Anda di halaman 1dari 25

TRY OUT 7 (ONLINE CLASS)

1. Seorang laki-laki berusia 37 tahun datang ke praktik dokter gigi dengan keluhan adanya rasa sakit
dan pembengkakan pada pipi rahang atas sakit. Keadaan umum, pasien lemah dan subfebris. Pada
pemeriksaan ekstraoral terlihat edematous pada pipi kanan yang meluas sampai ke daerah mata dan
palpasi terasa keras. Pemeriksaan intraoral, terlihat gigi 15 karies mencapai pulpa. Apakah
diagnosis yang paling mungkin dari kasus di atas?
a. Abses periapikal akut
b. Abses periodontal akut
c. Selulitis akut
d. Ludwig’s angina
e. Osteomielitis akut

2. Seorang ibu mengantarkan anak perempuannya berusia 10 tahun datang ke praktik dokter gigi
swasta. Keluhan yang disampaikan adalah gigi depan rahang atas maju. Setelah dilakukan
pemeriksaan klinis, terlihat hubungan tonjol gigi molar pertama rahang atas berada lebih ke mesial
dari lekuk bukal gigi molar pertama rahang bawah. Hasil analisis dental dan sefalometri metode
Steiner: SNA 86°, SNB 78°, ANB 8°, overjet 7,5 mm, dan overbite 5 mm. Apakah perawatan yang
tepat untuk kasus maloklusi pasien tersebut?
a. Perawatan ortodontik modifikasi pertumbuhan
b. Perawatan ortodontik dengan pencabutan dua gigi premolar rahang atas
c. Perawatan ortodontik ekspansi lataral
d. Perawatan ekspansi dan pencabutan
e. Perawatan bedah ortognati

3. Seorang anak laki-laki, usia 7 tahun, diantar ibunya ke dokter gigi dengan keluhan gigi belakang
kiri bawah berlubang. Pemeriksaan intraoral, gigi 36 karies sampai dentin. Dokter gigi melakukan
preparasi gigi 36. Karena karies dalam dan sisa dentin tipis maka preparasi yang dilakukan
menyebabkan pulpa terbuka dengan ukuran 1 mm dan darah terlihat keluar. Apakah perawatan
pulpa yang tepat pada kasus tersebut?
a. Pulpotomi
b. Pulpektomi
c. Pulp capping direct
d. Pulp capping indirect
e. Perawatan saluran akar

4. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke RSGMP dengan keluhan benjolan berwarna putih
pada mukosa palatum sejak 2 tahun yang lalu. Dari Anamnesis diketahui bahwa benjolan tidak
sakit, tetapi mengganggu fungsi menelan. Pemeriksaan intraoral, benjolan bertangkai dengan
permukaan kasar bertonjol-tonjol mirip jari tidak nyeri. Pemeriksaan histopatologi, terlihat lapisan
epitel gepeng yang menebal dan akantotik dengan hiperkeratinisasi, epitel berpapil-papil yang
diikuti oleh stroma yang menjorok ke arah papil yang terdiri dari jaringan fibrovaskuler. Apakah
diagnosis yang tepat pada kasus tersebut?
a. Pleomorphic adenoma
b. Tumor Wartin pleomorphic adenoma: rushels body
c. Papilloma
d. Adenoma
e. Fibroma

5. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun diantar ibunya ke RSGM dengan keluhan gigi depan
atas ada yang berbentuk aneh. Ibu tersebut pernah terinfeksi sifilis saat hamil. Pemeriksaan
intraoral, gigi 12 dan 22 berbentuk kecil dan runcing. Pada foto panoramik tidak terlihat benih gigi
di sekitar apikal gigi tersebut. Apakah diagnosis kasus di atas?
a. Mesiodens
b. Hutchinsons teeth
c. Deciduous lateral
d. Laterodens
e. Suplemental teeth

6. Seorang perempuan berusia 24 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gusi depan atas sakit,
membengkak, mudah berdarah, dan terasa bau logam. Pemeriksaan intraoral, kebersihan mulut
buruk, gingiva 13-22 kemerahan, edema, ulser pada interdental papil, mudah berdarah, dan
membran putih keabuan pada gingiva. Pada hasil radiografi ditemukan kerusakan tulang vertikal
pada gigi 13-22. Apakah medikasi yang sesuai untuk kasus tersebut?
a. Nystatin
b. Acyclovir
c. Clindamycin
d. Metronidazole
e. Dexamethasone

7. Seorang anak perempuan, usia 4 tahun, datang ke dokter gigi bersama orangtuanya sambil
menangis karena giginya sakit akibat jatuh dari sepeda sekitar 3 jam yang lalu. Pemeriksaan
intraoral, gigi 51 fraktur sepertiga servikal dan melibatkan pulpa. Apakah klasifikasi fraktur
menurut Ellis dan Davey pada kasus di atas?
a. Kelas 5
b. Kelas 6
c. Kelas 7
d. Kelas 8
e. Kelas 9

8. Seorang laki-laki berumur 25 tahun datang ke praktik dokter gigi dengan keluhan gusi masih
bengkak walaupun telah dilakukan pembersihan karang giginya 10 hari yang lalu. Pemeriksaan
ekstraoral, tidak ada kelainan. Pada pemeriksaan intraoral dijumpai poket gingiva (false pocket)
sedalam 4 mm pada gigi 24, 25, dan 26 dengan konsistensi gingiva padat dan kenyal, warna gingiva
coral pink, dan tidak mudah berdarah pada probing. Apakah terapi yang paling tepat dari kasus di
atas?
a. ENAP
b. Kuretase
c. Bedah flap
d. Deep scaling
e. Gingivektomi
9. Meskipun dokter gigi telah melakukan anamnesis dan pemeriksaan lengkap, sebelum melakukan
tindakan medis, seorang pasien mengalami syok anafilaksis setelah mendapat suntikan anestesi
lokal sebelum ekstraksi gigi. Kasus tersebut menurut pandangan medis termasuk dalam kriteria ...
a. Near miss
b. Medical error
c. Unforeseable risk
d. Medical negligence
e. Professional misconduct

10. Seorang ibu datang ke puskesmas untuk mengantar anak perempuannya yang berusia 13 tahun
dengan keluhan gusinya sakit dan mudah berdarah sehingga tidak mau makan sejak ± 5 hari yang
lalu. Anak tersebut tampak kurus dan lesu. Pemeriksaan intraoral menunjukkan adanya crater pada
papila interdental regio depan atas yang ditutupi pseudomembran, mudah berdarah, halitosis, dan
oral hygiene buruk. Apakah diagnosis yang paling tepat untuk kasus ini?
a. Puberty Gingivitis
b. Juvenile Periodontitis
c. Agressive Periodontitis
d. Rapid Progressive Periodontitis
e. Acute Necrotizing Ulcerative Gingivitis

11. Dokter gigi A menyusun tata letak tempat praktiknya agar sesuai dengan persyaratan ergonomis.
Dengan bantuan satu perawat gigi, ia menggunakan sistem four-handed dentistry, dimana perawat
gigi bersifat dinamis bukan statis. Sebagai operator, posisi duduk yang dokter gigi pada saat kerja
adalah pada jam 11, dengan harapan pertukaran alat dan bahan yang disediakan oleh perawat gigi
dapat berjalan dengan baik. Pertukaran alat dan bahan antara dokter gigi A dan perawat gigi yang
sesuai skenario di atas terdapat pada zona ...
a. Operator zone
b. Chairside assistent zone
c. Static zone
d. Transfer zone
e. Dinamic zone

12. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi depan atas goyang.
Pasien menyatakan bahwa gigi tersebut pernah terbentur tidak terlalu keras 7 tahun yang lalu. Pada
pemeriksaan intraoral terdapat poket 7 mm pada mesial dan distal gigi 21, serta tes dingin (+). Hasil
pemeriksaan radiografi, penurunan tulang vertikal pada gigi 21. Apakah diagnosis kasus di atas?
a. Abses periodontal
b. Trauma karena oklusi
c. Lesi periodontal endodontik
d. Periodontitis agresif lokalisata
e. Periodontitis kronis lokalisata

