REPUBLIK INDONESIA
DISUSUN OLEH :
Oleh :
Alhamdulillah, puji serta syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
memberikan nikmat dan karunia-Nya kepada kita semua berupa nikmat iman
dan Islam.
Saya atas nama pemerintah daerah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terlaksananya proyek
perubahan yang dilakukan oleh saudara SYAHFAWI. SKM. PKN 2. NDH. 41 Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan
Transmigrasi Rejang Lebong sebagai peserta diklat kepemimpinan Nasional II yang di selenggarakan oleh
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) bekerja sama dengan Lembaga Badan Pendidikan
dan Latihan Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2021 semoga proyek perubahan ini menjadi salah satu upaya
pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi kami sebagai bupati yaitu misi ke 6 mengembangkan reformasi
birokrasi melalui tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif dan transparan yang berorientasi pada inovasi dan
pelayanan prima dan misi 8 memperluas ketersediaan lapangan pekerjaan guna mengurangi tingkat pengangguran
melalui program-program solutif. Dan harapan saya proper ini menjadi kegiatan rutin dan akan berjalan secara
terus menerus dan bermanfaat bagi masyarakat terutama para lulusan LPK dan BLK yang ada di kabupaten
Rejang lebong khususnya dan provinsi Bengkulu Umumnya.
M dalam mencari
pekerjaan di kabupaten
rejang lebong, dijumpai beberapa
keterampilan menjadi hambatan
dalam mencari lapangan pekerjaan,
keterlibatan Stakeholder
seperti
dtmptsp,kominfo,perindagko.
Bentuk kerja samanya
Dinas
adalah
hambatan-hambatan bagi para Peningkatan kesempatan kerja tidak koordinasi dan penyampaian
pencari kerja terutama bagi para hanya menjadi pekerjaan rumah informasi lowongan kerja, saling
lulusan Lembaga Pelatihan Dinas Tenaga Kerja. Dibutuhkan membantu dalam kegiatan
keterampilan (LPK) dan Balai keterlibatan instansi pemerintah peningkatan kesempatan kerja.
Latihan Kerja (BLK) Ada beberapa yang lain, masyarakat, dan pihak
agi pihak swasta, dinas
hambatan yang dijumpai dalam
mencari pekerjaan di Rejang lebong
antara lain Belum adanya sarana
informasi bursa kerja dari Dinas
swasta yang dalam hal ini berperan
penting
kerja,
sebagai
untuk
pihak pemberi
menyelesaikan
permasalahan ketenagakerjaan dan
B bekerja
beberapa
sama
dan
efektif
informasi
belum
yang
bursa
adanya
K pemerintah yang utama
dalam peningkatan
kesempatan kerja lebih mengarah
pihak
swasta
swasta
dalam
mengenai upaya
peningkatan
kesempatan kerja, bahwa swasta
secara institusional yaitu Dinas secara tidak langsung berupaya
dukungan pemerintah daerah
Tenaga Kerja kabupaten rejang meningkatkan kesempatan kerja
untuk mengoptimalkan lulusan
lebong. Selain itu pula instansi dengan menyesuaikan kondisi dan
Lembaga Pelatihan Kerja Swasta
pemerintah dalam internal daerah kebutuhan swasta. Adanya upaya
(LPKS) dan Balai Latihan Kerja juga dilibatkan dalam peningkatan kerja sama peningkatan kesempatan
(BLK). kesempatan kerja. Dalam upaya kerja antara pemerintah dan swasta,
peningkatan kesempatan kerja jika didukung peran aktif kedua
eberadaan informasi
K
akan
lowongan
sangat
mendukung
penting
pekerjaan
karena
peningkatan
Disnakertrans
melibatkan
rejang
stakeholders
lebong
dan
belah pihak, akan mengoptimalkan
peningkatan kesempatan kerja yang
dilakukan oleh pemerintah
D
STRATEGI OPTIMALISASI PENYERAPAN LULUSAN LEMBAGA PELATIHAN
KERJAPADA DUNIA USAHA SEKTOR INFORMAL DI KABUPATEN REJANG
LEBONG “ yang saya lakukan menjadi upaya pemerintah hadir di tengah masyarakat dalam
memberikan informasi dan peluang kepada para lulusan LPK dan BLK dapat terserap di dunia
usaha dan ini merupakan salah satu bentuk perwujudan dari visi dan misi buapti rejang lebong yaitu
misi ke 6 mengembangkan reformasi birokrasi melalui tata kelola pemerintahan yang bersih,efektif dan
transparan yang berorientasi pada inovasi dan pelayanan prima dan misi 8 memperluas ketersediaan
lapangan pekerjaan guna mengurangi tingkat pengangguran melalui program-program solutif.
