Anda di halaman 1dari 19

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa :JHERIS

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 044182458


Tanggal Lahir :KADIDI SIDRAP, 16 SEPTEMBER 2000
:HKUM4102/ HUKUM DAN
Kode/Nama Mata Kuliah
MASYARAKAT
Kode/Nama Program Studi :311/ ILMU HUKUM

Kode/Nama UPBJJ :80/MAKASSAR

Hari/Tanggal UAS THE :JUMAT / 30 DESEMBER 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN RISET, DAN
TEKNOLOGI UNIVERSITAS
TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Surat Pernyataan Mahasiswa
Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa :JHERIS


NIM 044182458
Kode/Nama Mata Kuliah :HKUM4102/ HUKUM DAN MASYARAKAT
Fakultas :HUKUM
Program Studi :311/ ILMU HUKUM
UPBJJ-UT :80/ MAKASSAR

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
MAKASSAR, 30 DESEMBER 2022

Yang Membuat Pernyataan

JHERIS
1. Pertanyaan: a. Berdasarkan kasus di atas, bagaimana analisis Anda jika kasus tersebut diselesaikan melalui
mekanisme restorative justice? Jabarkanlah analisis Anda!
Jawab :

Menurut analisis saya KDRT merupakan salah satu tindak pidana yang diatur oleh undangundang khusus,
yaitu UU No. 23 Tahun 2004. Oleh karena itu, konsep restorative justice dapat digunakan untuk
menangani perkara KDRT. Mekanisme Secara Restorative Justice Perkara Dalam Rumah Tangga
Berdasarkan Sistem Hukum di Indonesia Kewajiban Masyarakat Dan Pemerintah Ditinjau Dari Pasal 15 Uu
No.23 Tahun 2004 Tentang PKDRT Setiap masyarakat wajib melakukan upaya-upaya pencegahan terjadinya
kekerasan dalam rumah tangga sesuai batas kemampuanya jika mengetahui atau melihat perkara ini secara
langsung,dan hal ini sudah diatur 185 dalam pasal 15 UU No 23 /2004tentang Penghapusan Kekerasan Dalam
Rumah Tangga. Dalam pasal tersebut peran masyarakat sangat diperlukan untuk :
1. Mencegah berlangsungnya tindak pidana;
2. Memberikan perlindungan kepada korban;
3. Memberikan pertolongan darurat; dan
4. Membantu proses pengajuan permohonan penetapan perlindungan.
Secara teori, terdapat berbagai macam bentuk musyawarah yang dapat diterapkan dalam konteks
ini, antara lain negosiasi, mediasi, dan konsolidasi.
Dari ketiga bentuk musyawarah ini, tampaknya negosiasi merupakan jalan yang paling
baik, dipandang dari sisi penyelesaian internal kekeluargaan, karena perkara kekerasan rumah tangga tentu
akan membuka peluang untuk mengungkapkan hal-hal yang dianggap aib di dalam keluarga. Secara kultural
dalam masyarakat Indonesia pun, halhal yang dianggap aib oleh keluarga
masih merupakan hal tabu untuk dikemukakan di hadapan umum.
Perlindungan Korban Tindak Pidana KDRT Berdasarkan UU NO. 23 Tahun 2004 Pengaturan
penyelesaian perkara kekerasan dalam rumah tangga pada kenyataannya diselesaikan
dengan peraturan yang lex generalis dan peraturan yang lex specialis. Sebelum lahirnya UndangUndang
Nomor 23 Tahun 2004, penyelesaian perkara kekerasan dalam rumah tangga lebih
banyak menggunakan ketentuan lex generalis, misalnya penggunaan Pasal 351 ayat (1) dan Pasal 356 ke-1
KUHP.
Padahal secara teori, kekerasan rumah tangga tidak hanya berupa kekerasan fisik semata, tetapi juga
kekerasan psikis, kekerasan seksual, dan kekerasan ekonomi. Sehingga dengan melihat
pengaturan yang ada di dalam KUHP sebagai lex generalis, tidak dapat menyelesaikan permasalahan
kekerasan psikis, kekerasan seksual dan kekerasan ekonomi. Untuk memperbaiki kelemahan yang ada di
dalam tubuh lex generalis tersebut, lahirlah Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 yang secara khusus mengatur
mengenai kekerasan dalam lingkup rumah tangga.
UndangUndang
inicukupmemberikanpembatasangerak bagi pelaku tindak kekerasan dalam rumah tangga. Undang-undang
ini dilatarbelakangi oleh pola pikir bahwa kekerasan dalam rumah tangga merupakan pelanggaran hak asasi
manusia dan kejahatan terhadap martabat kemanusiaan serta bentuk diskriminasi yang harus dihapus.
Undang-undang ini juga tidak menutup mata terhadap sebagian besar kejadian yang menjadikan perempuan
sebagai korbandalamkekerasan, sehingga sudah sepatutnyalah apabila negara dan/atau masyarakat
memberikan perlindungan. Dengan begitu, undang-undang ini menganggap bahwa dirinya adalah suatu
pembaharuan hukum dari Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang khusus mengatur dalam lingkup
rumah tangga. Alasan yang digunakan disini adalah kekerasan dalam rumah tangga itu mempunyai kekhasan
dengan karakteristik sendiri sehingga perlu juga diatur secara khusus. Dengan demikian, setiap perbuatan
yang dimaksudkan di atas dalam batas lingkup rumah tangga dapatdiselesaikandenganmenggunakan
undang-undang ini.

