ANALISA TITIK KRITIS LABORATORIUM

No. Dokumen :
No. Revisi : 02
SOP
Tanggal Terbit : 3 Januari 2022
Halaman :1/4
dr. Ida Megawati
Puskesmas Dinoyo
NIP. 19700412 199802 2 008

Titik Kritis Laboratorium adalah suatu hasil pemeriksaan

laboratorium yang mengindikasikan kelainan/gangguan yang
mengancam jiwa, memerlukan perhatian atau tindakan medis
1 Pengertian
segera.
Nilai Normal Laboratorium adalah suatu nilai dalam rentang normal
hasil laboratorium yang telah disepakati.
Sebagai pedoman dalam melakukan analisa titik kritis di
2 Tujuan
laboratorium
1. Keputusan Kepala Puskesmas Dinoyo Nomor
188.45/13/35.73.302.013/2022 Tentang Pelayanan Laboratorium
di Puskesmas Dinoyo
3 Kebijakan
2. Keputusan Kepala Puskesmas Dinoyo Nomor
188.45/15/35.73.302.013/2022 Tentang Nilai Kritis Laboratorium
di Puskesmas Dinoyo
1. Standar Puskesmas Prov Jatim, 2013
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 43 tahun 2013
tentang Cara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik yang
Benar
4 Referensi
3. Pedoman Interpretasi Data Klinik 2011
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 1792 tahun 2010
tentang Pedoman Pemeriksaan Kimia Klinik
5. Kesepakatan nilai normal dan nilai kritis Puskesmas Dinoyo
5 Alat dan bahan Register Laboratorium
6 Prosedur / 1. Analisa Nilai Normal danTitik Kritis
Langkah– a) Nilai Normal dan Titik Kritis ditentukan berdasar kesepakatan
langkah bersama dengan Dokter Penanggung Jawab
Laboratorium/Kepala Puskesmas mengacu pada refensi yang
berlaku
b) Petugas memastikan hasil Analisa diluar atau masuk nilai
kritis analisa
c) Rentang nilai normal disediakan pada lembar hasil

1/4
 laboratorium
d) Petugas segera melakukan analisa duplo apabila terjadi titik
kritis
2. Analisa Duplo
a) Petugas Laboratorium menentukan bahwa analisa berada
pada titik kritis
b) Segera dilakukan pemeriksaan kembali/duplo pada spesimen
tersebut dengan memperhatikan faktor analisa (spesimen,
instrumen dan reagensia)
c) Perlakuan dan pelaksanaan Analisa duplo sama seperti
analisa yang pertama
3. Penyampaian hasil titik kritis
a) Petugas menyampaikan hasil pemeriksaan segera langsung
kepada dokter pemeriksa/klinik setelah analisa selesai
b) Petugas Poli/Dokter pemeriksa memberi tanda khusus di
rekam medis penderita
c) Petugas memantau analisa titik kritis melalui regester titik kritis
4. Penanggung jawab laboratorium memantau pelaksanaan analisa
titik kritis secara berkala
5. Penanggung Jawab Laboratorium dapat melakukan evaluasi
terhadap nilai normal dan titik kritis serta menerapkan sesuai
prosedur
7 Diagram Alir
1. Nilai normal dan titik kritis ditetapkan masing-masing
pemeriksaan
2. Petugas laboratorium dapat melaporkan hasil titik kritis kepada
Hal – hal yang penanggung jawab laboratorium/dokter pemeriksa dengan segera
8 Perlu 3. Apabila terdapat analisa diluar ketentuan yang baku/normal,
Diperhatikan Petugas Laboratorium berpedoman pada standar baku
laboratorium yang berlaku
4. Melakukan penyesuaian apabila terdapat prosedur baru suatu
analisa
1. Ruang Pendaftaran dan Rekam Medis
2. Ruang Pemeriksaan Umum
3. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
9 Unit Terkait
4. Ruang KIA, KB dan Imunisasi
5. Ruang Harmoni
6. Ruang Tindakan dan Gawat Darurat
10 Dokumen Terkait 1. Register Laboratorium

2/4
 2. Register Nilai Kritis

Rekaman Historis Di halaman selanjutnya

11
Perubahan

3/4
 Rekaman Historis Perubahan
Tgl mulai
No Yang diubah Isi perubahan
diberlakukan
1 Referensi Penyesuaian Surat Keputusan 26 April 2019
2 Rentang Nilai Penyesuaian nilai normal dan nilai kritis 26 April 2019
3 Referensi Penyesuaian Surat Keputusan 3 Januari 2022
4 Rentang Nilai Penyesuaian nilai normal dan nilai kritis 3 Januari 2023

4/4
 ANALISA TITIK KRITIS LABORATORIUM

No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi : 02
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman :

dr. Ida Megawati

Puskesmas Dinoyo
NIP. 19700412 199802 2 008

Ruang Layanan :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

NO KEGIATAN YA TIDAK
Apakah Petugas melakukan Analisa Nilai Normal dan Titik Kritis
1
dengan benar?
Apakah petugas melakukan Analisa Duplo apabila hasil pemeriksaan
2
di rentang titik kritis?
Apakah petugas Lab melakukan Penyampaian hasil titik kritis sesuai
4
prosedur?
Apakah Petugas memantau pelaksanaan analisa titik kritis secara
5
berkala?
Apakah Petugas melakukan evaluasi terhadap nilai normal dan titik
6
kritis serta menerapkan sesuai prosedur?

Jumlah

Malang,

Pelaksana, auditor

5/4