Anda di halaman 1dari 2

Salam sejahterah untuk kita semua

Berikut pendapat saya atas diskusi yang ke-3 ini.

PT. XYZ NERACA


PER 31 Des 2022
(dalam jutaan rupiah)

Kas 4.000 UtangDagang 8.000


PiutangDagang 6.000 Utangwesel
Persediaan 8.000 Jangkapanjang 7.000
Gedung 60.000 UtangObligasi 27.000
Mesin 30.000
Peralatan 4.000 Modal Saham 70.000
Total 112.000 Total 112.000

PT. XYZ LAPORAN LABA RUGI


Untuk periode yang berakhir pada 31 Des 2022
(dalam jutaan rupiah)

Penjualan 100.000
Potongan Penjualan 700
Penjualan Netto 99.300
HPP 20.000
Laba Bruto 79.300
Biaya adm. umum, pemasaran 7.000
Laba Operasi 72.300
Pajak 20% 600
Laba setelah pajak 71.700

Penyelesaian

a. Debt to Equity Ratio


Debt to Equity Ratio = total kewajiban / modal mandiri x 100%
= (42.000 / 70.000) x 100%
= 0,6

Debt to Equity Ratio 0,6 artinya total kewajiban perusahaan sebesar 60% dari modal sendiri.

b. quick ratio
quick ratio =(kas piutag dagang) / hutang lancar x 100%
= (106.000-6.000) / 42.000 x 100%
= 2,38 %
Perusahaan dapat memenuhi utangnya jika dilikuiditas karena setiap 1 rupiah utang dapat dibiayai atau diganti
1.75 rupiah aktiva lancarnya.

c. Profit margin
Profit margin =(operating income / penjualan netto) x 100%
= (72.300 / 99.300) 100%
= 72,8 %
Laba bersih setelah pajak yang diperoleh perusahaan sebesar 72,8% dari total penjualan netto.

d. Rentabilitas ekonomi

Rentabilitas ekonomi =(operating income / net operating asset) X 100%


=(72.300 / 112.000) X 100%
= 64,55 %
Laba bersih setelah pajak yang diperoleh perusahaan sebesar 64,55 % dari total aset.

Demikianlah pendapat diskusi kali ini, mohon kiranya tutor dan rekan mahasiswa lain dapat menanggapi pendapat
saya ini, terimakasih.

# Sumber referensi jawaban Berdarkan BMP Analisis kasus Bisnin, Modul 1 KB 2 Laporan dan Analisis keungan dan
materi BMP Manajemen Keuangan EKMA4213 Modul 2.

Anda mungkin juga menyukai