13. Drg. X ditugaskan untuk melakukan survei keadaan karies gigi pada masyarakat di daerah A dan
B masing-masing sebanyak 60 sampel dengan menggunakan indeks DMF-T. Hasil survei di
daerah A didapatkan jumlah D = 120, M = 45, dan F = 15. Sedangkan, di daerah B jumlah D = 120,
M = 52, dan F = 8. Berdasarkan hasil survei tersebut, bagaimana kondisi karies gigi di daerah A
dan B?
a. Pengalaman karies gigi masyarakat di daerah A lebih baik daripada di daerah B
b. Pengalaman karies gigi masyarakat di daerah B lebih baik daripada di daerah A
c. Pengalaman karies gigi masyarakat di daerah A dan B tidak bisa dibandingkan
d. Pengalaman karies gigi masyarakat di daerah A dan B tidak dapat dihitung
e. Pengalaman karies gigi masyarakat di daerah A dan B sama

14. Seorang laki-laki, usia 25 tahun, datang dengan keluhan gigi bawah kanan belakang tidak tumbuh.
Dari anamnesis diketahui bahwa gusi di sekitar gigi tersebut sering bengkak dan sakit. Dari hasil
pemeriksaan intraoral terlihat adanya pembengkakan gusi pada regio posterior retromolar kanan.
Hasil radiograf menunjukkan gigi gambaran radiolusen berbatas jelas menutupi mahkota gigi 48
yang impaksi total. Dokter menduga pasien menderita kista odontogen. Dilakukan perawatan
odontektomi disertai kuretase dinding kista. Material operasi dilakukan pemeriksaan HPA dan
hasilnya pada dinding epitel kista terdiri dari jaringan epitel skuamosa dan mengalami keratinisasi.
Apakah jenis kista odontogen yang paling tepat pada kasus di atas?
a. Kista erupsi
kista primordial: lebih sering di kondisi tidak
b. Kista radicular bergigi
c. Kista dentigerous
d. Kista primordial
e. Kista berkeratin

15. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik gigi ingin mencabut gigi geraham kanan
atas yang sering sakit dan gusinya selalu berdarah. Pemeriksaan ekstraoral, tidak ada kelainan. Pada
pemeriksaan intraoral, gigi 16 sisa akar dan direncanakan pencabutan. Pada saat pencabutan, terjadi
perdarahan primer. Dokter yang merawatnya baru mengetahui bahwa pasien sedang mengonsumsi
obat aspirin untuk terapi penyakit jantung. Apakah prinsip etika kedokteran yang paling mungkin
dilanggar oleh dokter?
a. Beneficence
b. Maleficence
c. Justice
d. Autonomy
e. Informed consent

16. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun bersama ibunya ke RSGM dengan keluhan giginya tidak
rata. Pada pemeriksaan ekstraoral terlihat profil normal, tidak ada kelainan skeletal, dan tidak
mempunyai kebiasaan buruk. Pada pemeriksaan intraoral ditemukan overjet -2 mm dan overbite
+2 mm. Hubungan molar pertama tetap neutroklusi dengan midline berimpit. Berdasarkan analisis
sefalometri dan analisis ruang, diketahui besar kekurangan ruang rahang atas 2 mm dan rahang
bawah 0 mm. Alat apakah yang paling tepat digunakan untuk merawat kasus tersebut?
a. Flat bite plane
b. Inclined bite plane
c. Anterior bite riser
d. Posterior bite riser
e. Sekrup ekspansi bilateral

17. Seorang pria, usia 30 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan ngilu pada gigi belakang kanan
rahang bawah jika minum dingin dan sering terselip makanan. Pada pemeriksaan intraoral
ditemukan karies dentin di bagian proksimal gigi 46 dan tes vitalitas (+). Apakah klasifikasi karies
untuk kasus di atas berdasarkan Mount and Hume?
a. Site 2 size 2
b. Site 3 size 2
c. Site 1 size 2
d. Site 1 size 1
e. Site 2 size 0

18. Seorang perempuan berusia 12 tahun datang diantar ibunya ke RSGM untuk dilakukan perawatan
ortodontik. Setelah dibuatkan sefalogram, disimpulkan bahwa pasien memiliki sudut antara basis
kranium dan maksila lebih dari normal dan sudut antara basis kranium dengan mandibula normal.
Analisis profil wajah dari glabela ke bibir atas dan bibir atas ke pogonion sebesar 125°. Apakah
tipe profil wajah pasien berdasarkan kasus tersebut?
a. Normal
b. Cekung
c. Datar
d. Lurus
e. Cembung

19. Seorang perempuan berusia 15 tahun datang ke klinik gigi diantar oleh ibunya karena gigi depan
patah dan warnanya tampak gelap. Hasil anamnesis, saat berusia 7 tahun pasien terjatuh.
Pemeriksaan klinis, gigi 11 fraktur 1/3 mahkota, vitalitas (-), perkusi dan palpasi (-). Pemeriksaan
radiografi, gigi 11 fraktur email, apeks terbuka dan diskontinuitas lamina dura, serta terdapat
gambaran radiolusen pada bagian apikal berbatas diffuse. Apakah rencana perawatan gigi 11 pada
kasus di atas?
a. Pulpektomi
b. Perawatan saluran akar
c. Pulpotomi
d. Apeksifikasi
e. Apeksogenesis

20. Seorang laki-laki, usia 18 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan banyak sariawan pada seluruh
mulut sejak 3 hari yang lalu, didahului dengan demam dan keluhan seperti ini baru pertama kali
dirasakan. Pada pemeriksaan ekstraoral ditemukan limfadenopati servikal. Pemeriksaan intraoral,
ditemukan ulser multipel berukuran 1-2 mm, bentuk oval, dan dikelilingi kelim merah pada seluruh
mukosa mulut dan gingiva. Apakah diagnosis kasus tersebut?
a. Herpes zoster
b. Intraoral herpes simpleks
c. Stomatitis aftosa herpetiform
d. Primary herpetic gingivostomatitis
e. Acute necrotizing gingivostomatitis

21. Seorang laki-laki berusia 22 tahun datang ke klinik gigi dengan keluhan gigi depan atas berlubang,
tetapi tidak terasa sakit. Pada pemeriksaan intraoral terlihat karies mencapai dentin, kavitas hanya
pada bagian palatal. Perawatan yang dilakukan adalah penumpatan dengan GIC yang dilapisi
varnish. Apakah tujuan pelapisan pada kasus tersebut?
a. Meningkatkan kekuatan tumpatan GIC
b. Mencegah kontaminasi air pada GIC
c. Mencegah penguapan air dari GIC
d. Mempercepat pengerasan pada GIC
e. Memperhalus permukaan tumpatan GIC
22. Perempuan, usia 60 tahun, datang dengan keluhan sakit di pipi kiri sejak 3 minggu yang lalu. Dari
hasil anamnesis diketahui bahwa pasien mengalami rasa sangat sakit menusuk yang tajam, seperti
tersengat listrik. Awalnya, rasa sakit terjadi tiba-tiba dan sejak saat itu sering berulang jika mencuci
muka. Pada pemeriksaan ekstra- dan intraoral tidak dijumpai adanya kelainan. Dokter gigi
mendiagnosis trigeminal neuralgia. Apakah obat yang tepat untuk kasus tersebut?
a. Aspirin
trigeminal neuralgia
b. Paracetamol
c. Carbamazepine/gabamazepine (antikonvulsan)
d. Asam mefenamat
e. Natrium diklofenak

23. Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan langit-langit terdapat
bercak putih dan terasa perih. Hasil anamnesis menunjukkan bahwa pasien menderita asma dan
menggunakan terapi kortikosteroid inhaler. Kebiasaan menyikat gigi satu kali sehari. Pemeriksaan
intraoral, kebersihan mulut buruk, ditemukan plak putih menyebar pada palatum, dan didiagnosis
sebagai oral trush. Apakah ciri khas pemeriksaan klinis yang ditemukan pada lesi tersebut?
a. Plak putih tidak dapat dikerok
b. Plak putih terlihat seperti bunga karang (sponge)
c. Plak putih menghilang bila mukosa diregangkan
d. Plak putih ditandai adanya gambaran reticular putih
e. Plak putih dapat dikerok dan meninggalkan dasar kemerahan

