Anda di halaman 1dari 52

TAJUK RENCANA

DITERBITKAN OLEH
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual

PENASIHAT
Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual

PENGARAH Mendorong Ekonomi Melalui


Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan
Intelektual, Direktur Hak Cipta dan
Desain Industri, Direktur Paten, DTLST
Merek dan Indikasi Geografis
dan Rahasia Dagang, Direktur Merek dan
Indikasi Geografis, Direktur Teknologi Gagasan utama pendaftaran merek peningkatan perekonomian daerah melalui
Informasi KI, Direktur Penyidikan dan kolektif dan indikasi geografis (IG)— peningkatan nilai tambah dari produk
Penyelesaian Sengketa, Direktur Kerja seperti yang tertuang pada Undang- unggulan lokal. Demi menjalankan tujuan
Sama dan Pemberdayaan KI Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2016— tersebut, Kemenkumham menginisiasi
adalah untuk melindungi kekayaan program One Village One Brand.
PENANGGUNG JAWAB intelektual (KI) suatu produk. Pada One Village One Brand menjadi solusi
Eka Fridayanti usaha mikro, kecil, dan menengah bagi pelaku usaha dari merek-merek yang
(UMKM), misalnya. Jika sebuah UMKM didaftarkan. Konsep tersebut menawarkan
PEMIMPIN REDAKSI
telah terdaftar merek kolektifnya, para seperangkat hak dan kewajiban yang akan
Dita Komala Putri
pendirinya tetap dapat menggunakan memberikan manfaat besar bagi pelaku
TIM REDAKSI merek tersebut, bahkan jika UMKM usaha di masa kini dan masa depan. Dengan
Sylvia Sonang Fiesta Ria, Citra Rosa yang dimaksud telah terpecah. Biaya memanfaatkan program ini, Anda—sebagai
Budiman, Galih Wisudha Pratama, pendaftaran merek kolektif juga pemegang merek—dapat meningkatkan
Alva Maulana Haqqani, Panji Putra ditanggung oleh semua pemegang produktivitas barang dan jasa yang dimiliki.
Manik, Destika Ajeng Wulandari, Kustin merek sehingga menjadi lebih murah. Dengan mengusung tema “Merek dan
Ayuwuragil Desmuflihah, Cantika P.S. Guna mendorong kesadaran IG sebagai Pendorong Ekonomi Indonesia”,
Hutami, Ulil Hidayati
masyarakat akan pentingnya Media HKI edisi April 2023 ini menyajikan
pendaftaran merek kolektif dan ulasan lengkap dan mendalam mengenai
REDAKTUR FOTO
IG, Kementerian Hukum dan HAM implementasi One Village One Brand pada
Muhammad Adityo Ilham, Fikri Azhari
(Kemenkumham) mencanangkan 2023 rubrik Liputan Khusus. Simak pula beragam
DESAIN GRAFIS DAN LAYOUT sebagai Tahun Merek. Keputusan ini artikel menarik seputar merek dan IG pada
Tim Narabahasa menjadi dasar akan harapan terciptanya berbagai rubrik lainnya.

ALAMAT REDAKSI
Gedung Eks. Sentra Mulia Lantai 6, Jl. HR
Rasuna Said Kav. X-6, Jakarta Selatan
KONTRIBUTOR
Kover Media HKI Vol. II Tahun V dibuat oleh Gandhi Setyawan,
seorang ilustrator dan art director yang berdomisili di Yogyakarta.
Redaksi menerima kontribusi tulisan Selain proyek ilustrasi, Gandhi juga terlibat dalam sejumlah
dan artikel yang sesuai dengan misi proyek penjenamaan visual dan poster untuk film, antara lain,
penerbitan. Istirahatlah Kata-Kata, Science of Fictions, Inang, Qorin, serta
Redaksi berhak mengubah isi tulisan Drama Ratu Drama. Gandhi juga berkolaborasi dengan beberapa
tanpa mengubah maksud dan substansi. merek, seperti Indosat IM3, Sosro, AQUA, dan Save the Children.
Ia dapat dihubungi melalui Instagram @rasefour.

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3
DAFTAR ISI

LIPUTAN KHUSUS
8. Rencana Strategis One 16 18
Village One Brand

TER-KI-NI
14. Optimalisasi Merek
dalam Bisnis Waralaba
16. Kiat Kenali Logo,
Jenama, dan Merek Dagang
Anda

KATA KI-TA
18. Merek Nontradisional di
Indonesia dan Jepang

KI-NFOGRAFIK
20. 7 Waralaba Asli
Indonesia 22
Perbedaan Merek Kolektif, Merek
Sertifikasi, dan Indikasi Geografis
24
22. Lebih Sejahtera dengan H
LEBI HTERA
Merek kolektif adalah merek yang digunakan

Merek Kolektif S E J A ma
pada barang atau jasa dengan karakteristik
sifat, ciri umum, serta mutu yang sama.
M EREK
KOL EKTI F
M EREK
SERTI FI KASI
I N DI KASI
G EOG RAFIS

ber a E K
s Merek kolektif digunakan dalam kegiatan
Pengguna hanya Pengguna bisa siapa saja, Pengguna hanya pada
perdagangan oleh beberapa orang atau
anggota dari kelompok selama memenuhi standar daerah tertentu yang

CINLOK MER KTIF


badan hukum secara bersama- sama. usaha tertentu serti kasi tergabung dalam MPIG

KOLE
Apa keuntungan penggunaan Mengindikasikan sumber Tidak mengindikasikan Mengindikasikan asal
komersial dari kelompok sumber komersial, tetapi daerah (geographical
merek kolektif? usaha tertentu mengindikasikan mutu origin)

24. Keuntungan Merek bagi Menikmati reputasi daerah Pengawasan kualitas/ciri


produk oleh anggota
Pengawasan oleh
badan independen
Pengawasan oleh MPIG,
pemerintah pusat, dan
atau produk yang telah pemerintah daerah

Dekayu: Handmade Lokal dibangun oleh produsen


sebelumnya Perizinan lebih sederhana
dan tidak memerlukan
Pemilik merek serti kasi
bukan pengguna, namun
Karakteristik/mutu
didapatkan karena
biaya lisensi pengawas mutu faktor geogra s

Tembus Pasar Internasional Meningkatkan penguatan


kualitas yang berstandar

Menghemat biaya
pendaftaran, penegakan
hukum, biaya promosi,
dll.
Dokumen yang Diperlukan untuk
Membuka peluang kerja Pendaftaran Merek Kolektif
sama dengan sesama 1. Etiket atau label merek
anggota 2. Tanda tangan pemohon MEREK.DGIP.GO.ID
3. Ketentuan penggunaan yang sedikitnya memuat
Tidak perlu membayar sifat, ciri umum, dan mutu barang atau jasa;
lisensi, hanya perlu
pengawasan atas penggunaan merek kolektif;
menjadi anggota
sanksi atas pelanggaran ketentuan
penggunaan merek kolektif.
Membentuk produk
unggulan daerah

4 | MEDIA HKI
DAFTAR ISI

32

28

FIGUR
28. Widi Nugroho: 34 37
Pemeriksa Merek Terbaik
DJKI 2022

32. AGENDA KI
SANG KREATOR
34. Algi Putra: Merek Lokal
Harus Terus Berimprovisasi

37. RESENSI
DEMI KONTEN
38. Di Balik Sengketa MS
Glow vs. PS Glow
40. Upaya DJKI Tekan
Peredaran Barang Palsu 40 44
BELAJAR KI-LAT
44. Bagaimana Indikasi
Geografis Menjadi Jaminan
Mutu?
46. Merek Terdaftar,
Pelindungan Lancar

48. SAPA DAERAH

6 | MEDIA HKI
LIPUTAN KHUSUS

MANFAAT MEREK
KOLEKTIF BAGI
PELAKU USAHA
DI PEDESAAN
Sosialisasi One Village One Brand
Program One Village One Brand merupakan salah
satu program unggulan DJKI Kemenkumham dalam
mendukung penyelenggaraan Tahun Merek 2023.
Program ini menggunakan merek kolektif karena
mampu menjangkau kepesertaan lebih luas dengan
kepentingan yang beragam.

K
ementerian Hukum dan Anak Negeri yang digelar di Werdhi
HAM (Kemenkumham) Budaya Art Center, Minggu (30/10/2022).
mencanangkan 2023 sebagai Direktorat Jenderal Kekayaan
Tahun Merek. Kemenkumham Intelektual (DJKI) Kemenkumham merilis
menargetkan adanya merek unggulan empat program unggulan sepanjang
dari tiap-tiap desa di Indonesia. Menteri 2023 untuk mendorong peningkatan
Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna permohonan KI. Salah satunya adalah
H. Laoly berharap setiap daerah mampu One Village One Brand yang juga
menciptakan kemandirian, kreativitas, mendukung Tahun Merek 2023. Program
serta inisiatif dalam mengidentifikasi dan ini diharapkan dapat meningkatkan
memanfaatkan sumber daya lokal. Ia jumlah permohonan merek dari tahun
optimistis bahwa merek Indonesia dapat sebelumnya sebesar 17% pada 2023..
bersaing dengan merek-merek besar luar One Village One Brand digelar untuk
negeri, seperti Louis Vuitton dan Dior. menggali dan mempromosikan sejumlah
“Saya berharap pencanangan ini produk lokal yang memiliki nilai unik,
dapat meningkatkan perekonomian kreatif, dan penuh inovasi. Produk-produk
daerah sehingga daerah berkembang ini diharapkan dapat menciptakan kesan
dalam menciptakan daya saing besar yang khas dan berdaya saing tinggi.
produk mereka melalui peningkatan Dengan demikian, setiap daerah diyakini
nilai tambah dari produk unggulan lokal akan mampu menjadi mandiri dan
dengan program One Village One Brand,” memiliki inisiatif dalam memanfaatkan
ujar Yasonna dalam Festival Karya Cipta sumber daya lokal yang ada.

8 | MEDIA HKI
LIPUTAN KHUSUS

Selain itu, program ini juga One Brand menggunakan merek kolektif masyarakat belum secara optimal terlibat
diharapkan dapat mendorong tiap-tiap dapat dilihat, sebagai contoh, dari kasus dalam upaya pencegahan pemalsuan
daerah untuk meningkatkan jumlah Kopi Arabika Kayumas khas Situbondo, produk Kopi Arabika Kayumas khas
merek yang terlindungi haknya. Program Jawa Timur. Merek Kopi Arabika Kayumas Situbondo.
One Village One Brand menggunakan khas Situbondo memiliki karakteristik Direktur Merek dan Indikasi Geografis
merek kolektif, selaras dengan tema dan keistimewaan yang membedakannya DJKI Kemenkumham Kurniaman
pencanangan tahun 2023 sebagai Tahun dengan Kopi Arabika Java Ijen Raung dari Telaumbanua mengatakan, program
Merek, yaitu membangun kesadaran Bondowoso, Jawa Timur. One Village One Brand menjadi pintu
cinta dan bangga merek Indonesia. Dalam Perlindungan Hukum Indikasi gerbang sosialisasi merek kolektif kepada
Berdasarkan Pasal 1 ayat (4) Undang- Geografis Kopi Arabika Kayumas di masyarakat. Secara konkret, program
Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2016 Kabupaten Situbondo (2019), Ananto One Village One Brand akan diterapkan
tentang Merek dan Indikasi Geografis, Setyo Utomo menulis, produk tersebut pada tiap-tiap provinsi sepanjang 2023.
merek kolektif digunakan pada barang telah diekspor ke Malaysia, Singapura, “[Pada] tahun 2023, sebagai tahun
atau jasa dengan karakteristik yang hingga Amerika Serikat, bahkan prioritas merek, saya menyoroti peran
sama dalam hal sifat, ciri umum, mutu, sebelum mereknya terdaftar sebagai kunci dari hak kekayaan intelektual,
dan pengawasannya. Barang atau jasa bagian dari produk Indikasi Geografis khususnya merek kolektif, dalam
tersebut diperdagangkan oleh beberapa Kopi Arabika Java Ijen Raung. Namun, membantu para pelaku usaha yang
orang atau badan hukum secara mayoritas masyarakat Situbondo belum menjalankan usaha secara bersama-
bersama-sama untuk membedakan mengetahui bahwa hak kekayaan sama, baik dalam perkumpulan, asosiasi,
dengan barang atau jasa sejenis lainnya. intelektual (HKI) Kopi Arabika Kayumas komunitas, atau kelompok usaha merek
Tujuan dari program One Village terdaftar dan tersertifikasi. Imbasnya, kolektif dalam membangun bisnis yang

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 9
LIPUTAN KHUSUS

Menkumham Yasonna H. Laoly optimistis


terhadap merek-merek Indonesia.
(Foto: DJKI Kemenkumham)

lebih kuat bagi para anggotanya,” tutur bersangkutan, selanjutnya DJKI akan Koordinator Pemeriksaan Merek
Kurniaman dalam IP TALKS: Brand (H)our mendiseminasikan bagaimana sistem DJKI Kemenkumham Agung Indriyanto
#2 Merek Kolektif yang disiarkan akun kekayaan intelektual, terutama merek menyebutkan, merek kolektif dalam
YouTube DJKI Kemenkumham pada Senin kolektif, dapat mendukung pelaku usaha program One Village One Brand dapat
(27/2). bersama untuk menjual produknya menjadi identitas dari barang atau jasa
Menurut Kurniaman, penggunaan di pasar dan mampu bersaing secara yang dihasilkan oleh suatu daerah.
merek kolektif akan memberikan kompetitif,” tambahnya. Pasalnya, merek kolektif bisa menjadi
banyak keunggulan. Dari segi ekonomi, Program One Village One Brand unsur-unsur pembeda dalam ciri daerah
penggunaan merek kolektif lebih hemat. menggunakan merek kolektif karena tertentu.
Penggunaan merek kolektif dapat mampu menjangkau kepesertaan lebih Menurut Agung, terdapat sejumlah
menekan biaya pendaftaran, biaya luas dengan kepentingan yang beragam. kelebihan penggunaan merek kolektif
promosi, dan biaya penegakan hukum. Dengan merek kolektif, program ini dapat dalam program One Village One Brand.
Bahkan, biaya lisensi juga tidak diperlukan menargetkan perkumpulan pelaku usaha, Pertama, merek kolektif memberi
jika menggunakan merek kolektif. asosiasi, komunitas masyarakat, hingga kemudahan dalam menjual atau
“Jadi, cukup bergabung menjadi pemerintah daerah, baik provinsi maupun mengampanyekan reputasi suatu
anggota merek kolektif yang kabupaten/kota. daerah. Kedua, penguatan kualitas yang

