TUGAS FILSAFAT ILMU

ANALISIS PENGARUH KETERLAMBATAN TERHADAP BIAYA

PELAKSANAAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN TRACKING
PADA MS PROJECT

Oleh:
I Made Adi Bayu Kusuma
2081511002

PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK SIPIL

UNVERSITAS UDAYANA
2020
 ONTOLOGI

1. Latar Belakang Masalah

Pada masa sekarang ini pembangunan di Indonesia sedang giat-giatnya dilakukan oleh
pemerintah. Pembangunan yang dilakukan pemerintah bertujuan untuk meningkatkan sumber
daya manusia yang dimiliki negara ini. Oleh karena itu, pengembangan sarana dan prasarana
umum dirasa perlu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia kita. Sarana dan
prasarana ditingkatkan melalui pelaksanaan proyek konstruksi.
Proyek konstruksi merupakan suatu rangkaian kegiatan yang berkaitan dengan upaya
pembangunan suatu bangunan, mencakup pekerjaan pokok dalam bidang teknik sipil dan
arsitektur, meskipun tidak jarang melibatkan disiplin lain seperti teknik elektro, mesin maupun
landscape. Dalam sebuah proyek konstruksi dapat dikatakan sukses jika mampu dikerjakan
dengan sumber daya dan waktu seefisien mungkin tanpa melupakan spesifikasi dari proyek itu
sendiri. Oleh karena itu, diperlukan manajemen konstruksi dalam upaya pembangunan suatu
proyek.
Manajemen konstruksi memiliki arti ilmu tentang cara merencanakan, mengelola,
mengarahkan dan mengontrol proses pembangunan suatu proyek konstruksi. Manajemen
konstruksi dikatakan baik apabila dapat mengefisiensikan dan mengefektifkan sumber daya
yang terbatas pada setiap proyek konstruksi. Sumber daya proyek yang dimaksud adalah sumber
daya manusia, biaya, alat dan material. Oleh karena itu, manajemen konstruksi ini harus
dilakukan dari tahap perencanaan sampai proyek ini selesai dilaksanakan.
Proyek konstruksi pada umumnya memiliki batas waktu dalam pelaksanaannya, artinya
proyek harus diselesaikan sebelum atau tepat waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Namun
kenyataan di lapangan banyak permasalahan yang akan dihadapi sebuah proyek konstruksi
sehingga menyebabkan proyek tidak berjalan sesuai dengan yang direncanakan dan akan
berdampak pada keterlambatan waktu dalam pelaksanaan proyek. Keterlambatan waktu dalam
sebuah proyek ini akan berujung pada perubahan biaya proyek tersebut. Perubahan biaya yang
dimaksud ini adalah pembengkakan biaya yang mengakibatkan kerugian pada pelaksana
proyek.
Jika suatu proyek mengalami keterlambatan waktu dalam pelaksanaan pekerjaannya,
biasanya akan terjadi akan terdapat biaya tambahan. Biaya tambahan misalnya seperti
1
penambahan tenaga kerja, penambahan jam kerja (lembur) dan lain-lain. Oleh karena itu, perlu
dilakukan tracking pada Ms. Project untuk mengetahui akibat keterlambatan waktu suatu
kegiatan yang mana bisa berdampak pada kegiatan yang lain sehingga menyebabkan
penambahan waktu atau keterlambatan waktu pelaksanaan pada suatu proyek. Lalu
menganalisis pengaruh keterlambatan waktu terhadap pertambahan biaya yang terjadi di
lapangan. Analisis ini dilakukan berdasarkan laporan progress dan data-data di lapangan seperti
rencana anggaran biaya dan time schedule suatu proyek konstruksi.
Objek dari penelitian ini adalah Proyek Pembangunan GOR Sading yang beralamat di Jalan
Kantor Lurah, Sading, Kabupaten Badung. Proyek ini direncanakan untuk waktu pelaksanaan
200 hari kalender. Proyek ini diharapkan mampu menampung minat dan bakat dari masyarakat
sekitar untuk berolahraga.
Pada penelitian ini akan dilakukan “Analisis Pengaruh Keterlambatan Terhadap Biaya
Pelaksanaan Proyek Dengan Menggunakan Tracking Pada Ms Project”.

2. Rumusan Masalah
Berdasarkan dari uraian latar belakang yang telah diuraikan di atas maka dapat
dikemukakan masalah yaitu :
A. Apakah pelaksanaan proyek Pembangunan GOR Sading sesuai dengan jadwal pada
perencanaan sebelum pelaksanaan proyek?
B. Apakah akibat dari keterlambatan waktu pekerjaan dengan jadwal yang telah
direncanakan terhadap durasi total proyek?
C. Berapa besar penambahan biaya pelaksanaan yang terjadi pada proyek Pembangunan
GOR Sading?
D. Bagaimana hasil analisis dari perhitungan pengaruh keterlambatan terhadap penambahan
biaya pekerjaan proyek Pembangunan GOR Sading?

3. Batasan Masalah
Batasan masalah pada penelitian ini adalah :
A. Penelitian dilakukan pada Proyek Pembangunan GOR Sading, Kabupaten Badung.
B. Harga satuan pekerjaan yang digunakan adalah sesuai dengan perencanaan Proyek
Pembangunan GOR Sading.

2
C. Biaya tak langsung akibat keterlambatan waktu pada proyek Proyek Pembangunan GOR
Sading tidak diperhitungkan.
D. Tidak memperhitungkan penambahan waktu pelaksanaan pekerjaan (addendum waktu)
E. Menggunakan software Ms. Project untuk mengetahui pengaruh keterlambatan waktu
terhadap perubahan biaya.

