Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN TEGALWARU

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS TEGALWARU
KECAMATAN TEGALWARU
Jl. Raya Warungjeruk KM 4 Tegalwaru Purwakarta
e-mail : uptdpuskesmas.tegalwaru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


PELUANG INOVASI SKRINING EFEKTIF RESIKO TB PARU (SERBU)
UPTD PUSKESMAS TEGALWARU
TAHUN 2022

A. PENDAHULUAN
Tuberkolusis paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman
mycobacterium tuberkolusis. Sebagian kuman tuberkolusis menyerang paru dan juga
dapat menyerang organ yang lainnya. Oleh karena itu perlu diupayakan program
penanggulangan dan pemberantasan Penyakit Paru.Sejak tahun 1995. Program penyakit
tuberkolusis paru telah dilaksanakan dengan strategi DOTS (Directhy Observed
Treatment Short Course) yang direkomendasikan oleh WHO.

B. LATAR BELAKANG
Penyakit TB masih menjadi masalah kesehatan di seluruh dunia , termasuk juga di
Indonesia. Bahkan meskipun hanya memiliki jumlah penduduk sekitar 261 juta jiwa,
Indonesia menduduki peringkat ke 2 di dunia dalam jumlah kasus tb, baik dalam
jumlah keseluruhan kasus maupun kasus baru.

Berdasarkan laporan WHO, di tahun 2020 di perkirakan ada 1.020.000 kasus tb di


indonesia, namun baru terlapor ke kementrian kesehatan sebanyak 420.000 kasus.
Jumlah tersebut mengalahkan tiongkok di urutan ketiga yang memiliki sekitar 1,4
milyar penduduk, hanya satu negara yang lebih buruk jumlah kasus TB nya dari
Indonesia, yakni india yang memiliki jumlah peduduk 1,3 milyar.

Data pencapaian Program TB Paru di Puskesmas Tegalwaru pada tahun 2020


terdapat 116 orang suspek TB paru di temukan, dan terdapat 61 orang TB Paru semua
kasus, sedangkan target TB Paru semua kasus adalah 98 orang. hal tersebut
menunjukan bahwa pencapaian cakupan TB Paru semua kasus belum mencapai target.
Dan kesembuhan pasien pengobatan TB Paru semua kasus sebanyak 38 orang,
sedangkan target pencapaian kesembuhan TB paru semua kasus adalah 43 orang, hal
tersebut juga menunjukan bahwa pencapaian kesembuhan TB semua kasus belum
mencapai target. Di Puskesmas Tegalwaru data selama tahun 2020 terdapat 61 pasien
dengan pengobatan TB Paru .

Sedangkan data pencapaian kegiatan Program TB Paru Tahun 2021 di Puskesmas


Tegalwaru adalah 58 orang TB Paru Semua Kasus dengan target 67 orang, pencapaian
cakupan Program TB Paru Semua Kasus belum mencapai target, data kesembuhan TB
Paru semua kasus ada 43 orang dengan target 67 orang, untuk pencapaian cakupan
kesembuhan TB Paru semua kasus belum mencapai target
Dari data tersebut diatas pelaksana Program TB Paru berupaya untuk meningkatkan
cakupan Program dan menekan angka kejadian TB Paru, dengan memunculkan
Program Inovasi “Skrining Efektif TB Paru (SERBU)” Pelaksanaan program berdasarkan
visi, misi, tujuan dan tata nilai Puskesmas Tegalwaru.