10 | MEDIA HKI
LIPUTAN KHUSUS

merek. Nama-nama yang terdaftar


memiliki hak untuk menggunakan
merek tersebut. Keenam, mencegah
pelanggaran atas kepemilikan merek.
Apalagi, perlindungan dan kepastian
hukum atas kepemilikan merek saat ini
mutlak dibutuhkan dalam mengelola
bisnis.
Dalam artikel “Identifikasi
Penggunaan Merek Kolektif untuk
Meningkatkan Daya Saing Sentra Produksi
Mie Soun Desa Manjung, Klaten, Jawa
Tengah”, Sigit Adi Pratomo dan Sudiyo
Widodo menjelaskan bahwa industri
mie soun (mi sohun) di Desa Manjung
Menkumham Yasonna H. Laoly dorong
sudah beroperasi selama kurang lebih
kreativitas daerah. 65 tahun. Industri ini dijalankan secara
(Foto: DJKI Kemenkumham)
turun temurun dengan pelaku usaha
merupakan keturunan asli Desa Manjung.
cenderung komunal, penggunaan merek Bahkan, masyarakat Desa Manjung
Menkumham Yasonna H. Laoly
canangkan Tahun Merek 2023. kolektif memiliki potensi lebih besar menggantungkan perekonomiannya dari
(Foto: DJKI Kemenkumham)
ketimbang merek secara personal. industri mi sohun yang dikelola secara
Terlebih, keanggotaan yang bersifat swadaya tersebut.
kolektif tentu bisa memudahkan para Namun, lamanya waktu beroperasi
pelaku usaha untuk lebih solid dalam tidak menjamin meningkatnya daya
memasarkan produk barang atau jasa saing yang sesuai dengan situasi pasar
yang berasal dari daerah tersebut. saat ini. Kegiatan produksi, pengemasan
“Oleh karena itu, di tahun 2023 (packaging), pemasaran, hingga
ini, kami ingin memperkenalkan distribusi dalam industri tersebut masih
suatu program unggulan One Village dikelola secara konvensional. Semua
One Brand untuk mengampanyekan narasumber dalam artikel tersebut
pentingnya merek kolektif. Bisa jadi,
ada potensi-potensi produk dari daerah
yang manajemennya belum baik dari
segi intelektualnya [sehingga] kemudian
merek kolektif akan meningkatkan nilai
dari produk asal suatu daerah [itu],” ujar
Agung.
Dengan program One Village One
Brand berbasis merek kolektif, pelaku
usaha di pedesaan akan memperoleh
terstandar dapat dilaksanakan. berbagai manfaat. Pertama, mutu
Ketiga, peluang kerja sama produk yang dihasilkan terjaga. Kedua,
antara anggota merek kolektif penggunaan merek berkualitas membuka
dan pemerintah daerah, baik pasar yang lebih besar. Ketiga, merek bisa
provinsi maupun kabupaten/ digunakan dalam kelompok atau asosiasi
kota, dapat terbuka. Hal ini masyarakat pedesaan secara bersama-
khususnya berhubungan sama.
dengan penjenamaan Keempat, cara ini dapat menjadi
(branding) suatu daerah salah satu solusi agar para pendiri usaha
melalui produk barang atau kecil dan menengah (UKM) tetap dapat
jasa berbasis kekayaan menggunakan merek tersebut jika ke
intelektual yang dihasilkan. depannya bisnis tersebut terpecah.
Keempat, di tengah Kelima, biaya pendaftaran lebih murah
masyarakat Indonesia yang karena ditanggung oleh semua pemegang

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 1 1
LIPUTAN KHUSUS

“Saya berharap
pencanangan ini
dapat meningkatkan
perekonomian daerah
sehingga daerah
berkembang dalam
menciptakan daya saing
besar produk mereka.”

menyebabkan kerugian ekonomi.


Padahal, mi sohun Desa Manjung
memiliki potensi besar untuk berkembang
jika jauh-jauh hari sudah mendaftarkan
produknya menggunakan merek kolektif.
Sementara itu, pada 2022, DJKI
Kemenkumham mendapatkan 82.000
permohonan pendaftaran merek.
Sebanyak 62.000 permohonan
pendaftaran merek diterima, sedangkan
sekitar 20.000 sisanya ditolak. Tingginya
permohonan pendaftaran harus diiringi
dengan peningkatan pelayanan dan
sosialisasi pemahaman mengenai merek.
Untuk mendukung penyelenggaraan
Tahun Merek 2023, DJKI Kemenkumham
juga meluncurkan Persetujuan Otomatis
Perpanjangan Merek (POP Merek).
POP Merek diyakini merupakan inovasi
revolusioner yang dapat melakukan
penyelarasan bisnis proses perpanjangan
merek dalam waktu kurang dari 10
menit. Bahkan, para pelaku bisnis
juga dapat memanfaatkan POP Merek
untuk mengakses layanan perjanjian
lisensi, petikan resmi merek, hingga
mengungkapkan, nama “Desa Manjung” di pasar. Bahkan, banyak produsen perpanjangan jangka waktu pelindungan
sangat memengaruhi eksistensi penjualan mi sohun mengeklaim mereknya merek.
mi sohun. buatan Desa Manjung. Untuk itu, mi Selain itu, DJKI Kemenkumham
Mi sohun buatan Desa Manjung sohun buatan Desa Manjung perlu akan bekerja sama dengan pemerintah
tercatat telah menguasai pasar di Jawa mendaftarkan produknya dengan daerah untuk menyelenggarakan
Timur, seperti Surabaya, Jember, Madura, menggunakan merek kolektif. Orang- pelatihan pengembangan merek dan
Banyuwangi, hingga Jombang. Mi sohun orang di balik produk mi sohun Desa pemanfaatannya melalui kegiatan Klinik
Desa Manjung diakui memiliki ciri khas Manjung juga perlu memahami bahwa Kekayaan Intelektual Bergerak (Mobile IP
tertentu yang dianggap lebih berkualitas kekayaan intelektual dari produk tersebut Clinic). Mobile IP Clinic akan melakukan
dari produk lainnya. Cara produksinya tidak terhingga nilainya dari segi ekonomi. inventarisasi potensi pendaftaran
yang dilakukan turun-temurun sampai Dari kasus mi sohun Desa Manjung, merek di berbagai desa. Dalam kegiatan
generasi ketiga disebut-sebut menjadi terungkap pentingnya mendaftarkan tersebut, Mobile IP Clinic juga akan
salah satu faktor terjaganya kualitas mi merek kolektif suatu produk ke DJKI menyosialisasikan konsep dasar
sohun Desa Manjung. Kemenkumham. Pengetahuan pelaku penjenamaan dan kekayaan intelektual
Namun, mi sohun dari Desa Manjung usaha mi sohun di Desa Manjung kepada masyarakat desa. ¢
menghadapi masalah pemalsuan produk mengenai HKI yang masih rendah

12 | MEDIA HKI
LIPUTAN KHUSUS

IKLAN

L U M| Tahun
V O Vol.I A H U| MEDIA
E I I /VT2023 13
2 3 || 1 3
N V 2 0KHI
TER-KI-NI

OPTIMALISASI
MEREK DALAM
BISNIS WARALABA
Merek yang kuat dapat tercipta jika ada filosofi yang mengisi
landasan nilainya. Jadi, aktivitas penjenamaan semestinya
tidak terjebak pada hal teknis elemen saja, tetapi juga harus
mengenalkan filosofi dan nilai dari merek yang ditawarkan.

S
ebuah perusahaan asal kuat menjadi top of mind awareness, yaitu PT Sari Kreasi Boga Tbk dan PT
Indonesia di bidang makanan yaitu merek yang pertama kali muncul di Babarafi Internasional. Terbentuknya
dan minuman (food and benak konsumen, pada level masyarakat dua perusahaan tersebut merupakan
beverage/F&B) dengan merek kelas menengah, tetapi tidak untuk konsekuensi atas perceraian Nilamsari
(brand) Haus! saat ini telah memiliki 229 level mass market, dengan konsumen dengan Hendy Setiono selaku pendiri
gerai di Indonesia. Pendiri dan CEO Haus! masyarakat kelas menengah ke bawah KTBR, yang berakhir dengan pembubaran
Gufron Syarif mengaku baru menyadari (middle-low class). PT Babarafi Indonesia.
nama merek Haus! memiliki efek “Ada opportunity untuk menjadi Meski demikian, KTBR tetap
sugestif. top of mind awareness untuk minuman diproduksi hingga kini dengan inovasi-
“Jadi, begitu orang mendengar kekinian yang fokus ke segmen middle- inovasi yang diterbitkan oleh tiap-tiap
nama brand Haus!, [mereka] jadi haus,” low karena, waktu itu [pada 2018], kami perusahaan dan cabang yang tersebar
ucapnya dalam IP TALKS: Brand (H)our #3 cari belum ada brand minuman kekinian pada beberapa negara, yaitu India,
Branding Strategy: Creating and Building yang kuat untuk dikenal secara nasional,” Malaysia, Filipina, Bangladesh, Belanda,
Your Brand yang disiarkan pada YouTube tutur Gufron. Untuk menjadi top of mind Tiongkok, Sri Lanka, Brunei, dan
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual awareness, Haus! telah memiliki banyak Singapura.
(DJKI) Kemenkumham, Rabu (29/3). gerai dan viral di media sosial. Seperti KTBR, merek Mixue juga
Gufron merintis bisnis F&B sejak Bukan hanya komunikasi pemasaran, melakukan ekspansi keluar negeri
2010. Sebelum membangun Haus! pada promosi, pemasangan iklan di setelah gerai waralabanya berhasil
2018, Gufron pernah menjual donat. media sosial, atau penggunaan jasa menggurita di Cina. Bahkan, dalam waktu
Dirinya terjun ke bisnis minuman kekinian pemengaruh (influencer) untuk menarik relatif singkat, Mixue telah membuka
dengan pertimbangan data perkiraan konsumen, aktivitas penjenamaan banyak gerai di Indonesia.
cakupan pasar (market size). (branding activity) juga terkait kegiatan Dalam kasus perlindungan
Berdasarkan Mordor Intelligence operasional pelayanan. Oleh karena merek waralaba, seperti Mixue dan
& World Bank (2021), cakupan pasar itu, Gufron menghadirkan gerai Haus! KTBR, advokat dan praktisi hukum
minuman boba saja di Indonesia sudah dengan mencari investor per gerai dan kekayaan intelektual, Ari Juliano Gema,
menyentuh Rp2,3 triliun. Cakupan menawarkan mereka untuk mengurus mengatakan bahwa prinsip
pasar minuman kekinian mulai terkenal sendiri operasional pelayanannya. waralaba berhubungan
pada 2011, sejak masuknya Chatime di Jika menggunakan sistem waralaba dengan teritorial.
Indonesia. (franchise), kemungkinan Haus! bakal
Menurut Gufron, dalam beberapa kesulitan mempertahankan standar
tahun terakhir, anak muda terbiasa kualitas pelayanan.
mengonsumsi minuman manis setelah Sementara itu, merek Kebab Turki
makan siang dan makan malam. Namun, Baba Rafi (KTBR) menjadi salah satu
pada 2018, “pemain” minuman kekinian produk F&B yang telah dikenal
yang kuat hanyalah merek Chatime, sejak lama di Indonesia.
dengan konsumen masyarakat kelas Merek ini dikelola dua
menengah (middle class). Chatime sudah perusahaan berbeda,

14 | MEDIA HKI
TER-KI-NI

“Kalau di Cina terkenal, tetapi belum baru, kalau mau bikin inovasi, harus yang kuat juga berarti para konsumennya
daftar di Indonesia, maka dia [Mixue] minta izin. Misalnya, McD Indonesia bikin mengerti nilai-nilai yang dimiliki merek
sebenarnya enggak bisa dilindungi di McRendang,” ucapnya. tersebut dan menyukainya. Selain
Indonesia,” tutur Ari dalam wawancara itu, konsumen tersebut juga mau
daring dengan Media HKI pada Sabtu Merek yang Kuat berinteraksi secara personal dengan
(11/3) lalu. Pakar penjenamaan, Amalia E. Maulana, merek tadi serta membelinya berulang
Merek waralaba harus mengikuti mengatakan, untuk memperkuat kali. Bahkan, konsumen tidak akan goyah
aturan tiap-tiap negara, misalnya penjenamaan, pemilik merek bisa ketika ada alternatif baru dan justru
mengenai pengendalian mutu atau menggaet konsumen setia dengan cara merekomendasikan merek kesukaannya
(quality control/QC). Di Indonesia, merek membangun merek yang kuat (strong tersebut kepada orang lain.
waralaba wajib memiliki Surat Tanda brand). Menurut Amalia, merek yang kuat
Pendaftaran Waralaba (STPW) dari “Strong brand yang real strong [itu] dapat tercipta jika ada filosofi yang
Kementerian Perdagangan. Tak hanya artinya kalau [konsumen menggunakan] mengisi landasan nilainya. Jadi, aktivitas
itu, perusahaan juga harus membukukan bukan brand itu, [konsumen] tidak mau. penjenamaan semestinya tidak terjebak
keuntungan selama 3 tahun. Kalau suatu toko enggak menjual Aqua, pada hal teknis elemen saja, seperti
Selain itu, menurut Ari, hak dan konsumen akan mencari ke toko sebelah pembuatan logo, slogan, hingga iklan.
kewajiban waralaba akan diturunkan dan enggak mau merek lain,” ujar Amalia. Namun, ia juga harus bisa mengenalkan
ke mitra karena ada terms and Kekuatan sebuah merek bukan hanya filosofi dan nilai dari merek yang
condition yang harus dipatuhi. “Kalau menjadi top of mind awareness. Merek ditawarkan. ¢
menggunakan merek tertentu, [tampilan]
harus sama dan enggak boleh beda.
Warna biru, harus biru. Lekukan pun
harus sama. Itulah yang namanya brand
system. Kewajiban penerima waralaba
itu harus dilakukan secara utuh, enggak
boleh menyimpang. Si pemilik yang

“Kalau di Cina
terkenal, tetapi belum
daftar di Indonesia, maka
dia [Mixue] sebenarnya
enggak bisa dilindungi di
Indonesia.”