3
 EPISTEMOLOGI

1. Identifikasi Masalah
Masalah yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah pengaruh keterlambatan waktu
terhadap biaya pelaksanaan proyek Pembangunan GOR Sading. Sebelumnya dilakukan
perhitungan bahan dan tenaga pada setiap item pekerjaan. Selanjutnya keterlambatan waktu
akan dilihat dari progress di lapangan dengan rencana waktu pelaksaaannya. Lalu akan diketahui
item pekerjaan mana yang menyebabkan keterlambatan waktu pada proyek tersebut sehingga
menyebabkan item pekerjaan yang lain tertunda atau mengalami keterlambatan. Setelah itu
dilanjutkan membandingkan antara durasi rencana dengan durasi realisasi, menghitung selisih
waktu dan penambahan biaya pelaksanaan. Terakhir menganalisis pengaruh keterlambatan
terhadap perubahan biaya pelaksanaan pada proyek tersebut.

2. Objek Studi
Penelitian ini dilakukan pada Proyek Pembangunan GOR Sading yang beralamat di Jalan
Kantor Lurah, Sading, Kabupaten Badung. Proyek ini diharapkan mampu menampung minat
masyarakat sekitar atau siswa sekolah sekitar dalam berolahraga. Total luas bangunan yang
direncanakan 1715, 22 m² dengan durasi waktu pengerjaan 200 hari kalender. Nilai proyek
adalah Rp. 7.894.458.000,00 (Tujuh Milyar Delapan Ratus Sembilan Putuh Empat Juta Empat
Ratus Lima Puluh Delapan Ribu).

3. Pengumpulan Data
Data penelitian yang dibutuhkan berupa data primer. Data primer adalah data yang
didapatkan dari pengukuran atau data-data secara langsung di lapangan. Data primer yang
dimaksud adalah laporan progress proyek, time schedule proyek, Rencana Anggaran Biaya
Proyek yang didapat dari pelaksana proyek.

4. Analisis Data
Pada analisis data dihitung terlebih dahulu jumlah kebutuhan pekerja dan bahan pada setiap
item pekerjaan. Perhitungan kebutuhan bahan didapatkan dari koefisien bahan dikalikan dengan
volume item pekerjaan tersebut, sedangkan kebutuhan tenaga kerja didapatkan dari koefisien

4
pekerja dikalikan dengan volume lalu dibagi dengan durasi rencana pada time schedule proyek.
Setelahnya dibuatkan rekap kebutuhan bahan dan tenaga kerja pada setiap item pekerjaan. Lalu
setelah itu membuatkan penjadwalan ulang sesuai durasi rencana pada Microsoft project. Rekap
kebutuhan bahan dan tenaga kerja dimasukkan pada software Microsoft Project pada bagian
resource sheet.

5. Tracking pada Microsoft Project

Sebelum melakukan tracking terlebih dahulu dimasukkan progress realisasi dilapangan
pada software hasil analisis sebelumnya. Progress realisasi dimasukkan berdasarkan laporan
progress di lapangan. Setelah itu dilihat pekerjaan mana yang mengalami keterlambatan
sehingga berdampak pada keterlambatan proyek tersebut. Dalam melakukan tracking nantinya
akan memperlihatkan duration variance dan cost variance pada setiap item pekerjaan.

6. Pembahasan Hasil
Pada pembahasan hasil nantinya akan menjawab rumusan masalah yang terdapat dalam
penelitian. Pekerjaan mana yang mengalami keterlambatan dan berdampak pada keterlambatan
proyek, selanjutnya penjumlahan duration variance dan cost variance nantinya akan terlihat
seberapa lama proyek mengalami keterlambatan dan seberapa besar penambahan biaya pada
pelaksanaan proyek.

7. Kerangka Analisis

Mulai

Identifkasi masalah

Penentuan Objek Studi

5
 A

Pengumpulan Data
- Laporan Progress
- Rencana Anggaran Biaya
- Time Schedule

Analisis terhadap :
- Item Pekerjaan
- Durasi Pekerjaan
- Biaya Pekerjaan
-

Dibandingkan :
- Item Pekerjaan
- Durasi Pekerjaan

Pembahasan Hasil

Kesimpulan

Selesai

6
 AKSIOLOGI

1. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah :
A. Untuk mengetahui apakah terjadi keterlambatan waktu dalam pelaksanaan Proyek
Pembangunan GOR Sading
B. Untuk mengetahui akibat dari keterlambatan pekerjaan terhadap durasi Proyek
Pembangunan GOR Sading.
C. Untuk mengetahui analisis dari perhitungan keterlambatan waktu terhdapa biaya
pelaksanaan Proyek Pembangunan GOR Sading.

2. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini dilakukan adalah :
A. Dapat mengetahui pengaruh keterlambatan waktu terhadap biaya pelaksanaan proyek.
B. Dapat mengetahui salah satu metode untuk menentukan pengaruh keterlambatan waktu
terhadap biaya pelaksanaan.
C. Dapat membuat langkah-langkah untuk mengantisipasi risiko terjadinya keterlambatan
waktu terhadap biaya pelaksanaan.
D. Dapat menambah wawasan di dunia ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya di
lingkungan bidang akademis maupun pekerjaan di lapangan pada bidang konstruks

7
 DAFTAR PUSTAKA

Windu Pragasi, Galih. (2016, Mei.27). Analisis Pengaruh Keterlambatan Terhadap Biaya
Pelaksanaan Proyek Dengan Menggunakan Tracking Pada Ms Project [Online]. Available:
https://www.neliti.com/publications/120529/analisis-pengaruh-keterlambatan-terhadap-
biaya-pelaksanaan-proyek-dengan-menggun