Anda di halaman 1dari 4

PERSALINAN KALA II

No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SOP Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman :

Debi Parwadi,
UPT S.Kep.Ners
BLUD PUSKE
NIP. 19880818
SMAS SENAR
201403 1 001
U
1. Pengertian Penatalaksanaan persalinan yang dimulai ketika pembukaan servik lengkap (10
cm)

2. Tujuan Persalinan kala II dikelola dengan persalinan yang bersih dan aman

3. Kebijakan

4. Petugas

5. Referensi Buku Acuan Pelayanan Obstetri Dan Neonatal Emergensi Komprehensif


(PONEK) tahun 2010

6. Prosedur 1. Persiapan Alat


 Spuit 3 cc
 Spuit 5 cc
 Patus set
 Heating set
 Betadine
 Kasa steril
 Handscon steril
 Sepatu Boat
 Masker
 Topi
 Kaca mata PI
 celmek
2. Persiapan Bahan
 Oksitosin 8 ampul
 Lidocain
 Aquapro
 Metergin 0,2 mg

7. Langkah- 1. Melihat tanda & gejala kala II


langkah Mengamati tanda & gejala persalinan kala II :
 Ibu mempunyai keinginan untuk miksi
 Ibu merasakan tekanan yang semakin meningkat pada rektum dan
vaginanya
 Perineum menonjol
 Vulva, vagina dan spingter anal membuka
2. Menyiapkan pertolongan persalinan
 Memastikan perlengkapan bahan & obat-obatan esensial siap
digunakan mematahkan ampul oksitsin 10 unit & menempatkan
tabung suntik steril sekali pakai dalam partus set
 Menggunakan baju penutup dan celemek plastik yang bersih
 Melepaskan semua perhiaasan yang dipai dibawah siku mencuci ke
2 tangan dengan sabun dan secara bersih. Menyikat dan
menggunakan air yang mengalir & mengeringkan tangan dengan
handuk satu persatu
 Memakai sarung tangan DTT\steril untuk pemeriksaan dalam
 Menghisap oksitosin 10 unit ke dalam tabung suntik ( dengan
memakai sarung tangan DTT/ steril) meletakkan kembali di partus
set /wadah DTT /steril
3. Memastikan pembukaan lengkap & kalau janin baik
 Membersihkan vulva & perineum
 Dengan menggunakan tekhnik aseptik, melaksanakan pemeriksaan
dalam untuk memastikan bahwa pembukaan servik sudah lengkap.
Bila selaput ketuban belum pecah sedangkan pembukaan sudah
lengkap lakukan amniotomi
 Mendokontaminasi sarung tangan
 Memeriksa DJJ
 Mengambil tindakan sesuai jika DJJ abnormal
 mendokumentasikan hasil-hasil pemeriksaan dalam, DJJ, pada
partograf
4. Menyiapkan ibu & keluarga untuk membantu proses pimpinan meneran
 Memberi tahu ibu pembukaan sudah lengkap dan janin baik
membantu ibu berada pada posisi yang nyaman
 Membantu ibu mempunyai keinginan untuk meneran
 Menjelaskan kepada anggota keluarga bagaimana meneran dapat
mendukung & memberi semangat
5. Persiapan Petolongan Kelahiran Bayi
 Jika kepada bayi telah membuka vulva dengan diameter 5-6
meletakkan handuk bersih diatas perut ibu untuk mengeringkan
bayi
 Meletakkan kain yang bersih dilipat 1/3 bagian bokong ibu
 Membuka partus set
 Memakai sarung tangan DTT/steril pada kedua tangan
6. Menolong Kelahiran Bayi
 Saat kepala bayi membuka vulva dengan diameter 5-6 cm letakkan
tangan yang laindikepala bayi & lakukan tekanan lembut & tidak
menghambat pada kepala bayi
 Dengan lembut meyeka muka, muka mulut & hidung bayi dengan
kain/kasa yang bersih
 Memeriksa lilitan tali pusat
 Menunggu hingga kepada bayi melakukan putaran paksi luar secara
spontan
 Setelah kepada melakukan putaran paksi luar, tempatkan kedua
tangna di masing- masing sisi muka bayi. Menganjurkan ibu untuk
meneran saat berikutnya. Dengan lembut menariknya ke arah
bawah & kearah luar hingga bahu anterior meuncul dibawah arkus
pubis & kearah atas & kearah luar untuk melahirkan bahu posterior
 Setelah kedua bahu dilahirkan, menelusurkan tangan mulai kepada
bayi yang berada di bagian bawah kearah perineum. Tangan
membiarkan bahu & lengan psterior lahir ke tangan tersebut.
Mengendalaikan kelahiran siku & tangan bayi saat menyangga
tubuh bayi saat dilahirkan. Menggunakan tangan anterior (bagian
atas) untuk mengendalikan siku & tangan anterior bayi saat ke
duanya lahir
 Setelah tubuh dan lengan lahir, menulusurkan tangan yang ada
diatas (anterior) dari punggung ke arah kaki bayi untuk meyangga
saat punggung dan kaki lahir, memegang kedua mata kaki bayi &
dengan hati-hati membatu kelahiran kaki
 Menilai bayi dengan cepat, kemudian meletakkan bayi diatas perut
ibu
 Segera mengerikan bayi membungkus kepala dan badan bayi
 Mengecek TFU menyuntikkan oxy 10 IU/IM
 Menjepit tali pusat
 Memegang tali pusat dengan satu tangan, melindungi bayi dari
gunting & memotong tali pusat
 Mengganti handuk yang basah & meyelimuti bayi dengan kain yang
besih
7. Memberikan bayi kepada ibunya & memulai pemberian ASI
8. Hal- hal
yang perlu
diperhatik
an

Anda mungkin juga menyukai