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 1 5
TER-KI-NI

Kiat Kenali Logo,


Jenama, dan Merek
Dagang Anda PizzaHKI

Pengetahuan mengenai merek dagang dan penjenamaan


(branding) diharapkan dapat menembus berbagai
lapisan masyarakat, mengingat tugas pemerintah adalah
memfasilitasi sebanyak mungkin pelaku usaha untuk
mendaftarkan merek. Ari Juliano Gema

S
aat mengenal suatu barang yang terhadap logo? Merek dagang sendiri merupakan
diperjualbelikan, konsumen Pasal 65 Undang-Undang (UU) jenama yang digunakan pada barang yang
cenderung mendistingsikan Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta diperdagangkan oleh seseorang atau
atau membedakan barang menyebutkan bahwa logo, sebagai tanda beberapa orang secara bersama-sama
tersebut dengan barang lainnya. Hal ini pembeda dalam penjenamaan suatu atau badan hukum untuk membedakan
terepresentasikan dalam jenama atau produk, tidak dapat memiliki hak cipta. dengan barang-barang sejenis lainnya.
yang kita kenal sebagai brand. Namun, ia bisa diperlakukan sebagai Sementara itu, merek jasa adalah
Dalam bahasa Indonesia, brand identitas perlindungan terhadap merek. jenama yang digunakan pada jasa yang
berarti jenama. Ia umumnya berupa Oleh sebab itu, pemerintah terus- diperdagangkan. Dengan kata lain, merek
tanda yang dapat ditampilkan secara menerus mengupayakan para pelaku dagang dan merek jasa sama-sama
grafis. Artinya, jenama bisa berupa usaha untuk mendaftarkan mereknya. mewadahi sebuah aktivitas transaksional.
gambar, logo, nama, kata, huruf, angka, Namun, kendala utamanya, menurut Pengetahuan mengenai merek
hingga susunan warna dalam bentuk dua Ari, adalah rendahnya kesadaran publik dagang dan penjenamaan (branding) ini
dan/atau tiga dimensi. Pada era modern yang terbentuk dari kurangnya edukasi diharapkan dapat menembus berbagai
dengan kemajuan teknologi saat ini, mengenai perlindungan identitas merek. lapisan masyarakat, mengingat tugas
jenama bahkan dapat berbentuk suara, Padahal, merek yang belum didaftarkan pemerintah adalah memfasilitasi
hologram, atau kombinasi dari kedua dapat menimbulkan sengketa. sebanyak mungkin pelaku usaha untuk
unsur tersebut. Kurangnya pengetahuan ini juga mendaftarkan merek. Hal ini dilakukan
Salah satu bentuk jenama yang paling meliputi prosedur pendaftaran merek agar pelaku usaha bisa mendapatkan
populer adalah logo. Dalam sebuah yang dianggap memakan waktu yang hak eksklusif terhadap merek yang
wawancara daring pada Sabtu (11/3), tidak sebentar. Belum lagi, selalu mereka miliki, termasuk memberikan
Ari Juliano Gema, advokat dan praktisi ada risiko merek ditolak. Akhirnya, izin atau melarang terjalinnya kerja sama
hukum kekayaan intelektual yang pernah keringanan pendaftaran hak kekayaan menggunakan merek tersebut.
menjabat sebagai Deputi Fasilitasi Hak intelektual (HKI) yang diberikan Bekraf Sehubungan dengan perlindungan,
Kekayaan Intelektual dan Regulasi di dan Parekraf jadi kurang optimal. Ari memaparkan 5 HKI yang penting
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) serta Staf Dalam wawancara tersebut, Ari juga untuk diketahui, yakni merek, paten,
Ahli Menteri Bidang Reformasi Birokrasi mengemukakan beda antara jenama desain industri, rahasia dagang, dan
dan Regulasi Kementerian Pariwisata dan (brand) dan merek dagang (trademark). hak cipta. Dalam Diagram Pizza HKI
Ekonomi Kreatif (Parekraf), memaparkan “Brand adalah istilah marketing, buatannya yang kerap ditampilkan pada
pentingnya memiliki logo, bahkan bagi sementara trademark adalah bahasa berbagai sosialisasi, Ari menjelaskan
industri kecil dan menengah (UKM). hukum. Brand sama dengan ‘nama plus bahwa kelima HKI ini memiliki kata kunci
Namun, pembuatan logo mesti dilakukan makna’, [sedangkan] merek masih berupa seputar produk: merek memenuhi fungsi;
secara hati-hati karena tidak jarang nama. Saat orang-orang marketing desain industri merujuk pada bentuk;
dianggap merepresentasikan produk memberi makna pada nama tersebut, rahasia dagang meliputi informasi; hak
lain. Lantas, bagaimana perlindungan baru [terjadilah] branding,” ungkap Ari. cipta mengarah pada konten; dan paten

16 | MEDIA HKI
TER-KI-NI

Pemerintah terus mengupayakan


para pelaku usaha untuk mendaftarkan
merek. Namun, kendala utamanya
adalah rendahnya kesadaran publik.
Padahal, merek yang belum didaftarkan
dapat menimbulkan sengketa.

mencakup manfaat produk. merek terdaftar di Indonesia tidak jenama juga dapat menjadi alat promosi
Bagi Ari, tugas untuk memahami jauh berbeda dengan perlindungan yang sangat krusial, bahkan menjadi
informasi mengenai HKI tidak hanya di luar negeri. Perlindungan merek perlambang kekhasan geografis yang
menjadi milik pelaku usaha. Media- umumnya bersifat teritorial, yaitu dapat meningkatkan pamor dan
media penyebarluasan informasi diberikan di negara tempat pemilik usaha kebanggaan wilayah yang diwakili.
juga mengemban kewajiban untuk mendaftarkannya. Lama berlakunya Dalam lingkup yang lebih besar, jenama
mencerdaskan publik sehingga mereka perlindungan ini juga sama, yaitu 10 bahkan dapat mewakili suatu kelompok,
semestinya mampu memahami 5 HKI tahun dan dapat diperpanjang. baik berupa badan usaha, lembaga atau
tersebut. Sementara itu, bagi pemilik Pada prinsipnya, jenama sebuah instansi, maupun wilayah geografis.
usaha, pemahaman terhadap 5 HKI ini produk dagang dan jasa dapat Nah, dapat dipahami, kan, mengapa
dapat membantu menekan disinformasi memberikan dampak finansial bagi pembuatan jenama—terutama merek
mengenai pendaftaran merek. pencipta atau penyedianya. Selain dagang dan merek jasa—perlu dilakukan
Perlindungan yang diberikan terhadap mendistingsikan sebuah hasil produksi, masak-masak? ¢

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 1 7
KATA KI-TA

2D dan/atau tiga dimensi (3D), suara,


hologram atau kombinasi dari dua atau
lebih. Melalui definisi ini, terlihat bahwa
pelindungan merek nontradisional di
Indonesia telah berlaku untuk tiga hal,

MEREK NONTRADISIONAL
DI INDONESIA
DAN JEPANG
Indonesia harus terus
mempelajari dan
mengambil contoh dari
praktik pelindungan
merek nontradisional di
negara lain yang telah
berpengalaman. Edukasi
kepada masyarakat juga
harus terus dilakukan.

yaitu merek 3D, merek suara, dan merek


hologram.
Berdasarkan UU MIG, syarat
pendaftaran merek konvensional
juga berlaku untuk permohonan

S
ebagai daya pembeda, merek rasa (taste), sentuhan (touch), hologram, pendaftaran merek nontradisional.
diperlukan untuk menjadi tanda tanda tangan (signature), bentuk (shape), Oleh karena itu, jika seorang pemohon
pengenal atas suatu produksi bahkan gerakan produk (motion signs). merek ingin mengajukan permohonan
barang atau jasa. Merek juga Hal-hal ini kemudian memberikan daya terhadap merek nontradisional,
menjadi alat promosi dan jaminan pembeda yang cukup signifikan pada tahapan pendaftaran merek secara
atas mutu barang atau jasa tersebut. suatu produk dan telah dibahas dalam konvensional—seperti permohonan,
Pelindungan merek diperlukan oleh para Standing Committee on the Law of pemeriksaan formalitas, publikasi (masa
pemilik usaha guna memastikan merek Trademarks, Industrial Designs and pengumuman), pemeriksaan substantif,
tersebut sebagai hak miliknya serta Geographical Indications pada 2009 dan sertifikasi—juga akan berlaku.
menolak merek-merek yang sama, yang silam. Berbeda dengan di Indonesia, di
didaftarkan oleh orang lain untuk barang Perlindungan merek nontradisional Jepang sendiri, berdasarkan Pasal 2
atau jasa sejenis. di Indonesia mulai berlaku sejak ayat (1) dalam UU Merek Dagang Jepang
Seiring dengan perkembangan diratifikasinya Undang-Undang Nomor 20 (The Japanese Trademark Act) Nomor
zaman, ruang lingkup pelindungan merek Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi 127 Tanggal 13 April 1959—seperti yang
diperluas untuk tanda yang bersifat Geografis (UU MIG). Pasal 1 angka (1) UU telah diamenden sampai dengan 1 April
nontradisional. Daya pembeda pada MIG mendefinisikan merek sebagai tanda 2022—menyebutkan bahwa merek
suatu produk tidak hanya berupa tanda yang dapat ditampilkan secara grafis dagang berarti sesuatu yang dapat
dua dimensi (2D), tetapi juga aroma berupa gambar, logo, nama, kata, huruf, dirasakan oleh orang-orang, tiap-tiap
(scent), suara (sound), warna (colour), angka, susunan warna dalam bentuk karakter, figur, tanda, serta bentuk atau

18 | MEDIA HKI
KATA KI-TA

Contoh merek nontradisional di Indonesia yang telah terdaftar berdasarkan


data pada Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) adalah sebagai berikut.

merek nontradisional di Indonesia dan


No. Merek Permohonan Tipe Nomor Kelas
Merek Pendaftaran di Jepang, dapat ditarik kesimpulan
bahwa Indonesia—yang belum lama
1. Toshiba Merek 3D IDM000817983 7,9
Mitsubishi- bergerak dalam implementasi terhadap
Electric
pelindungan merek nontradisional—
Industrial
Systems harus dapat terus mempelajari
Corporation
dan mengambil contoh dari praktik
Alamat: 3-1-1
Kyobashi, pelindungan merek nontradisional di
Chuo-ku,
Tokyo
negara lain yang telah berpengalaman
dalam bidang tersebut.
2. PT Tokopedia Merek IDM000895892 35 Dalam hal ini, perluasan ruang
Alamat: Suara
Tokopedia lingkup pelindungan terhadap merek
Tower 52nd nontradisional juga diharapkan dapat
Floor, Jalan
Prof Dr. Satrio terus diikuti guna menarik minat investor
Kav 11, Kel. dalam melakukan pelindungan merek
Karet
Semanggi, yang lebih variatif di Indonesia. Edukasi
Kec. Setiabudi kepada masyarakat juga harus terus
3. PT Pegadaian Merek IDM000855022 36 dilakukan guna memberikan pemahaman
(Persero) Hologram yang lebih luas tentang adanya merek
Alamat: Jalan
Kramat Raya nontradisional. ¢
No. 162, Kel.
Kenari, Kec.
Senen, 10430 Teks: Fadhil Achmad RS

Contoh merek nontradisional di Jepang yang telah


terdaftar berdasarkan data pada Japan Platform for
warna 3D atau setiap kombinasinya: Patent Information adalah sebagai berikut
suara atau hal-hal lain yang ditentukan
oleh Cabinet Order (selanjutnya disebut Tipe Nomor Kelas
No. Merek Permohonan Merek Pendaftaran
sebagai “tanda”), yang
(i) digunakan oleh seseorang untuk 1. Kentucky Merek 3D 4153602 42
Fried
barang yang dirinya produksi, Chicken
sertifikasi, atau alokasikan sebagai International
Holdings LLC.
bisnis; atau
(ii) digunakan oleh seseorang untuk Asal: Amerika
Serika
jasa (layanan) yang dirinya sediakan
atau sertifikasikan sebagai bisnis, 2. Hisamitsu Merek 5804299 5
Pharmaceutical Suara
kecuali yang diatur dalam butir
Co., Inc.
sebelumnya.
Asal: Tosu-shi,
Prefektur Saga
Di Jepang, pelindungan terhadap
merek nontradisional telah mencakup 3. Kobayashi Merek 5804303 5
Pharmaceutical Gerakan
merek 3D, merek gerakan, merek Co., Ltd.
hologram, merek warna, merek suara,
Asal: Osaka-shi,
dan merek posisi. Dalam permohonan Prefektur Osaka
merek di Jepang, standar agar suatu
4. Dr. Ci:Labo Co., Merek 5804314 3
merek dapat didaftarkan adalah merek Ltd. Posisi
tersebut masuk dalam ruang lingkup Asal: Shibuya-ku,
Metropolis Tokyo
definisi dan tidak memenuhi kualifikasi
dasar penolakan absolut dan relatif. Jika 5. Sumitomo Mitsui Merek 5804315 36
Card Co., Ltd. Hologram
merek yang dimohonkan adalah merek
nontradisional, terdapat syarat tambahan Asal: Osaka-shi,
Osaka
bahwa merek akan ditolak jika hanya
terdiri dari bentuk 3D dari barang yang 6. Incorporated Merek 5930334 16
Company Warna
akan digunakan. Dragonfly
Setelah melihat perbedaan antara

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 1 9
7 WARALABA
KI-nfografik

ASLI INDONESIA
Waralaba adalah bentuk kerja sama bisnis antara pemilik
merek, produk, atau sistem operasional dan pihak
lainnya, berupa pemberian izin pemakaian kekayaan
intelektual tersebut. Kerja sama ini bertujuan untuk
memberi imbalan kepada pemilik waralaba berdasarkan
syarat yang sudah disepakati serta manfaat dan
keuntungan ekonomi untuk pihak lain. Berikut adalah
tujuh waralaba asli Indonesia dengan merek
terdaftar di DJKI.

1. INDOMARET
Bertujuan untuk mempermudah penyediaan kebutuhan
pokok karyawan, Indomaret didirikan pada tahun 1988.
Seiring dengan kebutuhan pasar, Indomaret terus
menambah gerai di berbagai kawasan melalui konsep
waralaba. Hingga akhir 2022, Indomaret berjumlah 21.251
gerai dan menyediakan lebih dari 5.000 jenis produk.

2. ALFAMART
Dengan visi menjadi jaringan distribusi ritel terkemuka,
Alfa Minimart berdiri pada tahun 1989. Pada tahun 2002,
bisnis ini diakusisi dan berubah nama menjadi Alfamart.
Saat ini ada lebih dari 16.492 gerai beroperasi di Indonesia
dan 1.200 gerai beroperasi di Filipina.

3. JANJI JIWA
Janji Jiwa menghadirkan kedai kopi 'Grab & Go' yang
mengadopsi konsep fresh-to-cup dan menyajikan pilihan
kopi lokal Indonesia. Waralaba ini menawarkan cita rasa
klasik dalam produk kopi di lebih dari 900 outlet di seluruh
Indonesia.

20 | MEDIA HKI
KI-nfografik

4. CFC
Didirikan sejak tahun 1983, California Pioneer Chicken
(terwaralaba Pioneer Take Out) adalah salah satu
perusahaan generasi pertama di Indonesia yang
memperkenalkan konsep restoran cepat saji berbahan
dasar ayam. Pada 1989, perusahaan memutuskan untuk
memproduksi dan memasarkan merek sendiri, yaitu
California Fried Chicken (CFC). Pada akhir tahun 2020
sudah ada 281 gerai CFC di seluruh Indonesia.

5. KEBAB TURKI BABA RAFI


Berdiri sejak tahun 2003 dan membuka waralaba di
tahun 2005, kini Kebab Turki Baba Rafi sudah memiliki
lebih dari 1.300 outlet di sembilan negara. Selain Kebab
Turki Baba Rafi, PT Sari Kreasi Boga Tbk juga mempu-
nyai beberapa merek dagang lainnya untuk beberapa
anak usahanya.

6. FORE COFFEE
Didirikan pada 2018, Fore Coffee merupakan sebuah retail
kopi yang menyajikan kopi berkualitas tinggi untuk para
pelanggannya. Nama Fore diambil dari kata forest yang
merupakan harapan untuk tumbuh dengan cepat, kuat,
tinggi, dan menghidupi semua yang ada di sekitarnya.
Saat ini ada 124 gerai Fore di Indonesia.

7. APOTEK K-24
Apotek K-24 merupakan jaringan apotek yang buka 24
jam nonstop setiap hari yang berkomitmen menyediakan
kebutuhan obat-obatan dengan harga wajar. Berdiri
sejak 2002 di Yogyakarta, kini Apotek K-24 telah
berkembang hingga lebih dari 600 gerai yang tersebar di
141 kota/kabupaten dan 26 provinsi di Indonesia.

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 2 1
KI-nfografik

B I H
LE HTERA
Merek kolektif adalah merek yang digunakan
pada barang atau jasa dengan karakteristik

E J
S ma A sifat, ciri umum, serta mutu yang sama.

er
b EKsa Merek kolektif digunakan dalam kegiatan
perdagangan oleh beberapa orang atau

MER KTIF
badan hukum secara bersama- sama.

K O L E Apa keuntungan penggunaan


merek kolektif?

