agar tetap berdiri tegak. Namun, tidak
hanya itu batang memiliki beberapa fungsi. Melansir buku Struktur Fungsi dan
Metabolisme Tubuh Tumbuhan oleh Dr.Dedi Herawadi, M.S, beberapa fungsi
batang antara lain:
Pembahasan
Ulat Sutera, merupakan satu jenis ulat yang sangat mempengaruhi manusia sejak
masa ke masa. Hasil dari ulat yang bernama latin Bombyx Mori ini menjadi barang
dagangan berharga mahal sejak ribuan tahun yang lalu. Masyarakat Cina sudah
mengenal budidaya ulat sutera sejak 5000 tahun yang lalu.
Cara Atau Teknik Budidaya Ulat Sutra Cara atau teknik budidaya ulat sutra dibagi
menjadi 5 (lima) tahapan. Persiapan Kandang Ulat Sutra Poin utama persiapan
kandang adalah tempat atau lokasi pemeliharaan kemudian bibit ulat sutra dan
terkahir adalah pakan. Dalam hal lokasi pemeliharaan maka perlu dipersiapkan
suatu ruangan yang terdiri dari rak-rak didalamnya. Bedakan antara rak ulat sutra
yang muda (kecil) dengan dewasa (besar). Kemudian pastikan bahwa ruangan
memiliki ventilasi yang baik. Indikator ventilasi yang baik adalah memiliki jendela.
pastikan juga ruangan sudah disterilkan dengan menyemprotkan larutan kaporit
atau formalin. Masing-masing dengan kadar 0,5% dan 3%.
Pembahasan
Fertilisasi atau pembuahan yaitu proses bertemunya sel telur dengan sel sperma
untuk membentuk individu yang baru. Proses bertemunya sel telur dengan sel
betina akan menghasilkan zigot setelah itu zigot akan berkembang hingga
membentuk anakan yang siap untuk dilahirkan. Selain manusia hewan juga
melakukan pembuahan untuk melestarikan spesiesnya agar tidak punah dan
langka.
Pembuahan pada hewan dibedakan menjadi dua yaitu :
Pembuahan internal, merupakan proses pembuahan yang tumbuh dan
berkembang dalam tubuh induknya.
Pembuahan eksternal, merupakan proses pembuahan yang tumbuh dan
berkembang diluar tubuh induknya.