Dengan Tema:
Disusun Oleh
Contoh saja negara China, mereka membuka lebar pihak asing yang ingin berinvestasi di
negara tersebut dan mempermudah perizinan buka usaha. Padahal pada tahun 1975 China
merupakan masuk ke daftar negara yang sangat miskin, hingga banyak rakyatnya yang
mati kelaparan. Maka dari itu pemerintah China memfasilitasi mereka(investor) dengan
infrastruktur yang memadai dan insentif pajak buat aktivitas ekspor dan impor barang
produksi. Pemerintah juga banuak membangun aspek fundamental dari sektor industri,
seperti jalur kereta api, jalan raya, Pelabuhan, dan juga bandara yang saling terkoneksi di
wilayah-wilayah (wilayah khusus yang dikasih hak istimewa buat ngejalanin ekonomi
secara bebas dan juga melakukan perdaganan internasional). Indonesia bisa berkaca dari
China industrialisasi memainkan peranan penting. Secara struktural ekonomi Indonesia
saat ini bertumpu pada sektor manufaktur dengan konteibusi hingga 19%. Pertumbuhan
sektor manufaktur harus perlu ditingkatkan jika ingin pertumbuhan ekonomi RI melesat
dan tak hanya mentok di angka 5%.
Lantas sektor industry apa yang perlu digerakkan? Indonesia merupakan negara
yang kaya akan sumber daya alam. Bisa dikatakan kita hampir punya segalamya mulai
dari sumber daya alam di sektor pertanian maupun pertambangan. Jadi hilirisasi industry
produk pertanian dan pertambangan mutlak diperlukan. Karena sektor manufaktur
memberikan manfaat langsung terhadap perekonomian dan menyerap tenaga kerja (padat
karya). Untuk mewujudkannya, pemerintah masih punya bantak PR. Pertama adalah
menyediakan iklim investasi yang kondusif. Memberikan kemudahan bagi berbagai pihak
yang ingin berinvestasi di Indonesia. Pemangkasan birokrasi yang berbelit-belit serta
memberikan kepastian hukum adalah kunci yang utamanya. Kedua adalah menarik
investasi ke sektor padat karya. Menurut data BKPM, investasi saat ini lebih banyak
mengalir ke sektor tersier yaitu seperti perdangan dan jasa yang notabene pada modal. Ke
depan pemerintah perlu membuat kebijakan yang mampu mendorong investasi ke sektor
manufaktur sehingga serapan tenaga kerja dapat lebih banyak dan dampak ke sektor real
lebih terasa. Ketiga adalah pembagunan infrastruktur. Indonesia dinilai kurang
komperatif karena masalah infrastruktur terutama terkait konektivitas yang masih rendah.
Sehingga biaya logistic menjadi mahal. Soal infrastruktur memang sudah terlihat adannya
kemajuan. Keempat tentu adalah sinkronisasi kebijakan di sektor Pendidikan dan
ketenagakerjaan. Kebijakan ini sebisa mungkin dapat meningkatkan produktivitas tenaga
kerja Indonesia. Saat ini produktivitas tenaga kerja Indonesia masih lebih rendah
dibanding negara-negara tetangga.
Pemerintah harus meningkatkan fasilitas dalam rangka percepatan realisasi
invesyasi infrastruktur di Indonesia, terutama yang melibatkan pihak swasya. Kontribusi
swasya sangat diperlukan mengingat untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi sebesar
6% pertahun (sesuai yang ditargetkan), diperlukan dana pembangunan infrastruktur
terbesar 5% dari Gross Domestic Product (GDP). Menurut kepala BP konstruksi,
permintaan dana pembangunan infrastruktur secara umum (termasuk infrastruktur non-
UP) dalam 5 tahun (2010-2014) sebesar $214 miliar. Dari jumlah tersebut, pemerintah
hanya mampu menyediakan $64 miliar atau 30%, sehingga 70% sisanya harus diambil
dari swasta. Peran strategis pemerintah harus disiapkan dan dilaksanakan dengan sebaik-
baiknya. Ini mencakup kejelasan peran pemerintah dalam mempromosikan KPS (public-
private partnership) serta kejelasan rencana keuangan dan risiko bisnis yang akan
dihadapi pemerintah.
Diharapkan pemerintah di masa depan bisa mendorong kegiatan investasi melalui
kebijakan fiskal, kebijakan moneter, kebijakan perdagangan, perizinan usaha yang lebih
mudah, insentif pajak, dan Langkah-langkah lainnya untuk menciptakan kegiatan
investasi yang kondusif bagi sektor swasta dan investor asing. semua ini ditujukan untuk
mencapai tujuan pembangunan ekonomi dan sosial negara. Karena sudah banyak negara
maju karena sudah membuka peluang investasi infrastruktur kepada para investor swasta
ataupun investor asing yang ingin berinvestasi di dalam negeri.
lagnkah-langkah di atas dapat menjadi kunci dalam pempercepat pertumbuhan
pasca pemilu dan pemulihan prekonomian negara. ada beberapa poin penting yang dapat
dijadikan kesimpulan.
- stimulus pertumbuhan ekonomi: peningkatan infrastruktur dan investasi dapat berfungsi
sebagai stimulus dalam kemajuan ekonomi karena proyek yang besar akan menciptakan
peluang kerja baru dan meningkatkan permintaan akan barang dan jasa. Hal ini berpotensi
merangsang sektor-sektor lain.
- Konektivitas dan efisiensi: investasi dalam infrastruktur transportasi dan logistic akan
meningkatkan konektivitas antar wilayah dan sektor ekonomi. Infrastruktur yang baik
akan mengurangi biaya logistik dan meningkatkan efisien distribusi barang, yang
akhirnya akan mampu meningkatkan daya saing ekonomi.
- Menarik investor asing: penyediaan infrastruktur yang memadai dapat meningkatkan
daya saing bagi investor asing yang mencari akses ke pasar domestik dan produksi yang
lebih efisien. Investasi asing dapat membawa teknologi baru, kapital, dan pengetahuan
yang berguna dalam memajukan negara dalam hal ekonomi.
- meningkatan kesejahteraan hidup: Investasi dalam infrastruktur sosial seperti
Pendidikan dan Kesehatan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena
masyarakat yang sehat karena mendapatkan akses Kesehatan, dan yang terdidik akan
menghasilkan sumber daya manusia yang produktif dan inovatif.
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA
Dengan ini saya menyatakan bahwa karya yang setakan dalam Lomba esai
Nasional yang diadakan oleh Universitas Tanjungpura adalah hasil karya sendiri
dan bukan merupakan plagiasi, duplikasi dari karya orang lain serta belum perna
dikompetisikan dan dipublikasikan di media lain dalam bentuk apapun.
Apabila di kemudian hari pernyataan ini tidak benar, maka saya bersedia
mendapat sanksi didiskualifikasi dari kompetisi. Demikian surat ini dibuat
sebenar-benarnya tanpa ada unsur paksaan pihak mana pun.
Riwayat Pendidikan
• SDN 16 Pekayon (2010-2016)
• SMP Malahayati (2016-2018)
• SMP PSM Madiun (2018-2019)
• SMA Budhi Warman 2 Jakarta Timur (2019-2022)
• Universitas Pancasila (2022-Sekarang)
Pengalaman Organisasi
• Staf Ukm Debat Hukum FH-KMUP
• Staf Ukm Rohis Al-Fath FH-KMUP