Menikmati reputasi daerah


atau produk yang telah
dibangun oleh produsen
sebelumnya

Meningkatkan penguatan
kualitas yang berstandar

Menghemat biaya
pendaftaran, penegakan
hukum, biaya promosi,
dll.

Membuka peluang kerja


sama dengan sesama
anggota

Tidak perlu membayar


lisensi, hanya perlu
menjadi anggota

Membentuk produk
unggulan daerah
22 | MEDIA HKI
KI-nfografik

Perbedaan Merek Kolektif, Merek


Sertifikasi, dan Indikasi Geografis

M EREK M EREK I N DI KASI


KOL EKTI F SERTI FI KASI G EOG RAFIS

Pengguna hanya Pengguna bisa siapa saja, Pengguna hanya pada


anggota dari kelompok selama memenuhi standar daerah tertentu yang
usaha tertentu serti kasi tergabung dalam MPIG

Mengindikasikan sumber Tidak mengindikasikan Mengindikasikan asal


komersial dari kelompok sumber komersial, tetapi daerah (geographical
usaha tertentu mengindikasikan mutu origin)

Pengawasan oleh MPIG,


Pengawasan kualitas/ciri Pengawasan oleh
pemerintah pusat, dan
produk oleh anggota badan independen
pemerintah daerah

Perizinan lebih sederhana Pemilik merek serti kasi Karakteristik/mutu


dan tidak memerlukan bukan pengguna, namun didapatkan karena
biaya lisensi pengawas mutu faktor geogra s

Dokumen yang Diperlukan untuk


Pendaftaran Merek Kolektif
1. Etiket atau label merek
2. Tanda tangan pemohon MEREK.DGIP.GO.ID
3. Ketentuan penggunaan yang sedikitnya memuat
sifat, ciri umum, dan mutu barang atau jasa;
pengawasan atas penggunaan merek kolektif;
sanksi atas pelanggaran ketentuan
penggunaan merek kolektif.

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 2 3
CINLOK

Keuntungan Merek bagi Dekayu


HANDMADE LOKAL
TEMBUS PASAR
INTERNASIONAL
Penggunaan merek telah memudahkan produk
Dekayu untuk dikenal hingga ke luar negeri. Kini,
Dekayu telah mengekspor produknya ke end-user di
Australia, Singapura, dan Korea Selatan.

P
emilik sekaligus Kepala Tim merupakan akronim dari nama awal Menurut Nia, identitas produknya justru
Pemasaran Dekayu Yaniar “dekorasi.kayu”. terletak pada merek Dekayu itu sendiri.
Fernanda memiliki cerita unik Nia menyadari pentingnya Merek itulah yang menjadi pembeda
tentang bagaimana merek penggunaan merek usai menyoroti antara Dekayu dan produk kerajinan kayu
membantu bisnisnya menembus persepsi kebanyakan orang yang lainnya.
pasar internasional. Mulanya, wanita menganggap bahwa produknya hanya Oleh karena itu, fokus Nia pada
yang akrab disapa Nia itu merintis bisnis berfungsi sebagai suvenir atau buah peningkatan produk Dekayu dilakukan
kerajinan kayu bersama Ditta Matin sejak tangan belaka. Padahal, Nia ingin dengan menerapkan standardisasi pada
2017. Saat itu, Nia dan Ditta menjual produknya memiliki nilai lebih—tidak tahap penyelesaian (finishing). Misalnya,
produk kerajinan kayu berupa alat makan hanya memuat nilai dekoratif, tetapi juga dari segi misi fungsional sebagai alat
atau kitchenware secara daring melalui fungsional. makan, produk Dekayu harus aman
media sosial dan lokapasar dengan nama “Kami baru melakukan rebranding saat bersentuhan dengan makanan.
“dekorasi.kayu”. di 2020, bersamaan dengan legalitas Sementara itu, dari segi pemasaran,
Nia menyebutkan, mereka tidak usaha,” ujar Nia saat diwawancarai produk Dekayu perlu diedarkan ke retail
berpikir banyak soal pentingnya redaksi Media HKI pada Senin (13/3). store sebagai produk peralatan makan,
mendaftarkan merek dan melakukan Setelah sepakat menggunakan bukan sebagai suvenir, oleh-oleh, atau
penjenamaan (branding). Yang menjadi nama “Dekayu”, Nia segera mengurus pajangan belaka.
tujuan mereka saat itu adalah penjualan pendaftaran merek, meliputi nama, ikon, Selain itu, penggunaan merek Dekayu
setinggi-tingginya. Bersama tim kecilnya, dan logo. Nia menyebutkan, pendaftaran harus diiringi dengan upaya menjaga
mereka menyalurkan kerajinan kayu tersebut belum mencakup jenis-jenis konsistensi dan mengutamakan kendali
buatan sendiri (handmade) dari para produk. “Produk kami bukan produk kualitas (quality control/QC) terhadap
perajin lokal. satuan yang punya desain tertentu,” tutur produk. Konsistensi dan QC tersebut
Barulah pada 2020, mereka Nia, menyampaikan pertimbangannya. akan membentuk identitas produk yang
memutuskan untuk mendaftarkan merek Produk Dekayu bukanlah sesuatu diharapkan dapat mengangkat nilai
dengan nama “Dekayu”. Nama tersebut yang tidak bisa ditiru perajin lainnya. perusahaan. Akibatnya, Dekayu dapat

24 | MEDIA HKI
CINLOK

memiliki nilai jual yang unik atau unique Dekayu, tentu mengakui kualitas sesuai “Hal itu terjadi karena adanya
selling point. standardisasi yang sudah dipakai,” jelas identitas. Mereka (pelanggan) sudah
“Dulu, isu yang kerap muncul Nia. tahu Dekayu; pernah memegang atau
pada barang kerajinan atau handmade Nia menilai, penggunaan merek memakai produknya. Kalau produk itu
adalah ketidakkonsistenannya. Kadang- “Dekayu” telah meningkatkan awet dalam waktu yang lama, mereka
kadang, lekukannya sebesar 1 cm. Lalu, kepercayaan pelanggan (customer) akan berpikir, ‘Oh, itu barangnya Dekayu.’
besoknya, [jika membeli barang yang terhadap produknya. Penggunaan merek Itulah yang membedakan Dekayu dari
sama], lekukannya menjadi 2 cm. Tebal “Dekayu” juga membantu meningkatkan produk lain,” ungkapnya.
hingga tipisnya barang tidak bisa dibuat penjualan karena pelanggan dapat Nia menambahkan bahwa
standar. Nah, merek Dekayu itu berfungsi dengan mudah mengenali produk yang penggunaan merek ternyata juga
untuk ‘mengunci’. Orang yang tahu diproduksi Nia dan timnya tersebut. dapat menjadi media kedekatan yang
Bahkan, kekuatan merek menyebabkan menunjukkan taraf loyalitas pelanggan
produk Dekayu mampu bersaing di terhadap produk.
pasar Bali dan Jepara, yang notabene “Momen yang paling saya ingat
merupakan sentra industri kerajinan adalah ketika kebutuhan produk datang
kayu. lebih cepat, kami mengirim barang yang

Foto: Dok. Dekayu

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 2 5
CINLOK

tidak memiliki watermark Dekayu. Hal ini memang diselenggarakan untuk akan mempelajari Dekayu melalui media
bisa terjadi akibat kekeliruan atau load mendukung berjalannya usaha mikro, sosial dan situs web.
produksi yang tinggi. Rupanya, customer kecil, dan menengah (UMKM). Dekranas Umumnya, pelanggan tersebut
pun langsung komplain. Padahal, secara umumnya akan memfasilitasi UMKM kemudian akan mengunjungi toko
fungsional, barang itu masih bisa dipakai. melalui business matching antara untuk melihat secara langsung produk
Ternyata, mereka merasa bangga saat UMKM dan pembeli di luar negeri. Dekayu. Setelah percobaan pengiriman
memakai produk dengan brand Dekayu. Business matching sendiri adalah sebuah dilakukan—bertujuan untuk memastikan
Ada emotional benefit di balik tulisan pertemuan bisnis terjadwal antara pelaku bahwa produk Dekayu mampu bertahan
‘Dekayu’ pada produk,” cerita Nia. bisnis dan calon mitra. dalam durasi pengiriman yang panjang—
Selain itu, penggunaan merek telah Selain terbantu dengan program- mereka akan membeli produk Dekayu
memudahkan produk Dekayu untuk program pemerintah, Nia menyebutkan, dalam jumlah yang telah disepakati.
dikenal hingga ke luar negeri. Kini, Dekayu pertumbuhan penjenamaan Dekayu Menurut Nia, permintaan dari
dalam negeri semakin masif seiring
penerimaan produk Dekayu di pasar
Tak hanya dekoratif, Dekayu
memiliki misi fungsional.
(Foto: Dok. Dekayu)
Selain terbantu
dengan program-
program pemerintah,
Nia menyebutkan,
pertumbuhan
penjenamaan Dekayu
didorong oleh peran besar
media sosial yang dapat
memikat pelanggan di
dalam negeri dan luar
negeri.
luar negeri. Apalagi, merek Dekayu
berasal dari Yogyakarta. Hal ini memiliki
nilai tambah sebagai penjenamaan
ke pasar dalam negeri. Meski merek
Dekayu tidak bertalian erat dengan
identitas kewilayahan Yogyakarta, Nia
mengaku sering menjumpai pembeli
yang menanyakan asal produk kerajinan
kayunya, misalnya saat memamerkan
produk Dekayu di Gedung Sarinah,
Jakarta.
“Kami selalu menyampaikan bahwa
semua produk Dekayu adalah handmade
telah mengekspor produknya ke end-user didorong oleh peran besar media sosial. dari perajin Yogyakarta. Hal itu memang
di Australia, Singapura, dan Korea Selatan. Dengan memanfaatkan merek, Nia dan meningkatkan daya tarik dan kepercayaan
Mereka juga menjadi penyuplai luar negeri tim terus meningkatkan kesadaran merek terhadap Dekayu walaupun secara ikon
untuk produk kerajinan kayu, seperti (brand awareness) Dekayu. atau komunikasi marketing memang tidak
furnitur, dan kerajinan berbahan alami Upaya tersebut membuka peluang pernah dihubungkan secara langsung
lain, misalnya rotan. agar lebih banyak orang mengenal dengan pertalian geografis. Saat ditanya,
“Saya baru tahu belakangan ini bahwa Dekayu. Bukan hanya calon pelanggan ‘Kayunya dari mana?’ dan ‘Produksinya di
pasar luar negeri juga melihat kami, di di dalam negeri, cara ini juga berhasil mana?’, penjelasan bahwa kami berasal
antaranya melalui program Java in Paris. memikat calon pelanggan luar negeri. dari Yogyakarta membuat customer
Kami dibantu Dewan Kerajinan Nasional Penjenamaan melalui media sosial juga merasa lebih yakin sehingga—memang
(Dekranas) untuk pameran dan dijadikan dapat mendukung berlangsungnya bisa dibilang—ada keuntungan dari
contoh display di sana,” tutur Nia. business matching yang disebutkan ini sebab Yogyakarta memang dikenal
Sejumlah program pemerintah sebelumnya. Pelanggan-pelanggan asing sebagai sumber kerajinan,” tutupnya. ¢

26 | MEDIA HKI
Hari Kekayaan
CINLOK
Intelektual
Sedunia

HARI KEKAYAAN INTELEKTUAL SEDUNIA 2023

PEREMPUAN INDONESIA KREATIF


DAN INOVATIF: EKONOMI TANGGUH
DJKI berupaya mendorong lebih banyak
perempuan untuk melindungi kekayaan
intelektualnya sekaligus memberi nilai
tambah pada hasil kreasi & inovasinya
sehingga ekonomi Indonesia
lebih tangguh.

26 APRIL 2023

DGIP.GO.ID

Vol.I | Tahun V 2023 | MEDIA KHI | 25


FIGUR

Widi Nugroho:

Pemeriksa
Merek Terbaik
DJKI 2022
Sebagai pemeriksa merek, Widi mengalami perjalanan
karier yang naik dan turun sepanjang masa bekerja.
Namun, ia meyakini pentingnya nilai tanggung jawab
untuk menyelesaikan pekerjaan. Widi menganggap tugas-
tugasnya adalah sebuah hobi yang ia cintai.

M
Widi Nugroho, Pemeriksa Merek Terbaik 2022
(Foto: Humas DJKI)
erek merupakan sebuah tanda Peran Pemeriksa Merek
pembeda yang dapat ditemui “Saya yakin bahwa seluruh pegawai di
pada produk, termasuk pada DJKI turut berkontribusi dalam seluruh desain industri yang dimiliki oleh DJKI
nilai, penggunaan, bahkan kinerja yang dilaksanakan, tetapi di sebagai “aset besar”. Salah satu posisi
kemasannya. Pengertian antaranya terdapat pegawai yang penting tersebut dimiliki oleh Widi
tersebut datang dari seorang profesor berkontribusi lebih. Penghargaan ini Nugroho, yang juga diyakini Sucipto
bidang pemasaran di Universitas merupakan apresiasi kepada pegawai sebagai motor penggerak dan ujung
California, David Aaker, yang dikenal yang telah berkorban lebih dalam tombak DJKI. Pemeriksa merek, bersama
sebagai Bapak Marketing Dunia. setiap kinerja di DJKI,” jelas Razilu pada pemeriksa KI lainnya, adalah petugas
Perjalanan menuju merek tidaklah Evaluasi Kinerja DJKI Tahun 2022 di penyelesaian permohonan KI yang dapat
singkat. Terdapat beberapa tahap yang InterContinental Jakarta Pondok Indah, mendorong terwujudnya World Class IP
perlu dilalui, mulai dari pemilihan target Jakarta, pada 28 November 2022. Office.
pasar—disebut pula sebagai konsumen— Dalam sebuah wawancara langsung Pentingnya peran pemeriksa
hingga pada akhirnya menjadi produk. pada Senin (27/3), Widi mengisahkan merek terlihat dalam pemeriksaan
Pertanyaannya, bagaimana sebuah pengalamannya sebagai seorang substantif yang merupakan bagian dalam
produk dapat disebut unik sehingga pemeriksa merek. Untuk pertama pendaftaran merek. Oleh karena itu,
menjadi sebuah merek? Apakah ada kali, ia bergabung pada 2000. “Dulu, demi mendukung siklus ekosistem KI,
hitam di atas putih yang dilakukan? sebenarnya, lowongan pekerjaan di DJKI khususnya rezim merek yang diyakini
Apakah ada sertifikat sebagai bukti? [sebagai] pemeriksa merek [pada] zaman akan memberi dampak berkelanjutan
Pertanyaan-pertanyaan tersebut rupanya saya [ditujukan] untuk sarjana hukum. pada pertumbuhan ekonomi nasional,
dapat dijawab oleh peran dari petugas Jadi, semua sarjana hukum waktu itu DJKI menggelar evaluasi kinerja
pemeriksa merek. [penempatannya] di [bagian] Merek.” pemeriksa merek.
Pemeriksa Merek Madya Widi Pada acara Konsinyering Evaluasi ini menjadi sarana
Nugroho menjadi salah satu dari Penghitungan Angka Kredit bagi peninjauan capaian kinerja pemeriksa
beberapa pegawai di Direktorat Jenderal Pemeriksa Paten, Pemeriksa Merek, merek secara kualitatif ataupun
Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian dan Pemeriksa Desain Industri yang kuantitatif. Hingga 31 Oktober 2022,
Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang diselenggarakan pada 18—21 Januari tercatat capaian pemeriksa merek dalam
mendapatkan apresiasi dari Plt. Direktur 2022, Plt. Sekretaris DJKI Sucipto perspektif kuantitatif sebanyak 100.544
Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) menyebut 112 pemeriksa paten, 90 permohonan. Dari angka tersebut, 80.189
Razilu berkat performa yang dinilai baik. pemeriksa merek, dan 25 pemeriksa permohonan didaftarkan, sedangkan

