50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
ABSTRAK
Proyek pembangunan perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang Kabupaten Jombang Jawa
Timur. Dalam melaksanakan proyek konstruksi, perusahaan konstruksi perlu menerapkan
strategi penting untuk mendapatkan keuntungan ataupun profit pada saat mengerjakan
proyek konstruksi. Salah satunya adalah dengan membuat Rencana Anggaran Pelaksanaan
(RAP). Biaya pelaksanaan proyek (biaya aktual) tidak sama persis dengan biaya yang
direncanakan yang tercantum dalam rencana anggaran biaya (RAB). Tujuan dari penelitian
ini adalah perbedaan RAB dan RAP proyek pembangunan ruang perpustakaan SDN Jatiwates
01 Tembelang Kota Jombang. Metode kurva S sebagai acuan schedule perencanaan dan
realisasi pekerjaan. Perbandingan RAB dan RAP untuk mengetahui seberapa besar
keuntungan dan rasio yang diperoleh oleh kontraktor pada saat mengerjakan proyek.
Berdasarkan hasil analisa dapat diperoleh grafik kurva “S” rencana proyek pembangunan
ruang perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang Jombang terselesaikan dalam waktu 46
hari, sedangkan grafik Kurva “S” realisasi proyek terselesaikan dalam waktu 36 hari. Jika
dilihat dari prosentase waktu realisasi proyek pembangunan ruang perpustakaan mengalami
percepatan 10 hari dari yang direncanakan oleh konsultan. Besaran anggaran pelaksanaan
(RAP) pada proyek pembangunan perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang adalah Rp
152.798.000,00- dan besaran anggaran biaya (RAB) adalah 164.116.000,00-. Besaran rasio
keuntungan kontraktor adalah sebesar 7% atau senilai Rp 11.318.000,00-.
Kata kunci: Kurva s; rencana anggaran pelaksanaan (RAP); rencana anggaran biaya
(RAB); biaya; waktu.
1. Pendahuluan
Proyek pembangunan ruang perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang Kabupaten Jombang.
Dalam melaksanakan suatu proyek konstruksi, Perusahaan konstruksi perlu mengadopsi strategi
kunci untuk menghasilkan keuntungan saat mengerjakan proyek konstruksi. Salah satunya adalah
pembuatan rencana anggaran pelaksanaan (RAP)[1]. Proyek bangunan sedang dikembangkan lebih
lanjut di semua wilayah untuk menciptakan fasilitas yang dapat digunakan di wilayah tersebut[2].
Penyelesaian proyek konstruksi yang tepat waktu dan berhasil adalah salah satu tujuan terpenting
bagi klien dan kontraktor[3]. Seiring dengan perkembangan proyek pembangunan sekolah di
Indonesia yang semakin pesat, pengolahan data yang baik menjadi sangat penting dari segi biaya,
waktu dan kualitas[4]. Pelaksanaan proyek konstruksi memerlukan adanya manajemen proyek yang
terorganisir, baik dari segi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian[5]. Proyek
konstruksi sebagai tahapan kegiatan dan pada umumnya memiliki batas waktu[6]. Manajemen
proyek sebagai alternatif salah satu fungsi dari manajemen proyek dan memiliki pengaruh yang besar
terhadap hasil akhir proyek[7].
50
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
Setiap proyek konstruksi membutuhkan rencana eksekusi dan eksekusi yang jelas. Detail kapan
memulai proyek dan kapan menyelesaikan proyek [8]. Eksekusi proyek menggunakan kurva S
digunakan sebagai timeline untuk memantau kemajuan dan rencana kerja. [9]. Kurva S sangat
berguna karena dengan jelas menunjukkan kemajuan proyek dengan cara yang mudah dipahami[10].