b. Bagaimana analisis Anda tentang prinsip kepastian hukum dari kasus tersebut! Jawab :
Menurut analisis saya Penerapan asas keadilan terhadap tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga
berdasarkan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga
harus dipenuhi 4 (empat) syarat, yaitu equality atau kesamaan baik suami ataupun istri memiliki perlindungan
dan akibat hukum yang sama ketika salah satunya melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Kedua adalah
certainty atau kepastian hukum kepada setiap orang dalam rumah tangga, apa hak-hak dan kewajiban mereka,
siapa subjek dan objek. Ketiga adalah arrangement atau pengaturan baik kepada pelaku kekerasan dalam
rumah tangga terkait dengan akibat hukum atas tindakan melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Keempat
adalah implementation atau pelaksanaan dalam setiap penanganan kasus kekerasan dalam rumah tangga
selalu mengikuti amanat dalam UndangUndang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam
Rumah Tangga. Namun demikian terdapat kelemahan dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang
Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, yaitu tidak adanya pengaturan tentang pemberian restitusi
terhadap korban KDRT dan penjatuhan sanksi restitusi kepada pelaku KDRT, sehingga mengakibatkan
ketidakadilan bagi korban KDRT, dimana selain menanggung beban penderitaan secara psikis, korban KDRT
juga menanggung beban materiil. Upaya penegakan hukum yang memberikan keadilan bagi para pihak
terhadap tindak pidana

kekerasan dalam rumah tangga sehingga dapat mencegah terjadinya perceraian adalah harus menyentuh
3 (tiga) indikator, yaitu secara hukum dengan memaksimalkan peran subseksi hubungan masyarakat
kepolisian bekerja sama dengan dinas kependudukan dan KUA.

2. Pertanyaan: a. Bagaimana analisis Anda terhadap kasus di atas jika dikaitkan dengan teori
Pionir dari Charles Louis De Scondat!