C. TUJUAN
a. Tujuan Umum :
Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian dengan cara memutus rantai
penularan sehingga penyakit TB tidak lagi merupakan masalah kesehatan di
kecamatan Tegalwaru.
b. Tujuan Khusus :
1. Mengedukasi masyarakat tentang TB Paru
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya TB Paru
3. Meningkatkan cakupan BTA Positif di Kecamatan Tegalwaru
4. Meningatkan Cakupan kesembuhan BTA Positif Di kecamatan Tegalwaru
5. Menurunkan Angka Penderita TB DO Di Kecamatan Tegalwaru

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

Sosialisasi Skrining Efektif Petugas TB paru Melakukan sosialisasi


1. Resiko TB Paru (SERBU) Skrining Efektif Resiko TB kepada
kader di 13 desa
. Petugas TB paru Memberikan materi
Pelatihan Kader tentang Skrining TB Paru dan pelatihan tentang tata
2. Efektif Resiko TB Paru (SERBU) cara skrining efektif resiko TB paru
kepada kader di 13 desa
Melakukan skrining efektif resiko TB
Kader melakukan skrining efektif
3. Paru menggunakan form tb paru di
resiko TB Paru
wilayah kader

Kader melakukan pengambilan Melakukan pengambilan dan


dan pengiriman spesimen ke pengiriman spesimen yang di ambil
4.
laboratorium puskesmas dari pasien suspek TB paru oleh kader
tegalwaru ke laboratorium puskesmas tegalwaru

• Memantau dan mengawasi


pengobatan pasien TB Paru
dalam meminum OAT di wilayah
Kader TB Paru menjadi PMO kader
5 (pengawas Minum Obat) • Membuat grup WA yang
beranggotakan pasien dan
keluarga TB Paru untuk
mengingatkan waktu minum
OAT
Kader melakukan pencatatan
dan pelaporan kegiatan skrining Melakukan pencatatan dan pelaporan
efektif TB paru (SERBU) ke semua kegiatan yang berhubungan
6
petugas program TB paru di dengan skrining efektif TB paru ke
puskesmas petugas TB paru di puskesmas

E. SASARAN
1. Tercapainya cakupan TB Paru Semua Kasus dengan target 61 orang per tahun
2. Tercapainya Cakupan Pelayanan Orang terduga TB Dengan Target 133 orang
Pertahun
3. Tercapainya cakupan kesembuhan TB Paru semua kasus dengan target 50 orang
per tahun

F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


No. Rincian Kegiatan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

1 Melakukan sosialisasi Skrining Januari 2022


efektif resiko tb paru kepada
kader TB paru
2. Pelatihan Kader tentang Januari 2022
Skrining Efektif Resiko TB Paru
(SERBU)
3. Kader melakukan skrining Januari – Desember 2022
efektif resiko TB Paru
4 Kader melakukan pengambilan Januari – Desember 2022
dan pengiriman spesimen ke
laboratorium puskesmas
tegalwaru
5 Kader TB Paru menjadi PMO Januari – Desember 2022
(pengawas Minum Obat)
6 Kader melakukan pencatatan Januari – Desember 2022
dan pelaporan kegiatan
skrining efektif TB paru
(SERBU) ke petugas program
TB paru di puskesmas

G. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Terlaksananya sosialisasi Skrining efektif resiko tb paru kepada kader di 13 desa.
2. Terlaksananya Pemberdayaan Masyarakat mengenai manfaat Skrining efektif
resiko tb paru kepada kader di 13 desa.
H. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Monitoring evaluasi pelaksanaan kegiatan terhadap pemantauan minum obat


terhadap penderita oleh kader tb di lakukan seminggu sekali melalui wawancara
terhadap keluarga dan format yang tersedia.

Monitoring evaluasi pemantauan minum obat pada penderita dilakukan oleh


petugas setiap hari melalui aplikasi whats app, monitoring evaluasi kegiatan kader tb di
lakukan setiap bulan.

I. BIAYA

Kegiatan inovasi SERBU (skrining efektif resiko TB Paru) di biayai oleh anggaran BOK
Puskesmas Tegalwaru dan Pendanaan dari GLOBAL FUN.

G. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dan pelaporan yang di lakukan oleh kader tb , di laporkan ke petugas


puskesmas setiap bulan . petugas puskesmas melaporkan hasil kegiatan ke dinas
kesehatan melalui laporan bulanan program TB Paru.

Tegalwaru, 02 januari 2022


Pelaksana TB Paru

Ginanjar Nugraha, Amd, Kep


NR. THL. 042-07012013.003

Anda mungkin juga menyukai