1
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
B
erdasarkan data pada dinas tenaga kerja dan transmigrasi rejang lebong Dalam 3 (tiga)
tahun terakhir (Tahun 2018-2020) dari 13 Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) dan 1
Balai Latihan Kerja (BLK) yang terdiri dari 29 jenis program kejuruan keterampilan dengan
jumlah lulusan sebanyak 2.564 orang, dari jumlah tersebut hanya 615 orang atau sekitar 24% yang
terserap di dunia usaha.
Adapun data jumlah dan jenis keterampilan pada lembaga pelatihan Kerja Swasta (LPKS) dan Balai
Latihan Kerja (BLK) sebagai berikut :
Tabel 1. Jumlah lulusan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) tahun 2021
2
Tabel 2. Jumlah lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) tahun 2021
3 Basic office 33 - - 8 25 - - - -
4 Instalasi Penerangan 50 31 16 12 38 7 24 4 12
12 Teknik 49 54 - 12 37 13 41 - -
RefrigrasiDomestik
13 Membordir - - - - - - - - -
14 Pembuatan Roti dan - 87 33 - - 21 66 7 26
Kue
15 Pembatik Level 2 - 3 15 - - 1 2 3 12
16 Tata Kecantikan - 61 25 - - 15 46 6 20
Rambut
17 Pemeliharaan - 22 18 - - 5 17 4 14
Kendaraan Ringan
Sistem Konvensional
18 Menjahit Pakaian - 48 27 - - 12 36 6 21
Sesuai Styile
19 Mengerjakan - 22 12 - - 5 17 3 9
Finishing Dengan
Teknik Semprot
20 Teknisi AC Split - - 12 - - - - 3 9
21 Service Sepeda Motor - 38 - - - 9 29 - -
Injeksi
22 Bahasa Jepang - 7 - - - 2 5 - -
23 Pemeliaraan Berkala - 23 - - - 6 17 - -
Kendaraan Ringan
24 DesainGrafis - 24 - - - 6 18 - -
JUMLAH 492 565 237 118 374 136 429 52 185
TOTAL 1294
PROSENTASE 100 24 76 24 76 22 78
3
ata perusahaan di Kabupaten Rejang Lebong Tahun 2021 berjumlah 404, dengan
D jumlah tenaga kerja 4.303 orang dari berbagai sektor usaha. Berdasarkan data diatas
maka dapat dilihat jumlah lulusan Lembaga Pelatihan Kerja maupun Balai Latihan
Kerja masih banyak yang belum terserap secara optimal di dunia usaha, hal ini
disebabkan oleh beberapa faktor antara lain : Belum adanya sarana informasi bursa
kerja dari Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi di Kabupaten Rejang Lebong,
Sektor usaha informal belum memberikan informasi secara terbuka dan terpusat, belum adanya tim
efektif yang memberikan informasi bursa kerja, belum adanya dukungan pemerintah daerah untuk
mengoptimalkan lulusan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) dan Balai Latihan Kerja (BLK)
A
Organisasi Adaptif
perubahan ini adalah bagi
A. TUJUAN PesertaSebagai salah satu upaya
untuk meningkatkan kemampuan
ecara umum bahwa proyek
lulusan
managerial dalam mengelolah organisasi
serta mampu menjadi agen perubahan baik
untuk diri sendiri maupun institusi serta
Pemerintah Daerah.
Lembaga Pelatihan Kerja di Kabupaten
Rejang Lebong. Bagi Institusisalah satu bentuk dari
reformasi birokrasi dalam memberikan
Sedangkan tujuan khusus dari terserapnya
pelayanan prima kepada masyarakat
lulusan lembaga LPKS dan BLK pada
terutama dunia usaha dan bagi para lulusan
Dunia Usaha Sektor Informal,tersedianya
Lembaga Pelatihan Kerja sehingga program
data dan informasi bursa tenaga kerja,
ini dapat terlaksana secara berkelanjutan
tersusunnya kerjasama antar pelaku dunia
dan berkesinambungan dan menjadi
usaha sector informal sebagai
kegiatan rutin .
jaminanpenyerapan lulusan LPKS dan BLK.
Terakomodirnya program penyerapan Bagi Pemerintah DaerahSebagai upaya
tenaga kerja sector informal Lulusan dari dalam pencapaian Visi dan Misi Bupati
LPKS dan BLK. yang tertuang didalam Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Sebagai perwujudan visi dan misi bupati
(RPJMD) maupun Rencana Strategis
terpilih pada misi ke 6 mengembangkan
(RENSTRA) yaitu pada Misi ke 6 (enam)
reformasi birokrasi melalui tata kelola
mengembangkan reformasi birokrasi
pemerintahan yang bersih,efektif dan
melalui tata kelola pemerintahan yang
transparan yang berorientasi pada inovasi
bersih, dan transparan yang berorientasi
dan pelayanan prima dan misi 8
pada inovasi dan pelayanan prima,misi ke 8
memperluas ketersediaan lapangan
(delapan) memperluas ketersediaan
pekerjaan guna mengurangi tingkat
lapangan pekerjaan guna mengurangi
pengangguran melalui program-program
tingkat pengangguran melalui program-
solutif.
program solutif.