28 | MEDIA HKI
FIGUR

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 2 9
FIGUR

Widi Nugroho meyakini


sikap bertanggung jawab
sebagai kunci pekerjaan.
(Foto: Humas DJKI) kebanyakan merek terdaftar memang lonjakan pendaftaran merek yang justru
hanya berasal dari kota-kota besar. terjadi saat pandemi berlangsung. “Wah,
20.355 permohonan ditolak. Namun, secara umum, pendaftaran di Indonesia, kita enggak nyangka.
Evaluasi terhadap kinerja pemeriksa merek juga datang dari kota-kota yang Pas pandemi itu, kan, tutup [hampir]
merek umumnya melibatkan seluruh merupakan sentra industri. “Bukan semua usaha, tapi merek [baru] malah
pemangku kepentingan, baik dari hanya industri manufaktur atau industri bermunculan. Saya rasa, saat pandemi,
sektor pemerintah maupun privat serta teknologi tinggi, tetapi [pendaftaran merek hand sanitizer dan masker itu tiap
akademisi maupun praktisi. Diharapkan, merek dilakukan] juga oleh industri hari ada yang daftar. Saya juga heran.
dengan cara ini, kinerja pemeriksa makanan dan industri garmen," Ketika pandemi, kok, tren pendaftaran
merek dapat secara optimal mendukung tambah Widi. Ia juga menekankan merek malah tinggi,” tutur Widi.
pembangunan ekonomi nasional. bahwa sosialisasi merek kian intens Menurutnya, peningkatan
dilaksanakan. Bukan hanya di ibu kota pendaftaran merek ini datang dari
Pengalaman sebagai provinsi, sosialisasi digelar juga pada pemahaman masyarakat yang kian
Pemeriksa Merek tingkat kabupaten/kota. mendalam. Tak lupa, kerja keras DJKI
Sebagai pemeriksa merek, Widi DJKI, menurut Widi, terus juga menjadi salah satu alasannya. Widi
mengalami perjalanan karier yang menyebutkan, “Semua direktorat ini
naik dan turun sepanjang masa kerja keras ke daerah-daerah [untuk]
bekerja. Namun, secara spesifik, ia Tahun lalu, saat kebijakan sosialisasi. Sering juga pimpinan
mengungkapkan bahwa tantangan bekerja dari rumah kita muncul di TV dan radio. Itu juga
yang dirasakannya sejak awal bekerja berlangsung, Widi [membuat] orang semakin sadar dan
berhubungan dengan basis data menyebutkan bahwa semakin tahu tentang HKI.”
(database). Dahulu, sistem basis data Pendaftaran merek memang menjadi
dirinya mulai bekerja
disebutnya masih manual. Untungnya, bagian penting dari terselenggaranya
saat ini, sistem yang ada sudah
dengan santai selepas bisnis para pelaku usaha. DJKI telah
mengalami kemajuan meski masih salat Subuh. menyebarkan informasi pendaftaran
memerlukan sejumlah perbaikan. “Tapi merek melalui situs web dan media
yang paling utama, [tantangannya] meningkatkan upaya sosialisasi ke sosial. Diharapkan, masyarakat yang
memang database,” terang Widi. daerah-daerah kerja sama, sentra- memerlukan informasi tersebut dapat
Tantangan lain yang dirinya hadapi sentra industri atau perajin, komunitas mengaksesnya dengan mudah untuk
adalah turut memastikan informasi dan lembaga-lembaga pendidikan, kemudian dilaksanakan. Pendaftaran
mengenai pendaftaran merek untuk dapat serta instansi-instansi yang melakukan merek ini dapat dilakukan melalui situs
dipahami oleh masyarakat luas. “[Mereka] pembinaan. Upaya ini dilakukan untuk web www.simpaki.dgip.go.id, sebelum
enggak tahu caranya, apalagi UMKM. mendorong pemahaman perlindungan pelaku usaha melakukan registrasi akun
Mereka tahunya [ber]dagang, tahunya merek di tengah masyarakat. Tak heran, Aplikasi Merek pada alamat www.merek.
bisnis. [Mereka] enggak tahu [tentang] ketika upaya ini berbuah manis, Widi turut dgip.go.id.
perlindungan-perlindungan seperti itu,” merasa bangga.
jelas Widi. Tip Pendaftaran Merek
“Tapi,” sambungnya, “kita, kan, Lonjakan Pendaftaran Merek Widi menyebutkan bahwa merek, pada
sekarang gencar banget ke sana kemari.” Dikisahkan oleh Widi, ia dan rekan- dasarnya, adalah gray area. Meski semua
Menurut Widi, secara logika, rekannya tak menyangka akan terjadinya orang bisa mendaftarkannya, selalu

30 | MEDIA HKI
FIGUR

ada kemungkinan bahwa pendaftaran menjamin. Kalau enggak ada [merek] ini. Saat wawancara berlangsung, Widi
merek itu ditolak oleh DJKI. Untuk itu, di situ, enggak menjamin juga [merek menceritakan bahwa dirinya sudah
Widi memberikan sedikit saran bagi yang akan didaftarkan] diterima untuk sampai kantor pukul 6.40 dan mulai
pelaku usaha yang ingin secara resmi dapat sertifikat. Tapi, minimal itu sudah mengerjakan berkas. Tingkat produktivitas
mendaftarkan mereknya. [menjadi] saringan. Itu sudah 60—70% ini agaknya datang dari ketiadaan distraksi
“Yang paling utama, jangan saringan bahwa di DJKI enggak ada yang Widi rasakan, berbeda dengan
mencontoh yang sudah ada. Kalau ngikut [merek yang sama].” kondisi di luar bulan Ramadan.
yang sudah ada, pasti kemungkinan Tahun lalu, saat kebijakan bekerja
besar ditolak. Merek, hak cipta, dan Penghargaan Pemeriksa dari rumah (work from home/WFH)
paten itu, kan, karya intelektual dari otak Merek Terbaik 2022 berlangsung, Widi menyebutkan bahwa
kita—dari rasa, cipta, dan karsa. Jadi, Widi mengakhiri sesi wawancara dengan dirinya mulai bekerja dengan santai
memang harus dari kreasi sendiri. Jangan pandangannya terhadap penghargaan selepas salat Subuh. Saat basis data
mendompleng merek orang.” yang ia dapatkan tahun lalu. Menurut mulai lambat diakses sekitar pukul 9,
Keberadaan merek yang mungkin Widi, menjadi Pemeriksa Merek Terbaik dirinya memutuskan mengerjakan yang
sudah dimiliki orang lain memang perlu 2022 merupakan hal yang sangat ia lain terlebih dahulu. Karena pekerjaan
diwaspadai. Widi menekankan, cara syukuri. dilaksanakan dari rumah, Widi menyebut
untuk memastikan keberadaan merek “Kita harus cintai pekerjaan kita; itu dirinya tidak merasa lelah sehingga
adalah melalui Pangkalan Data Kekayaan yang paling pokok,” jelas Widi. “Pekerjaan pekerjaannya melebihi target.
Intelektual (PDKI) yang beralamat di www. sebagai pemeriksa itu jangan [dianggap] Saat disinggung mengenai etos kerja,
pdki-indonesia.dgip.go.id. Namun, Widi sebagai beban. Saya menganggap itu Widi menjelaskan bahwa kuncinya adalah
menjelaskan bahwa situs web tersebut sebagai hobi, sih.” sikap bertanggung jawab. “Kita harus
bukan hanya satu-satunya penentu Kecintaan Widi atas pekerjaannya bertanggung jawab. Kita sudah dikasih
apakah sebuah merek akan terdaftar atau terlihat dari semangatnya berangkat tanggung jawab sama pimpinan, ya kita
tidak. bekerja pada waktu yang tergolong kerjakan dengan baik,” pungkasnya. ¢
“[Situs web] itu enggak 100% sangat pagi, yaitu pukul 5, pada Ramadan

Widi Nugroho menjadi salah satu


pegawai DJKI dengan performa baik
pada 2022. (Foto: Humas DJKI)

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3 1
AGENDA KI

02/senin
Indonesia Masuk 10
Besar Permohonan KI
Negara Berkembang
JAKARTA - Indonesia masuk
Januari dalam daftar 10 teratas
pendaftaran merek dan paten

2023 sederhana di antara negara-


negara berpendapatan kelas
menengah anggota World
Intellectual Property Organization
(WIPO). Dalam Laporan Tahunan
WIPO 2022, permohonan merek
Indonesia menduduki peringkat
kedua.

10/selasa 12/Kamis
PP Nomor 56
Tahun 2022 Sah,
Inventarisasi KIK
Digeber
JAKARTA – Menurut Direktur
Kerja Sama dan Pemberdayaan
KI Sri Lastami, PP Nomor 56
Tahun 2022 tentang Kekayaan
DJKI Bangun Kesadaran Cinta Intelektual Komunal (KIK) yang
dan Bangga Merek Indonesia disahkan pada 20 Desember
JAKARTA – Plt. Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) 2022 merupakan bagian dari
Razilu menyebutkan, guna mendukung Tahun Merek 2023, DJKI perlu pelindungan KIK nasional untuk
menghadirkan narasumber yang kompeten memberikan pemahaman memperkuat pelindungan
KI kepada masyarakat. defensif.

03/jumat 06/senin

DJKI Dorong DJKI Temui 1.000


Pendaftaran Merek Pelaku Usaha Wanita
Kolektif Kota Malang
JAKARTA – DJKI menggelar MALANG – Untuk menyambut
Februari audiensi dengan Kanwil
Kemenkumham Kepulauan
Hari KI Sedunia, program DJKI
Mendengar digelar di Kota
2023 Riau mengenai Intellectual
Property Tourism (IP Tourism)
Malang dan diikuti 1.000 peserta
perempuan. Kegiatan ini
kedua pada Jumat (3/2). ditujukan untuk meningkatkan
Program ini merupakan pemahaman KI kepada
dukungan pemerintah dalam masyarakat, pimpinan daerah,
pertumbuhan ekonomi nasional serta pemangku kepentingan KI
melalui KI sektor pariwisata. di Kota Malang.

20/senin 23/kamis
DJKI Tingkatkan
Kualitas Konsultan KI
JAKARTA – Focus Group
Discussion (FGD) Penyusunan
Rancangan Permenkumham
tentang Peraturan Pelaksanaan
PP Nomor 100 Tahun
2021 tentang Konsultan KI
DJKI dalam Pertemuan APEC-IPEG di AS dilaksanakan oleh DJKI. Poin-
poin yang dibahas adalah
CALIFORNIA – Direktur Kerja Sama dan Pemberdayaan KI Sri Lastami pelatihan dan sertifikasi
memimpin delegasi Indonesia dalam pertemuan Asia Pacific konsultan KI, pembentukan
Economic Cooperation-Intellectual Property Rights’ Experts Group Majelis Pengawas Konsultan
(APEC-IPEG) di California, Amerika Serikat (AS) pada 19—20 Februari KI, serta pengaturan batas usia
2023. konsultan KI.

32 | MEDIA HKI
AGENDA KI

01/rabu
Tingkatkan
IG Terdaftar, DJKI
Manfaatkan Inacraft
2023
maret JAKARTA – DJKI Kemenkumham
membuka booth layanan

2023 konsultasi KI serta menampilkan


sekitar 21 produk indikasi
geografis (IG) terdaftar pada
Inacraft 2023 pada 1—5 Maret
2023 di Jakarta Convention
Center. Booth ini dimanfaatkan
masyarakat untuk mempelajari
KI, terutama IG.

01/rabu 06/senin
Megawati Dilirik Christian Dior,
Soekarnoputri Tokoh Tenun Ulos Tapanuli
Pendorong Pemajuan Lindungi KI
KI JAKARTA – Dalam rangka
JAKARTA – Megawati mendorong pelindungan potensi
Soekarnoputri menerima Tenun Ulos Kabupaten Tapanuli
penghargaan dari Utara, Ketua Dewan Kerajinan
Kemenkumham sebagai Tokoh Nasional Daerah (Dekranasda)
Pendorong Pemajuan KI pada Tapanuli Utara Satika Simamora
Rabu (1/3). Penghargaan ini melakukan audiensi ke DJKI.
diberikan berkat peran besar Direktur Merek dan IG Kurniaman
Megawati sebagai Ketua Dewan optimistis bahwa kain tenun ulos
Pengarah Badan Riset dan berpotensi dikenal dunia, apalagi
Inovasi Nasional (BRIN). kini dilirik oleh Christian Dior.

07/selasa 14/selasa

DJKI Hadiri AWGIPC


DJKI Studi Banding Meeting ke-69 di
Pelanggaran KI Filipina
SOUTH WALES – Delegasi DJKI BOHOL – DJKI menghadiri
melakukan kunjungan ke Kantor pertemuan The Association
KI Inggris atau Intellectual of Southeast Asian Nations
Property Office of the United (ASEAN) Working Group
Kingdom (UK IPO) pada Senin on Intellectual Property
(6/3). Pertemuan ini membahas Cooperation (AWGIPC) ke-69
isu seputar KI, mulai dari yang berlangsung pada 14—17
implementasi penerapan regulasi Maret 2023 di Bohol, Filipina
hingga penegakan hukumnya. untuk membahas isu aktual
dan kerja sama di bidang KI.

15/rabu 15/rabu
Satgas Ops dan USTR DJKI Hadiri Rapat
Bahas Kemungkinan Paripurna Ke-3
Indonesia Keluar dari ACAFTA
PWL JAKARTA – DJKI mengikuti rapat
JAKARTA – Satuan Tugas Operasi paripurna ke-3 ASEAN-Canada
(Satgas Ops) Penegakan KI Free Trade Agreement (ACAFTA)
bertemu United States Trade yang diselenggarakan secara
Representative (USTR) melalui hybrid pada 27—28 Februari
Kedutaan Besar AS pada Rabu 2023. Direktur Kerja Sama dan
(15/3) secara daring. USTR Pemberdayaan KI Sri Lastami
menindaklanjuti komitmen menyampaikan, kegiatan ini
Indonesia untuk keluar dari membahas draf perjanjian pada
Priority Watch List (PWL). bab KI.

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3 3
SANG KREATOR

Algi Putra:

Merek Lokal
Harus Terus
Berimprovisasi
Untuk meningkatkan pelibatan secara organik,
M
erek merupakan hal yang
penting bagi sebuah
merek lokal seharusnya tidak hanya membuat perusahaan karena dapat
iklan, tetapi juga konten yang menarik. Algi Putra, memberikan identitas pada

Creative Director SAC, menjelaskan secara spesifik produk yang dijual. Bukan
hanya bagian dari produk, merek juga
bahwa merek lokal harus bisa berimprovisasi. memberi nilai positif pada perusahaan.