Perencanaan anggaran diperlukan untuk memperhitungkan bangunan dan proyek yang
membutuhkan banyak bahan dan upah, serta biaya lain yang terkait dengan pelaksanaan bangunan
dan proyek[11]. Rencana anggaran pelaksanaan (RAP) merupakan perhitungan kontraktor sebagai
pelaksana proyek untuk menentukan biaya dan manfaat yang dapat dicapai dari proyek tersebut.
Waktu optimal dan biaya minimum adalah pilihan terbaik untuk proyek tersebut[12]. Dengan
menganalisa efektifitas pelaksanaan pekerjaan proyek ini diharapkan dapat mengetahui
perbandingan antara rencana dan realisasi[13].
Mulai
Rumusan Masalah
Studi Lapangan
Pengambilan Data
Data Sekunder:
1. Asbuild Drawing
Data Primer : 2.RAB
1. Wawancara 3. SPK
2. Observasi 4. Laporan Harian
Dan Mingguan
5. Time Schedule
Pembahasan
Selesai
Penelitian ini dilaksanaan pada akhir tahun 2021 di lokasi SDN Jatiwates 01 Tembelang
Jombang. Studi kasus penelitian ini yaitu proyek pembangunan ruang perpustakaan SDN Jatiwates
01 Tembelang Jombang Jawa Timur. Perencanaan proyek pembangunan ruang perpustakaan SDN
Jatiwates 01 Tembelang Jombang adalah 46 hari oleh perencanaan konsultan perencana dengan
besaran anggaran biaya (RAB) adalah 164.116.000,00-. Penelitian ini akan untuk mengetahui hasil
perbandingan biaya, waktu pada rencana dengan progres realisasi. Data-data yang akan diolah
51
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
bersumber dari data sekunder dan juga data primer. Data primer berupa observasi, pengamatan
langsung dan interview bersama pekerja dan pengawas lapangan, sedangkan data sekunder dari studi
literatur, data-data teknis bangunan dan peraturan-peraturan yang berlaku.
2.1. Kurva S
Kurva "S" digunakan untuk menghitung dan mengontrol waktu eksekusi [18]. Metode kurva
“S” sebagai acuan melihat progress kemajuan pelaksanaan proyek dalam hal dari segi biaya dan
waktu[19]. Kurva “S” sangat berguna karena memudahkan untuk melihat kemajuan suatu proyek
dan menunjukkan dengan jelas apakah ada kelebihan atau penghematan anggaran proyek, dan jika
ada keterlambatan atau percepatan anggaran proyek dan sebagai perencanaan proyek.[10]. Kurva "S"
digunakan sebagai garis waktu untuk memantau kemajuan dan merencanakan pekerjaan[9]. Jadwal
diperoleh dari rencana anggaran biaya dengan menghitung bobot pekerjaan dan durasinya[20].
Rumus menghitung bobot pekerjaan adalah sebagai berikut:
52
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
Dari tabel tersebut kurva S diatas menjelaskan bahwa proyek pembangunan perpustakaan
SDN Jatiwates 01 Tembelang Jombang mengalami percepatan 10 hari dari konsultan. Dimana
konsultan perencana merencanakan mulai tanggal 15 Juni hingga 21 Juli 2021 dengan estimasi waktu
pelaksanaan 46 hari. Namun menemui kendala waktu pelaksaan pekerjaan yaitu dimulai pada tanggal
8 September hingga 13 Oktober 2021 dengan estimasi waktu pelaksanaan 13 Oktober 2021. Pada
realisasinya pihak kontraktor lebih cepat 10 hari dari jadwal konsultan perencana.
53
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
Besaran selisih RAB dan RAP proyek pembangunan perpustakaan SDN Jatiwates 01
Tembelang Jombang. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan selisih antara Rencana
Anggaran Biaya (RAB) dengan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP) dari hasil analisis
perhitungan RAP adalah:
Rasio perbandingan
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 − 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ
= 𝑥 100%
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
Dengan menggunakan rumus tersebut makan dapat diperoleh selisih antara RAB dan RAP pada
proyek pembangunan perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang Jombang. Berikut merupakan
tabel rekapitulasi perbedaan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dengan Rencana Anggaran
Pelaksanaan (RAP).