4
lapangan pekerjaan bagi yang memenuhi adanya informasi Bursa Tenaga
standar kualifikasi. Kerja di sarana milik pemerintah
daerah maupun media sosial lainnya
C. OUTPUT DAN OUTCOME
(Videotronl, Website Pemerintah
a. OUTPUT
Daerah. Dinas Komunikasi dan
danya kesepakatan
A bersama
(Memorandum
atau
surat
A tentang
tenaga
profesinal dan
penggunaan
kerja yang
bersertifikasi pada
dunia usaha sektor informal, adanya
pernyataan kesedian pelaku dunia
sarana dan prasarana bursa tenaga
usaha untuk menyampaikan
kerja di Dinas Tenaga Kerja dan
kebutuhan tenaga kerja sesuai
Transmigrasi Kabupaten Rejang
dengan bidang usaha pada saat
Lebong dalam bentuk Perencanaan
melakukan pengurusan perizinan
dan Penganggaran (RKA/DPA tahun
usaha, adanya surat edaran atau
2022 ), adanya Bursa Tenaga Kerja
himbauan Bupati Rejang Lebong
Online yang dikelola oleh Dinas
tentang penyerapan tenaga kerja
Tenaga Kerja dan Transmigrasi
lulusan Lembaga Pelatihan Kerja,
Kabupaten Rejang Lebong dan
adanya tim efektif pengelolaan
program ini akan menjadi kegitan
Bursa Tenaga Kerja dan Adanya
rutin secara terus mnerus di dinas
pojok informasi bursa kerja di Dinas
tenag kerja dan transmigrasi
TenagaKerja dan Transmigrasi Kabu
kabupaten rejang lebong
Kabupaten Rejang Lebong, dan
5
IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN DAN
PEMBERDAYAAN ORGANISASI
P
royek perubahan ini dilaksanakan sesuai dengan hasil seminar rancangan proyek perubahan (RPP)
yang dilaksanakan pada tanggal 15 September 2021 dihadapan penguji Bapak Drs. YB. Jarot Budi
Harjo, Coach Ibu Dr. Winantuningtyastiti S., M.Si dan mentor Bapak Ir. Afnisardi, MM.
Berdasarkan hasil seminar tersebut ada beberapa catatan masukan dan saran yang menjadi perhatian pilot
project untuk dapat dilaksanakan pada tahapan kegiatan jangka menengah pada proyek perubahan ini.
Adapun catatan tersebut adalah :
1. Tim Efektif Bursa Kerja diganti menjadi Tim Pengelolah Bursa Kerja
2. Pada Rencana Kegiatan Jangka Menengah dilakukan pemetaan kebutuhan tenaga kerja sektor informal
dari tenaga lulusan LPKS dan BKL.
3. Rencana Kegiatan Jangka Panjang pembuatan Peraturan Bupati dijadikan Rencana Kegitan Jangka
Menengah
A. PELAKSANAAN TAHAPAN
JANGKA PENDEK PROYEK b. Rapat Internal Pembahasan Rancangan
PERUBAHAN c. Koordinasi dan Konsultasi dengan
DMPTSP
K
egiatan proyek perubahan 3. Penyusunan Naskah Kerja Sama Antara
Strategi Optimalisasi Organisasi/Asosiasi Pengusaha Dengan
Penyerapan Lulusan Dinas Tenaga Kerja Dan Trasmigrasi Kab.