34 | MEDIA HKI
SANG KREATOR

Sering kali, masyarakat lebih memilih Pertama, menentukan tujuan. Tujuan tersebut.
produk dengan merek A karena lebih yang dimaksud dapat beragam, misalnya “Mau dulu saja,” lanjut Algi, saat
dahulu dikenal dan enggan melirik produk meningkatkan kesadaran merek (brand ditanya mengenai kunci untuk lepas dari
dengan merek B meski dijual dengan awareness) dan meningkatkan penjualan. keterbatasan. Algi menyebutkan, saat ini
harga lebih murah. Bahkan, banyak orang Dengan tujuan yang jelas, strategi yang ada banyak pemilik usaha yang dengan
menyebut suatu produk dengan merek tepat dapat dirancang. mudah merasa bahwa merek miliknya
tertentu, misalnya Indomie pada produk Kedua, melakukan penelitian pasar tidak akan mungkin menjadi sebesar
mi instan atau Pepsodent pada produk (market research). Hal ini meliputi merek A atau merek B. Padahal, menurut
pasta gigi. Ini tandanya, merek punya kompetitor, pelanggan potensial Algi, keadaan saat ini sudah jauh lebih
peran penting bagi suatu usaha agar (potential consumer), dan tren pasar. mudah jika dibandingkan dengan zaman
makin dikenal. Selain untuk melengkapi strategi, dahulu. Algi menggambarkannya melalui
Melalui wawancara daring (online) penelitian pasar bisa membantu perbandingan generasi di Indonesia dan
pada Kamis (23/3), Creative Director perumusan unique selling point untuk Amerika Serikat.
Science, Art, and Communications (SAC) ditawarkan kepada pelanggan. Makin “[Pada] zaman dulu, generasi milenial
Algi Putra secara spesifik mengemukakan fokus target audiens yang kita pilih dan dan gen X di Indonesia dan US itu berbeda
lebih lanjut mengenai penjenamaan makin fokus kompetitor yang akan kita kulturnya. Sekarang, gen Z dan Alfa itu
(branding) suatu produk, termasuk lawan, makin tinggi pula kemungkinan sama. [Kalau] di US lagi ngetren sesuatu,
tantangan untuk klien di Indonesia dan produk kita disukai audiens. di Indonesia pasti ngetren itu juga. [Kalau]
peran identitas merek (brand identity) Ketiga, mengembangkan identitas di sana lagi ada tren fashion [seperti] apa,
pada sebuah produk. merek (brand identity). Selain sebagai di Indonesia juga sama. Hal itu merupakan
pembeda, identitas merek juga bisa bukti bahwa teknologi enggak ada
Tiga Tahapan Penjenamaan menjadi cerminan atau nilai dari sebuah batasnya.”
Algi mengatakan, penjenamaan merek. Contoh identitas adalah logo, “Setelah ada kemauan dan dukungan
dilakukan setelah sebuah perusahaan slogan, dan identitas visual lainnya teknologi, mau enggak kita improve? Mau
yang dijalankan secara konsisten. enggak kita going the extra mile? Mau
Selain tiga tahap yang telah disebutkan, enggak kita ?” sambung Algi. Ia memberi
“Kalau mau penjenamaan juga didukung oleh contoh kasus ojek pangkalan versus ojek
beberapa faktor lain, misalnya promosi online (ojol) yang beberapa tahun lalu
result-nya beda, dan pengembangan merek (brand berada pada situasi “panas”. Kemunculan
prosesnya harus development). ojol sempat didemo oleh para pengendara

beda, apalagi di Kesadaran Merek bagi Algi Putra, Creative

tengah persaingan Perusahaan Lokal


Director SAC (Foto:
Dok. Algi Putra)

bisnis yang luar Sejumlah merek lokal yang baru berjalan


dengan skala kecil umumnya mengalami
biasa. Merek keterbatasan berupa dana. Kurangnya
lokal harus bisa dana untuk promosi, perekrutan

berimprovisasi.” posisi tertentu, atau penelitian dan


pengembangan produk menjadi kendala
yang menyebabkan sejumlah merek lokal
stabil secara finansial. Berbeda dengan sulit membangun kesadaran merek.
pemasaran (marketing) yang bertujuan Algi memahami keinginan para
untuk membangun hubungan strategis pemilik usaha untuk meningkatkan
dengan pelanggan, penjenamaan adalah kesadaran merek atas usaha yang baru
proses untuk menciptakan citra positif. mereka rintis. Belajar dari pengalamannya
Misalnya, Apple berhasil dikenal sebagai di bidang penjualan dan periklanan
merek yang digunakan oleh kalangan selama belasan tahun, Algi menekankan
menengah ke atas. Pada dasarnya, tidak pentingnya fokus pada keunikan dan
ada perbedaan antara penjenamaan kelebihan produk yang dimiliki.
merek lokal dan internasional, kecuali jika “Meminjam kutipan Pandji
ada target audiens, seperti B2C (business Pragiwaksono, sedikit lebih beda
to consumer) atau B2B (business to lebih baik daripada sedikit lebih baik,”
business). tuturnya. Menurut Algi, kreativitas yang
Dalam sebuah penjenamaan, ada dikembangkan dalam mengelola merek
tiga tahapan yang harus kita lakukan. lokal akan bisa menjawab problem

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3 5
SANG KREATOR

ojek pangkalan. Mereka merasa tak


bisa lagi mendapat pelanggan gara-
gara adanya ojol. Padahal, kemunculan
ojol sebenarnya merupakan hasil dari
pemanfaatan teknologi, media sosial, dan
relasi dari seseorang atau sekelompok
orang.

Merek Lokal dan Merek


Global di Indonesia
“Bisa banget!” seru Algi saat ditanya
apakah merek lokal dapat bersaing
dengan merek global di Indonesia. Algi
mengisahkan perjalanan Kopi Kenangan
sebagai contoh.
“Itu [Kopi Kenangan] awalnya Algi Putra dan Tim SAC Indonesia (Foto: Dok. Algi Putra)

adalah booth di apartemen yang [lantai]


bawahnya [digunakan untuk] kantor. Dia kita punya kemungkinan 50% untuk dalam menggunakan elemen ini pun tidak
cuma [berlokasi] di bawah tangga gitu, di gagal—kita tetap punya peluang 50% direkomendasikan oleh Algi.
belakang. Di belakang tangga, kan, suka untuk berhasil. Untuk meningkatkan pelibatan secara
organik, merek lokal seharusnya tidak
Tantangan Lain dalam hanya terpacu membuat iklan, tetapi
“Setelah ada Penjenamaan juga konten yang menarik. Pada zaman

kemauan dan Bukan hanya produk, promosi juga


merupakan hal yang harus diperhatikan
dahulu, ketika menonton tayangan TV,
kebanyakan dari kita pasti mengganti
dukungan teknologi, dalam rangka meningkatkan kesadaran channel saat tayangan iklan dimunculkan.

mau enggak kita merek. Algi menyarankan untuk Sekarang, misalnya saat menonton
membuat promosi dengan cara yang sebuah video di YouTube, sejumlah orang
improve? Mau paling mudah terlebih dahulu. Misalnya, cenderung akan melompati penayangan
enggak kita going menggunakan status WhatsApp. Dengan iklan, bahkan rela membayar agar tidak
cara ini, setidaknya pembeli berasal dari terganggu iklan saat sedang menonton.
the extra mile? tetangga sekitar atau rekan terdekat. Sebagai creative director pada
Mau enggak kita Secara bertahap, media yang digunakan agensi periklanan, sudah pasti Algi

upgrade?” berkembang, mulai dari Instagram, TikTok, banyak bertemu klien dengan berbagai
macam harapan dan tujuan. Tugas
Twitter, atau media sosial lain dengan
target audiens dan peran yang berbeda- Algi untuk memenuhi kebutuhan klien
ada space gitu, ya. beda. tersebut diiringi dengan kewajibannya
“Sampai akhirnya, dia berusaha Tantangan lain dalam penjenamaan mengarahkan seluruh anggota tim
memberi servis terbaik. Unique selling untuk membangun citra sebuah merek untuk bisa berpikir efektif menggunakan
point-nya adalah, pada 3 atau 4 tower adalah adanya fraud, seperti jumlah teknologi.
di situ, dia mengantarkan [kopi melalui] followers dan likes palsu. Meski terkesan “Pada 2019, orang mengonsumsi satu
delivery service sehingga dilirik oleh salah curang, hal ini terkadang diperlukan untuk konten [selama] 1,2 detik. Pada 2021,
satu pebisnis di salah satu tower, [lalu] melawan squad dan army dari kompetitor. orang mengonsumsi satu konten [selama]
dimodalin dan langsung buka 200–300 Tak jarang, pada media sosial 0,9 detik. Gimana caranya kita di social
outlet di seluruh Indonesia.” sebuah produk, banyak komentar jelek media untuk [membuat orang] stay? Kalau
Kesempatan dan masalah pasti ada. bermunculan yang membuat sentimen [satu cara] enggak work, cari cara baru
Namun, bagi Algi, yang penting adalah produk tersebut menjadi negatif. lagi.
sikap kita: mau mencoba atau tidak. Jika Akibatnya, citra mereka pun berubah “Albert Einstein pernah bilang,
ingin langsung berhasil 100%, sudah pasti buruk. Menurut Algi, komentar-komentar kegilaan itu adalah melakukan hal yang
kita tidak akan pernah bisa. Jangankan jelek itu umumnya merupakan komentar berulang kali, tapi mengharapkan hasil
untuk bersaing dengan merek luar; “bayaran” dari pihak kompetitor. yang beda. [Itu] enggak bisa. Kalau mau
bersaing dengan merek lokal saja kita Tak sedikit produk yang kemudian result-nya beda, prosesnya harus beda,
pasti “mati” duluan karena enggan untuk menyediakan squad atau army balasan di apalagi di tengah persaingan bisnis
maju, improve, atau going the extra mile. media sosial untuk membangun sentimen yang luar biasa. Merek lokal harus bisa
Akan tetapi, jika kita mencoba—meski positif. Namun, cara yang berlebihan berimprovisasi,” pungkas Algi. ¢

36 | MEDIA HKI
RESENSI

Jakarta Sebelum Pagi

S
eperti judulnya, Jakarta Sebelum Pagi menyajikan cerita dengan alur yang dianggap
berlatar belakang budaya Jakarta. menarik sebab pembaca seolah-olah diajak
Penggunaan bahasa ala Jakarta ikut mengalami perasaan Emina selagi
Selatan (Jaksel) serta suasana kantor mencari tahu pengirim surat misterius yang
dan apartemen kian menguatkan “menguntitnya” begitu dekat.
gambaran tersebut. Di sisi lain, beberapa pembaca mengaku
Novel ini mengisahkan seorang perempuan kesulitan memahami isi cerita karena
bernama Emina yang menerima surat-surat premisnya yang dianggap kabur. Pembaca
misterius dari seseorang yang tak ia kenal. Alih- yang kurang familier dengan cara penceritaan
alih takut, ia justru penasaran dan bertekad penulis pun menganggap bahwa gaya
mencari tahu sosok pengirim surat misterius bahasa dalam novel ini terlalu nyeleneh dan
tersebut. Dalam pencariannya, Emina bertemu seenaknya. Barangkali, keunikan yang dapat
dengan sejumlah orang eksentrik. Mereka tak dipersepsikan dalam dua sisi ini merupakan
keberatan membantu Emina menyelidiki surat salah satu daya tarik penulisnya.
misterius yang ia dapatkan. Buku ini direkomendasikan bagi pembaca
Seperti halnya karya penulis lain, novel yang ingin mendapatkan sensasi baru dari
ini mendapat banyak pujian karena keunikan cerita misteri yang berbeda. Dijamin, tidak
karakter-karakter di dalamnya. Penulis juga akan ada kebosanan saat membaca novel ini!

• Kategori : Fiksi • Penulis : Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie • Penerbit : Gramedia Widiasarana Indonesia • Tahun Terbit : 2016 • Halaman : 270 halaman

Logo 2021: Mengenal L


ogo 2021 merupakan karya Surianto
Rustan yang sebelumnya telah
menerbitkan Mendesain Logo (Gramedia

Logo, Identitas, Brand, Pustaka Utama, 2009). Meski sama-


sama membahas logo, Logo 2021

dan Merek
bukanlah versi revisi dari Mendesain Logo.
Keunikan buku ini terlihat dari pembagiannya
yang menjadi dua buku. Jika Mendesain Logo
hanya berisi 7 bab, buku pertama dan kedua
Logo 2021 memuat total 12 bab. Hal ini tampak
pada detail yang dibahas. Mendesain Logo hanya
mengupas perihal 265 logo, sedangkan Logo
2021 memuat 468 logo.
Buku ini secara mendalam menyelami logo
berikut proses desain yang dilaluinya. Penulis
memulainya dengan menjelaskan prinsip-prinsip
logo, termasuk elemen dan persepsinya, hingga
komponen identitas yang dimiliki sebuah logo.
Menariknya, Logo 2021 tidak hanya terbatas
pada penjelasan akan logo-logo di dunia. Buku
ini juga mengulas secara lengkap persoalan
mengenai merek (brand), identitas, dan. Selain
sejarah dan teori, penulis juga mengurai teknis,
aplikasi, permasalahan dan solusi, serta isu-isu
beserta tren yang wajib diketahui pembaca,
terutama yang ingin terjun secara langsung
sebagai desainer logo profesional.
Dengan penjelasan yang lengkap dan
menarik, Logo 2021 layak menjadi salah satu
buku panduan yang patut untuk dimiliki.

• Kategori : Nonfiksi • Penulis : Surianto Rustan • Penerbit : Nulisbuku • Tahun Terbit : 2021
• Halaman : 184 halaman dan 168 halaman

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3 7
DEMI KONTEN

Di Balik Sengketa
MS GLOW
VS. PS GLOW
Mendaftarkan merek dagang ke DJKI Kemenkumham
semestinya menjadi prioritas bagi pemilik bisnis. Terdapat
beberapa kerugian yang ditimbulkan jika pemilik bisnis tidak
segera mendaftarkan merek dagangnya. Menghadapi sengketa
hak merek seperti MS Glow dan PS Glow adalah salah satunya.

