PENGKAJIAN RISIKO JATUH PADA PASIEN

DEWASA PELAYANAN RAWAT INAP

No. Dokumen : 440/198/SOP-UKP/35.07.103.126/2023
No. Revisi : 01
Tgl. Terbit : 16 Januari 2023
SOP Halaman : 1/2

UPT
drg. Imam Mashuda
PUSKESMAS NIP.197909162010011009
GONDANGLEGI

1. Pengertian Pengkajian risiko jatuh pada pasien dewasa rawat inap adalah
sebuah proses untuk menilai dan mengevaluasi pasien pelayanan
rawat inap yang mempunyai risiko jatuh pada pasien dewasa
dengan menggunakan instrumen skala jatuh dewasa morse fall
scale. Sasaran pasien umur 15 tahun ke atas sampai 60 tahun.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam
pengkajian risiko jatuh dewasa pada pasien pelayanan rawat inap .
3. Kebijakan Berdasarkan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Gondanglegi
No.180/18/KEP/35.07.103.126/2023 Tentang Pelayanan Klinis di
UPT Puskesmas Gondanglegi.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017 Tentang
Keselamatan Pasien.
5. Langkah- 1. Petugas membedakan kriteria pasien mulai dari riwayat jatuh,
langkah diagnosis sekunder (≥ 2 diagnosis medis), alat bantu, terpasang
Prosedur infus, gaya berjalan, status mental.
2. Petugas melakukan kajian risiko jatuh pasien dewasa poin 0-30
dan memberikan skor kategori. risiko tinggi ≥ 45, risiko sedang
25-44, risiko rendah 0-24.
3. Petugas mencatat hasil kajian risiko jatuh pada form instrumen
morse fall scale
4. Petugas melakukan tindakan berdasarkan hasil kajian :
a. Risiko rendah : tidak ada tindakan
b. Risiko sedang: memberikan edukasi kepada pasien
dan/pendamping pasien
c. Risiko tinggi : memberikan edukasi, memberikan penandaan
dengan menggunakan gelang fall risk pada pasien yang resiko
tinggi dan memasang side rill pada bed pasien.
5. Petugas memberikan penandaan pada rekam medis
6. Diagram Alir

Petugas membedakan kriteria pasien.

Petugas melakukan kajian resiko

jatuh pasien dewasa poin 0-30 dan
memberikan skor kategori . risiko
tinggi ≥ 45, risiko sedang 25-44 ,
risiko rendah 0-24.

Petugas mencatat pada

form instrumen morse
faal scale

Petugas melakukan
tindakan berdasarkan
hasil kajian

Risiko
Risiko sedang Risiko tinggi
rendanh

Tidak ada Edukasi 1. Edukasi

tindakan 2. Memberi gelang
pasien risiko jatuh
3. Memasang side rill

Petugas
memberikan
penandaan pada
rekam medis

7.Rekaman Histori
No Isi perubahan Tanggal
ditetapkan
1 Keputusan Kepala UPT Puskesmas 16 Januari 2023
Gondanglegi No. 180/14
/KEP/35.07.103.126/2022 tentang
Kebijakan Layanan Klinis Puskesmas
Gondanglegi

2/2
 PENGKAJIAN RISIKO JATUH PADA PASIEN DEWASA PELAYANAN
RAWAT INAP
No. Dokumen : 440/198/SOP-UKP/35.07.103.126/2023
DAFTAR No. Revisi : 01
TILIK
Tanggal Terbit : 16 Januari 2023

Halaman : 1/1
UPT
PUSKESMAS
GONDANGLEGI

Unit : .........................................................................................................
Nama Petugas yang dinilai : .........................................................................................................
Tanggal Pelaksanaan : .........................................................................................................

NO KEGIATAN YA TIDAK
Petugas membedakan kriteria pasien mulai dari riwayat
1 jatuh, diagnosis sekunder (≥ 2 diagnosis medis), alat bantu,
terpasang infus , gaya berjalan , status mental .
Petugas melakukan kajian risiko jatuh pasien dewasa poin
2 0-30 dan memberikan skor kategori. risiko tinggi ≥ 45, risiko
sedang 25-44, risiko rendah 0-24.
Petugas mencatat hasil kajian risiko jatuh pada form
3 instrumen morse fall scale
Petugas melakukan tindakan berdasarkan hasil kajian :
a. Risiko rendah : tidak ada tindakan
b. Risiko sedang : memberikan edukasi kepada pasien
dan/pendamping pasien
4
c. Risiko tinggi : memberikan edukasi, memberikan
penandaan dengan menggunakan gelang fall risk pada
pasien yang resiko tinggi dan memasang side rill pada bed
pasien.
Petugas memberikan penandaan pada rekam medis dengan
5
tanda yang telah disepakati.
Nilai
Kepatuhan

Gondanglegi,
Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Gondanglegi Penilai,

…………………………… ……………………………