Jawab:
Menurut analisis saya Inti ajaran lesprit de lois atau the spirit of laws (1948) hukum hasil
dari berbagai factor dalam masyarakat seperti adat istiadat, lingkungan fisik, sehingga hukum dapat
dipahami ketika hukum itu berkembang.
Pandemi Covid-19 berdampak terhadap semua industri di Indonesia bahkan dunia,
termasuk industri pariwisata. Dampak Covid-19 terhadap pariwisata sangat banyak karena industri
pariwisata di Indonesia mempunyai keterkaitan dengan industri yang lain yaitu perhotelan, tranportasi, usaha
mikro kecil dan menengah (UMKM) terutama yang menghasilkan condera mata dan kuliner, restoran, biro
perjalanan wisata dan pemandu wisata. Nilai kerugian akibat Covid-19 tentu saja jika dinilai dengan rupiah
secara nasional sangat besar. Namun kita hendaknya tidak hanya sebatas menghitung dan mengkaji
dampaknya, namun diperlukan langkah-langkah konkrit dalam menyelamatkan industri yang menjadi tulang
punggung banyak orang ini.
Dalam menyelamatkan industri pariwisata di Indonesia pasca Covid-19, diperlukan
strategi, menurut hemat saya penanganan pariwsata di Indonesia dapat dilakukan dengan tiga strategi.
Strategi jangka pendek. Strategi jangka ini dapat dilakukan melalui beberapa hal, antara lain pemerintah
dengan kebijakan-kebijakannya dapat memberikan dukungan terhadap industri pariwisata di Indonesia
terutama dukungan finansial atau stimulus terhadap biaya operasional, membuat SOP mitigasi bencara
pariwisata termasuk wabah Covid-19 dengan membuat protocol kesehatan erutama di era new normal,
menguatkan informasi terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan destinasi, penguatan destination
management organization (DMO) terutama terhadap pengelolaan desa wisata, memperbaiki proses operasi
pengelolaan destinasi pariwisata mulai dari mengelola informasi sampai dengan melakukan umpan balik
dari para wisatawan, melakukan inovasi produk dengan membuat program digital tourism dan memperbaiki
rantai nilai yaitu bagaimana mengelola pelanggan internal (karyawan supaya puas) dan menjadi loyal
sehingga dapat memberikan layanan terbaik kepada wisatawan yang pada akhirnya wisatawan puas dan
menjadi loyal.
Strategi jangka menengah. Strategi jangka menengah melalui strategy penthahelik yang merupakan
strategi kolaborasi antara Academic, Business, Government, Costumer and Media (ABGCM).
Penerapan startegi ini akan optimal apabila masing-masing mempunyai peran yang berimbang di
bidangnya masing-masing sehingga dapat berkolaborasi dengan baik dan menghasilkan kekuatan yang
luar biasa.
Dan strategi jangka panjang. Strategi ini dapat dilakukan dengan mendesain siistem manajemen operasi
(operation management system) industri pariwisata. Dalam operation management system di industri
pariwisata perlu memperhatikan beberapa elemen penting yaitu input, process, output dan outcome. Dari
sisi input yang perlu diperhatikan adalah pembenahan
kualitas destinasi, kualitas sumberdaya manusia dengan menerapkan standar kompetensi dalam industri
pariwisata dan penyediaan fasilitas pendukung yang memadahi yang memenuhi standar keamanan dan
kenyamanan.
Dari sisi proses yang perlu diperhatikan adalah; dukungan kebijakan pemerintah terhadap industri
pariwisata, kualiatas layanan internal yang baik (fasilitas bagi para pekerja), kualitas layanan
eksternal yang baik (penyediaan fasilitas untuk wisatawan), perbaikan program pemasaran
yang terintengrasi dengan melibatan stakeholders. Setelah proses tersebut dilakukan maka outputnya
adalah kepuasan dan loyalitas wisatawan sehingga outcome yang diharapakan adalah kunjungan kembali
wisatawan dengan membawa rupiah yang lebih banyak. Untuk memperoleh outcome yang optimal tentu
saja harus didukung oleh penerapan manajemen yang baik dengan pendekatan total quality management.
Menurut Charles-Louis de Secondat (Baron de La Brède et de Montesquieu) yang menyatakan bahwa:
“Hukum adalah gejala sosial dan perbedaan hukum dikarenakan oleh
perbedaan alam, politik, etnis, sejarah, dan faktor lain dari tatanan masyarakat. Untuk itu hukum suatu negara
harus dibandingkan dengan hukum negara lain”.