S
ejak 2021, perusahaan dagang ke Bareskrim Polri pada Jumat HAM (Kemenkumham) mengabulkan
kecantikan MS Glow dan PS Glow (13/8/2021). Laporan tersebut teregistrasi permohonan banding Putra Siregar dan
memperebutkan hak merek dengan nomor LP/B/484/VIII/2021/SPKT/ menerbitkan sertifikat merek PS Glow
dagang. Pada Rabu (12/7/2022), Bareskrim Polri. pada Senin (20/12/2021).
MS Glow kalah gugatan sengketa hak Shandy melaporkan Putra Siregar Gugatan terhadap Putra Siregar
merek melawan PS Glow di Pengadilan dengan Pasal 100 ayat (1) dan (2); Pasal melalui PN Niaga Medan adalah upaya
Negeri (PN) Niaga Surabaya. PN Niaga 102 Undang-Undang (UU) Nomor 20 Shandy selanjutnya. Gugatan tersebut
Surabaya memerintahkan pihak MS Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi teregistrasi dengan nomor perkara 2/
Glow membayar ganti rugi sebesar Geografis; serta Pasal 17 juncto Pasal Pdt.Sus-HKI/Merek/2022/PN Niaga Mdn.
Rp37,9 miliar kepada PS Glow. PN Niaga 13 dan Pasal 14 UU Nomor 30 Tahun Pada Senin (13/6/2022), PN Niaga Medan
Surabaya juga memerintahkan MS Glow 2000 tentang Rahasia Dagang. Selain itu, memenangkan MS Glow atas sengketa
menghentikan produksi, perdagangan, Shandy juga melaporkan Putra Siregar merek dagang produk perawatan
dan menarik seluruh produk yang telah dengan Pasal 378 Kitab Undang-Undang dan kecantikan itu. PN Niaga Medan
beredar di Indonesia. Hukum Pidana (KUHP) dan Pasal 55 juncto menyatakan, MS Glow memiliki hak
Sengketa merek dagang berawal dari Pasal 56 KUHP. Shandy melaporkan eksklusif untuk menggunakan merek
pemilik MS Glow, Shandy Purnamasari, Putra Siregar karena khawatir dengan dagang tersebut. PN Niaga Medan
yang mengajukan gugatan ke PN Niaga gencarnya PS Glow memasarkan produk menganggap MS Glow sebagai pemilik
Medan pada Selasa (15/3/2022) karena melalui media sosial. satu-satunya, pendaftar, serta pengguna
menganggap merek PS Glow menyerupai Laporan tersebut naik ke tahap pertama merek dagang MS Glow/for
merek miliknya. Merek MS Glow penyidikan pada Rabu (29/9/2021). cantik skincare+LOGO dan MS GLOW FOR
disebut telah terdaftar pada Direktorat Saat itu, sempat terjadi mediasi antara MEN.
Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Shandy dan Putra Siregar. Namun, upaya PN Niaga Medan menilai pendaftaran
sejak 20 September 2016 dengan nomor damai menemui kebuntuan. Pada Rabu merek PStore Glow dan PStore Glow Men
pendaftaran IDM000633038 untuk kelas (16/3/2022), Bareskrim Polri menerbitkan berlandaskan itikad buruk karena telah
barang/jasa 3. surat pemberitahuan penghentian meniru dan menjiplak. Karena itulah,
Shandy yang merupakan istri dari penyidikan (SP3) terhadap kasus dugaan PN Niaga Medan membatalkan merek
Gilang Widya Pramana alias Juragan 99 penipuan dan penjiplakan merek PStore Glow dan PStore Glow Men serta
itu sebelumnya juga melaporkan pemilik dagang tersebut karena tidak memiliki mewajibkan PS Glow membayar biaya
PS Glow, Putra Siregar, atas kasus alat bukti yang kuat. SP3 dikeluarkan perkara sebesar Rp4.126.000.
dugaan penipuan dan penjiplakan merek setelah DJKI Kementerian Hukum dan Pemilik PS Glow, Putra Siregar,

38 | MEDIA HKI
DEMI KONTEN

merasa tak menyalahi aturan dan penggunaan merek dagang PS Glow dan mengalami kerugian penjualan jika
membalasnya dengan menggugat balik PStore Glow yang telah terdaftar pada muncul kompetitor dengan nama merek
MS Glow ke PN Niaga Surabaya, Selasa DJKI Kemenkumham. PN Niaga Surabaya yang mirip atau bahkan sama persis.
(12/4/2022). Putra Siregar menggugat menilai, enam pihak tergugat tanpa hak Kedua, merek dagang produk yang dijual
PT Kosmetika Global Indonesia, PT dan melawan hukum menggunakan rentan disalahgunakan oleh oknum
Kosmetika Cantik Indonesia, Gilang merek dagang MS Glow yang memiliki yang tak bertanggung jawab. Ketiga,
Widya Pramana alias Juragan 99, Shandy kesamaan pokok dengan PS Glow dan krisis kepercayaan konsumen terhadap
Purnamasari, Titis Indah Wahyu Agustin, PStore Glow. produk yang dijual dapat tumbuh karena
dan Sheila Marthalia. Gugatan tersebut Berkaca dari kasus MS Glow versus mereknya dianggap pasaran.
terdaftar dengan nomor 2/Pdt.Sus-HKI/ PS Glow di atas, sudah semestinya Di sisi lain, mendaftarkan merek
Merek/2022/PN Niaga Sby. mendaftarkan merek dagang ke DJKI dagang dapat memberikan perlindungan
PN Niaga Surabaya mengabulkan Kemenkumham menjadi prioritas bagi hukum bagi pemilik bisnis. Bahkan,
sebagian gugatan Putra Siregar pemilik bisnis. Terdapat beberapa mendaftarkan merek dagang merupakan
terhadap enam pihak tersebut pada kerugian yang ditimbulkan jika pemilik bagian dari upaya promosi yang
Selasa (12/7/2022). PN Niaga Surabaya bisnis tidak segera mendaftarkan merek membantu membangun citra produk dan
menyatakan, PT PStore Glow Bersinar dagangnya ke DJKI Kemenkumham. memberikan jaminan atas barang atau
Indonesia memiliki hak eksklusif atas Pertama, pemilik bisnis bisa jasa yang ditawarkan. ¢

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 3 9
DEMI KONTEN

Upaya DJKI Tekan Peredaran

BARANG
PALSU
Penanganan peredaran barang palsu di lokapasar merupakan
tantangan tersendiri bagi Direktorat Jenderal Kekayaan
Intelektual (DJKI). Untuk itu, diperlukan strategi dalam
bentuk regulasi demi terciptanya keberhasilan dalam
mencegah peredaran barang palsu.

40 | MEDIA HKI
DEMI KONTEN

P
ada tahun 2022, studi dari Kurniaman Telaumbanua, seperti dikutip oleh DJKI adalah kerja sama dengan
Masyarakat Indonesia Anti- dari situs resmi Direktorat Jenderal Direktorat Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai
Pemalsuan (MIAP) dan Institute Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
for Economic Analysis of Law & Hukum dan HAM (Kemenkumham), Melalui kolaborasi tersebut, mereka
Policy Universitas Pelita Harapan (IEALP menyebutkan bahwa KI memiliki peran melakukan rekordasi, yaitu perekaman
UPH) menyebutkan adanya kerugian penting bagi bisnis para pelaku usaha, terhadap produk yang telah memiliki
negara akibat pemalsuan barang di terutama berkenaan dengan merek. pelindungan KI. Jika terdapat dugaan
Indonesia. Dampak ekonomi ini meliputi Para pelaku usaha yang mendaftarkan impor atau ekspor yang melanggar
kerugian pajak senilai Rp967 miliar merek di DJKI secara otomatis akan KI, sistem rekordasi akan memberi
sekaligus kemungkinan hilangnya lebih mendapatkan hak eksklusif terhadap
dari dua juta kesempatan kerja. merek tersebut. Dengan demikian, merek
Peredaran barang palsu di Indonesia terdaftar akan dilindungi sepenuhnya.
disebabkan oleh berbagai faktor. Salah DJKI menyampaikan bahwa upayanya
satunya adalah meningkatnya daya beli akan terus berlanjut demi menekan
masyarakat untuk berbelanja secara peredaran barang palsu yang merugikan
daring (online) pada masa pembatasan pemilik merek terdaftar. Salah satu
kegiatan selama pandemi. Penyebab langkah yang mula-mula diambil
lainnya adalah kemudahan transaksi
daring melalui e-commerce (niaga-el) dan
berbagai aplikasi marketplace (lokapasar).
Jadi, seiring dengan meningkatnya
transaksi daring hingga 70%, peredaran
barang palsu justru turut berkembang.
Maraknya peredaran barang palsu ini juga
dipengaruhi oleh sedikitnya pengetahuan
masyarakat kita mengenai Kekayaan
Intelektual (KI).
Direktur Merek dan Indikasi Geografis

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 4 1
DEMI KONTEN

peringatan. Satuan Tugas Operasi (Satgas Ops) akan menciptakan iklim investasi yang
Lantas, bagaimana dengan peredaran Penanggulangan Pelanggaran Kekayaan kondusif. Oleh sebab itu, kerja sama ini
barang palsu di lokapasar? Intelektual. Satgas ini diinisiasi oleh DJKI diharapkan dapat berjalan dengan lancar
Pada situs web DJKI Kemenkumham, Kemenkumham beserta kementerian/ dan berkelanjutan.
Direktur Penyidikan dan Penyelesaian lembaga terkait guna meminimalisasi Hal ini juga mencerminkan keseriusan
Sengketa Anom Wibowo dalam acara peredaran barang palsu. Bagi KOTRA, penegak hukum dan DJKI dalam
Konsinyasi Strategi Menyusun Peraturan kerja sama ini merupakan upaya dalam memberantas peredaran barang palsu.
E-Commerce di Bidang Kekayaan melindungi KI produk Korea di Indonesia. Sesuai dengan arahan Menteri Hukum
Intelektual yang diselenggarakan pada Produk-produk ini meliputi barang-barang dan HAM (Menkumham) Yasonna H.
18 Oktober 2022, mengatakan, “Saat fashion, makanan, dan kecantikan, baik Laoly, DJKI berencana mengeluarkan
ini, lokapasar tidak ubahnya seperti yang dijual di lokapasar secara daring Indonesia dari Priority Watch List (PWL)
pasar yang dikemas secara digital dan maupun pasar luring. dalam “Special 301 Report 2021”
mengedepankan aspek kemudahan Saat bertemu dengan perwakilan yang diterbitkan oleh United States
dalam berbelanja. Namun, kemudahan KOTRA pada Kamis (16/2), Anom Trade Representative (USTR). Dengan
perdagangan melalui lokapasar juga menyebutkan bahwa pelindungan KI demikian, pemerintah dan penegak
membuka peluang beredarnya barang sejatinya bukan hanya untuk pelaku hukum Indonesia dapat mempertahankan
palsu yang dapat melanggar KI.” bisnis. Lebih luas lagi, pelindungan KI kepercayaan masyarakat dan dunia
Anom menyebutkan bahwa dilakukan demi menjaga kesehatan internasional. ¢
penanganan peredaran barang palsu di dan keselamatan publik. Menurutnya,
lokapasar menjadi tantangan bagi DJKI. penegakan hukum KI yang efektif
Untuk melakukannya, diperlukan strategi
dalam bentuk regulasi demi terciptanya
keberhasilan pencegahan peredaran
barang palsu.
Untuk itu, pada 29 November
2022, Anom menyebutkan rencana
pembuatan kerja sama (memorandum
of understanding/MoU) yang melibatkan
pemilik merek dari berbagai perusahaan
dan negara. MoU ini dilaksanakan dengan
platform lokapasar besar di Indonesia,
yaitu Bukalapak, Tokopedia, Shopee,
Lazada, dan Blibli.
Dengan ditandatanganinya kerja sama
tersebut, pemilik merek yang menemukan
bahwa produknya dijual dengan harga di
bawah normal dapat melapor langsung
kepada lokapasar yang bersangkutan.
Pelaporan ini dapat dilakukan tanpa harus

AWAS
membuat aduan terlebih dahulu kepada
penegak hukum.

BARANG
Pihak lain yang juga bekerja sama
dengan DJKI dalam penyelenggaraan MoU
tersebut adalah Korea Trade-Investment

PALSU
Promotion Agency (KOTRA). Hal ini
didorong oleh fakta bahwa penjualan
produk palsu asal Korea di Indonesia
meningkat hingga 52,1% dari 2020 ke
2021.
KOTRA merupakan kantor perwakilan
dagang Korea Selatan yang mengurus
kepentingan pelaku usaha dan industri
Korea di Indonesia. Dalam melaksanakan
tugasnya, KOTRA bekerja sama dengan

42 | MEDIA HKI
DEMI KONTEN

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 4 3
BELAJAR KI-LAT

Bagaimana Indikasi
Geografis Menjadi
Jaminan Mutu?
Selain menjamin mutu, IG menawarkan banyak dalam wilayah geografis tertentu dan
membudidayakan barang dan/atau
manfaat perlindungan. Saat suatu kawasan IG produk berupa mineral, kerajinan, atau
terangkat, produksi akan meningkat. IG juga dapat hasil industri.
melestarikan keindahan alam, kearifan tradisional, Nantinya, pihak tersebut akan

dan sumber daya hayati. menjadi pemakai IG. Pemakai IG adalah


pihak yang mendapat izin dari pemilik hak
IG terdaftar untuk mengolah dan/atau

K
etika memutuskan untuk Berdasarkan data yang
berbisnis, persaingan rasanya dihimpun dari situs web DJKI, ada
bukan lagi menjadi hal yang 59 produk IG yang berasal dari
baru. Siap tidak siap, sebagai dalam negeri. Produk-produk
pelaku bisnis, kita harus bersedia tersebut, antara lain, berupa hasil
menghadapi segala kemungkinan. Selain bumi seperti kopi, tembakau,
memiliki produk berupa barang atau jasa lada putih, hingga kerajinan ukir.
untuk dijual, para pelaku bisnis wajib Barang atau jasa yang sudah
hukumnya memiliki hak yang disebut terdaftar sebagai IG biasanya
indikasi geografis (IG). Bagaimanakah akan lebih mudah dikenal
cara untuk mendapatkannya? masyarakat. Pasalnya,
Direktorat Jenderal Kekayaan mereka sudah terjamin
Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum mutunya.
dan HAM (Kemenkumham) menyatakan, Tanda yang digunakan
produk-produk IG di Indonesia merupakan sebagai IG dapat berupa
produk-produk unik yang beragam dari etiket atau label yang
berbagai daerah. Penetapan label IG dilekatkan pada barang yang
dimulai sejak berlakunya Undang-Undang dihasilkan. Tanda tersebut dapat
(UU) Indikasi Geografis yang tercantum berupa nama tempat, daerah, wilayah,
dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor kata, gambar, huruf, atau kombinasi
51 Tahun 2007 tentang Indikasi Geografis. dari unsur-unsur tersebut. Produk
yang sudah terdaftar sebagai IG akan
Definisi Indikasi Geografis mendapat dokumen deskripsi IG yang
IG sendiri merupakan suatu tanda yang memuat informasi, termasuk reputasi,
menunjukkan daerah asal suatu barang kualitas, dan karakteristik barang dan/
dan/atau produk yang memberikan atau produk, yang terkait dengan faktor
reputasi baik pada barang tersebut. geografis.
Reputasi yang dimaksud dipengaruhi oleh
faktor lingkungan geografis, termasuk Pengajuan Indikasi Geografis
faktor alam, faktor manusia, atau Pihak yang berhak mendaftarkan IG
kombinasi keduanya. Selain itu, IG juga adalah pemerintah daerah provinsi atau
menunjukkan kualitas dan karakteristik kabupaten/kota. Selain itu, pihak lain
tertentu pada barang dan/atau produk yang juga dapat mendaftarkan IG ialah
yang dihasilkan. lembaga yang mewakili masyarakat

44 | MEDIA HKI
BELAJAR KI-LAT

memasarkan barang dan/atau produk lokal, IG bertujuan untuk mendukung perundang-undangan, agama, moralitas,
tersebut. Pengajuan permohonan IG koordinasi dan memperkuat organisasi kesusilaan, dan ketertiban umum.
dimulai dengan melakukan pendaftaran sesama pemegang hak dalam rangka IG juga tidak dianjurkan bagi produk
ke DJKI dengan mengisi formulir yang menciptakan, menyediakan, serta yang menyesatkan atau memperdaya
telah disediakan. Permohonan tersebut memperkuat citra, nama, dan reputasi masyarakat mengenai reputasi,
disertai dengan pengajuan dokumen produk. kualitas, karakteristik, asal sumber,
kelengkapan syarat IG. Saat suatu kawasan IG terangkat, proses pembuatan barang, dan/atau
produksi akan meningkat. IG juga dapat kegunaannya.
Manfaat Indikasi Geografis melestarikan keindahan alam, kearifan Selain itu, IG juga tidak dapat
IG menawarkan banyak manfaat tradisional, dan sumber daya hayati. didaftarkan apabila merupakan nama
perlindungan, termasuk memperjelas Tentunya hal ini akan memengaruhi yang telah digunakan sebagai suatu
identifikasi produk dan menghindari pengembangan pertanian dan wisata. IG varietas tanaman yang digunakan
praktik persaingan curang. IG juga akan dilindungi selama reputasi, kualitas, untuk varietas tanaman sejenis. Aturan
memberikan perlindungan konsumen dan karakteristiknya terjaga. ini terkecuali jika ada penambahan
dari penyalahgunaan reputasi, Namun, ada pula IG yang tidak padanan kata yang mengacu pada faktor
menjamin kualitas produk, dan dapat didaftarkan. Permohonan IG tidak kesamaan IG.¢
memberikan kepercayaan pada dapat diproses apabila bertentangan
konsumen. Selain membina produsen dengan ideologi negara, peraturan

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 4 5
BELAJAR KI-LAT

Merek Terdaftar,
Pelindungan Lancar
Rupanya, penting bagi pencipta atau penyedia
barang dan jasa untuk mendaftarkan merek yang
mereka buat. Tidak sedikit dari mereka menerapkan
sejumlah kiat untuk memperkuat penjenamaan diri.