Lembaga Pelatihan Kerja Pada Dunia Usaha Rejang Lebong
Sektor Informal Di Kabupaten Rejang Lebong a. Rapat Internal Penyusunan Rancangan
sebagai salah satu bentuk fasilitasi sesuai b. Koordinasi Dan Konsultasi Dengan
dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Tenaga Stekholder GAPENSI
Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Rejang c. Koordinasi Dan Konsultasi Dengan
Lebong. Pada tahapan ini pelaksanaan proyek Stekholder ASPEKINDO
perubahan mengacu pada milestone jangka d. Koordinasi kepada organisasi/asosiasi
pendek yang telah ditentukan sebelumnya, pengusaha LPKS dan BLK
maka sasaran jangka pendek sebagaimana e. Penandatangan naskah kerja sama
progres implementasi proyek perubahan antara organisasi/asosiasi pengusaha
jangka pendek dilaksanakan setelah seminar dengan Disnakertrans
RPP yang dilaksanakan pada tanggal 15 4. Pembentukan Tim Pengelolah Bursa
September 2021. Pelaksanaan kegiatan jangka Tenaga Kerja
pendek ini dilaksanakan sampai dengan 13 a. Rapat koordinasi dengan Tim Efektif
November 2021. Internal tentang pembentukan Tim
Pengelolah Bursa Tenga Kerja
Dalam rencana kegiatan jangka
b. Koordinasi dengan Tim Pengelolah
pendek Proyek Perubahan, direncanakan
Bursa Tenaga Kerja tentang tugas dan
kegiatan antara lain :
fungsi tim
1. Tahap Persiapan c. Koordinasi dengan stekholder eksternal
a. Konsultasi dan Assistensi Mentor mengenai Tim Pengelolah Bursa Tenaga
b. Pembentukan Tim Efektif Kerja
c. Koordinasi dengan pihak Internal d. Penyediaan pojok informasi Bursa
d. Koordinasi dengan pihak Tenaga Kerja
eksternal/stakeholder
Berdasarkan milestone proyek perubahan
2. Pembuatan Surat Pernyataan Kesediaan
maka seluruh kegiatan jangka pendek telah
Pelaku Dunia Usaha Menerima Pekerja
selesai dilaksanakan (100%). Berikut rencana
Dari Lulusan LPKS Dan BLK dan
dan realisasi pelaksanaan kegiatan jangka
Rancangan Program Pelatihan Yang
pendek proyek perubahan :
Dibutuhkan Oleh Pasar Kerja
a. Rapat Internal Pembuatan Rancangan
6
Tabel. 1
Capaian Proyek Perubahan Jangka Pendek
2 Pembentukan Tim Minggu ke-3 Bulan Tanggal 23 - 1 Dokumen Surat Keputusan Tercapai
Efektif Internal September 2021 Agustus (SK) Tim Efektif lebih cepat
2021 - Undangan dari rencana
- Daftar Hadir
- Notulen
7
11 Penandatanganan Minggu ke- 4 Tanggal 29 - Undangan Tercapai
Naskah Kerja Sama Bulan Oktober Oktober - Daftar Hadir tepat waktu
Antara Organisasi 2021 - Dokumen Naskah Kerjasama
/Asosiasi Pengusaha Dokumentasi
Dengan Disnakertran. -
8
Tabel.2
Capaian Proyek Perubahan Jangka Menengah
Tabel.3
Capaian Proyek Perubahan Jangka Panjang
9
Adapun penjabaran mengenai capaian proyek
perubahan adalah sebagai berikut :
1. TAHAPAN PERSIAPAN
ahapan awal pelaksanaan kegiatan proyek perubahan ini dilakukan dengan
T mempersiapkan rencana dan tata kelola proyek perubahan serta dukungan dari jajaran
internal dan eksternal untuk membantu dan mendukung terlaksananya proyek
perubahan Strategi Optimalisasi Penyerapan Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja Pada
Dunia Usaha Sektor Informal Di Kabupaten Rejang Lebong.
K
egiatan konsultasi dan Asistensi terhadap mentor dilakukan sebelum pelaksanaan seminar RPP
dan setelah pelaksanaan seminar guna penyampaian rencana tahap kegiatan jangka pendek.
Adapun topik yang disampaikan pada konsultasi ini adalah rencana dan tahapan
pelaksanaan proyek perubahan dan rencana jadwal pelaksanaan.
1) Hasil Konsultasi
Hari / Tanggal : Jum’at, 27 / 28 Agustus 2021
Tempat : Ruang Asisten Adm. Umum dan Keuangan
Hasil Konsultasi/ asistensi :
a) Meminta Persetujuan kesediaan untuk menjadi mentor Pelaksanaan Proyek Perubahan
b) Meminta Dukungan sebagai Mentor dalam Pelaksanaan Proyek Perubahan
c) Menyampaikan Issue strategis rancangan awal proyek perubahan
2)DOKUMENTASI KEGIATAN
10
b. PEMBENTUKAN TIM EFEKTIF
D
alam mempersiapkan tata kelola proyek perubahan dilakukan pembentukan tim efektif dalam
pelaksanaan proyek perubahan ini. Dalam rangka memperoleh dukungan dari jajaran internal
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong maupun stekholder terkait maka
dibentuk 2 (dua) Tim efektif yaitu Tim efektif internal dan Tim Efektif Eksternal. Tim Efektif internal
merupakan tim jajaran internal Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, sedangkan Tim efektif Ekternal
meliputi stekholder terkait yaitu BPJS Ketenakerjaan bpjamsostek, Dinas Koperasi, UKM dan
Perindustrian, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu
Atap, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Bagian Hukum, Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi c) TKS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Rejang Lebong dalam hal ini Kabupaten Rejang Lebong
sebagai Project Leader melakukan sharing 4) Hasil Rapat/Notulen :
terhadap seluruh jajaran Dinas Tenaga Kerja a) Penyampaian kepala dinas Tenaga Kerja
dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong dan Transmigrasi Kabupaten Rejang
tentang : Lebong
a. Rencana proyek perubahan tentang Strategi Penjelasan tentang proyek Strategi
Optimalisasi Penyerapan Lulusan Lembaga Optimalisasi Penyerapan Lulusan
Pelatihan Kerja Pada Dunia Usaha Sektor Lembaga Pelatihan Kerja Pada Dunia
Informal Di Kabupaten Rejang Lebong. Usaha Sektor Informal Di Kabupaten
b. Tujuan dilaksanakannya perubahan serta Rejang Lebong yang disampaikan kepala
manfaat yang akan diperoleh dengan dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
pelaksanaan kegiatan proyek perubahan Kabupaten Rejang Lebong selaku project
c. Kegiatan-kegiatan pokok yang leader, dimana diharapkan kegiatan ini
direncanakan dalam mencapai tujuan akan membantu mengoptimalkan
kegiatan proyek perubahan ini baik dalam terserapnya lulusan LPK dan BLK
waktu jangka pendek, jangka menengah, kedalam dunia kerja.
