Anda di halaman 1dari 26

STERILISASI

Ultrasonic Cleaning Unit


 Membersihkan debris dan
mengurangi kontaminasi
pathogen dengan cara ultrasonik
 Alat diisi dengan larutan
antimikroba yang cocok dengan
alat ultrasonik kemudian debris
dibersihkan dengan gerakan
ultrasonik melalui pembentukan
gelembung-gelembung kecil.

Sterilizer-Autoclave (Saturated
Steam)
 Membunuh semua mikroba, virus,
bakteri dan fungi untuk mensterilkan
instrument
 Menggunakan tekanan uap 15 psi
pada suhu 250o selama 20 menit

Statim G4 Cassete Autoclave


 Membunuh semua mikroba, virus,
bakteri dan fungi
 Mensterilkan instrument dan
handpiece

1
STERILISASI

Handpiece Maintenance System


Assistina
 Membilas air yang tersisa di saluran
handpiece high speed maupun low
speed
 Membersihkan debris di dalam
handpiece
 Melubrikasi handpiece

Sterilization Pouches
 Melindungi instrument-
instrumen yang sudah
disterilisasi

2
MIXING

Mixing Gun for Dental Impression


Material
 Mencampur bahan polyvinylsiloxane,
polysufida, polieter untuk pencetakan
 Mencampur bahan base dan katalis

Alginator
 Mengaduk alginate, hidrokoloid
irreversible secara otomatis

Vibrator for Laboratory


 Menggetarkan material di dalam mixing
bowl untuk menghilangkan gelembung
di dalam gips

4
MIXING

Amalgamator dan Amalgam


Capsule
 Mencampurkan alloy dan merkuri
amalgam di dalam kapsul
 Proses pencampuran amalgam
disebut amalgamasi atau triturasi

Amalgam Carrier
 Membawa dan meletakkan
amalgam di dalam kavitas
preparasi

5
DIAGNOSIS

Digital Intraoral X-Ray Unit


 Mengambil foto intraoral gigi dengan
menggunakan film radiografi atau
secara digital

Portable X-Ray Unit


 Mengambil gambar radiografi intraoral
secara portable
 Menggunakan film sensor digital untuk
mendapatkan gambaran radiografis

Film Radiografi Digital


 Menangkap gambaran gigi secara
radiograf dan menampilkan hasil
secara digital

6
DIAGNOSIS

Digital Panoramic/Cephalometric
Imaging
 Mengambil gambar panoramik dan
sefalometri secara digital tanpa film
atau menggunakan film

Cone-Beam Three
Dimensional (3D Imaging
System
 Menghasilkan diagnosis
gambaran 3 dimensi kepala,
leher, maupun dalam rongga
mulut

Diagnodent
 Mendeteksi karies di struktur gigi
 Menggunakan teknologi laser untuk
mendeteksi karies dan
menampilkannya pada layar tv

7
DIAGNOSIS

Spectra Fluorescence Caries


Detection Aid System
 Mendeteksi adanya karies
 Menggunakan sinar fluoresens
untuk mendeteksi karies di fissur

CAD/CAM Machine
 Mengambil gambar anatomi gigi,
gingiva margin, permukaan
oklusal, kontak mesial/distal ke
dalam komputer

CAD/CA Milling Machine


 Membentuk crown gigi dari hasil
scan computer CAD/CAM

8
OPDENT

Fiberoptic High-Speed Handpiece


 Memotong struktur gigi, memotong
tulang, membersihkan karies dengan
menggunakan bur
 Memiliki lampu sehingga bisa
mengiluminasi daerah gigi selama
preparasi

Slow-Speed Motor with Contra


Angle Handpiece
 Digunakan bersama bur untuk
pembersihan karies, finishing,
polishing, pengaturan oklusi dan
profilaksis

Prophy Slow-Speed Handpiece


 Mempoles gigi dengan bur/sikat
profilaksis

10
OPDENT

Explorer
 Untuk memeriksa karies, kalkulus,
furkasi gigi
 Jenis-jenisnya antara lain:
1. Orban
2. Pigtail
3. Shepherd’s hook