24. Seorang perempuan berusia 19 tahun datang ke klinik gigi dengan keluhan gusi membesar, mudah
berdarah, dan sangat sakit sejak dua bulan yang lalu. Pasien tampak pucat dan lemah, mengaku
sering demam, pusing, dan pingsan. Konsumsi obat panas dan antibiotik tidak menghilangkan
keluhan. Pada pemeriksaan ekstraoral tampak palpebra inferior pucat. Pemeriksaan intraoral,
tampak gingiva seluruh regio membesar sampai 2/3 mahkota, interdental tumpul, mudah berdarah,
dan terdapat petechiae pada palatum. Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk
menegakkan diagnosis?
a. Pemeriksaan fungsi hati
b. Pemeriksaan imunoglobulin
c. Pemeriksaan gula darah puasa
d. Pemeriksaan darah perifer lengkap
e. Pemeriksaan urin lengkap

25. Seorang laki-laki, usia 23 tahun, datang ke dokter gigi dengan keluhan adanya bercak merah di tepi
lidah sebelah kiri. Hasil anamnesis: pasien sering mengalami hal tersebut, lokasi berpindah-pindah,
dan hilang sendiri tanpa diobati. Pemeriksaan intraoral: daerah eritema, irregular, ukuran sekitar
5 mm dengan tepi putih. Apakah diagnosis yang paling tepat untuk kasus tersebut?
a. Scrotal Tongue
b. Fissure Tongue
c. Coated Tongue
d. Geographic Tongue
e. Hairy Tongue

26. Seorang laki-laki berusia 46 tahun datang ke klinik gigi dengan keluhan gigi belakang kanan atas
berlubang dan sering terasa sakit terutama pada waktu malam hari. Pemeriksaan klinis, gigi 16
karies profunda mesiooklusal. Pemeriksaan radiografi, terdapat area radiolusen pada mahkota gigi
yang mengenai tanduk pulpa bagian mesial. Apakah diagnosis pada kasus di atas?
a. Pulpitis reversible asimptomatik
b. Pulpitis irreversible asimptomatik
c. Pulpitis irreversible simptomatik
d. Pulpitis reversible simptomatik
e. Nekrosis pulpa

27. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan ingin memeriksakan gigi
geraham bawah kanan yang sakit. Dari anamnesis, pasien diduga memiliki kebiasaan seks bebas.
Pada pemeriksaan ekstraoral ditemukan pembesaran kelenjar limfe submandibula kanan yang
lunak dan nyeri. Di kulit ditemukan makula, papula, disertai skuama. Pemeriksaan intraoral, pada
bagian ventral lidah terdapat ulkus soliter dengan tepi tidak beraturan, lebih menonjol sedikit
dibandingkan sekitarnya, dan tidak sakit. Apakah bakteri penyebab kelainan di atas?
a. Treponema pallidum
b. Nisscheria gonorrhoe
c. Mycobacterium tuberculosis
d. Mycobacterium leprae
e. Staphylococcus aureus

28. Seorang pasien perempuan berusia 28 tahun datang untuk menambal gigi-giginya yang berlubang
dengan tambalan sewarna gigi. Tidak ada keluhan subjektif pada pasien. Pemeriksaan klinis
menunjukkan adanya lesi karies pada gigi 35 di daerah oklusal meluas sampai permukaan
proksimal mesial dengan kedalaman mencapai dentin. Gigi menunjukkan peka terhadap thermal
test. Apakah desain preparasi yang tepat untuk restorasi resin komposit pada kasus gigi 35 tersebut?
a. Preparasi bevel pada tepi margin gingiva
b. Prinsip desain preparasi extension for prevention
c. Preparasi minimal dengan bevel pada cavosurface
d. Dasar kavitas dengan dinding aksial membentuk sudut 90°
e. Preparasi dasar proksimal sampai daerah subgingiva

29. Seorang perempuan, 17 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan gigi depan atas tidak rapi.
Pemeriksaan intraoral, crowding gigi anterior, maloklusi kelas I Angle. Analisis sefalometri
menggunakan analisis Steiner dengan hasil relasi kelas I skeletal. Apakah bidang referensi pada
kasus tersebut?
a. FHP
b. SN
c. Maksila
d. Mandibula
e. Oklusal

30. Seorang pasien perempuan berusia 20 tahun datang ke klinik dengan keluhan gigi belakang bawah
kiri berlubang. Pemeriksaan intraoral, gigi 36 karies profunda dengan kehilangan cusp pada bagian
mesiobukal dan mesiolingual, serta tes vitalitas (+). Apakah restorasi pada kasus di atas?
a. Inlay
b. Onlay
c. Tumpatan komposit
d. Mahkota penuh
e. Mahkota pasak

31. Seorang ibu datang ke RSGM mengantar anak perempuannya yang berusia 9 tahun dengan keluhan
gigi seri pertama kanan atas terletak lebih ke belakang dibandingkan dengan gigi seri bawahnya
sehingga terlihat kurang rapi. Pemeriksaan ekstraoral menunjukkan profil muka normal.
Pemeriksaan intraoral: gigi 11 palatoversi dan hubungan molar kelas I. Apakah alat yang tepat
untuk kasus di atas?
a. Pegas koil dan biteplane
b. Z-spring dan biteplane
c. Finger spring dan biteplane
d. T-spring dan biteplane
e. C-Retractor dan biteplane

32. Seorang pasien hendak membuat janji pemeriksaan diri ke dokter gigi. Pasien tersebut mencoba
menghubungi dokter gigi keluarganya. Namun, pada saat menelepon, suara dokter gigi tersebut
hilang timbul. Diketahui bahwa dokter gigi tersebut sedang melakukan perjalanan keluar kota.
Apakah jenis hambatan komunikasi pada kasus di atas?
a. Sosiologis
b. Psikologis
c. Semantis
d. Mekanis
e. Fisik

33. Pasien perempuan berusia 11 tahun datang ke dokter gigi mengeluhkan gigi bawahnya terlihat lebih
maju. Pada pemeriksaan intraoral terdapat crossbite anterior. Analisis sefalometri menunjukkan
SNA 82° dan ANB -4°. Bagaimana posisi mandibula pasien tersebut?
a. Posisi mandibula retrognatik terhadap FHP
b. Posisi mandibula retrognatik terhadap basis kranial
c. Posisi mandibula ortognatik dalam arah antero-posterior
d. Posisi mandibula prognatik terhadap basis kranial anterior
e. Posisi mandibula prognatik dalam arah lateral

34. Masyarakat di desa A tidak merasakan adanya masalah keluhan gigi dan mulut walaupun prevalensi
karies gigi dan penyakit periodontal tinggi. Dokter gigi yang bertugas di desa A ingin mengetahui
sejauh mana masalah gigi dan mulut yang tidak dirasakan masyarakat berdampak pada dimensi
pengalaman nyeri, fungsi, psikis, dan sosial berdasarkan penilaian masyarakut itu sendiri. Apakah
konsep yang paling tepat menggambarkan penilaian masyarakat pada kasus di atas?
a. Quality of Life
b. Health Related Quality of Life
c. Oral Health Related Quality of Life
d. Quality of life and Well Being
e. Fit and Well Being

35. Seorang dokter gigi melakukan pemeriksaan kondisi jaringan periodontal pada pasien dengan
mengukur kedalaman poket pada gigi 16 dan 15. Dari pemeriksaan didapatkan diagnosis
periodontitis kronis lokalis. Bagaimana cara pengukuran kelainan periodontal pada kasus di atas?
a. Jarak dari cemento enamel junction ke mucogingival junction
b. Jarak dari crest gingival margin ke cemento enamel junction
c. Jarak dari crest gingival margin ke mucogingival junction
d. Jarak dari cemento enamel junction ke dasar poket
e. Jarak dari crest gingival margin ke dasar poket

36. Sekelompok mahasiswa pendidikan profesi dokter gigi ditempatkan di desa X untuk membantu
menyelesaikan permasalahan kesehatan di desa tersebut. Atas izin kepala puskesmas, mereka
melakukan survei untuk melihat penyebab masalah di masyarakat dan hasilnya disusun dalam
bentuk diagram yang menggambarkan semua faktor yang menjadi penyebab masalah. Apakah
metode penentuan penyebab masalah yang dimaksud pada skenario di atas?
a. Delbeq
b. PAHO
c. Fishbone
d. Brainstorming
e. Hanlon

37. Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke praktik dokter gigi dengan keluhan gusi masih
bengkak walaupun telah dilakukan pembersihan karang giginya 10 hari yang lalu. Pemeriksaan
ekstraoral, tidak ada kelainan. Pada pemeriksaan intraoral dijumpai poket gingiva (false pocket)
sedalam 4 mm pada gigi 24, 25, dan 26 dengan konsistensi gingiva padat dan kenyal, warna gingiva
coral pink, dan tidak mudah berdarah pada probing. Apakah terapi yang paling tepat dari kasus di
atas?
a. ENAP
b. Kuretase
c. Bedah flap
d. Deep scaling
e. Gingivektomi

38. Mahasiswa mencari kasus siswa SDN untuk memenuhi requirement di stase KGA dengan
persetujuan guru SD yang bersangkutan. Setelah melakukan diagnosis dan sudah mendapatkan
persetujuan dari dosen, mahasiswa melakukan pencabutan gigi 36 sesuai SOP dan tanpa
komplikasi. Dengan kejadian tersebut terdapat peluang adanya tuntutan oleh orangtua siswa SDN
tersebut. Tindakan apakah yang dapat menjadi tuntutan dari orangtua siswa untuk kejadian
tersebut?
a. Tidak mempunyai STR
b. Bekerja di luar kompetensi
c. Tidak meminta persetujuan dari orangtua
d. Tidak memberikan informed consent kepada siswa SDN
e. Mementingkan pemenuhan requirement daripada terapi yang lebih baik untuk siswa SDN
tersebut

39. Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang ke RSGM karena berdarah saat gosok gigi sejak 2 bulan
yang lalu. Pemeriksaan intraoral, CI = 2,4, Plaque Index = 2,6, dan PBI = 2,5. Apakah index yang
sesuai untuk menentukan keparahan keradangan pada kasus di atas?
a. Calculus index
b. Plaque index
c. Papilla bleeding index
d. Calculus index dan plaque index
e. Plaque index dan papilla bleeding index
40. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun datang bersama ibunya ke RSGM dengan keluhan warna
kecokelatan pada seluruh gigi dan permukaannya kasar. Diketahui, keadaan yang sama juga terjadi
pada ibu pasien. Awalnya, gigi tumbuh berwarna putih kapur dan rapuh, lama kelamaan permukaan
gigi tersebut terkikis. Pemeriksaan intraoral, seluruh permukaan gigi tidak rata dan cusp gigi
posterior hilang. Apakah kemungkinan diagnosis pada kasus tersebut?
a. Shell teeth
b. Dentin dysplasia
c. Regional odontodisplasia
d. Amelogenesis imperfecta
e. Dentinogenesis imperfecta

41. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke klinik gigi dengan keluhan gusi depan atas membesar.
Pemeriksaan intraoral: poket 3-5 mm pada gigi 13, 12, 11, 21, 22, dan 23 dengan konsistensi
fibrotic. Pemeriksaan radiografi: tidak ditemukan kerusakan tulang alveolar. Apakah alat yang
digunakan untuk terapi bedah kasus di atas?
a. Bone file, raspatorium, dan pisau Orban
b. Bone file, raspatorium, dan needle holder
c. Pocket marker, raspatorium, dan pisau Orban
d. Pocket marker, raspatorium, dan pisau Kirkland
e. Pocket marker, pisau Kirkland, dan pisau Orban

42. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun datang diantar ke klinik gigi dengan keluhan gigi bawah
kanan paling belakang berlubang besar dan goyang. Pada pemeriksaan intraoral terlihat gigi
sirkuler karies mencapai pulpa. Pemeriksaan sondasi dan termal (-). Kegoyangan derajat 3.
Pemeriksaan radiologi, terlihat akar gigi 85 resorbsi sampai 2/3 apikal. Gigi 46 belum erupsi, tetapi
telah menembus tulang. Gigi 85 akan dilakukan ekstraksi dan dibuatkan space maintainer. Apakah
jenis space maintainer yang tepat pada kasus tersebut?
a. Crown loop
b. Band loop
c. Distal shoe
d. Lingual holding arch
e. Removable space maintainer

43. Seorang laki-laki berusia 19 tahun datang ke dokter gigi mengeluhkan gigi depan atas yang goyang
sejak 1 bulan yang lalu. Pemeriksaan intraoral, gigi 11 vital, goyang derajat 2, kedalaman poket
lebih dari 4 mm, dan OHI baik. Interpretasi radiograf memperlihatkan terjadi resorpsi berbentuk
angular pada mesial dan distal gigi 11. Apakah bakteri yang dominan dari kasus di atas?
a. Aggregatibacter actinomycetemcomitans
b. Porphyromonas gingivalis
c. Prevotella intermedia
d. Treponema forsythia
e. Treponema denticola

44. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun diantar ibunya ke RSGM dengan keluhan gigi depan atas
maju. Dari anamnesis diketahui bahwa pasien telah menjalani operasi pengangkatan polip hidung.
Pemeriksaan intraoral menunjukkan hubungan molar kelas II Angle, lengkung rahang atas sempit
dan palatum dalam dengan openbite anterior, serta oral hygiene buruk. Apakah etiologi maloklusi
yang paling mungkin dari kasus di atas?
a. Herediter
b. Premature loss gigi sulung
c. Kebiasaan mengisap ibu jari
d. Kebiasaan menelan yang salah
e. Kebiasaan bernapas melalui mulut

45. Pasien perempuan, usia 21 tahun, mengeluhkan terdapat celah di gigi depan atas. Pada pemeriksaan
klinis terdapat diastema sentral 1 mm diantara gigi 11 dan 21, overjet 4 mm, dan overbite 2 mm.
Rencana perawatan untuk menutup diastema tersebut adalah meretraksi gigi 11 dan 21. Apakah
tindakan yang dilakukan pada saat pasien datang untuk kontrol?
a. Mengaktifkan simple spring dan mengasah plat akrilik di palatal 11 dan 21
b. Mengaktifkan labial bow dan simple spring pada 11 dan 21
c. Mengaktifkan labial bow dan mengasah plat akrilik di palatal 11 dan 21
d. Mengaktifkan simple spring dengan hook dan mengasah plat akrilik di palatal 11 dan 21
e. Mengaktifkan labial bow dan simple spring dengan hook pada 11 dan 21

46. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke RSGM dengan keluhan ada rasa sakit dan tidak enak
sejak 3 hari yang lalu di sekitar bekas pencabutan gigi belakang kanan bawah. Hasil pemeriksaan
intraoral menunjukkan pada soket gigi 47 terdapat alveolus yang terbuka dan berisi debris,
peradangan gingiva, dan kebersihan mulut buruk. Pasien adalah seorang perokok. Apakah
diagnosis yang paling tepat pada kasus tersebut?
a. Osteitis
b. Alveolitis
c. Gingivitis
d. Periodontitis
e. Perikoronitis

47. Pasien perempuan, usia 23 tahun, mengeluhkan dua gigi anterior atas seperti gigi kelinci dan gigi
anterior bawah sedikit berjejal. Semua gigi sudah tumbuh, kecuali gigi molar ketiga. Overjet 2 mm
dan overbite 4,5 mm. Profil wajah lurus. Pemeriksaan objektif menunjukkan gigi anterior atas
supraklusi. Apakah rencana perawatan untuk kasus deep overbite pasien tersebut?
a. Intrusi gigi anterior atas
b. Elongasi gigi-gigi posterior
c. Protraksi gigi anterior atas
d. Intrusi gigi anterior bawah
e. Protraksi gigi anterior bawah

48. Seorang laki-laki berusia 50 tahun ingin mencabut gigi belakang kanan bawah. Dari anamnesis
diketahui bahwa pasien menderita hipertensi terkontrol, mengonsumsi obat penurun tekanan darah,
dan pengencer darah. Hasil pemeriksaan, tanda vital tekanan darah 130/90 mmHg. Pemeriksaan
ekstraoral, tidak ada kelainan. Pemeriksaan intraoral, gigi 16 nekrosis pulpa, perkusi (-), dan palpasi
(-). Pasien diindikasikan untuk pencabutan. Apakah tindakan yang harus dilakukan terhadap
penderita tersebut?
a. Merujuk pasien ke dokter gigi spesialis bedah mulut dan maksilofasial
b. Merujuk pasien ke dokter internis untuk menghentikan sementara pemakaian obat pengencer
darah
c. Merujuk pasien ke dokter internis untuk menghentikan pemakaian sementara obat penurun
tekanan darah
d. Melakukan pencabutan dengan anestesi yang mengandung adrenalin 1: 80.000
e. Melakukan pencabutan dengan anestesi tanpa mengandung adrenalin

49. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun datang ke dokter gigi diantar ibunya dengan keluhan ada
jarak antara gigi depan. Pemeriksaan intraoral: diastema antara gigi 11 dan 21 sebesar 3 mm, dan
pemeriksaan blanch test (+). Dokter gigi menyarankan pembedahan untuk mengatasinya sebelum
dilakukan perawatan ortodontik. Apakah etiologi maloklusi pada kasus tersebut?
a. Mesiodens
b. Frenulum tinggi
c. Supernumerary
d. Rotasi gigi 12
e. Gigi konus

50. Seorang laki-laki, usia 45 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan gigi 46 tinggal akar, goyang,
dan sangat mengganggu saat mengunyah. Pasien menderita gagal ginjal kronik dan rutin menjalani
hemodialisis 1 minggu sekali. Kapan saat yang paling tepat untuk mencabut gigi pasien tersebut?
a. 1 jam setelah hemodialisis
b. 2 hari sebelum hemodialisis
c. 1 hari sebelum hemodialisis
d. 2 hari setelah hemodialisis
e. 1 hari setelah hemodialisis

51. Seorang laki-laki berusia 38 tahun, dengan pekerjaan sebagai tukang batu proyek jalan, datang ke
praktik dokter gigi dengan keluhan bibir atas bawahnya perih sejak satu minggu ini. Dari
pemeriksaan ekstraoral diperoleh bibir atas dan bawah kehitaman, fissure, ada bagian yang
membentuk krusta haemorrhagic, dan mudah berdarah. Pada sudut mulut kiri terdapat bercak putih,
tebal, ada fissure ditengahnya tidak halus, terkadang perih, dan tidak bisa dikerok. Selain itu,
terdapat beberapa lesi berbentuk bull’s eye pada lengan. Apakah diagnosis klinis yang paling
mungkin pada kasus di atas?
a. Erythroplakia
b. Erythema multiforme
c. Actinic cheilitis
d. Basal cell carcinoma
e. Exfoliative cheilitis

52. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gigi belakang kanan atas
terlihat lebih gelap dibandingkan gigi lainnya. Hasil anamnesis, gigi tersebut sudah pernah ditumpat
kurang lebih 12 tahun yang lalu dan tidak pernah sakit. Pemeriksaan intraoral, gigi 15 sudah
ditumpat amalgam. Kondisi tumpatan masih baik, namun terlihat perubahan warna pada gigi
tersebut. Apakah yang menyebabkan perubahan warna gigi pada kasus tersebut?
a. Creep
b. Korosi
c. Tarnish
d. Microleakage
e. Ekspansi

53. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke RSGM untuk pemeriksaan rutin. Pemeriksaan
intraoral, kebersihan mulut baik dan tampak tumpatan amalgam mesiookluso distal hingga ke bukal
gigi 47. Terdapat lesi reticular putih di mukosa bukal regio 47. Mukosa lain dalam batas normal.
Apakah diagnosis pada kasus di atas?
a. Linea alba
b. Leukodema
c. Leukoplakia
d. Reaksi likenoid
e. Discoid lupus erythematosus

54. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan gigi bagian depan atas
patah dan ingin ditambal. Pemeriksaan intraoral, gigi 21 fraktur 1/3 insisal dan vital. Pemeriksaan
radiografi, tampak kamar pulpa masih dilindungi dentin yang tebal. Apakah jenis bahan tumpatan
yang digunakan?
a. Resin komposit
b. Compomer
c. GIC tipe IX
d. GIC tipe II
e. Cermet

55. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan luka di bibir kiri yang hilang timbul
sejak beberapa bulan terakhir. Pasien sedang menjalani diet ketat karena akan menikah 3 bulan lagi.
Pemeriksaan ekstraoral: konjungtiva pucat, terdapat fisura kemerahan dan mudah berdarah pada
sudut bibir kiri. Pemeriksaan intraoral, kebersihan mulut baik dan pasien menggunakan peranti
ortodontik cekat. Apakah kemungkinan faktor predisposisi dari kelainan pada pasien?
a. Trauma
b. Genetik
c. Hormonal
d. Infeksi Candida
e. Defisiensi nutrisi

56. Seseorang berusia 25 tahun datang dengan keluhan gigi depan rahang atas sakit saat digunakan
berfungsi sejak 1 minggu yang lalu. Pada gigi tersebut, satu tahun yang lalu, pernah dilakukan
perawatan dan pembuatan mahkota jaket. Pemeriksaan objektif: gigi non vital dengan perkusi (+).
Hasil pemeriksaan radiologi: gigi pasca perawatan saluran akar dengan obturasi yang kurang
hermetis dan terdapat area radiolusen pada apikal gigi. Apakah bahan yang memiliki fungsi
antibakteri dan bersifat basa yang digunakan sebagai dressing?
a. Ca(OH)2
b. ChKM
c. TKF
d. Cresophene
e. CHX diglukonat 2%

57. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi belakang bawah kiri
dan kanan terasa ngilu bila dipakai minum dingin. Hasil anamnesis, pasien senang makan makanan
yang asam. Pada pemeriksaan intraoral tampak penipisan pada bidang oklusal gigi 36, 37, 46, dan
47. Apakah kelainan yang paling mungkin pada kasus di atas?
a. Atrisi
b. Erosi
c. Abrasi
d. Mottled enamel
e. Hipoplasia enamel

58. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke praktik dokter gigi dengan keluhan nyeri pada gigi
geraham belakang kanan atas setiap mengunyah makanan. Dari pemeriksaan klinis, dokter
menemukan karies pada gigi M3 kanan atas tersebut. Saraf apakah yang menghantar rasa nyeri
pada kasus tersebut di atas?
a. N. alveolaris inferior
b. N. alveolaris superior anterior
c. N. alveolaris superior posterior
d. N. alveolaris superior media
e. N. mandibularis

59. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi terasa ngilu saat minum
dingin selama 3 bulan. Hasil anamnesis, pasien menyikat gigi dengan cara yang salah. Pada
pemeriksaan intraoral ditemukan lesi pada servikal gigi 11, 12, 13, 14, dan 15. Apakah kelainan
yang terjadi pada kasus tersebut?
a. Erosi
b. Abrasi
c. Karies
d. Abfraksi
e. Atrisi

60. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gusinya sering berdarah
ketika menyikat gigi. Pada pemeriksaan klinis tampak kalkulus dan gingivitis pada regio anterior
rahang atas dan bawah. Dokter gigi melakukan perawatan menggunakan scaller elektronik pada
pasien tersebut. Apakah prosedur kontrol infeksi yang paling tepat untuk instrumen pada kasus di
atas?
a. Chemical sterilization
b. Sanitize with detergent
c. Rinsing with detergent
d. Heat sterilization
e. Desinfection

61. Seorang dokter gigi memiliki sebuah klinik gigi pribadi. Ia mempekerjakan beberapa karyawan
termasuk perawat gigi. Perawat gigi tersebut diberikan gaji sebesar Rp1.000.000,-/bulan. Namun,
bila jumlah pasien melebihi target setiap bulannya maka akan diberikan reward pada setiap
penambahan pasien. Pada bulan ini, perawat tersebut mendapatkan gaji total Rp2.200.000,-.
Apakah konsep biaya pemberian gaji total pada sekenario di atas?
a. Indirect cost
b. Direct cost
c. Variable cost
d. Fixed cost
e. Semi fixed cost

62. Seorang perempuan, usia 55 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan gusi bengkak dan sering
berdarah. Pemeriksaan intraoral, gigi goyang derajat 2 secara menyeluruh. Dokter gigi
mengonsultasikan ke bagian endokrinologi dan hasilnya pasien menderita diabetes melitus tipe I.
Sel apakah yang terganggu pada pankreas berkaitan kasus tersebut?
a. Sel tipe A
b. Sel tipe B
c. Sel tipe C
d. Sel tipe D
e. Sel tipe PP

63. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan gigi belakang atas kanan
berlubang dan sakit berdenyut pada malam hari. Hasil pemeriksaan intraoral menunjukkan gigi 15
karies profunda terbuka dengan diagnosis pulpitis irreversible. Rencana perawatan dilakukan
tindakan perawatan saluran akar. Apakah tingkatan pencegahan menurut Leavell dan Clark pada
kasus tersebut?
a. Rehabilitation
b. Disability limitation
c. Specific protection
d. Health promotion
e. Early diagnosis and prompt treatment

64. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi kanan bawah belakang
berlubang dan terasa sakit bila terkena makanan. Pemeriksaan klinis, gigi 46 karies dentin di bagian
oklusal mendekati pulpa, vitalitas (+), dan perkusi (-). Dokter gigi memutuskan untuk melakukan
tindakan pemberian liner pada gigi tersebut. Apakah tipe bahan semen ionomer kaca untuk kasus
tersebut?
a. Semen Ionomer Kaca tipe 1
b. Semen Ionomer Kaca tipe 2
c. Semen Ionomer Kaca tipe 3
d. Semen Ionomer Kaca tipe 4
e. Semen Ionomer Kaca tipe 5

65. Seorang dokter gigi puskesmas melakukan pemeriksaan indeks karies (DMF-t) pada penduduk desa
binaan untuk mengetahui keberhasilan program paripurna kesehatan gigi dan mulut. Pemeriksaan
dilakukan sebelum program tersebut dan 6 bulan setelahnya. Dokter gigi tersebut ingin mengetahui
perubahan positif pada penduduk berdasarkan hasil pemeriksaan indeks karies yang ia lakukan.
Apakah indikator penilaian yang tepat pada kasus di atas?
a. RTI (Required Treatment Index)
b. PTI (Performance Treatment Index)
c. MTI (Missing Treatment Index)
d. OHI (Oral Hygiene Index)
e. CPI (Community Periodontal Index)

66. Seorang perempuan, usia 40 tahun, datang ke praktik dokter gigi dengan keluhan gigi tiruannya
patah sejak 3 hari yang lalu karena terjatuh pada saat dibersihkan. Dokter gigi perlu merekatkan
sementara gigi tiruan tersebut sebelum dilakukan reparasi permanen. Apakah wax yang dipakai
untuk tujuan tersebut?
a. Casting wax
b. Modelling wax
c. Inlay wax
d. Sticky wax
e. Utility wax

67. Komunikasi yang efektif antara dokter gigi dengan pasiennya merupakan salah satu kunci
keberhasilan perawatan gigi. Namun, dalam praktik kedokteran gigi sehari-hari, kita sering
dihadapkan pada berbagai jenis pasien, dari yang penuh tuntutan, pasien anak-anak, pasien lansiaa,
sampai pasien dengan keterbatasan fisik. Oleh karena itu, diperlukan strategi komunikasi untuk
mencapai hasil yang optimal dan kepuasan pasien. Contoh kasus: seorang pasien datang berkunjung
ke praktik dengan kondisi pipi bengkak dan tidak bisa membuka mulut (trismus). Pasien tersebut
datang seorang diri tanpa ada yang menemani. Perawat Anda kesulitan untuk mencatat histori
penyakit dan keluhan apa yang dirasakan oleh pasien tersebut. Hal apakah yang harus dokter gigi
lakukan untuk menghadapi pasien tersebut?
a. Mendominasi pembicaraan
b. Lebih banyak menggunakan open question
c. Meyakinkan pasien dengan kode nonverbal
d. Lebih banyak menggunakan close question
e. Membuat kesimpulan secara cepat dari apa yang dikatakan pasien

68. Seorang laki-laki berusia 26 tahun datang ke RSGM dengan keluhan adanya pembengkakan pada
pipi kiri. Hasil anamnesis, pembengkakan sejak 2 tahun yang lalu dan tidak terasa sakit.
Pemeriksaan ekstraoral, terlihat asimetris wajah, benjolan dengan diameter 3 cm, warna sama
dengan jaringan sekitar pada regio korpus mandibula posterior kiri, dan palpasi terdapat krepitasi.
Pemeriksaan intraoral, benjolan terlihat pada daerah bukal gigi 36, 37, dan 38. Gigi 38 tidak erupsi.
Pemeriksaan radiologi, terlihat radiolusen berbatas tegas unilokuler yang melingkupi mahkota
gigi 38 yang terpendam. Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus di atas?
a. Kista erupsi
b. Kista residual
c. Kista radicular
d. Kista dentigerous
e. Kista odontogenik keratocyst

69. Seorang perempuan, usia 25 tahun, datang ke dokter gigi mengeluhkan gigi depan atasnya berubah
warna dan ingin dilakukan perawatan. Berdasarkan hasil pemeriksaan klinis, dokter gigi akan
membuatkan mahkota jaket, namun sebelumnya perlu dilakukan perawatan saluran akar. Dokter
gigi melakukan persetujuan tindakan medik untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Apakah bentuk informed consent yang tepat pada kasus tersebut?
a. Implied consent
b. Expressed consent lisan
c. Expressed consent tertulis
d. Persetujuan tindakan medik tersirat
e. Persetujuan tindakan medik tertulis

70. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke RSGM dengan keluhan bengkak pada rahang bawah
kanan dan kiri meluas sampai leher. Keadaan umum lemah, temperatur 41°C, dan takikardia.
Pemeriksaan ekstraoral, pembengkakan diffuse pada rahang bawah sampai leher, kemerahan,
konsistensi keras seperti papan, dan nyeri tekan (+). Pemeriksaan intraoral, trismus dan lidah
terangkat. Hasil pemeriksaan panoramik, tampak gigi 38 impaksi dengan karies mencapai pulpa.
Apakah diagnosis yang paling memungkinkan untuk kasus tersebut?
a. Cellulitis
b. Ludwig's angina
c. Abses submandibula
d. Abses submental
e. Abses sublingual

71. Seorang anak perempuan berusia 7 tahun datang diantar orangtuanya ke klinik gigi dengan keluhan
utama sakit waktu makan dan pasien demam. Pada pemeriksaan klinis terdapat gigi 75 karies besar
dan berbau busuk. Terlihat ujung akar gigi menembus gingiva dan terjadi ulcus dicubitus di daerah
gingiva dan mukosa pipi sebelah dalam. Apakah diagnosis untuk gigi molar kedua desidui kiri
bawah tersebut?
a. Pulpitis kronis hiperplastika dengan ulserasi
b. Nekrosis dengan apikal fenestrasi
c. Nekrosis dengan gumboil
d. Nekrosis dengan gingival polip
e. Apikal fenestrasi

72. Seorang perempuan berusia 25 tahun dirujuk dari bagian ortodonsia untuk dilakukan windowing
gigi 13 impaksi. Pada radiograf panoramik tampak adanya lesi radiopak berbatas jelas yang
menghalangi erupsi gigi 13 dengan struktur internal berupa kepingan gigi-gigi kecil berbagai
ukuran. Apakah diagnosis klinis yang paling tepat untuk lesi radiopak tersebut?
a. Calcifying odontogenic cyst
b. Compound odontoma
c. Complex odontoma
d. Hypercementosis
e. Osteosclerosis

73. Seorang anak laki-laki, usia 5 tahun, datang ke RSGM bersama ibunya dengan keluhan gigi bawah
berlubang. Dari anamnesis, anak belum pernah ke dokter gigi sebelumnya dan tampak cemas.
Pemeriksaan intraoral, gigi 74 karies mencapai dentin. Untuk mengurangi kecemasan anak, dokter
gigi menjelaskan prosedur yang akan dilakukan dengan menunjukan alat yang akan dipakai.
Apakah metode manajemen tingkah laku anak pada kasus di atas?
a. Modelling
b. Reinforcement
c. Tell Show Do
d. HOME
e. Desentisisasi