dan jangka panjang. b) Tersusunnya Tim Efektif pendukung
d. Pembentukan personil Tim Efektif yang Proyek Perubahan yang melibatkan
dituangkan ke dalam Surat Keputusan internal Dinas Tenaga Kerja dan
Kepala Dinas Tenaga Kerjan dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong.
Transmigrasi. Setelah tersusunnya personil Tim Efektif
dilakukan pembagian tugas masing-
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : masing serta tanggung jawab Tim.
Kegiatan rapat internal ini dilaksanakan pada : c) Tim efektif segera menyiapkan data-data
Hari / Tanggal : Senin, 23 Agustus 2021 yang dibutuhkan untuk menunjang
Tempat : Ruang Rapat Disnakertrans proyek perubahan.
Kabupaten Rejang Lebong (SK. Tim Efektif Terlampir)
3) Peserta Rapat :
a) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong
b) Kepala Bidang dan Kepala Seksi Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
Rejang Lebong
11
c. KOORDINASI DENGAN PIHAK
INTERNAL 4) Hasil Rapat/Notulen :
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : a) Tersusunnya Deskripsi Gagasan
Kegiatan rapat internal ini dilaksanakan Perubahan dengan bahasa yang lebih
pada : formal dan kata-kata yang lebih efektif
b) Tim Efektif pendukung Proyek
Hari / Tanggal : 26 Agustus 2021
Perubahan yang melibatkan internal
Tempat : Ruang Rapat Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Disnakertrans Kabupaten Rejang Lebong Kabupaten Rejang Lebong
c) Tim Efektif segera menyiapkan data-
2) Agenda Pembahasan : data yang dibutuhkan untuk
a) Rapat Internal tim efektif Isu strategis menunjang proyek perubahan
gagasan proyek perubahan
b) Pembahasan Gagasan Perubahan PKN 2 5) Dokumentasi Kegiatan
Angkatan 23 Tahun 2021
c) Identifikasi masukan dan saran terkait
rangka isu strategis gagasan perubahan
3) Peserta Rapat :
a) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong
b) Kepala Bidang dan Kepala Seksi Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten
Rejang Lebong
c) TKS Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Rejang Lebong
12
b) Adanya dukungan dari kepala Dunia Usaha Sektor Informal Di
bagian hukum kabupaten rejang Kabupaten Rejang Lebong”
lebong dalam rangka e) Adanya dukungan dari Dinas
melaksanakan proyek perubahan Perdagangan, Koperasi UKM Dan
“Strategi Optimalisasi Penyerapan Perindustrian dalam rangka
Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja melaksanakan proyek perubahan
Pada Dunia Usaha Sektor “Strategi Optimalisasi Penyerapan
Informal Di Kabupaten Rejang Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja
Lebong”Adanya dukungan dari Pada Dunia Usaha Sektor
Badan Perencanaan Pembanguna Informal Di Kabupaten Rejang
Daerah dalam rangka Lebong”
melaksanakan proyek perubahan f) Adanya dukungan dari
“Strategi Optimalisasi Penyerapan BPJAMSOSTEK dalam rangka
Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja melaksanakan proyek perubahan
Pada Dunia Usaha Sektor “Strategi Optimalisasi Penyerapan
Informal Di Kabupaten Rejang Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja
Lebong” Pada Dunia Usaha Sektor
c) Adanya dukungan dari Dinas Informal Di Kabupaten Rejang
Penanaman Modal Dan Pelayanan Lebong”
Terpadu Satu Pintudalam rangka g) Adanya dukungan dari Assisten
melaksanakan proyek perubahan III selaku Mentor dalam rangka
“Strategi Optimalisasi Penyerapan melaksanakan proyek perubahan
Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja “Strategi Optimalisasi Penyerapan
Pada Dunia Usaha Sektor Lulusan Lembaga Pelatihan Kerja
Informal Di Kabupaten Rejang Pada Dunia Usaha Sektor
Lebong” Informal Di Kabupaten Rejang
d) Adanya dukungan dari Dinas Lebong”
Komunikasi Dan Informatika
dalam rangka melaksanakan (Undangan, daftar hadir, Notulen,
proyek perubahan “Strategi dan dokumen Dukungan kemitraan
