Anda di halaman 1dari 3

SUCTION

No. Dokumen :
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
UPT BLUD
H.HUSNUL AHADI,SKM
PUSKESMAS
SENARU NIP.19691231 199003 1
044

1. Pengertian Mengeluarkan cairan /lendir dari mulut,hidung atau trachea pasien yang
tidak dapat mengeluarkannya secara spontan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk:
1.Membersihkan jalan napas
2.Memenuhi kebutuhan oksigenasi
3. Kebijakan 1.Hal-hal yang perlu di perhatikan
a.tehnik aseptic
b.pemghisapan dilakukan 2-4 jam sebelum pemberian sonde
c.dilakukan sewaktu-waktu bila ada suara ronchi/lendir banyak
d.selama melakukan tindakan perhatikan fungsi vital
e.tekanan penghisapan diatur sebagai berikut:
-Bayi 100mmHg
-100-200mmHg
-Dewasa200-250 mmHg
d.Lama penghisapan tidak boleh lebih dari:
-bayi dan anak-anak5-10 detik
-Dewasa10-15 detik
2.Hindari tindakan suction bila:
a.pasien drngan retensi sputum
b.pasien yang dipasang endrotracheal tube
c.pasien yang memakai yurac beostomi
d.Kasus-kasus tertentu yang dengan tindakan suction mengundang
bahaya
4. Referensi

5. Prosedur P esiapan Alat-alat


a.Alat suction
b.Oksigen dan perlengkapannya
c.Bag dan masker

7. Langkah- 1. Beri penjelasan kepada pasien tindakan yang akan dilakukan.


langkah 2. Cuci Tangan.
3. Baca obat sesuai denga pasien dengan prinsip 5B,(Benar Obat,benar
pasien ,benar dosis ,benar waktudan benar rute.
4. Siapkan baki obat lengkap dengan obatnya sesuai dengan kebutuhan
5. Obat –obat yang telah disiapkan di periksa kembali kemudian di
berikan langsung kepada pasien dan tunggu sampai obat ditelan habis.
6. Setiap pemberian obat dicatat pada buku obat

8. Unit Ruang Tindakan Gawat Darurat


Terkait

9. Dokumen
terkait

a. Rekaman No Yang dirubah isi perubahan tanggal mulai


Histori diberlakukan
Perubahan 1 Format SOP

Anda mungkin juga menyukai