PROPOSAL PENELITIAN
Disusun Oleh,
NPM : 1931011
BANDUNG
2022
1. Latar Belakang
Bidang kontruksi saat ini berkembang sangat pesat dimana ditandai
dengan banyaknya proyek kontruksi dengan berbagai metode pelaksanaan
dan peralatan yang modern guna mencapai tujuan proyek kontruksi yang
tepat mutu, tepat waktu dan tepat biaya sesuai perencanaan. Untuk
mencapai tujuan proyek agar sesuai dengan perencanaan maka pengelolaan
biaya untuk mendanai suatu proyek harus akurat sehingga dapat lebih
efisien.
Dalam kenyataan ini pengendalian biaya memiliki peranan penting
dalam hal pengambilan keputusan dalam pelaksanaan pembangunan
kontruksi. Pelaksanaan kontruksi harus sesuai dengan perencanaan biaya
yang seefisien mungkin. Untuk itu dibuat anggaran pelaksanaan yang
bersifat lebih detail yang bertujuan untuk kelancaran proses kontruksi,
antara lain adanya pengalokasian sumber daya yang dibutuhkan sesuai
dengan tahapan pekerjaan baik menyangkut bahan material, peralatan,
tenaga kerja serta penyediaan yang memadai.
Berdasarkan pekerjaan pelaksanaan pemabangunan Gedung, hanya
menggunakan kurva-S yang telah dibuat dan sebagai acuan untuk
memonitoring persentasi yang telah dilaksanakan. Tanpa adanya jaringan
kerja atau network planning sebagai acuan yang tepat untuk melakukan
kegiatan pekerjaan sehingga tidak memungkinkan adanya keterlambatan
dan pembengkakan biaya.
2. Perumusan Masalah
5. Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian analisis pengendalian biaya proyek ini adalah
untuk lebih menganalisis pengendalian proyek secara terperinci.
6. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini ditujukan untuk mengetahui kinerja pengendalian
serta mengetahui Langkah-langkah dalam pelaksanaan pekerjaan kontruksi.
7. Manfaat Penelitian
1) Kegunaan Ilmiah
Manfaat bagi penulis yaitu dengan adanya penyusunan Tugas Akhir
(TA) akan memberikan wawasan yang baru dalam pelaksanaan
kontruksi baik dalam perencanaan atau pelaksanaan.
2) Kegunaan Terapan
Manfaat untuk penyedia jasa yaitu sebagai masukan bagi Perusahaan
untuk menciptakan kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan
dilapangan.
9. Hipotesis
Critical Path Method (CPM) dikembangkan pada tahun 1957 0leh J.E.
Kelly dari Remington Rand dan M.R Walker dari DuPont untuk membantu
pembangunan dan pemeliharaan pabrik kimia (Prasetya dan Lukiastuti,
2009 : 33).
Berikut tujuan menggunakan metode ini :
Mulai
Studi Literatur
Pengumpulan Data
Pengolahan data
Selesai
Bulan Ke‐
No. Kegiatan
1 2 3 4 5 6
1 Survey awal dan penentuan lokasi penelitian
2 Penyusunan proposal
3 Seminar Proposal
4 Pelaksanaan penelitian
5 Pengolahan data, analisis dan penyusunan laporan
6 Seminar hasil
Sumber : Dokumen pribadi, 2022
Daftar Pustaka
Ervianto, Wulfram, I. (2005), Manajemen Proyek Konstruksi (Edisi Revisi), Edisi
III, Andi, Yogyakarta.
Laksito, Budi (2005), Studi Komparatif Penjadwalan Proyek Konstruksi Repetitif
Menggunakan Metode Penjadwalan Berulang (RSM) dan
Metode Diagram Preseden (PDM), Media Teknik Sipil, 85-
91.
Soeharto, Iman (1999), Manajemen Proyek (Dari Konseptual Sampai Operasional),
Jilid I, Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta.
Prasetya, H. dan Lukiastuti, F. (2009), Manajemen Operasi, MedPress,
Yogyakarta.