74. Seorang anak berusia 9 tahun datang ke dokter gigi diantar oleh ibunya untuk pemeriksaan rutin.
Pemeriksaan intraoral, gigi 16, 26, 36, dan 46 terdapat pit dan fissure yang dalam. Dokter gigi
merencanakan perawatan fissure sealant pada gigi-gigi tersebut. Apakah bahan yang tepat untuk
kasus di atas?
a. Glass ionomer tipe I
b. Glass ionomer tipe II
c. Glass ionomer tipe III
d. Glass ionomer tipe IV
e. Resin modified glass ionomer
75. Seorang laki-laki, usia 25 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan gigi belakang kanan bawah sakit
1 hari yang lalu dan sedikit bengkak. Keluhan ini disertai demam. Keadaan Umum: baik, TD:
125/80 mmHg, Frekuensi Nadi: 70/menit, Frekuensi Napas: 22x/menit, Suhu: 38°C. Pada
pemeriksaan ekstraoral tidak ada kelainan. Pemeriksaan intraoral, tampak gigi 48 erupsi sebagian
dengan jaringan sekitarnya berwarna kemerahan. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Gigi impaksi
b. Perikoronitis akut
c. Erupsi deficillis
d. Abses
e. Gingivitis akut

76. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi goyang dan mengganggu
saat makan. Diketahui, gigi goyang sejak 3 tahun yang lalu, tetapi tidak sakit. Pasien tidak memiliki
penyakit sistemik. Satu tahun yang lalu, gigi bawah kiri lepas karena goyang, tetapi tidak berlubang.
Pemeriksaan intraoral, tampak gigi 16, 17, 41, dan 42 goyang dan OHIS baik. Pemeriksaan
radiografi, tampak resorbsi tulang alveolar arah vertikal pada gigi 16, 17, 41, dan 42. Apakah
bakteri yang paling dominan menimbulkan kelainan/kerusakan tersebut?
a. Aggregatibacter actinomycetemcomitans
b. Fusobacterium nucleatum
c. Porphyromonas gingivalis
d. Campylobacter rectus
e. Prevotella intermedia

77. Seorang perempuan berusia 37 tahun datang ke RSGM dengan keluhan ingin dicabut gigi geraham
pertama kanan rahang bawah karena telah berlubang besar. Pasien memiliki riwayat alergi
antibiotik golongan penisilin. Satu tahun yang lalu, seluruh tubuh pasien melepuh setelah dilakukan
pencabutan gigi bungsu bawah. Apakah antibiotik yang dipertimbangkan untuk diberikan pada
pasien ini?
a. Cefixime
b. Tetrasiklin
c. Linkomisin
d. Klindamisin
e. Metronidazol

78. Seorang anak, usia 7 tahun, datang ke RSGM bersama ibunya dengan keluhan makanan sering
tersangkut pada permukaan gigi belakang kanan bawah. Pemeriksaan intraoral, gigi 46 karies
mencapai enamel pada daerah pit dan fissure. Apakah tindakan yang tepat untuk kasus di atas?
a. Restorasi resin preventif (PRR)
b. Fissure sealant
c. Topikal aplikasi fluor
d. Restorasi kelas I GIC
e. Atraumatic restorative tratment (ART)

79. Seorang laki-laki berusia 15 tahun diantar keluarganya ke RSGM akibat terjatuh dari sepeda motor.
Pemeriksaan klinis menunjukkan gigi 11 luksasi derajat 2. Hasil pemeriksaan radiografi, terdapat
garis fraktur 2/3 akar sehingga harus dilakukan tindakan ekstraksi pada gigi tersebut. Apakah nama
nervus yang harus dianestesi dalam perawatan kasus tersebut?
a. N. labialis di labial
b. Cabang n. alveolaris superior anterior di labial dan palatal
c. Cabang n. labial di labial dan cabang n. nasopalatinus di platal
d. Cabang n. alveolaris superior media di labial dan cabang n. nasopalatinus di palatal
e. Cabang n. alveolaris superior anterior di labial dan cabang n. nasopalatinus di palatal

80. Seorang laki-laki berusia 23 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan sakit pada gigi paling
belakang kanan bawah yang terlihat sedikit. Hasil pemeriksaan intraoral, gigi 48 impaksi sebagian.
Dokter gigi menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan radiografi. Jenis radiograf yang disarankan
adalah radiograf periapikal disesuaikan dengan kebutuhan informasi yang diinginkan dan
meminimalisasi dosis radiasi yang diterima pasien. Apakah asas proteksi radiasi yang sesuai
dengan tindakan dokter gigi pada kasus tersebut?
a. Asas limitasi
b. Asas manfaat
c. Asas justifikasi
d. Asas optimisasi
e. Asas kompetensi

81. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun datang bersama orangtuanya untuk pemeriksaan rutin di
RSGM. Pemeriksaan intraoral menunjukkan permukaan gigi geraham dengan cekungan dan alur
yang dalam. Untuk pencegahan agar cekungan/alur yang dalam di gigi tersebut tidak berkembang
menjadi karies, dokter gigi akan melakukan perawatan preventif berupa fissure sealant. Apakah
karakteristik bahan yang sesuai untuk perawatan kasus di atas?
a. High strength
b. Low rigidity
c. High hardness
d. Low viscosity
e. High surface tension

82. Seorang survei di Puskesmas A menunjukkan prevalensi kasus flourosis di desa X dan Y tinggi.
Namun, di desa Z yang terletak di antara desa X dan Y tidak ditemukan kasus fluorosis. Dokter
gigi melakukan penelitian dengan membandingkan kebiasaan makan dan konsumsi air minum
antara desa X, Y, dan Z. Apakah desain penelitian yang paling sesuai dengan sekenario di atas?
a. Cross-sectional
b. Case control
c. Case series
d. Case report
e. Cohort

83. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke klinik dokter gigi ingin gigi belakang bawah
ditambal dengan bahan tambal sewarna gigi. Pemeriksaan klinis gigi 46 karies dentin dibagian
oklusal, tes vitalitas (+), dan perkusi (-). Pada cek oklusi terlihat cusp gigi rahang atas terletak di
daerah karies oklusal tersebut. Dokter gigi memutuskan untuk langsung menambal gigi tersebut.
Apakah bahan tambal yang tepat untuk kasus tersebut?
a. Microfilled Resin Composite
b. Packable Resin Composite
c. Flowable Resin Composite
d. Resin-Modified Glass Ionomer
e. Poly-Acid Modified Resin Composite
84. Seorang dokter gigi mempertimbangkan tawaran kontrak sebagai dokter gigi primer dengan satu
perusahaan asuransi kesehatan. Pembayaran dari perusahaan asuransi berupa sistem kapitasi.
Dokter gigi memikirkan negosiasi terkait jumlah kapitasi yang akan diterima dibandingkan
kemungkinan frekuensi pelayanan untuk peserta. Apakah kemampuan dokter gigi yang harus
dimiliki terkait negosiasi tersebut?
a. Manajemen keuangan
b. Manajemen personalia
c. Manajemen data
d. Manajemen logistik
e. Manajemen pemasaran

85. Seorang perempuan berusia 18 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada pipi kanan-
kiri sejak 2 bulan terakhir. Diketahui bahwa pasien akan menghadapi ujian nasional. Pada
pemeriksaan intraoral ditemukan lesi erosif dengan garis wicham striae pada mukosa pipi kanan
kiri. Apakah nama kelenjar endokrin yang berperan dalam terjadinya kelainan dalam mulut pasien?
a. Tiroid
b. Paratiroid
c. Adrenal
d. Hipofisis
e. Pituitari

86. Dokter gigi Puskesmas B melakukan survei kesehatan gigi dan mulut tahun 2015 di Kecamatan A
dengan jumlah penduduk 200.000 orang. Dilaporkan bebas karies gigi sebanyak 50.000 orang.
Berapa angka prevalensi karies kasus di atas?
a. 10%
b. 25%
c. 50%
d. 75%
e. 100%

87. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi depan rahang atas sakit
saat digunakan sejak 1 minggu yang lalu. Pada gigi tersebut, satu tahun yang lalu, pernah dilakukan
perawatan dan pembuatan mahkota jaket. Pemeriksaan intraoral, gigi 11 non vital dengan perkusi
(+). Pemeriksaan radiologi, gigi 11 pasca perawatan saluran akar dengan obturasi yang kurang
hermetis dan terdapat area radiolusen pada apikal gigi. Bakteri apakah yang menyebabkan kelainan
tersebut?
a. Streptococcus mutans
b. Enterococcus faecalis
c. Lactobacilus salivarius
d. Porphyromonas gingivalis
e. Aggregatibacter actinomycetemcomitans

88. Seorang laki-laki berusia 16 tahun datang ke dokter gigi dengan keluhan gigi belakang berwarna
kehitaman. Pemeriksaan klinis, gigi 36, 37, 46, dan 47 terdapat kavitas pada permukaan pit dan
fissure oklusal dan vitalitas (+). Dokter gigi akan melakukan restorasi dengan bahan semen ionomer
kaca. Apakah jenis bahan semen ionomer kaca yang digunakan dengan mempertimbangkan
viskositas pada kasus tersebut?
a. Semen ionomer kaca viskositas rendah
b. Semen ionomer kaca viskositas tinggi
c. Semen ionomer kaca konvensional
d. Semen ionomer kaca modifikasi resin
e. Polymodified resin composite

89. Seorang laki-laki, usia 35 tahun, datang ke klinik dokter gigi dengan keluhan sakit pada gigi
belakang kanan bawah. Pemeriksaan intraoral, tampak kemerahan pada area pericorona 48. Dokter
gigi memberikan resep antibiotik amoxycillin. Bagaimana mekanisme kerja antibiotik tersebut?
a. Memengaruhi permeabilitas membran sel bakteri
b. Memblok asupan nutrisi mikroorganisme
c. Menghambat sintesis dinding sel bakteri
d. Mengganggu sintesis asam nukleat
e. Menghambat sintesis protein

90. Seorang pasien laki-laki berusia 17 tahun datang ke RSGM dengan keluhan bengkak pada gusi
belakang bawah kanan sejak 3 hari yang lalu. Pemeriksaan klinis, gigi 46 karies mesiooklusal
mencapai pulpa, perkusi dan palpasi (+), vitalitas (-), dan gingiva kemerahan disertai edema tanpa
fluktuasi. Gambaran radiograf, tampak radiolusen difus pada apeks 46 dengan diameter 4 mm.
Apakah diagnosis penyakit pulpa dan periapikal pada kasus di atas?
a. Nekrosis pulpa disertai granuloma
b. Nekrosis pulpa disertai abses apikal kronis
c. Nekrosis pulpa disertai abses apikal akut
d. Pulpitis irreversible disertai periodontitis apikalis kronis
e. Nekrosis pulpa disertai kista radicular

91. Seorang perempuan berusia 37 tahun datang ke RSGM dengan keluhan mulut kering dan susah
menelan makanan. Hasil anamnesis menunjukkan pasien menderita epilepsi dan rutin
mengonsumsi dilantin. Pada pemeriksaan klinis tidak didapatkan adanya kelainan ekstra- maupun
intraoral, serta tidak ada pembengkakan di semua regio. Apakah komponen saliva yang berkurang
pada kondisi pasien tersebut?
a. Amylase
b. Statherin
c. Albumin
d. Mucin
e. Lysozyme

92. Seorang pasien perempuan berusia 38 tahun datang ke RSGM ingin gigi geraham kiri bawahnya
ditambal. Hasil anamnesis, gigi tersebut pernah ditambal beberapa tahun yang lalu, namun
tambalan lepas sekitar 6 bulan yang lalu dan tidak terasa sakit. Hasil pemeriksaan klinis, gigi 36
terdapat kavitas pada permukaan oklusal dengan kedalaman pulpa, tes vitalitas (-), dan terdapat
fistula pada bukal. Apakah diagnosis penyakit periradicular pada kasus tersebut?
a. Kista radicular
b. Granuloma
c. Abses alveolar akut
d. Abses alveolar kronis
e. Abses periodontitis apikal akut
93. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi depan atas berlubang
dan ingin ditambal. Pemeriksaan klinis: mahkota gigi 21 tinggal 1/2 cervicoincisal dan telah
dilakukan PSA. Dokter gigi akan membuatkan mahkota jaket. Apakah bahan cetak yang tepat untuk
pembuatan restorasi tersebut?
a. Hidrokoloid irreversible
b. Hidrokoloid reversible
c. Elastomer
d. Alginat
e. ZnOE

94. Seorang anak laki-laki, usia 5 tahun, diantar ibunya datang ke puskesmas dengan keluhan demam
sejak 3 hari yang lalu. Diketahui demam, pusing, dan mual diderita oleh teman-teman bermain di
sekolahnya. Pada pemeriksaan intraoral tampak erosi minor, dangkal pada gingiva, lidah, dan
palatum. Pemeriksaan ekstraoral, tampak vesikel multipel yang gatal dan perih pada wajah, serta
punggung. Apakah diagnosis kelainan yang diderita pada kasus di atas?
a. Varicella
b. Herpangina
c. Primary herpetic gingivostomatitis
d. Herpes zoster
e. Hand, foot and mouth disease

95. Seorang perempuan, usia 30 tahun, datang ke RSGM dengan keluhan perubahan warna pada
tambalan gigi depan atas. Hasil anamnesis, gigi sudah ditumpat 2 tahun. Pada pemeriksaan intraoral
tampak restorasi resin komposit gigi 22 yang berubah warna pada tepi tumpatan. Apakah penyebab
perubahan warna pada kasus di atas?
a. Discoloration
b. Microleakage
c. Degradation
d. Erosion
e. Expansion

96. Seorang perempuan, usia 18 tahun, datang ke praktik dokter gigi karena sakit pada mulutnya sejak
2 hari yang lalu. Pada awalnya, penderita mengaku demam dan susah makan. Pemeriksaan intraoral
menunjukkan adanya ulcer multiple dengan diameter sekitar 1 mm menyebar pada palatum,
mukosa bukal, dan lidah. Pada telapak tangan dan kaki pasien ditemukan beberapa ulcer dan
vesikel. Apakah terapi yang paling tepat pada penderita tersebut?
a. Diet TKTP + multivitamin
b. Imunosupresan
c. Kortikosteroid
d. Antihistamin
e. Antibiotik

97. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun diantar ibunya ke RSGMP dengan keluhan nyeri dan
bengkak pada rahang bawah karena dipukul oleh temannya. Dari pemeriksaan klinis tidak terdapat
perubahan posisi gigi dan pada palpasi tidak teraba diskontinuitas pada anterior rahang bawah.
Pemeriksaan radiografi, ditemukan radiolusensi garis fraktur tanpa displacement fragmen fraktur.
Apakah tipe fraktur pada kasus tersebut?
a. Simple Fracture
b. Greenstick Fracture
c. Compound Fracture
d. Comminuted Fracture
e. Unfavourable Fracture

98. Seorang perempuan berusia 16 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi depan bawah goyang
dan sakit setelah alat ortodontik lepasan di aktivasi dua minggu yang lalu. Pemeriksaan intraoral,
gigi 31 dan 41 goyang dengan mobility grade 1, tes perkusi (+), dan tes tekan (+). Hal ini
kemungkinan terjadi karena gaya yang berlebihan. Apakah tipe resopsi yang terjadi kasus di atas?
a. Frontal resorption
b. Vertical resorption
c. Internal resorption
d. Horizontal resorption
e. Undermining resorption

99. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke RSGM dengan keluhan gigi belakang atas kiri
berlubang. Hasil anamnesis, gigi berlubang sejak 1 tahun yang lalu dan tidak pernah dirawat.
Kondisi umum pasien tidak memiliki kelainan sitemik. Pemeriksaan intraoral, gigi 27 nekrosis
pulpa, palpasi dan perkusi (-). Pasien diindikasikan untuk dicabut. Setelah dilakukan anestesi, di
palatum terlihat echimosis. Apakah penyebab terjadinya kasus di atas?
a. Terlukanya vena palatinus anterior
b. Terlukanya vena palatinus medius
c. Terlukanya vena palatinus posterior
d. Terlukanya vena nasopalatinus
e. Terlukanya vena pterygoideus

100. Seorang anak berusia 12 tahun datang diantar ibunya ke dokter gigi. Ibu pasien mengeluhkan gigi
rahang bawah anaknya terlihat lebih maju dan dagu si anak juga terlihat memanjang. Pemeriksaan
intraoral menunjukkan puncak tonjol bukal molar satu rahang atas lebih ke distal dari lekuk bukal
gigi molar satu rahang bawah, overjet -4 mm, dan terdapat gigitan bersilang anterior. Apakah
klasifikasi maloklusi yang paling tepat?
a. Maloklusi kelas I
b. Maloklusi kelas II divisi 1
c. Maloklusi kelas II divisi 2
d. Maloklusi kelas III tipe 2
e. Maloklusi kelas III tipe 3

Anda mungkin juga menyukai