Optimalisasi Penyerapan Lulusan Stakeholder terlampir)
Lembaga Pelatihan Kerja Pada
4) Dokumentasi Kegiatan
13
2. PEMBUATAN SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN PELAKU DUNIA USAHA MENERIMA
PEKERJA DARI LULUSAN LPKS DAN BLK DAN PROGRAM PELATIHAN YANG
DIBUTUHKAN PASAR KERJA
3) Peserta Rapat :
a) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Kabupaten Rejang
Lebong
b) Tim Efektif
3) Peserta Rapat :
c) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Kabupaten Rejang
Lebong
d) Tim Efektif
14
c. KOORDINASI DAN KONSULTASI permohonan surat pernyataan
DENGAN DMPTSP kesediaan pelaku dunia usaha
menerima pekerja dari lulusan
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : LPKS dan BLK di Kabupaten
Kegiatan rapat internal ini Rejang Lebong,
dilaksanakan pada : b) DMPTSP akan memberikan solusi
Hari / Tanggal : Selasa, 28 September surat pernyataan tersebut dibuat
2021 menjadi surat himbauan serta akan
Tempat : Dinas Penanaman Modal membantu dalam pelaksanaanya.
danPelayanan Terpadu Satu
Pintu (Surat Pernyataan Terlampir)
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif Proyek Perubahan
b) Kepala DMPTSP Kab. Rejang
Lebong
4) Hasil Koordinasi :
a) Kepala Dinas Penanaman Modal
dan Pelayan Terpadu Satu Pintu
akan menindak lanjuti perihal
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif
4) Hasil Rapat/Notulen :
a) Tersusunnya Rancangan Naskah
Kerja Sama antara Organisasi/
15
b. KOORDINASI DAN KONSULTASI
DENGAN STEKHOLDER GAPENSI
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : 4) Hasil Rapat/Notulen :
Kegiatan rapat internal ini Tim Efektif membahas masalah
dilaksanakan pada : Perjanjian Kerja Sama prihal
Hari / Tanggal :05 Oktober 2021 kesediaan pelaku dunia usaha untuk
Tempat : Sekretariat menyampaikan lowongan pekerjaan
GAPENSI Kab. Rejang Lebong dan menerima pekerja dari lulusan
lembaga pelatihan keterampilan S
2) Agenda Pembahasan : (LPKS) dan Balai Latihan Kerja
Membahas Draft Perjanjian kerja (BLK), dan mereka menyambut
sama antara DISNAKERTRANS antusias prihal perjanjian kerja sama
dengan GAPENSI ini untuk menyerap tenaga kerja
bersetifikiat agar mengurangi tingkat
3) Peserta Rapat : pengangguran di Kabupaten Rejang
a) Tim Efektif Lebong.
b) GAPENSI
5)DOKUMENTASI
KEGIATAN
16
c. KOORDINASI DAN KONSULTASI (BLK), dan mereka menyambut
DENGAN STEKHOLDER antusias prihal perjanjian kerja sama
ASPEKINDO ini untuk menyerap tenaga kerja
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : bersertifikat agar mengurangi tingkat
Kegiatan rapat internal ini pengangguran di Kabupaten Rejang
dilaksanakan pada : Lebong.
Hari / Tanggal : 08 Oktober 2021
Tempat : Sekretariat 5) Dokumentasi Kegiatan
ASPEKINDO Kab. Rejang Lebong
2) Agenda Pembahasan :
Membahas Draft Perjanjian kerja
sama antara DISNAKERTRANS
dengan ASPEKINDO
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif
b) ASPEKINDO
4) Hasil Rapat/Notulen :
Tim Efektif membahas masalah
Perjanjian Kerja Sama prihal
kesediaan pelaku dunia usaha untuk
menyampaikan lowongan pekerjaan
dan menerima pekerja dari lulusan
lembaga pelatihan keterampilan
(LPK) dan Balai LatihanKerja
2) Agenda Pembahasan :
Membahas tentang perjanjian kerja
sama antara DISNAKERTRANS
dengan GAPENSI dan
ASPEKINDO ke anggotanya.
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif
b) GAPENSI
c) ASPEKINDO
4) Hasil Rapat/Notulen :
Stakeholder bersedia
mensosialisasikan masalah
perjanjian kerja sama prihal
17
e. PENANDATANGAN NASKAH KERJA SAMA ANTARA ORGANISASI/ASOSIASI
PENGUSAHA DENGAN DISNAKERTRANS
Setelah Konsultasi dan Koordinasi dengan stakeholder mengenai draft Naskah Kerja Sama
dan telah disetujui oleh Kepala Dinas selanjutnya dilakukan Penandatanganan Naskah Kerja sama
antara organisasi/asosiasi dengan Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Kabupaten Rejang Lebong.