b. Bagaimana analisis Anda terhadap implementasi prinsip hukum berubah sesuai dengan
berubahnya kebutuhan yang dicetuskan oleh Sir Henry Summer Maine jika dikaitkan dengan kasus
di atas?
Jawab :
Menurut analisis saya sejarah hukum rakyat menunjukan adanya evolusi yang terjadi pada berbagai
masyarakat dalam situasi sejarah yang sama serta studi hukum dalam masyarakat dengan
pendekatannya metode empiris, sistematis, dan sejarah. Perguruan tinggi mempunyai peran dalam mencetak
SDM dan melakukan riset untuk menjawab kebutuhan industri bidang pariwisata terutama membuat program
studi pengelolaan destinasi pariwisata dan Business melakukan aktivitas yang berorientasi untuk memenuhi
kebutuhan industri pariwisata. Sementara pemerintah mempunyai peran dalam membuat kebijakan terutama
dalam roadmap pengembangan industri pariwisata.
Untuk lebih efektf dan efisien maka di era digital ini maka idelanya menggandeng media untuk
sosialisasi terhadap kebijakan dan terutama yang terkait dengan industri pariwisata serta penguatan program
promosi pariwisata. Dan yang tidak kalah penting adalah melibatkan pelanggan atau komunitas dalam
mengembangkan pariwisita di Indonesia.

3. Pertanyaan:
a. Berikan analisis Anda tentang perubahan sosial yang terjadi di masyarakat secara materil
dan imateril jika dikaitkan dengan contoh kasus di atas? Jawab :
Menurut analisis saya Karena perkembangan teknologi yang begitu pesat tersebutlah yang akhirnya
membuat perubahan adanya aktivitas jual beli yang mulanya dengan cara bertransaksi secara langsung
bertatap muka antar penjual dan pembeli, kini para penjual dan pembeli hanya bertransaksi melalui virtual
atau online dengan menggunakan platform tertentu. Di era revolusi industry 4.0 ini telah mengubah tatanan
system perindustrian dari teknologi yang berkembang pesat menjadi teknologi digital. Baik dari segi
transportasi, perdagangan, maupun perbankan. Mau tidak mau semua system bisnis yang masih menerapkan
konvensional beralih pada digital. Perdagangan pada era digital sudah tidak mengenal batas negara, maupun
waktu. Bisa melakukan transaksi tanpa berpindah tempat dan dalam waktu yang lebih efisien dan menghemat
biaya. Contoh menjamurnya taksi online, jual beli online dan kegiatan yang memanfaatkan teknologi daring
(Editor, 2018). Belanja dengan system online merupakan salah satu gaya hidup dan bermetmorfosa menjadi
budaya popular yang dilakukan banyak orang di masyarakat Indonesia. Sejak perkembangan internet
meningkat, sebagian besar aktivitas pun dilakukan dengan lebih instan. Belanja pun lebih praktis. Konsumen
tinggal pesan, transfer, dan barang pun bisa sampai di rumah. Tidak jarang harga barang di took online lebih
murah daripada di took offline. Hal ini dikarenakan took online tidak memerlukan biaya operasional
yang besar (Rozi, 2020). Hal tersebutlah yang akhirnya menjadikan terjadinya perubahan sosial.
Dalam perspektif
sosiologi, perubahan sosial dipahami sebagai proses. Artinya perubahan sosial akan selalu terjadi sepanjang
masa mengingat masyarakat pun terus bergerak, berkembang, dan berubah. Setiap

individu atau kelompok dalam masyarakat pasti akan mengalami suatu perubahan. Hal ini terjadi karena
setiap individu dan anggota kelompok masyarakat tersebut memiliki pemikiran dan kemampuan untuk terus
berkembang dari waktu ke waktu. Seringkali perubahan yang terjadi di masyarakat karena adanya unsurunsur
yang harus dilakukan dalam mencapai kehidupan yang lebih layak di masa depan. Perubahan ini dipicu oleh
keinginan untuk menjalankan kehidupan yang lebih
baik. Selain itu, hakikat dan sifat manusia yang selalu ingin membuat perubahan terus menciptakan
hal baru. Seiring berjalannya waktu, hal-hal baru terus berkembang hingga akhirnya mengubah system yang
lama (Prinada, 2021).