P
roses terciptanya sebuah
merek dagang atau merek
jasa ternyata tidak hanya
meliputi penjenamaan dengan
logo yang menarik hati. Proses ini juga
mengharuskan calon pemilik hak merek
memikirkan berbagai potensi dan
kemungkinan agar perkembangan produk
yang dihasilkan dapat terwadahi dalam
filosofi jenamanya.
Tidak sedikit pencipta atau penyedia
barang dan jasa menerapkan sejumlah
kiat untuk memperkuat penjenamaan diri.
Misalnya, dengan mengutak-atik kata dan

46 | MEDIA HKI
BELAJAR KI-LAT

istilah dalam berbagai bahasa, merancang tanggung jawab moral dan sosial untuk pemerintah, kecuali atas persetujuan
logo yang paling representatif dan sesuai mendaftarkan merek yang sesuai dengan tertulis dari pihak yang berwenang.
dengan target pasar yang dituju, atau kualitas, manfaat, atau khasiat dari Sebagai pembeda dari barang dan jasa
merumuskan kekhasan pribadi sehingga barang dan jasa yang diproduksi. Jika lain, merek harus memiliki ciri khas yang
dapat diidentikkan dengan produk yang pemilik usaha mampu menghindari hal- unik dan mudah diingat.
dihasilkan. hal tersebut sambil memastikan bahwa
Jenama atau merek yang sudah merek yang dibuat bukanlah nama umum 3. Surat rekomendasi
dipertimbangkan dengan baik bisa atau lembaga milik umum, pendaftaran Pencipta atau penyedia barang dan jasa
didaftarkan ke Direktorat Jenderal merek tentu akan berlangsung dengan yang bertindak sebagai pemohon usaha
Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian lancar. mikro dan kecil (UMK) memerlukan surat
Hukum dan HAM (Kemenkumham). Merek yang telah terdaftar dapat rekomendasi usaha kecil dan menengah
Apakah hal ini merupakan suatu dipantau melalui situs web khusus (UKM) binaan atau surat keterangan
keharusan? Apa urgensi dan manfaat dari yang disediakan oleh DJKI. Pada alamat UKM binaan dinas. Format surat ini bisa
pendaftaran merek? pdki-indonesia.dgip.go.id, laman diunduh pada laman https://dgip.go.id/
Rupanya, penting bagi pencipta Pangkalan Data Kekayaan Intelektual menu-utama/merek/syarat-prosedur.
atau penyedia barang dan jasa untuk (PDKI) akan terbuka. Di sana, pemilik
mendaftarkan merek yang mereka bisnis dapat memilih menu “Merek” 4. Surat pernyataan
buat. Pasalnya, merek merupakan alat dan menuliskan nama merek yang ingin Selain surat rekomendasi, pemohon yang
bukti kepemilikan hak atas produk dicari. Pengecekan merek penting untuk merupakan bagian dari UMK juga perlu
yang telah didaftarkan. Saat seseorang dilakukan agar pencipta atau penyedia mencantumkan surat pernyataan UMK
mendaftarkan suatu merek, merek lain barang dan jasa bisa mengetahui apakah yang dilengkapi dengan meterai. Format
yang sama—baik secara keseluruhan ada merek lain yang memiliki kemiripan surat ini bisa diunduh pada laman https://
atau pada pokoknya—akan ditolak dengan merek yang telah dibuat. dgip.go.id/menu-utama/merek/syarat-
pendaftarannya. Dengan demikian, Setelah memastikan bahwa merek prosedur.
mendaftarkan merek dapat mencegah yang dibuat telah memenuhi kriteria,
Selanjutnya, pemohon dapat
mengajukan pendaftaran merek melalui
Merek tidak boleh menyerupai nama orang terkenal DJKI dengan mengakses laman https://
dan badan hukum, bendera dan lambang negara, merek.dgip.go.id. Merek yang diajukan
serta tanda atau cap resmi yang digunakan lembaga akan melalui pemeriksaan formalitas
selama 15 hari. Setelah dinyatakan tidak
pemerintah, kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak ada keberatan, merek akan melalui
yang berwenang. pemeriksaan substantif selama 150
hari. Merek yang dinyatakan lolos akan
orang atau pihak lain memakai nama yang pencipta atau penyedia barang dan jasa segera terdaftar dan diterbitkan sertifikat
sama dalam peredaran barang atau jasa bisa menyiapkan sejumlah dokumen yang mereknya oleh DJKI.
sejenis. diperlukan dalam pendaftaran merek. Menariknya, permohonan pendaftaran
Selain merek yang sama secara Dokumen-dokumen tersebut adalah merek menggunakan sistem first to file
keseluruhan, merek yang bertentangan sebagai berikut: yang memberikan hak eksklusif terhadap
dengan ideologi negara, peraturan pihak yang terlebih dahulu mengajukan
perundang-undangan, moralitas, agama, 1. Identitas pencipta atau pendaftaran. Hak eksklusif ini meliputi
kesusilaan, atau ketertiban umum juga penyedia barang dan jasa penggunaan merek serta pemberian izin
ditolak pendaftarannya. Itu sebabnya, Pengajuan yang dilakukan perorangan ataupun pelarangan kepada pihak lain
pemilik usaha harus berhati-hati disertai bukti identitas berupa kartu tanda untuk menggunakan merek.
dalam memilih merek. Tidak hanya itu, penduduk (KTP) serta salinan akta dan Merek yang telah terdaftar
merek yang memuat unsur yang dapat surat keputusan pendirian perusahaan. mendapatkan perlindungan hukum
menyesatkan masyarakat tentang asal, Jika pengajuan dilakukan atas nama selama 10 tahun sejak tanggal
kualitas, jenis, ukuran, macam, serta badan usaha, KTP direktur utama juga penerimaan permohonan pendaftaran
tujuan penggunaan barang dan/atau jasa diperlukan. merek pertama kali dan dapat
yang dimohonkan pendaftarannya atau diperpanjang secara berkala. Dengan
merupakan nama varietas tanaman yang 2. Label atau etiket merek begitu, para pemilik usaha semestinya
dilindungi untuk barang dan/atau jasa Merek tidak boleh menyerupai nama tidak lagi ragu untuk mengekspresikan
yang sejenis juga ditolak pendaftarannya. orang terkenal dan badan hukum, kreativitas dengan menghasilkan barang-
Dengan demikian, pencipta atau bendera dan lambang negara, serta tanda barang bermerek yang memiliki ciri khas
penyedia barang dan jasa memiliki atau cap resmi yang digunakan lembaga personal yang kuat dan tepat. ¢

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 4 7
SAPA DAERAH

SUMATERA UTARA

Kanwil Sumut: HKI Dorong


Kemajuan Sektor Ekonomi
MEDAN (10/3) – Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
merupakan salah satu faktor yang mendorong
kemajuan sektor ekonomi. Perlindungan hukum
terhadap HKI akan memberikan kontribusi ekonomi
yang besar, baik bagi para penemu/pencipta/
pendesain maupun negara. Hal ini disampaikan
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan
HAM Sumatera Utara (Kakanwil Kemenkumham
Sumut) Imam Suyudi dalam kegiatan Promosi dan
Diseminasi Merek di Hotel Karibia pada Jumat (10/3).
Pada acara tersebut, turut hadir para pimpinan
tinggi Kanwil Sumut.

RIAU

Mobile Intellectual Property


Clinic di Kabupaten Indragiri
Hulu
RENGAT (22/2) – Kanwil Kemenkumham Riau
mengadakan kegiatan Mobile Intellectual Property
Clinic (MIC) di Kabupaten Indragiri Hulu pada
Selasa (21/2). Pada acara ini, Subbidang Pelayanan
Kekayaan Intelektual (KI) melaksanakan
pendampingan pendaftaran KI, pembentukan One
Village One Brand (OVOB), dan pembentukan Sentra
KI. Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan
(Disperindag) Indragiri Hulu, OVOB dengan nama
Taja Usaha Angkat Hasil Industri Kecil Menengah
(TUAH IKM) telah disiapkan untuk produksi kerupuk
bawang unggulan Kabupaten Indragiri Hulu.

PAPUA

Edukasi Pencegahan dan


Penegakan Hukum HKI di
Papua
JAYAPURA (2/3) – Kanwil Kemenkumham Papua
gelar kegiatan edukasi dan imbauan pencegahan
pelanggaran HKI bagi instansi terkait dengan tema
“Pembentukan Budaya Hukum dalam Pencegahan
Pelanggaran KI Mendorong Sertifikasi Pusat
Perbelanjaan pada Tahun Merek 2023” di ballroom
lantai 2, Hotel Aston Jayapura. Dalam sambutannya,
Kepala Divisi (Kadiv) Keimigrasian Ian Fidihanto
Markos yang mewakili Kakanwil Kemenkumham
Papua mengatakan, kerja sama dengan instansi
terkait dalam pencegahan dan penegakan hukum
HKI perlu dilakukan melalui sertifikasi pusat
perbelanjaan.

48 | MEDIA HKI
SAPA DAERAH

SULAWESI TENGAH

Kanwil Sulteng Serahkan


Surat Pencatatan Ciptaan
dan Merek
PALU (27/2) – Hak cipta dan hak merek merupakan
dua hal penting dalam pembangunan ekonomi suatu
wilayah. Sayangnya, pelanggaran KI masih sering
terjadi. Untuk itu, Kanwil Kemenkumham Sulawesi
Tengah (Sulteng) berupaya melakukan perlindungan
KI. Sebagai bentuk dukungan, pada Senin (27/2),
bertempat di Kanwil Kemenkumham Sulteng,
Kakanwil Budi Argap Situngkir beserta para kadiv
melaksanakan penyerahan surat pencatatan ciptaan
di bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra serta
sertifikat untuk merek Zelio yang berlaku selama 10
tahun.

KALIMANTAN SELATAN

Kemenkumham Kalsel
Resmikan IP Corner Pertama
di Perguruan Tinggi Kalsel
PELAIHARI (21/3) – Bersama Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Tanah Laut, Kanwil Kemenkumham
Kalimantan Selatan (Kalsel) meresmikan Intellectual
Property (IP) Corner Politeknik Negeri Tanah Laut,
Selasa (21/3). IP Corner tersebut diresmikan oleh
Kakanwil Kemenkumham Kalsel Faisol Ali bersama
Asisten III Bidang Administrasi Umum Safarin yang
mewakili Bupati Tanah Laut. Keduanya didampingi
Direktur Politeknik Negeri Tanah Laut Mufrida Zein.
Kakanwil Faisol Ali menyampaikan komitmennya
untuk memberikan perlindungan KI di Kalsel
dengan metode “jemput bola”.

DI YOGYAKARTA

Geographical Indication
Drafting Camp di Yogyakarta:
Pertama di Indonesia
SLEMAN (13/3) – Kanwil Kemenkumham Daerah
Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar Geographical
Indication Drafting Camp pertama di Indonesia.
Kegiatan ini diikuti oleh Masyarakat Perlindungan
Indikasi Geografis (MPIG) se-DIY, Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)
se-DIY, serta dinas-dinas terkait pelindungan KI di
DIY. Kegiatan yang disertai dengan pendampingan
penyusunan dokumen deskripsi indikasi geografis
(IG) ini menghadirkan narasumber dari Direktorat
Merek dan IG Direktorat Jenderal KI (DJKI) serta
Dinas Koperasi dan UKM DIY.

V O L U M E I I / TA H U N V 2 0 2 3 | 4 9
SAPA DAERAH

JAWA TENGAH

Kadiv Yankumham
Resmikan Klinik KI
Kabupaten Magelang
MAGELANG (20/1) – Kadiv Pelayanan Hukum dan
HAM (Yankumham) Kanwil Kemenkumham Jawa
Tengah (Jateng) Nur Ichwan meresmikan Klinik KI
Kabupaten Magelang pada Jumat (20/1). Fasilitas
tersebut berlokasi di Gedung Kantor Bappeda
dan Litbangda Kabupaten Magelang. Klinik KI
Kabupaten Magelang diresmikan sebagai bentuk
nyata kerja sama dan sinergi yang telah terbangun
baik dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten
Magelang dalam rangka peningkatan pelayanan KI.

GORONTALO

Kemenkumham Gorontalo
Ajak Kolaborasi Bank
Indonesia
GORONTALO (2/2) – Sebagai respons atas
dicanangkannya Tahun Merek 2023, pada
Kamis (2/2), Kanwil Kemenkumham Gorontalo
mengajak Bank Indonesia (BI) untuk bekerja
sama dan berkolaborasi, khususnya pada
pelayanan KI untuk pelaku usaha mikro, kecil,
dan menengah (UMKM) binaan BI. Dengan
dipimpin oleh Kadiv Yankumham Hadiyanto,
kolaborasi ini diharapkan dapat menghadirkan
merek unggulan dari setiap desa di Provinsi
Gorontalo.

BENGKULU

Sosialisasi Promosi dan


Diseminasi KI Dibuka di Kota
Bengkulu
BENGKULU (21/2) – Kakanwil Kemenkumham
Bengkulu Erfan membuka kegiatan Sosialisasi
Promosi dan Diseminasi Kekayaan Intelektual di
Kota Bengkulu di Hotel Grage Bengkulu, Selasa
(21/2). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan
pemahaman KI dalam pendaftaran merek produk.
Tamu yang hadir dalam acara tersebut, antara lain,
Kadiv Yankumham Ika Ahyani Kurniawati, Kepala
Bidang (Kabid) Pelayanan Hukum Suriyanti, Kepala
Subbidang (Kasubbid) Pelayanan KI Tosimun, dan
Asisten III Bidang Administrasi Sekretariat Daerah
(Setda) Provinsi Bengkulu Ika Joni Ikhwan.

50 | MEDIA HKI

Anda mungkin juga menyukai