Kelas : X IPA 2
Arai adalah yang paling cerdas diantara mereka bertiga, selalu mengutip kata-kata inspiratif dari berbagai sumber “tak semua yang
dihitung bisa diperhitungkan dan tak semua yang diperhitungkan bisa dihitung”, sedangkan Ikal yang sangat mengidolakan H. Roma
Irama akan mengutip kalimat dari lirik lagu raja dangdut tersebut “Darah muda adalah darahnya para remaja” sedangkan Jibron yang
sangat menyukai kuda akan mengeluarkan kalimat yang tidak jauh-jauh dari bahasan tentang kuda.
Kehidupan SMA adalah perjalanan mencari jati diri. Arai, saat itu jatuh cinta pada teman sekelasnya, Zakia Nurmala, sedangkan Ikal
jatuh cinta pada putri seorang cina, A Ling, dan Jimbron jatuh cinta padaku.