54
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
PEKERJAAN Rp Rp Rp
0%
IX INSTALASI LISTRIK 1.145.016,00 1.145.016,00 -
Rp Rp Rp
JUMLAH 7%
149.197.205,39 138.907.924,32 10.289.281,07
Rp Rp Rp
PPN 10% 7%
14.919.720,54 13.890.792,43 1.028.928,11
JUMLAH Rp Rp Rp
7%
TOTAL 164.116.925,92 152.798.716,75 11.318.209,18
Rp Rp Rp
7%
DIBULATKAN 164.116.000,00 152.798.000,00 11.318.000,00
Rasio perbandinganya :
𝑅𝐴𝐵 − 𝑅𝐴𝑃
= 𝑥100%
𝑅𝐴𝐵
164.116.000 − 152.798.000
= 𝑥100%
11.318.000
= 7%
Dari tabel rasio perbandingan RAB dan RAP pada proyek pembangunan ruang perpustakaan
SDN Jatiwates 01 Tembelang Jombang adalah 7% atau sebesar Rp 11.318.000,00-.
Faktor yang mempengaruhi perbedaan RAB dan RAP dalam menyusun RAP proyek
pembangunan perpustakaan SDN Jatiwates 01 Tembelang Jombang. Terdapat perbedaan dengan
RAB pada saat proses penyusunan diantaranya adalah:
1. Harga bahan material
Harga bahan material pada perhitungan RAB diperoleh dari data RAB dari kontraktor,
sedangkan harga bahan pada perhitungan RAP diperoleh dengan mencari harga bahan material yang
lebih murah dari berbagai toko yang ada di wilayah Jombang dan sekitarnya.
2. Kuantitas bahan
Pada perhitungan RAP, banyaknya bahan yang digunakan sudah disesuaikan dengan kebutuhan
di lapangan. Sedangkan pada RAB masih berupa perkiraan.
3. Upah pekerja
Upah pekerja pada perhitungan RAP menggunakan upah borongan. Upah borongan memiliki
beberapa keuntungan diantaranya adalah harga upah lebih murah, dan penyelesaian pekerjaan akan
menjadi lebih cepat daripada menggunakan upah harian.
4. Koefisien analisis harga satuan pekerjaan
Terdapat perbedaan terhadap koefisien yang digunakan, karena pada RAB menggunakan
metode SNI, sedangkan koefisien pada RAP berdasarkan penelitian dan pengalaman kontraktor di
lapangan.
55
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
Referensi
[1] D. Pitaloka and I. Rivai, “Perbandingan Antara RAB dan RAP Pada Proyek Pembangunan
Rumah Sakit Umum (RSUD) Kota Depok,” J. Tek. Sipil-Arsitektur, vol. 19, pp. 1–9, 2020.
[2] F. N. Kharina et al., “BIAYA DAN WAKTU PELAKSANAAN PROYEK ( Studi Kasus :
Proyek Pembangunan Cinere Terrace Suites Apartemen & Citywalk , Jakarta ),” J.
Infrastruktur, vol. 5, no. 1, pp. 13–19, 2019.
[3] J. Ma’ruf, T. Rahman, and E. Budiman, “ANALISIS BIAYA DAN WAKTU PADA
PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE LEAST COST ANALYSIS (Studi
Kasus: REHABILITASI GEDUNG SEKOLAH MAN 1 SAMARINDA),” J. Teknol. Inov.,
pp. 173–181, 2019,[Online]. Available: http://e-
journals.unmul.ac.id/index.php/SEMNASTEK/article/view/2824.
[4] A. Purnomo et al., “Pengendalian Biaya dan Waktu Proyek Gedung SMK Dwija Bhakti
Jombang Dengan Menggunakan Metode Earned Value,” Tecnoscienza, vol. 4, no. 1, pp. 40–
52, 2019.
