Ada dua kepentingan YBDA dalam menyusun tools Monitoring dan Evaluasi, yakni; Mengukur
capaian program, project dan kegiatan organisasi sesuai periode yang ditetapkan. Input bagi
perbaikan berdasarkan evaluasi dan learning dari implementasi program, project dan kegiatan yang
telah terlaksana.
Metodologi
Monitoring dan evaluasi dilakukan menggunakan metodologi riset, sehingga bisa
dipertanggungjawabkan realiabilitas dan validitasnya. Tentu saja didukung oleh tools yang
lazim dipakai dalam metodologi penelitian ilmiah maupun evaluasi project.
Dokumen Utama
Ada dua jenis dokumen utama yang digunakan sebagai patokan menentukan monitoring dan
evaluasi, yakni;
Ke empat jenis dokumen utama tersebut bisa dalam bentuk terpisah, bisa juga menyatu dalam satu
dokumen, tergantung dari jenis program yang dijalankan oleh YBDA. Rancangan Monitoring dan
Evaluasi nantinya akan terintegrasi dengan program cycle, sehingga hasil yang diperoleh bisa
dijadikan input bagi proses perbaikan implementasi program/project maupun kegiatan, maupun
bagi kepentingan membangun concept note atau program selanjutnya.
Monitoring &
Evaluation Tools Plan
Monitoring
CSR Program/Project Project Main-
Plan Plan Proposal Framework
Logical
Framework
Project Measurement
Analysis
Framework Evaluation
Activity
Framework Baseline Study
Progress Tracking,
Data Collection &
Implementasi Documentation Pre-Post Test
Distribution
Kegiatan
Outcome
YBDA memiliki strategi Adanya strategi Pengelolaan sampah 3 Lokasi yang dijadikan Survey, FGD, Observasi Hasil FGD, Foto (Before
manajemen dan manajemen masih mengandalkan area implementasi dan Interview & After), Dokumen
implementasi program pengelolaan sampah di manajemen pengelolaan pendukung lain (surat
peningkatan masyarakat yang perusahaan, masyarakat memiliki keterangan dari
kesadaran masyarakat mendukung masyarakat tidak model pengelolaan pemerintah dll)
terkait isu pengelolaan kebersihan lingkungan memiliki sistem yang mampu
sampah yang tepat dan kesehatan pengelolaan, TPS dan mengatasi
guna dan ramah masyarakat TPA yang dikelola permasalahan sampah
secara baik di masyarakat
Output
YBDA membangun Membentuk model Model pengelolaan Adanya 1 model Survey, Observasi, Dokumen model Draft model pengelolaan sampah di
sebuah strategi pengelolan sampah sampah belum ada, manajemen Interview manajemen pengelolaan masyarakat masih dalam proses
perencanaan, tepat guna di masih dalam bentuk pengelolaan sampah sampah pengembangan di 3 wilayah
manajemen, dan masyarakat yang aturan yang sudah tepat guna dan
implementasi digunakan sebagai tidak diterapkan lagi kolaboratif
serangkaian program panduan pengelolaan
pengelolaan sampah
tepat guna dengan
baik secara
YBDA Membentuk team Belum terbentuk team Terbentuknya 6 tim Interview dan Surat keputusan Telah terbentuk 3 team edukasi pengelolaan
mendokumentasikan edukasi di masing- edukasi di tiap wilayah edukasi di masing- Observasi pembentukan team sampah di masyarakat, di Kuala Enok, Pulau
dengan baik segala masing wilayah untuk masing unit sekolah edukasi Burung dan Mess Guru Guntung
program pengelolaan sebagai
sampah tepat guna penanggungjawab
yang telah pelaksanaan model
dilaksanakan dalam pengelolaan sampah
bentuk laporan tertulis
yang kohesif dan
komprehensif
YBDA membangun Adanya media promosi
sebuah sistem dan komunikasi yang
pengarsipan laporan- mendukung
laporan tersebut penyebarluasan
secara terstruktur praktek pengelolaan
serta dievaluasi dan sampah tepat guna
diperbarui secara
berkelanjutan
YBDA aktif Jumlah siswa yang
mempromosikan dan berpartisipasi dalam
mengkomunikasikan model pengelolaan
seluruh kegiatan sampah tepat guna
pengelolaan yang
telah dilaksanakan
secara efektif kepada
semua pemangku
kepentingan terkait
Input
Pengelolaan Sampah
di Sekolah