Enamel Hatchet
 Memotong, membersihkan dan
menghaluskan dinding kavitas pasca
preparasi
 Membersihkan enamel yang tidak didukung
dentin
 Dilakukan dengan gerakan menekan (push
motion)

Enamel Hoe
 Membersihkan dan menghaluskan
lantai dan dinding kavitas pasca
preparasi
 Dilakukan dengan gerakan
menarik (pull motion)

11
OPDENT

Spoon Excavator
 Membersihkan daerah karies yang
susah dijangkau

Rotary Instrument
 Bersama handpiece digunakan
untuk membersihkan karies gigi
 Membentuk dinding preparasi gigi
 Membentuk retensi kavitas

Endo Z Bur
 Untuk menghilangkan seluruh atap
kamar pulpa

12
OPDENT

Dental Dam Punch


 Menandai dan memberikan lubang
pada dental dam

Dental Dam Forceps


 Meletakkan dental dam clamp pada
gigi atau melepaskan clamp setelah
perawatan

Dental Dam Clamp


 Menjangkar dan menstabilkan
dental dam

13
OPDENT

Dental Dam Frame


 Menahan dental dam lepas dari gigi

Dental Dam
 Untuk Isolasi gigi dari saliva

Preframed Dental Dam


 Mengisolasi gigi pada perawatan gigi
 Dental dam ini hanya satu kali pakai

14
OPDENT

High-Volume (Velocity) Evacuator


(HVE) Tip
 Mengambil cairan dan debris dalam
jumlah besar di dalam rongga mulut

Low-Volume (Velocity) Saliva


Ejector Tip
 Mengambil cairan saliva dalam
jumlah kecil di dalam rongga
mulut

Isolite-Illuminated Dental Isolation


System
 Meretrak dan menyedot saliva di
dalam rongga mulut
 Menyediakan pencahayaan pada
area kerja
 Menahan rongga mulut pasien tetap
terbuka selama perawatan

15
OPDENT

Tofflemire/Matrix Band
Retainer
 Menahan dan menstabilkan matrix
band saat kondensasi material
restorasi pada kavitas kelas 2

Matrix Band
 Menggantikan dinding proksimal yang
hilang sehingga material restorasi dapat
dikondensasi pada kavitas kelas 2

Matrix Band System


 Menggantikan dinding proksimal
yang hilang sehingga material
restorasi dapat dikondensasi pada
kavitas kelas 2

16
OPDENT

Wooded Wedges
 Menjaga matrix band berada pada
margin gingiva pada preparasi kelas II,
III dan kelas IV
 Wedges biasanya diletakkan pada
embrasur gingival di sebelah lingual

Liner Applicator
 Untuk aplikasi material liner
(misalnya kalsium hidroksida atau
glass ionomer) di dasar kavitas

Condenser (Plugger)
 Untuk memadatkan dan
mengkondensasi amalgam, komposit
maupun tambalan sementara

17
OPDENT

Interproximal Condenser
 Memadatkan amalgam, komposit pada
area interproksimal

Burnishers-Football, Ball, Arcon


 Menghaluskan permukaan amalgam
sebelum kondensasi
 Membentuk kontur matrix sebelum
pemasangan

T-Ball Burnisher
 Menghaluskan permukaan amalgam
sebelum kondensasi
 Membentuk permukaan amalgam

18
OPDENT

Articulating Paper Holder


 Membawa kertas articulating paper
 Untuk memeriksa oklusi sentrik
dan oklusi lateral.