[5] F. A. Paramata, A. Utiarahman, and S. Literatur, “Optimalisasi Biaya dan Waktu Pelaksanaan
Proyek Pembangunan Kantor Dinas Peternakan Kabupaten Bone Bolango dengan Metode
Least Cost Analysis Pendahuluan Kabupaten Bone Bolango merupakan salah satu Kabupaten
yang sedang proyek terjadi keterlambatan maka ak,” vol. 17, no. 1, pp. 28–39, 2019.
[6] I. Agustiar and R. Handrianto, “EVALUASI PENJADWALAN PROYEK
MENGGUNAKAN METODE CPM DAN KURVA S (Studi Kasus : Pembangunan Gedung
Perpustakaan SMK N 1 ‘XX’, Gresik),” Wahana Tek., vol. 07, no. 02, pp. 99–105, 2018,
[Online]. Available: http://journal.unigres.ac.id/index.php/WahanaTeknik/article/view/788.
[7] A. Sistem, I. Penjadwalan, P. Proyek, G. Perkantoran, M. Ardan, and W. A. Putri, “System
Analysis of Time Scheduling Information and Project Control of Office Building and Suzuya
Buildings,” vol. 5, no. 1, pp. 37–45, 2021.
[8] M. R. Firmansyah, M. W. Nugroho, T. Yulianto, and A. Majid, “ANALISIS TIME
SCHEDULE PROYEK REHABILITASI GEDUNG PUSKESMAS TAMBAKREJO-
JOMBANG,” 2021.
[9] Bona Eirene Mangape, J. E. Latupeirissa, and L. T. Tangdialla, “Evaluasi Penerapan
Manajemen Waktu Pada Proyek Pembangunan Ciputra School of Business Makassar,”
Paulus Civ. Eng. J., vol. 3, no. 4, pp. 489–498, 2021, doi: 10.52722/pcej.v3i4.328.
[10] S. Sugiyanto and R. Untoko, “Evaluasi Sistem Manajemen Pada Pelaksanaan Proyek
Pembangunan Saranan Dan Prasarana Tempat Pelelangan Ikan (Tpi) Di Tuban Jawa Timur,”
Rang Tek. J., vol. 5, no. 1, pp. 24–42, 2022, doi: 10.31869/rtj.v5i1.2706.
[11] F. Sopacua, A. Fakultas, and T. Jurusan, “Perbandingan Rencana Anggaran Biaya Dengan
Metode SNI Dan Rencana ANggaran Pelaksanaan Kontraktor Pada Pembangunan Pengganti
Bangunan Di Yonif 611/AWL Kompi Senapan A Dan C Di Samarinda Seberang,” Univ. 17
Agustus Samarindagustus Samarinda, 2017.
[12] S. Dita Nafa Anggraeni, Meriana Wahyu Nugroho, “Optimasi Waktu Dan Biaya Crashing
Dengan Menggunakan Metode Time Cost Trade Off,” J. CIVILA, vol. 4, no. 2, pp. 310–317,
2019.
[13] I. Lakawa, O. Musa, and K. Konawe, “EFEKTIFITAS WAKTU PELAKSANAAN
PEKERJAAN REKONSTRUKSI JALAN WOLO – BATAS KOTA KOLAKA – RATE
RATE Kolak merupakan daerah Sulawesi Teng gara , akses darat yang menghubungkan
wilayah Sulawesi Tenggara dengan Sulawesi Selatan , menjadi penghubung Kolaka dengan,”
pp. 1–17.
[14] D. Kusumastuti, “Kajian Terhadap Kebijakan Pemerintah dalam Pemberian Subsidi di Sektor
56
Vol. 3, No. 1, pp. 50-57, 2023
Jurnal Ilmiah REAKTIP |Kirim: 4 Juli 2022 | Diterima: 30 Jan 2023 | Publikasi: 8 Juni 2023|
57