b. Bagaimana analisis Anda tentang teori functional jika dikaitkan dengan kasus di atas yang
memberikan dampak terhadap perubahan sosial di bidang perekonomian masyarakat Indonesia?
Jawab :
Menurut analisis saya Perubahan sosial dalam masyarakat bukan merupakan hasil atau produk
melainkan suatu proses. Proses perubahan ini tentu saja merupakan hasil dari suatu
kesepakatan atau keputusan bersama yang diambil oleh individu atau suatu kelompok masyarakat. Keputusan
yang diambil tentu saja yang sesuai dengan keinginan atau harapan kelompok agar perubahan sosial dapat
terwujud. Ekonomi dan budaya merupakan suatu masalah pokok yang terjadi dalam kehidupan masyarakat
dewasa ini. Dengan kemiskinan dari segi ekonomi ini dapat mempengarui kehidupan masyarakat seperti
perilaku sosial, cara berpikir, bertindak, dan lain sebagainya. Ekonomi dapat menyebabkan masyarakat
menjadi hidup dalam kemiskinan.
Perilaku konsumen dalam memutuskan untuk membeli suatu produk menjadi studi khusus
setiap perusahaan sebelum merilis produknya ke pasar. Perkembangan zaman digital semakin tak terelakkan
bahwa setiap perusahaan harus menyesuaikan strategi pemasarannya dengan memasukkan sistem online untuk
menjual produknya. Belanja online menjadi kebiasaan bagi sebagian orang karena kemudahan yang diberikan,
banyak orang beranggapan bahwa belanja online adalah salah satu sarana untuk mencari barang-barang yang
dibutuhkan.
1. Hemat waktu dan tenaga
Lalu lintas yang kian macet membuat semua orang harus melalui perjuangan berat untuk berpindah
tempat. Tak heran jika belanja online kini dijadikan pilihan oleh mereka yang tidak memiliki banyak
waktu untuk belanja di pusat perbelanjaan. Tanpa perlu repot melewati kemacetan untuk sampai di
suatu pusat perbelanjaan, kamu bisa memperoleh barang yang diinginkan hanya dengan mengakses
internet melalui smartphone kesayangan.
Kamu juga tak perlu mengeluarkan tenaga untuk keluar rumah, mengantre di kasir, hingga menenteng banyak
barang di pusat perbelanjaan. Dengan belanja online, kamu bisa melihat-lihat barang, hingga bertransaksi
kapan saja dimana saja, baik itu di kantor, di rumah, atau di dalam perjalanan sekalipun. Setelah itu, barang
yang dibeli diantar langsung ke alamatmu. Hemat waktu dan tenaga kan?
2. Tersedia banyak promo
Menjamurnya e-commerce membuat pelaku toko online memberikan banyak promo untuk
menarik pelanggan. Beragam promo yang ditawarkan berbagai tempat belanja inilah yang membuat banyak
orang menggandrungi bertransaksi di dunia maya. Jenis promo yang ditawarkan oleh pelaku bisnis online
juga beragam, mulai dari berupa potongan harga, poin reward yang bisa ditukarkan, hingga voucher belanja.
3. Lebih banyak pilihan pembayaran
Seperti yang telah disebutkan di atas, banyak pelaku bisnis online yang bekerja sama
dengan bank dan lembaga multifinansial sebagai partner pembayaran. Hal inilah yang membuat banyak toko
online atau e-commerce yang menyediakan layanan cicilan, baik dengan kartu kredit, atau cicilan tanpa kartu
kredit. Tanpa harus mengeluarkan dana besar, kamu bisa membeli barang yang diinginkan dengan
mengangsurnya.
4. Punya varian barang yang lebih lengkap
Kamu pernah mendatangi sebuah pusat perbelanjaan untuk membeli sesuatu, tapi pulang dengan
tangan kosong karena barang yang dicari tidak ada? Toko konvensional memang seringkali
tidak selengkap toko online. Karena pelaku bisnis online datang dari seluruh Indonesia, bahkan penjuru
dunia, kamu bisa mencari barang darimana saja, hingga mancanegara sekalipun.
5. Bisa membandingkan harga barang
Jika kamu berbelanja produk yang diinginkan di toko konvensional, tentu akan sulit untuk membandingkan
satu produk dengan produk lainnya. Lain halnya dengan di toko online, kamu tinggal membuka beberapa
toko online sekaligus, mencari barang yang mau dibeli, lalu bandingkan harganya satu per satu. Mau cara
yang lebih mudah lagi? Saat ini banyak situspembanding e-commerce. Bukan hanya dari segi harga jual,
tapi kamu juga bisa bandingkan promo
yang sedang berlangsung di masing-masing e-commerce, sehingga mendapat penawaran terbaik.