Sectional Matrix System


 Menggantikan dinding proksimal pada
saat restorasi kelas II
 Terdiri atas ring (cincin), Matrix dan
wedge

Applicator
 Mengaplikasi conditioner,
primer, bahan bonding pada
gigi yang sudah dipreparasi

19
OPDENT

Well for Composite Material


 Wadah untuk menyimpan material
etsa, primer, bonding, maupun
komposit

Composite Placement Instrument


 Instrumen untuk membawa material
komposit ke dalam gigi
 Mengaplikasikan, kondensasi maupun
mengukir material komposit

Composite Burnisher
 Membentuk komposit menyerupai
anatomi oklusal gigi
 Untuk mendapatkan hasil akhir
konturing pit, fissure, dan groove

20
OPDENT

Curing Light-Battery Operated


 Mengeraskan material seperti bonding,
komposit, sealer yang terpolimerisasi
oleh sinar light cure

Protective Shield for Curing Light


 Melindungi mata dari cahaya sinar light
cure
 Warna orange melindungi sinar bahaya
baik operator maupun pasien dari sinar
light cure

LED and Halogen Radiometers


 Mengukur daya sinar light cure LED
maupun halogen
 Light cure sebaiknya rutin dites daya
sinarnya untuk menghindari komposit
yang tidak terpolimerisasi sempurna
karena daya light cure yang menurun

21
OPDENT

Finishing Strip
 Untuk finishing dan memperhalus
permukaan interproksimal
tumpatan/bahan restorasi

Sandpaper Disc
 Untuk mengkontur permukaan restorasi
 Untuk polishing (extra fine grit)

Composite Disc
 Untuk mengkontur restorasi
 Untuk polishing permukaan restorasi
(extra fine grit)

22
OPDENT

Rubber Points
 Untuk polishing permukaan restorasi,
komposit, amalgam

Optishine
 Untuk polishing permukaan tumpatan
komposit supaya mengkilap

Optidisc
 Untuk polishing restorasi komposit,
 Optidisc tersedia dari berbagai tingkat
kehalusan (paling kasar, kasar, halus,
paling halus)

23
OPDENT

Air Abrasion Unit and Handpiece


Attachment
 Untuk preparasi gigi dari kelas I-VI
 Untuk preparasi oklusal pada fissure
sealant
 Menggunakan partikel alpha-alumina
untuk membersihkan karies dan
preparasi gigi

Air Polisher
 Untuk polishing gigi dengan
tekanan udara, air dan partikel
natrium bikarbonat

Dental Loupe
 Kacamata pembesar untuk
memudahkan penglihatan operator

24
ENDO

Vitalometer/Pulp Tester
 Untuk mengetes vitalitas pulpa gigi
 Menghasilkan impuls listrik yang
menghasilkan reaksi pada pulpa gigi
vital

Endodontic Long-Shank Spoon


Excavator
 Membersihkan jaringan pulpa koronal,
karies dan semen sementara

Endodontic Explorer
 Mencari lokasi orifis dalam
perawatan endodontik

26
ENDO

Endodontic File-Hedstrom
 Membersihkan dinding saluran akar
 Membesarkan dan menghaluskan dinding
dalam saluran akar
 Digunakan saat koronal flaring

Reamer
 Memotong dan menghaluskan dinding
dentin saluran akar
 Memperlebar dinding dalam saluran akar
 Digunakan dengan gerakanan berputar
(twisting motion)

Endodontic Stand
 Wadah untuk meletakkan file dan reamer
 Bisa digunakan untuk mengukur panjang
file dan reamer dengan penggaris
millimeter yang terpasang di container

28
ENDO

Electronic Apex Locator


 Mengukur panjang saluran akar
gigi secara elektrik
 Dipasangkan dengan file atau
reamer di saluran akar yang
kering/basah

Gates Glidden Bur atau Drill


 Melebarkan dinding kamar pulpa
 Membuka orifice saluran akar

Endodontic Irrigating
Syringe
 Membawa dan mendeponir
saluran irigasi ke dalam saluran
akar untuk pembersihan selama
proses debridement

29
ENDO

Lentulo Spiral
 Meletakkan sealer endodontik di
dalam saluran akar sebelum peletakan
gutta percha
 Lentulo digunakan menggunakan
handpiece low speed

Gutta Percha Warming Unit


 Menghangatkan gutta percha di
sebelum digunakan
 Menginjeksi gutta percha
thermoplastik ke dalam saluran
akar

Endodontic Spreader
 Mengkondensasi gutta perha secara
lateral di saluran akar

30

Anda mungkin juga menyukai