JMD Aci SCC Variasi 1

LABORATORIUM JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIT UJI BAHAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Jln. Dg. Tata Raya Parang Tambung Makassar Tlp. 864935 - Fax. (0411) 861507
DATA PERENCANAAN CAMPURAN

BETON MUTU TINGGI (K-400)
PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

LOKASI : LABORATORIUM PTSP FT UNM
JUDUL SKRIPSI : KAJIAN EXPERIMENTAL PENGGUNAAN ZAT ADITIF TERHADAP
GRADASI FLOWING CONCRETE MUTU TINGGI
MAHASISWA/NIM : HERMAWAN/1621042011
ASAL MATERIAL : Pasir Alami dan Batu Pecah asal Bili-Bili Kab. Gowa
TIPE MATERIAL : Pasir alami + Batu Pecah
NO URAIAN NILAI UNIT
1 Tegangan karakteristik beton rencana (fc') 30.00 kg/cm2

2 Nilai Margin 9.18 kg/cm2
3 Kuat Tekan Rata-rata 39.18 kg/cm2
4 Type cement PCC -
5 Type agregat kasar Batu Pecah & Slag Nikel
6 Type agregat halus Pasir Alami

7 Faktor air semen 0.450 -
8 Slump rencana 80 - 100 mm
9 Ukuran agregat maksimum 40.00 mm
10 Kadar air bebas 185.00 kg/m3
11 Kadar semen 411.11 kg/m3
12 Berat jenis agregat gabungan #REF! -
13 Berat volume beton basah 2300.00 kg/m3
14 Berat agregat total 1703.89 kg/m3
15 % Agregat halus 1 #REF! %
16 % Agregat halus 2 #REF! %
17 % Agregat kasar chip 2-3 #REF! %
20 Berat agregat halus 1 #REF! kg/m3
21 Berat agregat halus 2 #REF! kg/m3
22 Berat agregat chip 2-3 #REF! kg/m3
METODE ACI
DATA AGREGAT Agregat halus Agregat kasar UNIT
Kadar air 12.98 0.6 %

Berat volume ( ga) 1306 1577 kg/m3
Analisa saringan (Modulus kehalusan) Fr = 2.28 Fr = 6.83
Size max Zona III 25.00 mm
Berat jenis relatif kering (G) 2.31 2.67
Absorpsi 7.46 2.01 %
Berat volume Kerikil 1-2 = 1.439 kg/m3

Berat volume Slag Nikel = 1.715 kg/m3
Slump = 75 - 100 mm
Mutu Beton (fc') = 30 MPa
Deviasi standar (s) = 7.2 MPa
Mutu beton lapangan fcr = 0,9(fc) + 2,33(s) = 43.78 MPa
Mutu beton lapangan fcr = (0,9(fc) + 9,66)/0,9 = 40.73 MPa
Dipakai fcr = 43.78
Size max aggregate = 20 mm
Fraksi volume agregat kasar = 6.83

Berat volume agregat optimum = 1.58 kg/m3
Kebutuhan agregat kasar (Ak) = 10.77 kg/m3
Estimasi kebutuhan air (w) = 181 kg/m3 (Tabel 2)
Persentase rongga udara dalam beton = 2.7 %
𝑉=(1−𝛾_𝑎/(𝐺_𝑎 1000))100% = 43.5 %
Koreksi kebutuhan air

w' =(𝑉−35)∗4,75 = 40.26 kg/m3
Kebutuhan air
W =𝑤+𝑤^′= 221.26 kg/m3
Kekuatan tekan lapangan 39.40 MPa
FAS 〖 (𝑊 〗
∕〖𝐶 𝑟𝑎𝑡𝑖𝑜 )= 〗 0.45
Kebutuhan semen
𝐶=𝑊/( 〖 (𝑊 〗 ∕ 491.69 kg/m3
〖𝐶
Kebutuhan semen maksimum 𝑟 𝑎𝑡 𝑖 𝑜 ) 〗)= 491.69 kg/m3
Kebutuhan Agregat halus (Ah)

𝐵=𝐶/𝐺_𝑐+𝐴_𝑘/𝐺_𝑘+𝑊+𝑣∗1000 27.49 liter
𝐴ℎ=[(1000−𝐵)/1000] 𝐺_ℎ∗1000
2247.02 kg/m3
Rangkuman hasil perhitungan kebutuhan bahan per meter kubik

Koreksi jumlah semen terhadap penggunaan fly ash
Kelebihan semen 0.00 kg
Persentase kelebihan semen 0.00 %
Uraian bahan Jumlah unit

Cemen 491.7 kg
Pasir 2371.1 kg
Air 97.3 kg
Batu pecah+Slag Nikel 10.6 kg
total 2970.7 kg
kebutuhan batu pecah berdasarkan variasi Bt Pecah 1-2 Slag Nikel unit
50/50 5.3 5.3 kg
60/40 6.4 4.2 kg
40/60 4.2 6.4 kg
30/70 3.2 7.4 kg
70/30 7.4 3.2 kg
kebutuhan bahan batch

benda uji
volume 1 silinder 0.002 m3
volume 1 kubus 0.003 m3
jumlah silinder 5 unit
jumlah kubus 5 unit
volume kebutuhan campuran 0.025 m3
Faktor kelebihan bahan 1.3
volume kebutuhan campuran terkoreksi 0.032 m3
Uraian bahan Jumlah unit

semen 15.8 kg
Pasir 76.2 kg
Air 3.1 kg
Batu pecah+Slag Nikel 0.3 kg
total 95.5 kg
kebutuhan batu pecah berdasarkan variasi Bt Pecah 1-2 Slag Nikel unit
50/50 0.170 0.170 kg
60/40 0.205 0.136 kg
40/60 0.136 0.205 kg
30/70 0.102 0.239 kg
70/30 0.239 0.102 kg
kebutuhan aditif 1.3 % (berat binder)
Viscocete 3115 ID 0.205 kg
Berat volume viscocete 3115 ID 1.05 kg/liter
kebutuhan Viscocete 3115 ID 195.7 ml
koreksi kelebihan/kekurangan air 0.6

presentase pengurangan air 80.82 %
kebutuhan air terkoreksi 2.5
0.928
A REKOMENDASI KEBUTUHAN BAHAN PER 1 ADUKAN TRIAL MIX LAPANGAN DENGAN 1 SAK SEMEN
Berat 1 sak semen = 40 kg

Faktor kehilangan bahan = 10%
Bulking sand = 15%
Berat volume campuran = 2.971 kg/liter
1. penakaran dalam tonase (penimbangan)

Berat volume 1.00 1.18 Err:509 1.31 1.72 1.44
No JUMLAH UNIT
Prop. tonase 0.20 1.00 Err:509 4.82 0.01 0.01
1 AIR 7.92 7.92 Liter
2 SEMEN 40.00 40.00 kg
3 FLAY ASH Err:509 Err:509 kg
4 PASIR 192.90 192.90 kg
5 KSR 2-3 0.52 0.52 kg
6 KSR 1-2 0.35 0.35 kg
BERAT TOTAL ADUKAN Err:509 kg
VOLUME TOTAL ADUKAN PER 1 SAK SEMEN Err:509 Liter
2. penakaran dalam kubikasi

Berat volume 1.00 1.18 Err:509 1.31 1.72 1.44
No JUMLAH UNIT
Prop. tonase 0.23 1.00 Err:509 4.36 0.01 0.01
1 AIR 9.34 9.34 Liter
2 SEMEN 40.00 40.00 kg
3 FLAY ASH Err:509 Err:509 kg
4 PASIR 174.23 174.23 kg
5 KSR 2-3 0.35 0.35 kg
6 KSR 1-2 0.28 0.28 kg
** Volume pasir dikoreksi terhadap bulking sand
marerial yang perlu dibuatkan kotak takaran
material yang tidak perlu dubatkan alat takaran
UNIT UJI BAHAN
RINGKASAN DATA PEMERIKSAAN AGREGAT

NO. URAIAN HASIL PEMERIKSAAN Average UNIT
I. Agregat Halus (Pasir alami) Pasir 1 Pasir 2

a. Specific Gravity SSD Basic 2.31 0.00 2.31 -
b. Specific Gravity on Dry basic 2.15 2.15
c. Penyerapan 7.46 0.00 7.46 %
d. Kadar Air 12.98 0.00 12.98 %
e. Kadar Organik (Standar warna) 1 (Kuning ) - -
f. Kadar Lumpur 5.85 0.00 5.85 %
g. Analisa Saringan Fr = 2.28 0.00 #REF!
h. Zona Gradasi Zona III 0.00
i. Berat Volume 1.31 0.00 1.31 kg/ltr
j. Persentase Gabungan #REF! 0.00 %
II. Agregat Bt. Pecah Agg. 0 - 1 Agg. 1-2 Agg. 2-3
a. Specific Gravity SSD Basic 0.00 2.74 2.59 2.67 -
b. Specific Gravity on Dry basic 2.69 2.54 2.61
c. Penyerapan 0.00 2.02 1.98 2.00 %
d. Kadar Air 0.00 1.14 0.07 0.60 %
e. Abrasi / Keausan 29.30 29.30 29.30 %
f. Kadar Lumpur 0.00 0.36 0.24 0.30 %
g. Analisa Saringan - Fr = 6.77 Fr = 6.96 Fr = 6.83
h. Size Agregat - max 20 mm max 20 mm max 20 mm
i. Berat Volume 0.000 1.439 1.715 1.58 Kg/ltr

j. Persentase Gabungan 0 70.00 30.00 %
UNIT UJI BAHAN
KEBUTUHAN MATERIAL
BETON MUTU TINGGI (K-400)

AGREGAT
NO URAIAN AIR SEMEN Pasir alami Batu Pecah TOTAL
Halus 1 Slag Nikel Ksr 1-2

I Kondisi kering oven 221.26 491.69 2247.02 6.46 4.31 2971
Kadar Air (%) 12.98 0.07 1.14
Absorption (%) 7.46 1.98 2.02
Air Bebas Dalam Agregat (%) 5.52 -1.91 -0.88
Air Bebas Dalam Agregat (Kg) 123.95 124.11 -0.12 -0.04
II Kondisi Lapangan (Kg) 97.32 491.6914 2371.12 6.34 4.27 2971
III Perbandingan Campuran

Berat Volume (kg/ltr) 1 1.18 1.31 1.72 1.44
Proporsi Material Dalam Tonase 0.20 1.00 4.82 0.01 0.01
Proporsi Material Dalam Kubikasi 0.23 1.00 4.36 0.01 0.01
10.77
0.16
10.61
PEMERIKSAAN KADAR AIR
AGREGAT HALUS
(ASTM C 566)

NO. URAIAN Sampel 1 Sampel 2 UNIT
Berat Wadah 161.50 158.30 gram

Berat Wadah + Benda Uji 661.50 658.30 gram
Pasir 1
Berat Benda Uji Sebelum Oven 500.00 500.00 gram

Berat Benda Uji Kering Oven 442.70 442.40 gram
Kadar Air I 12.94 13.02 %
Kadar air rata-rata 1 12.98 %
Berat Wadah gram
Berat Wadah + Benda Uji gram
Pasir 2
Berat Benda Uji Sebelum Oven gram

Berat Benda Uji Kering Oven gram
Kadar Air II %
Kadar air rata-rata 2 %
Kadar Air Rata-Rata Gabungan 12.98 %
500.00
PEMERIKSAAN KADAR AIR
AGREGAT KASAR
(ASTM C 566)


Slag Nikel
Berat Benda Uji 300.00 300.00 gram

Berat Benda Uji Kering 299.70 299.90 gram
Kadar Air 1 0.10 0.03 %
Kadar Air 1 Rata-rata 0.07 %
Batu 1-2
Berat Benda Uji 1000.00 1000.00 gram

Berat Benda Uji Kering 988.10 989.30 gram
Kadar Air 2 1.20 1.08 %
Kadar Air 2 Rata-rata 1.14 %
Berat Wadah gram
Berat Wadah + Benda Uji gram
Batu 0-1
Berat Benda Uji gram

Berat Benda Uji Kering gram
Kadar Air 3 %
Kadar Air 3 Rata-rata %
Kadar Air Rata-Rata 0.60 %
PEMERIKSAAN KADAR LUMPUR
AGREGAT HALUS
(ASTM C 142)

Volume Pasir berlumpur (sebelum pengendapan) ml

Volume Pasir (setelah pengendapan) 753 822 ml
Pasir 1
Volume Lumpur (setelah pengendapan) 48.2 43.5 ml

Kadar Lumpur I 6.40 5.29 %
5.85
Volume Pasir berlumpur (sebelum pengendapan) ml
Volume Pasir (setelah pengendapan) ml
Pasir 2
Volume Lumpur (setelah pengendapan) ml

Kadar Lumpur II %
Kadar Lumpur Rata-Rata 5.85 %

PEMERIKSAAN KADAR LUMPUR
AGREGAT KASAR
(ASTM C 117)

NO URAIAN Sampel 1 Sampel 1 UNIT
Berat Contoh Kering (Sebelum Dicuci) 500.00 500.00 gram

Berat Contoh Kering (Setelah Dicuci) 497.70 499.90 gram
Slag Nikel Berat Lumpur 2.30 0.10 gram
Kadar Lumpur 1 0.46 0.02 %
Kadar Lumpur 1 Rata-rata 0.24 %
Berat Contoh Kering (Sebelum Dicuci) 1000.00 1000.00 gram
Berat Contoh Kering (Setelah Dicuci) 996.10 996.70 gram
Batu 1-2 Berat Lumpur 3.90 3.30 gram
Kadar Lumpur 2 0.39 0.33 %
Kadar Lumpur 2 Rata-rata 0.36 %
Berat Contoh Kering (Sebelum Dicuci) gram
Berat Contoh Kering (Setelah Dicuci) gram
Batu 0-1 Berat Lumpur gram
Kadar Lumpur 3 %
Kadar Lumpur 3 Rata-rata %
Kadar Lumpur Rata-Rata 0.30 %
PEMERIKSAAN BERAT VOLUME
AGREGAT HALUS
(ASTM C29-78/C29)

Padat Gembur
NO URAIAN UNIT
Sampel 1 Sampel 2 Sampel 1 Sampel 2
Berat Bohler 3.730 3.730 3.730 3.730 kg
Berat Bohler + Benda Uji 4.900 4.900 4.960 5.095 kg
Pasir-1
Berat Benda Uji 1.170 1.170 1.230 1.365 kg

Volume Bohler 0.944 0.944 0.944 0.944 ltr
Berat Volume I 1.239 1.239 1.302 1.445 kg/ltr
1.239 1.374 kg/ltr
Berat Volume Rata-Rata
1.306 kg/ltr
Berat Bohler kg
Berat Bohler + Benda Uji kg
Berat Benda Uji kg
Pasir 2
Volume Bohler ltr

Berat Volume I kg/ltr
kg/ltr
Berat Volume Rata-Rata
kg/ltr
Berat Volume Rata-Rata Gabungan 1.306 kg/ltr
PEMERIKSAAN BERAT VOLUME
AGERAGAT KASAR
(ASTM C29-78/C29)

GEMBUR PADAT
NO URAIAN UNIT
Berat Bohler 3.730 3.730 3.730 3.730 kg
Slag Nikel
Berat Benda Uji 1.42 1.43 2 1.63 kg

1.504 1.514 2.118 1.726 kg/ltr
Berat Volume 1
1.509 1.922 kg/ltr
Berat Volume 1 Rata-Rata 1.715 kg/ltr
Berat Bohler 3.730 3.730 3.730 3.730 kg
Berat Benda Uji 1.455 1.460 1.275 1.245 kg
Batu 1-2

1.541 1.546 1.350 1.318 kg/ltr
Berat Volume 2
1.543 1.334 kg/ltr
Berat Volume 2 Rata-Rata 1.439 kg/ltr
Berat Bohler kg
Berat Bohler + Benda Uji kg
Berat Benda Uji kg
Batu 0-1
Volume Bohler ltr

kg/ltr
Berat Volume 3
kg/ltr
Berat Volume 3 Rata-Rata kg/ltr
Berat Volume Rata-rata Gabungan 1.577 kg/ltr
PEMERIKSAAN SPECIFIEC GRAVITY
AGREGAT HALUS
(ASTM C128)

Pasir 1 Pasir 2
NO. URAIAN Average UNIT
A Berat Picnometer 170.1 155.8 gram

B Berat Contoh SSD 250.0 250.0 gram
C Berat Picnometer + Air + Contoh SSD 815.3 800.3 gram
D Berat Picnometer + Air 679.5 653.1 gram
E Berat Contoh Kering 233.3 232.0 gram
Apparent Specifiec Gravity 2.39 2.74
Bulk Specifiec Gravity :
- On Dry Basic 2.04 2.26
- SSD Basic 2.19 2.43
Water Absorption 7.16 7.76 %
AVERAGE
Apparent Specifiec Gravity 2.56 2.56
- On Dry Basic 2.15 2.15
- SSD Basic 2.31 2.31
Water Absorption 7.46 7.46 %
PEMERIKSAAN SPECIFIEC GRAVITY
AGREGAT KASAR
(ASTM C127)

Ukuran agregat
NO. URAIAN Average UNIT
Slag Nikel Batu 1-2 Batu 0-1
Sampel 1 Sampel 2 Sampel 1 Sampel 2 Sampel 1 Sampel 2
A Berat Contoh SSD di Udara 500.00 500.00 500.20 500.00 gram

B Berat Contoh SSD di Dalam Air 317.10 318.50 309.20 304.20 gram
C Berat Contoh Kering Oven 490.30 490.10 490.30 490.10 gram
Apparent Specifiec Gravity 2.83 2.86 2.71 2.64
- On Dry Basic 2.68 2.70 2.57 2.50
- SSD Basic 2.73 2.75 2.62 2.55
Water Absorption 1.98 2.02 2.02 2.02 %
AVERAGE
Apparent Specifiec Gravity 2.84 2.67 2.76
- On Dry Basic 2.69 2.54 2.61
- SSD Basic 2.74 2.59 2.67
Water Absorption 2.00 2.02 2.01 %
ANALISA SARINGAN
AGREGAT HALUS 1
(ASTM C33)

JUDUL SKRIPSI KAJIAN EXPERIMENTAL PENGGUNAAN ZAT ADITIF TERHADAP
: GRADASI FLOWING CONCRETE MUTU TINGGI
Lubang ayakan / Berat Agregat Halus = 997.80 gr

Spesifikasi
nomor saringan Tertahan Prosentase Komulatif
(mm / inch) (Gram) (%) Tertahan Lolos Zona III
# 3" 0.00 0.00 0.00 100.00
# 2 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00
# 1 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00
# 3/4" 0.00 0.00 0.00 100.00
# 3/8" 0.00 0.00 0.00 100.00 100
4.75 (No. 4) 27.70 2.78 2.78 97.22 90 - 100
2.38 (No. 8) 21.80 2.18 4.96 95.04 85 - 100
1.19 (No. 16) 57.00 5.71 10.67 89.33 75 - 100
0.59 (No. 30) 192.70 19.31 29.99 70.01 60 - 79
0.297 (No. 50) 529.70 53.09 83.07 16.93 12 - 40
0.149 (No. 100) 131.40 13.17 96.24 3.76 0 - 15
pan 37.50 3.76 100.00 0.00
Jumlah 997.80 227.71
Modulus Kehalusan (Fr) = 2.28 Sedang
Gradasi pada Zone 2

1
100.00
% komulatif lolos
Hasil 3 80.00
5 4 2
Column AE 60.00
40.00
20.00
0.00
0.1 7 6 1 10
Ukuran saringan (mm)
ANALISA SARINGAN
AGREGAT KASAR 2
(ASTM C33)
### : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

### : LABORATORIUM PTSP FT UNM
### : KAJIAN EXPERIMENTAL PENGGUNAAN ZAT ADITIF TERHADAP
### : HERMAWAN/1621042011
### : Pasir Alami dan Batu Pecah asal Bili-Bili Kab. Gowa
### : Pasir alami + Batu Pecah
Lubang ayakan / Berat Agregat Kasar = 1950.00 gr

Spesifikasi
in / mm (Gram) (%) Tertahan Lolos max 20 mm
# 3" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 - 100
# 2 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 - 100
# 1 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 - 100
# 3/4" 39.20 2.01 2.01 97.99 85 - 100
# 3/8" 1445.00 74.10 76.11 23.89 0 - 25
4.75 (No. 4) 462.30 23.71 99.82 0.18 0 5
2.38 (No. 8) 0.00 0.00 99.82 0.18
1.19 (No. 16) 0.00 0.00 99.82 0.18
0.59 (No. 30) 0.00 0.00 99.82 0.18
0.297 (No. 50) 0.00 0.00 99.82 0.18
0.149 (No. 100) 0.00 0.00 99.82 0.18
PAN 3.50 0.18 100.00 0.00
Jumlah 1950.00 677.05

Modulus Kehalusan (Fr) = 6.77
Gradasi pada Size max 20 mm

1
100
3 2
% komulatif lolos
Hasil 4 80
Spesifikasi
60
40
5
20
6
0
1.0 10.0 100.0
Ukuran saringan
ANALISA SARINGAN
AGREGAT KASAR 3
(ASTM C33)

### : HERMAWAN/1621042011
Lubang ayakan / Berat Agregat Kasar = 2500.00 gr

Spesifikasi
(mm / inch) (Gram) (%) Tertahan Lolos max 20 mm
# 3" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 - 100
# 2 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 100
# 1 1/2" 0.00 0.00 0.00 100.00 100 100
# 3/4" 555.90 22.24 22.24 77.76 85 100
# 3/8" 1487.20 59.49 81.72 18.28 42.5 62.5
4.75 (No. 4) 424.00 16.96 98.68 1.32 0 25
2.38 (No. 8) 0.00 0.00 98.68 1.32
1.19 (No. 16) 0.00 0.00 98.68 1.32
0.59 (No. 30) 0.00 0.00 98.68 1.32
0.297 (No. 50) 0.00 0.00 98.68 1.32
0.149 (No. 100) 0.00 0.00 98.68 1.32
pan 32.90 1.32 100.00 0.00
Jumlah 2500.00 696.06

Modulus Kehalusan (Fr) = 6.96
Gradasi pada Size max 40 mm

1
2 100.00
% komulatif lolos
Hasil 4 3 80.00
Column Y
60.00
5
40.00
20.00
0.00
1.0 10.0 100.0
Ukuran saringan
ANALISA PENGGABUNGAN AGREGAT KASAR
(Spesifikasi size max 40 mm)

### : HERMAWAN/1621042011
% KOMULATIF LOLOS FRAKSI AGREGAT GRADASI SPESIFIKASI

SIEVE No. GABUNGAN
Agg. Kasar 1-2 Agg. Kasar 2-3 70 % Bt. 1-2 30 % Bt. 2-3 max 20 mm
# 3" 100.00 100.00 70.00 30.00 100.00 100
# 2 1/2" 100.00 100.00 70.00 30.00 100.00 100 - 100
# 1 1/2" 100.00 100.00 70.00 30.00 100.00 95 - 100
# 3/4" 97.99 77.76 68.59 23.33 91.92 35 - 70
# 3/8" 23.89 18.28 16.72 5.48 22.20 0 - 5
# No. 4 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52 0 - 0
# No. 8 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52
# No. 16 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52
# No. 30 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52
# No. 50 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52
# No. 100 0.18 1.32 0.13 0.39 0.52
Modulus Kehalusan Fr = 6.83
Gradasi gabungan agregat kasar size max 40

1
100.00
3 2
% komulatif lolos
Hasil 80.00
Spesifikasi 4 60.00
40.00
5
20.00
6 0.00
1.0 10.0 100.0
Ukuran saringan
ANALISA PENGGABUNGAN AGREGAT HALUS DAN KASAR

