Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR TES HIV PADA PASIEN TB

DI RUANG PERAWATAN RSUD BANDUNG KIWARI


No. Dokumen No. Revisi Halaman

55.3.19/SPO/I/2023 1 1/2
RSUD
BANDUNG
KIWARI
Tanggal Terbit Ditetapkan :

SPO
12 Januari 2023

Pasien TB adalah pasien yang sudah terdiagnosa TB (TB Paru & Ekstra
Paru) baik secara klinis maupun yang disertai pemeriksaan penunjang
Rontgen, TCM, BTA maupun biopsi.
1. Dokter DPJP/ Perawat Ruangan WAJIB melakukan Tes HIV kepada
PENGERTIAN semua pasien TB yang belum pernah di tes HIV.
2. Dokter DPJP / Perawat Ruangan meminta tandatangan penolakan
kepada pasien yang menolak / tidak setuju untuk melakukan tes HIV
3. Dokter DPJP / Perawat mencatat di SIMRS bahwa pasien belum
dilakukan tes HIV / tidak setuju untuk melakukan tes HIV.
Sebagai acuan pelaksanaan langkah-langkah pelayanan penanggulangan
TUJUAN
HIV/AIDS di Rumah Sakit Umum Daerah Bandung Kiwari.
1. Pedoman Penanggulangan TB 2014
2. SK Direktur Nomor : 445/3.1.12/SK/RSUDBK/I/2022 tanggal
KEBIJAKAN
17 Januari 2022 tentang Pelayanan Pencegahan Penanggulangan
HIV/AIDS RSUD Bandung Kiwari.
A. PERSIAPAN
1. Alat Tulis
2. Form PICT
3. Form Permintaan Laboratorium

B. TATALAKSANA
1. Berikan info prates
a) Manfaat tes HIV
PROSEDUR
b) Terkait TB/IMS/Hepatitis dengan HIV
c) Risiko penularan HIV pada tiap kelompok
2. Lakukan Verbal consent pemeriksaan HIV, jika menerima
lakukan pemeriksaan laboratorium. Jika pasien menolak,
minta tanda-tangan penolakan
PROSEDUR TES HIV PADA PASIEN TB
DI RUANG PERAWATAN RSUD BANDUNG KIWARI
No. Dokumen No. Revisi Halaman

55.3.19/SPO/I/2022 0 2/2
RSUD
BANDUNG KIWARI
3. Sampaikan tentang kerahasiaan (confidentiality)
4. Bidan/perawat melanjutkan pengambilan darah tes HIV (SPO
testing HIV).
5. Mengirim sample darah, form PICT dan form permintaan
labolatorium ke Instalasi Labolatorium (sesuai SPO pengiriman
sample).
6. Petugas menerima hasil labolatorium.
7. Petugas menyerahkan hasil ke dokter.
8. Dokter mendiagnosis hasil laboratorium.
9. Membuka hasil tes HIV oleh dokter pengirim/konselor HIV.
10. Melakukan tatalaksana pasien dengan HIV dan melakukan
koordinasi dengan konselor HIV pada pasien dengan reaktif
untuk dilakukan rujukan komunitas (pendampingan).
1. Seluruh Ruang Perawatan (Rawat Inap)
UNIT TERKAIT
2. Instalasi Laboratorium

ALUR PASIEN TB DI RUANG PERAWATAN (RAWAT INAP)

Pasien TB (+)
yang belum
pernah tes HIV

Pasien sadar Pasien tidak sadar

BAGAN
Anjuran Tes HIV
oleh DPJP/ Perawat Langsung dilakukan Tes HIV
Ruangan

setuju Tidak setuju

Tes HIV Tandatangan


Penolakan

Anda mungkin juga menyukai