Penandatanganan Naskah ini dilakukan oleh Kepala Dinas Disnakertrans selaku Pihak Pertama dan
organisasi/asosiasi GAPENSI dan ASPEKINDO selaku Pihak Kedua.
18
5) Dokumentasi Kegiatan
4) Hasil Koordinasi :
Berdasarkan hasil koordinasi
dapat disimpulkan Tugas dan
Fungsi Tim Pengelolah Tenaga
Kerja sebagai berikut:
a) Mengumpulkan data dan
informasi terkait materi
penyusunan rancangan
Surat Edaran tentang
informasi lapangan pekerjaan
atau lowongan kerja berbasis
kompetensi
b) Mengumpulkan data dan
informasi terkait kewajban
19
4) Dokumentasi Kegiatan
Peserta Rapat :
a) Tim Pengelolah Bursa Tenaga
Kerja
b) Dinas KOMINFO
3) Hasil Koordinasi :
Berdasarkan hasil koordinasi dapat
disimpulkan mereka sangat
mendukung dengan adanya kegiatan
ini. KOMINFO siap membantu
mempublikasikan bursa kerja yang
tersedia baik itu melalui media cetak
atau medi elektronik yang tersedia.
2) Agenda Pembahasan :
Membahas tentang Pengelolah Bursa
Tenaga Kerja
3) Peserta Rapat :
a) Tim Pengelolah Bursa Tenaga
Kerja
b) DMPTSP
4) Hasil Koordinasi :
Berdasarkan hasil koordinasi dapat
disimpulkan DMPTSP mendukung
adanya kegiatan ini, mereka meminta
2) Agenda Pembahasan :
3) Peserta Rapat :
a) Tim Pengelolah Bursa Tenaga Kerja
b) Dinas PERINDAG
4) Hasil Koordinasi :
Berdasarkan hasil koordinasi dapat disimpulkan mereka mendukung dengan adanya pengelolah
Bursa Kerja mereka akan membantu menginformasikan kepada industri kecil atau menengah
dibawah bimbingn mereka apabila mereka membutuhkan tenaga kerja.
20
5) Dokumentasi Kegiatan
Pojok Informasi Lowongan Kerja Ini akan menampilkan informasi-informasi berkaitan dengan
lowongan-lowongan kerja bagi para pencari kerja, informasi lowongan kerja bisa diakses langsung ke
kantor DISNAKERTRANS Kabupaten Rejang Lebong di pojok informasi bursa tenaga kerja. Pojok
informasi lowongan kerja ini menampilkan informasi lowongan kerja didalam dan diluar negeri, dengan
adanya layanan pojok informasi bursa kerja ini diharapkan dapat memfasilitasi para pencari kerja untuk
lebih cepat meraih peluang untuk bekerja baik didalam maupun diluar negeri.
21
4) Hasil Rapat/Notulen
Tim telah membuat Draft Surat Edaran
B. PELAKSANAAN TAHAPAN JANGKA tentang Penyampaian Lowongan
MENENGAH PROYEK PERUBAHAN Ketenagakerjaan dalam wilayah
Dalam rencana kegiatan jangka Menengah Kabupaten Rejang Lebong yang
Proyek Perubahan, direncanakan kegiatan ditandatangani Kepala Dinas
antara lain :
1. PEMETAAN KEBUTUHAN (Surat Edaran Terlampir)
TENAGA KERJA
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : 5) Dokumentasi Kegiatan
Kegiatan rapat internal ini
dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal : 28 September 2021
Tempat : Ruang Rapat
Disnakertrans Kabupaten Rejang
Lebong
2) Agenda Pembahasan :
Pembahasan Draft Pemetaan
Kebutuhan Tenag Kerja
3) Peserta Rapat :
Tim Efektif
(Matriks Terlampir)
2) Agenda Pembahasan :
Penyusunan Konsepsi rancangan
PERBUB
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif
22
b. KOORDINASI DAN 4) Hasil Koordinasi/Konsultasi :
KONSULTASI PERTAMA (I) KE a) Menentukan kewenangan
BAGIAN HUKUM Daerah Dalam Peraturan
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan : Pemerintah Tentang
Pemberdayaan Tenaga Kerja
Kegiatan rapat internal ini
Lokal Dalam Wilayah
dilaksanakan pada : Kabupaten Rejang Lebong
Hari / Tanggal :5 Oktober 2021 sebagai dasar Peraturan
Tempat : Ruang Bupati yang akan diusulkan
Bag. Hukum Kabupaten Rejang b) Rapat Tim dan Mitra dalam
Lebong upaya penerapan mengenai isi
Peraturan Bupati
c) Menyiapkan Draff Peraturan
2) Agenda Pembahasan :
Bupati, Dasar/Peraturan, dan
Pembahasan konsepsi Rancangan Notulen Rapat sebagai bahan
PERBUB usulan ke Bupati Rejang
Lebong Cq. Kepala Bagian
3) Peserta Rapat : Hukum Sekretaris Daerah
a) Tim Efektif Kabupaten Rejang Lebong
b) Bag. Hukum Pemda Rejang
Lebong
5) Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi Kegiatan
23
d. KOORDINASI DAN
KONSULTASI KEDUA (II) KE
(Draff PERBUB Terlampir)
BAGIAN HUKUM
1) Waktu Pelaksanaan Kegiatan :
Kegiatan rapat internal ini
dilaksanakan pada :
5) Dokumentasi Kegiatan
Hari / Tanggal :08 November
2021
Tempat : Ruang Bag.