### : HERMAWAN/1621042011
% KOMULATIF LOLOS FRAKSI AGREGAT

SIEVE No. GABUNGAN SPESIFIKASI
Pasir Batu Pecah 35 % Halus 65 % Kasar
# 3" 100.00 100.00 100.00 65.00 100.00 100
# 2 1/2" 100.00 100.00 35.00 65.00 100.00 100
# 1 1/2" 100.00 100.00 35.00 65.00 100.00 100
# 3/4" 100.00 91.92 35.00 59.75 94.75 50 - 75
# 3/8" 100.00 22.20 35.00 14.43 49.43 36 - 60
# No. 4 97.22 0.52 34.03 0.34 34.37 24 - 47
# No. 8 95.04 0.52 33.26 0.34 33.60 18 - 38
# No. 16 89.33 0.52 31.26 0.34 31.60 12 - 30
# No. 30 70.01 0.52 24.50 0.34 24.84 7 - 23
# No. 50 16.93 0.52 5.92 0.34 6.26 3 - 15
# No. 100 3.76 0.52 1.32 0.34 1.65 0 - 5
Modulus Kehalusan Fr = 5.23
Gradasi gabungan
1
100.00
% komulatif lolos
Hasil 80.00
Spesifikasi 60.00
2 40.00
3
4 20.00
5
6
9 7 0.00
8
0.1 1.0 10.0 100.0
Ukuran saringan (mm)
PEMERIKSAAN KEAUSAN DENGAN LOS ANGELES MACHINE
(ASTM C131)

### : HERMAWAN/1621042011
NO. TEST
SIEVE
1-2 Slag Nikel
LOLOS TERTAHAN SEBELUM SESUDAH SEBELUM SESUDAH
# 3" # 2 1/2 "
# 2 1/2 " # 2"
# 2" # 1 1/2 "
# 1 1/2 " # 1"
# 1" # 3/4 "
# 3/4 " # 1/2 " 2500.00 2500.00
# 1/2 " # 3/8 " 2500.00 2500.00
# 3/8 " # 1/4"
# 1/4" # 3/16 "
# 3/16 " # 3/32 "
Total (gram) 5000.00 3935.00 5000.00 3135.10
Tertahan di atas # No. 12 (gram) 3935.00 3135.10
Keausan (%) 21.30 37.30
Rata - Rata (%) 29.30
UNIT UJI BAHAN
#REF!
Kode Pengetesan : Proyek :
Pelaksana : Lokasi : LAB UJI BAHAN FT UNM
Konsultan : Diuji oleh : Hermawan
Tanggal Dimensi Benda Uji Berat Beban Kuat tekan Koef. Faktor Kuat tekan 28 hari Ket
No. Benda Uji Berat Luas Umur
Cor Uji Tinggi Dia. Lebar sisi Isi hancur langsung Umur bentuk Kubus Silinder
(kg) (mm) (mm) (mm) (mm2) (kg/m3) (hari) (kN) N/mm2 (γ) (β) (kg/cm2) (MPa)
1 3-Aug-21 6-Aug-21 Kubus 7.85 200 100 0 7854 5000 3 115 14.64 0.46 0.83 383.51 31.83 106%
2 3-Aug-21 6-Aug-21 Kubus 7.67 0 0 150 22500 2273 3 268 11.91 0.46 1.00 258.94 21.49 72%
3 3-Aug-21 6-Aug-21 Silinder 12.18 300 150 0 17671 2297 3 180 10.19 0.46 0.83 266.79 22.14 74%
4 3-Aug-21 10-Aug-21 Kubus 7.80 0 0 150 22500 2311 7 406 18.04 0.70 1.00 257.78 21.40 71%
5 3-Aug-21 10-Aug-21 Silinder 7.85 300 150 0 17671 1481 7 272 15.39 0.70 0.83 264.92 21.99 73%
6 3-Aug-21 10-Aug-21 Silinder 12.15 300 150 0 17671 2292 7 267 15.11 0.70 0.83 260.05 21.58 72%
Jumlah benda uji = 6 bh Jumlah = 1691.98 140.43 78%

Volume = - m3 Kuat Tekan Rata - Rata = 282.00 23.41
BETON TANPA SUPE
07 JANUARI
BERAT KUBUS + MATERIAL BERAT KUBUS BERAT BETON SEGAR
1 22.5 14.29 8.21 2432.593
2 20.38 12.4 7.98 2364.444
3 18.86 10.87 7.99 2367.407
4 20.42 12.37 8.05 2385.185
5 21.79 13.71 8.08 2394.074
6 18.35 10.32 8.03 2379.259