4. Pertanyaan:
a. Lakukanlah analisis Anda terhadap teori Karl Mark tentang stratifikasi
sosial kemudian kaitkan dengan kasus di atas?
Jawab :
Menurut analisis saya Menurut pelapisan berdasarkan kriteria sosial, masyarakat terdiri atas beberapa
pelapisan berupa kelas sosial atau kasta. Istilah kelas sosial antara lain digunakan untuk pelapisan
berdasarkan kriteria ekonomi maupun sosial. Stratifikasi yang menggambarkan garis pemisah yang sangat
tegas di antara strata. Akan tetapi, perbedaan antar strata satu dengan strata lain tidak begitu mencolok.
Walaupun kedudukan para warga masyarakat masih banyak didasarkan
kepada aspek keturunan, akan tetapi individu masih diberikan kesempatan untuk naik ke strata yang lebih
atas. Contohnya bisa dilihat dari kelas menengah yang mempunyai warga paling banyak, seperti masyarakat
di industri, perdagangan dan keuangan yang memegang peranan lebih penting di masyarakat. Ada bermacam-
macam cara warga dari strata bawah naik ke strata yang lebih atas dan juga ada kesempatan bagi warga kelas
menengah untuk menjadi penguasa.
• Faktor keturunan tidak menentukan kedudukan atau tinggi-rendahnya status seseorang, namun yang
diutamakan adalah kemampuannya dan kadang-kadang juga ditambah dengan faktor keberuntungan.
• Stratifikasi sebagai sebuah alat pendistribusian hak dan kewajiban, seperti menentukan
kedudukan, jabatan, penghasilan, tugas pada seseorang.
• Mempersatukan pola koordinasi terhadap bagian yang terdapat pada sebuah sebuah tatanan struktur
sosial, yang manfatnya adalah untuk mencapai tujuan yang sudah di tentukan sebelumnya.
• Stratifikasi sosial memiliki fungsi untuk menentukan seseorang bertempat pada strata tertentu
di dalam struktur sosial masyarakat.
• Sebagai penentu tingkatan status sosial serta kedudukan di dalam struktur sosial
masyarakat.
• Memecahkan berbagai macam permasalahan yang ada di dalam kehidupan sosial
masyarakat.
• Untuk menggerakkan masyarakat agar bertindak sesuai fungsinya.

b. Bagaimana analisis Anda tentang teori achived status jika dikaitkan dengan kasus di atas? Jawab: :
Menurut analisis saya Achived status yaitu kedudukan yang dicapai oleh seseorang dengan usaha yang
disengaja, pada dasar nya di peroleh karena usaha, bukan karena kelahiran. Pada umum
nya kedudukan dapan dicapai oleh siapa saja tergantung dari kemampuan sesorang dalam mengejar
serta mencapai tujuan, terjadi pada lapisan masyarakat dengan system tertutup. Apabila sesorang
menjalankan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya maka ia telah menjalankan perannya.
Kedudukan dan peran saling berkaitan dengan kata lain tidak ada peranan tanpa kedudukan atau tidak ada
kedudukan tanpa peranan.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai