Anda di halaman 1dari 22

Contoh Proposal Bisnis/Usaha

Lengkap Dengan Penjelasannya -


CEPAGRAM
1 pesan

<> K

CEPAGRAM

Contoh Proposal Bisnis/Usaha Le


Penjelasannya

Cepagram Admin
6 years ago
GTech Rebar Coupler

Contoh Proposal Usaha Lengkap Dengan P


& Trik
sumber: luthfan.com

Pendahuluan Contoh Proposal Usaha


Daftar Isi

1 Pendahuluan Contoh Proposal Usaha


1.1 Definisi Proposal Usaha
1.2 Tujuan dari Proposal Usaha
1.3 Manfaat Proposal Usaha
2 Hal Penitng Dalam Membuat Proposal Us
2.1 Proposal Usaha yang Diminati In
2.2 Sistematika Penulisan Proposal
2.3 Contoh Sistematika Penulisan P
3 Pembahasan Membuat Sistematika Penu
3.1 Cover dan Halaman Judul Propo
3.2 Daftar Isi Proposal Usaha
3.2.1 Bab I Pendahuluan
3.2.1.1 Latar Belakang
3.2.1.2 Tujuan Usaha
3.2.2 Bab II Aspek Perencana
3.2.2.1 Aspek Pemasa
3.2.2.2 Aspek teknis d
3.2.3 Bab III Penutup
3.2.4 F. Lampiran
4 Analisa Keuangan Contoh Proposal Usah
4.1 Analisa Investasi Usaha
4.1.1 Modal Tetap Usaha
4.1.2 Modal Kerja Usaha
4.2 Analisa Break Even Point atau Ti
4.2.1 BEP Dalam Unit
4.2.2 BEP Dalam Rupiah
4.3 Analisa Laba Rugi
4.4 Analisa Arus Kas
4.5 Prediksi Neraca
4.6 Analisa Kelayakan Usaha
4.6.1 Periode Pengembalian
4.6.2 Pengembalian Investas
(ROI)
4.6.3 Rasio Manfaat dan Biay
5 Download Contoh Proposal Usaha
5.1 Related
Definisi Proposal Usaha
Secara sederhana proposal usaha dapat didefinisi
usaha yang disampaikan secara tertulis kepada pi
sistematik dan jelas mencakup gambaran aktivita
beserta rincian kebutuhan aset dan perhitungan ke

Tujuan dari Proposal Usaha

Pada umumnya proposal usaha dibuat dengan tuj

Untuk merealisasikan sebuah peluang usah


Sebagai sarana untuk meyakinkan pihak inv
usaha yang akan dijalankan atau dikemaba

Manfaat Proposal Usaha


Manfaat dari pembuatan proposal usaha antara la

Memudahkan pelaku usaha dalam menjela


investor mengenai ide atau gagasan usaha
Apabila terjadi kesepakatan kerjasama anta
pelaku usaha, maka proposal usaha terseb
kontrol atau rujukan bagi kedua belah pihak
yang dijalankan.
Dalam realisasinya, proposal usaha memba
yang diakibatkan dari penyimpangan biaya

Hal Penting Dalam Membuat Proposal Usa

Proposal Usaha yang Diminati Investor


Satu hal yang harus dipahami oleh para pembuat p
bahwa tidak semua orang dapat membaut propos
Proposal usaha yang kurang menarik biasanyakur
yang baik dari investor. Sehigga dibutuhkan ketera
pengetahuan yang cukup dalam membuat propos
benar dan menarik. Nanti akan ada contoh propos

Poposal yang diminati oleh para investor adalah p


sistematika dan alur pembahasan yang runtut dan
digunakan pun bukan bahasa yang resmi dan kaku
dan mudah di pahami bagi investor.

Sehingga maksud dan tujuan dari proposal yang d


dipahami daengan baik. Selain itu dalammembuat
yaitu pelaku usaha dapat memposisikan diri sebag
proposal atau investor. Anggap target pembaca pr
yang benar-benar tidak mengerti mengenai usaha
sehingga proposal yang detail dan jelas akan sang
dalam memahaminya.

Sistematika Penulisan Proposal Usaha


Sistematika atau pembuatan proposal usaha dapa
pembaca atau investor dalam mengeksekusi kelay
dijalankan, bila proposal dibuat dengan asal-asala
baik, sudah dapat dipastikan proposal tersebut ak
karena membingungkan.

Dasar pemikiran mereka sederhana, bagaimana m


dapat dijalankan dengan baik bila konsepnya saja
dengan jelas. Maka pembuatan sistematika propo
berkesinambungan dan jelas akan sangat mempe
eksekusi kelayakan usaha tersebut.

Untuk membuat sistematika proposal usaha yang


dengan jenis usaha yang akan dijalankan, karena b
yang dibuat untuk masing-masing usaha berbeda
lainnya. Sebagai contoh: sebuah usaha jasa terapi
mencantumkan aspek lingkungan, namun pada us
lingkungan perlu dicantumkan karena berkaitan de
industri yang dihasilkannya.

Contoh lainnya adalah pada usaha yang bersifat k


kemitraan usaha di bidang peternakan maupun pe
pembelian hasil panen akan dilakukakan pemasok
aspek pemasaran tidak perlu dicantumkan karena
punya hak jual atas hasil panennya. Namun secara
proposal usaha setidaknya mecakup sistematika s

Contoh Sistematika Penulisan Proposal Us


1. Cover dan Halaman Judul
2. Daftar Isi
3. BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang/ Dasar Pemikiran
b. Tujuan Usaha
4. BAB II ASPEK PERENCANAAN USAHA
a. Aspek Pemasaran
b. Aspek Teknis dan Produksi
c. Aspek Ekonomi Sosial
d. Aspek Lingkungan
e. Aspek Manajemen
f. Aspek Keuangan
5. BAB III PENUTUP
6. Lampiran

Pembahasan Membuat Sistematika Penul

Cover dan Halaman Judul Proposal Usaha

Cover atau sampul proposal merupakan pintu mas


dan bersedia membacanya. Pembuatan cover yan
menjatuhkan karakter atau privacypembuat propo
memahami standar kelayakan permohonan kerjas
merasa lebih dihargai bila cover proposal dibuat d
yang pantas, karena hal itu menyangkut dengan be
yang akan dikeluarkan bila proposal tersebut diset
jenis cover disesuaikan dengan tebal tipisnya prop
cover atau kertas keras atau cover yang transparan

Halaman judul yang ada pada cover biasanya mel


usaha dan penyusun atau pihak yang mengajukan
atau perorangan). Untuk menambahkan daya tarik
dimuat gambar atau foto kegiatan yang bertema s
yang akan diajukan.

Daftar Isi Proposal Usaha


Daftar isi proposal usaha memuat sistematika yan
sebelumnya ditambah dengan nomor halaman unt
dan sub babnya.

Bab I Pendahuluan
Latar Belakang atau Dasar Pemikiran

Sub bab ini memuat hal-hal yang menjadi dasar pe


belakang dibuatnya proposal usaha. Alur penulisa
disampaikan tentang kondisi global yaitu informas
berkaitan dengan berbagai keadaan di luar usaha
maupun langsung berpengaruh terhadap usaha ya
seperti: perkembangan terkini perkembangan eko
internasional, tuntutan kebutuhan pokok, melimpa
sumberdaya ataupun bahan baku, tigkat permintaa
terbatasnya pesaing usaha, pemanfaatan peluang
sebagainya. Kemudian dengan pertimbangan beb
semakin meruncing menuju pada alasan pokok ya
pemikiran pemilihan jenis usaha yang akan dijalan

Tujuan Usaha

Detail tujuan yang akan dicapai dari usaha yang ak


disampaikan dengan jelas baik dari aspek peningk
ekonomi, aspek pemanfaatan potensi sumber day
yang dapat menguatkan pertimbangan investor un
pada usaha tersebut.

Bab II Aspek Perencanaan Usaha

Aspek Pemasaran

Aspek pemasaran merupakan ujung tombak dari s


karena melalui proses pemasaranlah produk usah
dengan masyarakat konsumen. Sehingga pemasa
dengan baik dan sistematis akan berdampak pada
secara signifikan.

Oleh karena itu pada aspek pemasaran ini harus d


Segmen pasar dan metode pemasaran yang akan
pemilihan segmen dan metode tersebut berjalan.
pemasaran berkaitan dengan daerah yang punya p
terbesar pada produk usaha dan penjabaran untuk
ditentukan sejak awal sebelum usaha dimulai, aga
produk hasil saya itu dipasarkan.

Jika segmen pasar tidak ditentukan maka bisa dip


membingungkan tenaga penjualan dalam memas
tidak tahu pada siapa ia akan menawarkan produk
dijelaskan dengan membagi konsumen dalam krit
pekerjaan, jenis kelamin ataupun pencinta seni/ho
pula dasar alasan memilih segmen pasar tersebut

Sedangkan metode pemasaran dalam rangka men


konsumen atau menarik simpati konsumen dapat
cara, diantaranya: pasang iklan di media cetak ma
memasang dan menyebar pamflet, banner, spandu
atau SMS, mengadakan pelayanan atau paket grat
bakti sosial, pawai produk ataupun membuat blog

Semakin unik model pemasaran yang dilakukan da


area yang luas akan mampu menjaring jumlah kon
Namun pada kenyataannya menjaga standar mutu
pelayanan yang ramah merupakan metode paling
pemasaran jangka panjang dan kelangsungan usa

Aspek teknis dan produksi


Hal-hal yang dijabarkan dalam aspek teknis dan p
yang terkait dalam proses persiapan maupun pela
Penjabaran aspek teknis dan produksi ini tentu saj
satu dengan yang lainnya, yang jelas disesuaikan d
kondisi usaha masing-masing.

Beberapa hal pokok yang perlu dibahas dalam asp


adalah:

Aktiva tetap usaha

Kebutuhan aktiva tetap usaha meliputi bangunan a


inventaris maupun peralatan pendukung yang digu
usaha. Sedangkan untuk usaha yang bergerak di a
bidang peternakan, kebutuhan aktiva tetapnya me
akan dibudidayakan. Penjabaran dari masing-mas
ini harus jelas dan detail mulai dari alasan, fungsi,

Bahan baku dan pembantu

Kebutuhan akan bahan baku dan pembantu yang d


bila terkait pada usaha yang bergerak di bidang pe
maka ketersediaan akan bahan baku dan pemban
kontinuitasnya dalam menunjang proses operasio
untuk usaha di bidang jasa kebutuhan bakunya ad
pribadi itu sendiri, yang harus dipastikan bahwa ke
memenuhi standar pasar.

Proses produksi atau operasi

Penjabaran proses produksi atau operasi usaha in


pada teknis mengolah bahan baku yang tersedia m
siap jual. Pada usaha dagang prosesnya mulai dar
barang atau kulakan pengemasan atau packing ul
langsung ke konsumen atau melalui agen-agen lan
untuk proses operasi usaha jasa biasanya terfoku
ke konsumen.

Tenaga kerja

Dalam aspek ini dijelaskan mengenai kebutuhan te


tenaga kerja tidak langsung yang akan digunakan
Penggunaan tenaga kerja yang mempunyai ketera
menunjang kelancaran usaha. Dan meminimalisas
yang digunakan dapat menekan jumlah biaya teta
periodenya.

Lokasi

Penentuan lokasi usaha sangat menunjang pula d


letak yang strategis dan dekat dengan keramaian
secara signifikan pada tingkat penjualan produk u
adalah umumnya biaya sewa di lokasi strategis leb
tempat lainnya. Pada aspek ini sebaiknya dijelaska
tempat usaha tersebut.

Aspek ekonomi sosial

Aspek sosial lebih ditekankan pada dampak pemb


kehidupan masyarakat sekitar khususnya dan mas
antara lain seperti:

Berperan serta dalam mengurangi tingkat p


kerja dengan memberikan kesempatan bek
Berperan serta dalam meningkatkan penda
hidup masyarakat.
Berperan serta menjadi mediator kerjasam
yang ada.

Aspek lingkungan

Pembahasan aspek lingkungan biasanya dikhusus


yang mempunyai dampak terhadap pencemaran li
langsung, baik pencemaran udara, air, tanah maup
Sehingga solusi teknis dalam menanggulangi pen
dijelaskan secara detail agar tidak terjadi permasa
Sebagai contoh sebuah solusi teknis pada industr
limbah dari hasil akhir olahan dibuang ditempat ya
sehingga tidak mencemari air dan tanah di lingkun

Aspek manajemen

Penjelasan aspek manajemen diperlukan agar usa


dapat dikelola secara profesional. Beberapa hal pe
dalam aspek manajemen antara lain adalah:

Pengelola usaha dan kepemilikan modal


Kiranya dijelaskan pihak yang harus memu
harus mendanai usaha (pemilik modal atau
tanggung jawabnya, supaya usaha dapat di
Model kerjasama
Model kerjasama harus dijelaskan secara r
pinjaman atau bagi hasil. Bila dalam bentuk
dijelaskan pula Kapan jangka waktu pengem
dalam bentuk bagi hasil harus dijelaskan pr
untuk masing-masing pihak. Sehingga deng
usaha yang jelas akan mengurangi tingkat
terjadi kesalahpahaman atau pertikaian dia
Perjanjian usaha
Penjelasan tentang perjanjian usaha semis
SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan), TDP
Perusahaan) dan NPWP nomor Pokok Waji
usaha tersebut nantinya berkembang deng
diadakan audit oleh instansi terkait semua
Namun wirausaha masih dalam skala kecil
perijinan per hal itu justru akan menghamb

Aspek keuangan

Hal yang paling krusial dalam pembuatan proposa


pada aspek keuangan, karena perhitungan yang ce
tepat akan menentukan kelayakan usaha yang aka
Pembahasan analisa keuangan meliputi:

1. Analisa Investasi Usaha


2. Analisa Break Even Point atau Titik Impas
3. Analisa Laba Rugi
4. Analisa Arus Kas
5. Prediksi Neraca

Analisa kelayakan usaha, antara lain terdiri dari me


��� Periode Pengmbalian Modal (Payback Per
��� Pengembalian investasi atau return on inve
��� Rasio manfaat dan biaya (B/C Ratio)
��� Perbandingan laba bersih usaha setelah ba
Upah Minimal Regional (UMR) daerah setempat.
Karena kompleknya pembahasan analisa keuanga
penjelasan secara detil akan diuraikan pada bab te

Bab III Penutup

Pada bab penutup umumnya berisi tentang penjel


keuangan pada analisa kelayakan usaha yang diur
pengukuran pentingnya proposal usaha tersebut u
dengan alasannya.

F. Lampiran

Beberapa data pendukung dari proposal usaha yan


mungkin untuk dimasukkan dalam bab pembahas
bagian akhir proposal setelah lembar penutup. Pro
dengan data atau dokumen yang lengkap dan rinc
dalam pengambilan keputusan realisasinya.

Analisa Keuangan Contoh Proposal Usaha

Analisa Investasi Usaha


Analisa investasi usaha digunakan untuk mengeta
yang diinvestasikan untuk usaha. Variabel analisa
modal tetap dan modal kerja usaha.

Modal Tetap Usaha

Adalah modal yang diinvestasikan untuk membiay


mempunyai umur pemakaian lama (umumnya leb
modal tetap usaha meliputi:

Aktiva Tetap

Adalah kekayaan usaha yang diwujudkan dalam b


mempunyai umur kegunaan jangka panjang. Bebe
diantaranya adalah bangunan, kendaraan, mesin, i
komputer, meja, kursi dan lain sebagainya. Aktiva
penyusutan untuk mencatat nilai manfaat aktiva te
sebagai biaya tetap dalam modal kerja usaha.

Rumus Penyusutan

Harga Perolehan ��� Taksiran Nilai Sisa / Taks

Contoh:
Bapak Andi membeli komputer senilai Rp. 4.000.0
ekonomisnya 5 tahun, sedangkan taksiran residu a
tersebut adalah Rp. 400.000. Maka penghitungan
tersebut adalah sebagai berikut:
(Rp. 4.000.000 ��� Rp. 400.000) / 5 tahun x 12
bulan

Biaya Dibayar di Muka

Adalah pengeluaran kas yang manfaatnya tidak bi


ini melainkan pada periode berikutnya. Jenis trans
dibayar dimuka diantaranya adalah sewa tempat, b
pemasaran, asuransi dan lain sebagainya. Pada se
dilakukan penyesuaian untuk mencatat nilai riil da
yang dibebankan sebagai biaya tetap dalam moda

Rumus Penyesuaian
Harga Pokok Biaya Dibayar di Muka / Jangka Wak

Contoh:
Biaya dibayar dimuka untuk sewa tempat usaha 3
Rp1.800.000. Laporan usaha dilakukan setiap bula
perhitungan penyesuaian biaya sewa tempat setia
Rp. 1.800.000/(3��12) = Rp. 50.000

Modal Kerja Usaha

Adalah modal yang diinvestasikan untuk membiay


setelah pengadaan aset dan kebutuhan jangka pa
Pengertian yang lebih sederhana adalah modal ya
membiayai kontinuitas kegiatan usaha setiap perio

Elemen modal kerja usaha meliputi:

1. Biaya Tetap
Adalah modal kerja yang harus tetap ada atau teru
untuk kelancaraan usaha.

Elemen-elemen biaya tetap meliputi:

Penyusutan aktiva tetap.


Penyesuaian biaya dibayar di muka.
Biaya operasional:
Adalah biaya yang selalu dikeluarkan untuk
aktivitas harian usaha. Misalnya: biaya listr
karyawan, transportasi, pajak, administrasi
sebagainya.
2. Biaya Variabel
Adalah modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah
dan kebutuhan usaha saat periode tersebut. Peng
variabel adalah semua biaya yang menempel pada

Elemen-elemen biaya variabel meliputi:

Bahan baku:
Adalah bahan mentah/ pokok dari produk u
Bahan pendukung:
Adalah bahan yang berperan membantu pro
bahan baku menjadi produk jadi yang siap j

Contoh dalam usaha manufaktur atau industri:

Mebel, biaya variabelnya meliputi: kayu, pak


Roti, biaya variabelnya meliputi: Tepung, gu
pengembang dan bahan pendukung lainnya

Contoh dalam usaha dagang pakaian, biaya variab


jadi produk utama usaha.

Catatan:

Dalam usaha jasa tidak ada biaya variabel karena


nilai keterampilan seseorang untuk dibebankan da
dikenai pelayanan jasa. Sehingga modal kerja dala
biaya tetap itu sendiri karena biaya variabelnya ad

Sedangkan dalam usaha agribisnis seperti peterna


sejenisnya, biaya operasional tidak dikelompokkan
tetap tetapi elemen biaya variabel karena pada usa
asumsi ���all in out��� yaitu semua komod
keluar atau terjual semua karena resiko kematian.
operasional yang dikeluarkan melalui pengadaan k
hingga komoditi siap jual dianggap sebagai biaya

Adapun yang dimaksud jumlah keseluruhan invest


Modal Tetap + Modal Kerja ��� Penyusutan �

Untuk mendapatkan jumlah riil investasi, penyusut


dikeluarkan dari modal kerja karena dua elemen te
dari biaya investasi melainkan nilai manfaat dari a
diakui sebagai biaya.

Analisa Break Even Point atau Titik Impas


Analisa break event point atau lebih dikenal denga
mengetahui keadaan dimana dalam operasi perus
laba dan tidak menderita rugi atau impas. Ada dua
digunakan untuk mengetahui titik impas usaha ya
BEP dalam rupiah.

BEP Dalam Unit

Adalah alat analisa BEP untuk mengetahui jumlah


pada titik impas usaha.

Rumus BEP dalam unit:


Biaya Tetap per Unit / Penjualan per Unit ��� B

BEP Dalam Rupiah


Adalah alat analisa BEP untuk mengetahui harga p
pada titik impas usaha.

Rumus BEP dalam rupiah:


Modal Kerja / Volume Produksi

Analisa Laba Rugi


Analisa laba rugi digunakan untuk mengetahui lab
target penjualan usaha yang diharapkan. Selain itu
digunakan sebagai alat uji laba atau rugi yang diha
unit dan BEP dalam rupiah.

Rumus Laba Rugi:


Laba(Rugi) = Penjualan ��� Biaya Tetap ���

Jika hasil penghitungannya positif berarti laba, na


perhitungannya negatif berarti rugi, dan bila hasiln
berarti tidak ada laba atau rugi atau bisa disebut B

Analisa Arus Kas


Analisa arus kas digunakan untuk mengetahui alir
keluar usaha dalam masa konstruksi dan masa se
diharapkan.

Rumusnya analisa arus kas adalah:

Saldo Kas Akhir Periode = Saldo Kas Awal Periode


��� Jumlah Kas Keluar
Prediksi Neraca
Prediksi neraca digunakan untuk mengetahui posi
berdasarkan target yang direncanakan, sehingga d
nominal aset dari modal yang diinvestasikan.

Rumus Prediksi Neraca

Jumlah total Aktiva = Jumlah total Pasiva

Analisa Kelayakan Usaha

Analisa kelayakan usaha digunakan untuk menget


tersebut dijalankan. Metode sederhana yang bisa
kelayakan usaha diantaranya adalah:

Periode Pengembalian Modal (Payback Period)

Adalah metode yang digunakan untuk mengetahu


diperlukan untuk mendapatkan kembali seluruh da
melalui laba bersih usaha.

Rumus Periode Pengembalian Modal (Payback Pe


Investasi / Laba berish usaha

Semakin kecil nilai yang didapat semakin cepat pe


sehingga semakin banyak pula usaha tersebut unt

Pengembalian Investasi/ Return of Investment (RO


Adalah metode yang digunakan untuk mengetahu
usaha yang mampu menutup seluruh dana yang d

Rumus Pengembalian Investasi atau ROI

Laba Bersih Usaha / Investasi x 100%

Semakin besar nilai yang didapat semakin memad


besar yang didapat dalam menutup dana investas
layak direalisasi. Banyak pihak atau pelaku usaha
pembandingan sederhana untuk kelayakan hasil m
bunga kredit atau bunga deposito yang umumnya
tingkat persentasenya sama atau lebih tinggi diba
bunga kredit atau bunga deposito maka usaha ter
direalisasi.

Rasio Manfaat dan Biaya (B/C Ratio)

Adalah metode yang digunakan untuk mengetahu


dalam menutup seluruh biaya pengeluaran dengan
diperoleh selama investasi berlangsung.

Rumus Rasio Manfaat dan Biaya atau B/C Ratio

Pendapat / Pengeluaran

Pendapatan dan pengeluaran yang dimaksud dala


jumlah kas masuk dan kas keluar yang tercantum
Semakin besar nilai yang didapat semakin baik ke
untuk menutup biaya pengeluaran dari pendapata
dengan indikasi lain bahwa kelayakan usaha yang
direalisasi bila nilai dari B/C ratio lebih besar dari s
Perbandingan Laba Bersih Usaha Setelah Bagi Ha
Minimum Regional (UMR) Daerah Setempat

Dimaksudkan untuk mengetahui kelayakan bahwa


dijalankan tersebut akan mampu memberikan kon
kesejahteraan pengelola usaha secara signifikan d
setempat.

Semakin besar hasil perbandingan yang didapat s


usaha tersebut dalam meningkatkan kesejahteraa
usaha.

Facebook Comments See more

Categories: Business Plan

CEPAGRAM
Back to top
Exit mobile version

Anda mungkin juga menyukai