13.83 2387.16
10 k
14.33 22.55 8.22

14.27 22.45 8.18
13.28 21.96 8.68
BETON DENGAN SUPERLA

08 JANUARI 2022
BERAT KUBUS + MATERIAL BERAT KUBUS BERAT BETON SEGAR
1 12.37
2 13.71
3 14.28
4 20.37 12.39 7.98
5 18.34 10.32 7.98
6 18.35 10.87 8.02
7 21.88 13.83 7.48
BETON TANPA SUPERPLASTICIZER
07 JANUARI 2022
BERAT SELINDER+MATERIAL BERAT SELINDER BERAT BETON SEGAR
1 23.53 11.16 12.37
11.27 24.08 12.81

11.07 23.22 12.15
11.4 23.67 12.27
TON DENGAN SUPERLASTICIZER

08 JANUARI 2022
BERAT SELINDER+MATERIAL BERAT SELINDER BERAT BETON SEGAR
1 10.15
2 10.97
3
4
5
6

JMD Aci SCC Variasi 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

JMD Aci SCC Variasi 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LABORATORIUM JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

UNIT UJI BAHAN

DATA PERENCANAAN CAMPURAN

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO URAIAN NILAI UNIT

1 Tegangan karakteristik beton rencana (fc') 30.00 kg/cm2

6 Type agregat halus Pasir Alami

DATA AGREGAT Agregat halus Agregat kasar UNIT

Kadar air 12.98 0.6 %

Berat volume Kerikil 1-2 = 1.439 kg/m3

Fraksi volume agregat kasar = 6.83

𝑉=(1−𝛾_𝑎/(𝐺_𝑎 1000))100% = 43.5 %

Koreksi kebutuhan air

Kebutuhan Agregat halus (Ah)

Rangkuman hasil perhitungan kebutuhan bahan per meter kubik

Uraian bahan Jumlah unit

kebutuhan bahan batch

Uraian bahan Jumlah unit

koreksi kelebihan/kekurangan air 0.6

Berat 1 sak semen = 40 kg

1. penakaran dalam tonase (penimbangan)

2. penakaran dalam kubikasi

RINGKASAN DATA PEMERIKSAAN AGREGAT

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO. URAIAN HASIL PEMERIKSAAN Average UNIT

I. Agregat Halus (Pasir alami) Pasir 1 Pasir 2

i. Berat Volume 0.000 1.439 1.715 1.58 Kg/ltr

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

Halus 1 Slag Nikel Ksr 1-2

II Kondisi Lapangan (Kg) 97.32 491.6914 2371.12 6.34 4.27 2971

III Perbandingan Campuran

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO. URAIAN Sampel 1 Sampel 2 UNIT

Berat Wadah 161.50 158.30 gram

Berat Benda Uji Sebelum Oven 500.00 500.00 gram

Berat Benda Uji Sebelum Oven gram

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO. URAIAN Sampel 1 Sampel 2 UNIT

Berat Wadah 146.10 144.20 gram

Berat Benda Uji 300.00 300.00 gram

Berat Benda Uji 1000.00 1000.00 gram

Berat Benda Uji gram

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO. URAIAN Sampel 1 Sampel 2 UNIT

Volume Pasir berlumpur (sebelum pengendapan) ml

Volume Lumpur (setelah pengendapan) 48.2 43.5 ml

Volume Lumpur (setelah pengendapan) ml

Kadar Lumpur Rata-Rata 5.85 %

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

NO URAIAN Sampel 1 Sampel 1 UNIT

Berat Contoh Kering (Sebelum Dicuci) 500.00 500.00 gram

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

Berat Benda Uji 1.170 1.170 1.230 1.365 kg

Volume Bohler ltr

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

Berat Benda Uji 1.42 1.43 2 1.63 kg

Volume Bohler 0.944 0.944 0.944 0.944 ltr

Volume Bohler ltr

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

A Berat Picnometer 170.1 155.8 gram

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA

A Berat Contoh SSD di Udara 500.00 500.00 500.20 500.00 gram

PROYEK : PENELITIAN SKRIPSI MAHASISWA