Anda di halaman 1dari 3

TINDAKAN MEDIS

MENJAHIT LUKA (15 LAPORAN SETAHUN)


1. KU: luka robek di jari kelingking kaki kiri
S: os. Datang ke ugd puskesmas tanjung balai karimun dengan keluhan luka robek di
jari keIingking kaki kiri kena besi tiang bendera
O: td: 120/80, rr: 20 , hr: 80, t: 36°C
Mata: an-/-, ikt -/-,
Tht: kesan tenang
Thorax:
Cor: s1s2 tunggal reguler murmur –
Pulmo: ves +/+, rh -/-, wh -/-
Abd: distensi -, peristaltik (+)
Eks: inferior dextra dbn
Inferior sinistra: laserasi pedis sinistra Digiti V
Prosedur tindakan:
1. Cuci tangan dengan handscrub dan keringkan, kemudian memakai
2. sarung tangan bersih
3. Memeriksa kelengkapan peralatan tindakan
4. Membersihkan luka dengan cairan antiseptik
5. Mengganti sarung tangan dengan sarung tangan steril
6. Memberikan anestesi di jaringan sekitar luka dengan anestesi lokal (lidocain)
bila perlu dibersihkan luka dengan cairan NaCl 0,9 %
7. Bila luka kotor dan dalam gunakan larutan H2O2 atau pehidrol 10%
8. Memasang duk steril
9. Menggunakan jarum untuk menjahit kulit, masukkan benang ke lubang jarum,
pada penggunaan jarum melengkung atau (curved needle) dari arah dalam ke
luar
10. Memegang jarum menggunakan klem kemudian mulai menjahit luka.
11. Jika luka dalam sampai jaringan otot maka dijahit lapis demi lapis (jenis benang
disesuaikan dengan jaringan yang robek)
12. Mengikat benang dengan menggunakan simpul potong benang, sisakan
sepanjang 1 mm untuk jahitan dalam dan 0.65 cm untuk jahitan luar
13. Melanjutkan jahitan luka sampai terjadi penutupan luka
14. Memberikan desinfektan pada jahitan
15. Menutup dengan kassa steril dan hipafix
16. Membersihkan alat
17. Melepas sarung tangan dan mencuci tangan
Penatalaksanaan:
Asam mafenamat 3x500mg
amoxicillin 3x500mg (3hr)
Vitamin c 1x500mg
Edukasi:
- Luka jangan sampai basah dan terbuka selama 3hari
- Kontrol setelah 3 hari
- Cukup mengkonsumsi makanan yang mengandung protein (telur, ikan dll)

KU: luka robek di punggung kaki


S: os. datang ke UGD puskesmas tanjung balai karimun dengan keluhan luka robek di
punggung kaki kiri lebar ± 2cm, dalam ± 1cm, os mengatakan bahwa sebelumnya
terkena ujung keramik.
O: TD: 120/80, RR: 20 , HR: 80, T: 36°C
Mata: an-/-, ikt -/-,
THT: kesan tenang
Thorax:
Cor: s1s2 tunggal reguler murmur –
Pulmo: ves +/+, rh -/-, wh -/-
Abd: distensi -, peristaltik (+)
Eks: inferior dextra dbn
Inferior sinistra: laserasi dorsum pedis sinistra
Prosedur tindakan:
18. Cuci tangan dengan handscrub dan keringkan, kemudian memakai
19. sarung tangan bersih
20. Memeriksa kelengkapan peralatan tindakan
21. Membersihkan luka dengan cairan antiseptik
22. Mengganti sarung tangan dengan sarung tangan steril
23. Memberikan anestesi di jaringan sekitar luka dengan anestesi lokal (lidocain)
bila perlu dibersihkan luka dengan cairan NaCl 0,9 %
24. Bila luka kotor dan dalam gunakan larutan H2O2 atau pehidrol 10%
25. Memasang duk steril
26. Menggunakan jarum untuk menjahit kulit, masukkan benang ke lubang jarum,
pada penggunaan jarum melengkung atau (curved needle) dari arah dalam ke
luar
27. Memegang jarum menggunakan klem kemudian mulai menjahit luka.
28. Jika luka dalam sampai jaringan otot maka dijahit lapis demi lapis (jenis benang
disesuaikan dengan jaringan yang robek)
29. Mengikat benang dengan menggunakan simpul potong benang, sisakan
sepanjang 1 mm untuk jahitan dalam dan 0.65 cm untuk jahitan luar
30. Melanjutkan jahitan luka sampai terjadi penutupan luka
31. Memberikan desinfektan pada jahitan
32. Menutup dengan kassa steril dan hipafix
33. Membersihkan alat
34. Melepas sarung tangan dan mencuci tangan
Penatalaksanaan:
Asam mafenamat 3x500mg
amoxicillin 3x500mg (3hr)
Vitamin c 1x500mg
Edukasi:
- Luka jangan sampai basah dan terbuka selama 3hari
- Kontrol setelah 3 hari
- Cukup mengkonsumsi makanan yang mengandung protein (telur, ikan dll)

Anda mungkin juga menyukai