Hukum Kabupaten Rejang
Lebong
2) Agenda Pembahasan :
Pembahasan konsepsi Rancangan
PERBUB
3) Peserta Rapat :
a) Tim Efektif
b) Bag. Hukum Pemda Rejang
Lebong
4) Hasil Koordinasi/Konsultasi :
a) Penyampaian dan
Pembahasan Konsepsi
Rancangan Peraturan Bupati
apakah telah sesuai dengan
ketentuan Peraturan dan
Perundang-Undangan yang
berlaku.
4. PENYUSUNAN KONSEP c) segera melakukan koordinasi
INFORMASI DI MEDIA PROMOSI dan konsultasi ke KOMINFO
a. RAPAT KOORDINASI Kab. Rejang Lebong untuk
INTERNAL melakukan kerja sama dalam
1) Waktu Pelaksanaan kegiatan : melakukan promosi bursa
Kegiatan rapat internal ini tenaga kerja
dilaksanakan pada : d) Segera melaksanakan langkah-
Hari/Tanggal :03 November 2021 langkah awal dalam
Tempat :R. Disnakertrans mempersiapkan terbentuknya
pokok informasi salah satunya
2) Agenda Pembahasan : dengan menunjuk operator-
Rapat koordinasi internal dengan operator pengupload informasi
Tim Efektif tentang konsep ke media sosial
informasi di Media Promosi 5) Dokumentasi Kegiatan
3) Peserta Rapat:
Tim Efektif
4) Hasil Rapat/Notulen :
a) Tersusunnya konsep indormasi
di Media Promosi
b) Media informasi dimaksud
meliputi media social
(WhatsApp, Intagram,
Facebook, Videotron dll)
24
C. PELAKSANAAN ter Implementasi pada Tahun 2022.
TAHAPAN JANGKA
PANJANG PROYEK 3. Adanya Sarana Dan Prasarana Bursa Tenaga Kerja
PERUBAHAN Di Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Rejang
Lebong
1. Adanya Anggaran Setelah anggaran di realisasikan diharap kan Sarana
Untuk Sarana Dan dan Prasarana Bursa Tenaga Kerja sudah tersedia pada
Prasarana Tahun 2022.
Informasi Bursa
Tenaga Kerja 4. Adanya Pelatihan Kerja Yang Sesuai Dengan
Anggaran ini Kebutuhan Pasar Kerja
digunakan untuk Pelatihan kerja ini diharapkan bisa di Implementasikan
menunjang Sarana Pada Tahun 2023.
dan Prasarana
yangdiharapkan
akan KENDALA YANG DI HADAPI DAN SOLUSI
memaksimalkan
kegiatan Bursa Adapun kendala yang dihadapi dalam implementasi proyek
perubahan ini sebagai berikut:
Tenaga Kerja dan
mempermudah 1. Kendala yang dihadapi selama pelaksanaan implementasi proyek
pencari kerja dalam perubahan dimasa covid 19 Kabupaten Rejang Lebong termasuk
mengakses
dalam level 3 sehingga ada keterbatasan untuk mengumpulkan
Informasi mengenai
Lowongan dan melaksanakan kegiatan yang mengumpulkan banyak orang ,
Pekerjaan. sehingga hal ini juga menjadi kendala dalam pelaksanaan nya.
Anggaran ini 2. Ada beberapa orang itu tidak bias ditemui karena kendala isolasi
diharapkan bisa di 3. Keterbatasan sumber daya manusia ASN dalam penguasaan
Implementasikan
teknologi informatika
pada Tahun 2022.
4. Keterbatasan sumber daya manusia mengenai kemampuan dalam
2. Adanya Peraturan memahami dan menganalisa permasalahan ketenagakerjaan
Daerah Tentang sector informal
Kewajiban Pelaku 5. Adanya surat edaran bupati mengenai pembatasan dan
Dunia Usaha
pembagian system kerja ASN dan THL.
Untuk
Menyampaikan Sedangkan solusi nya adalah :
Lowongan Kerja
Dan Menggunakan 1. Kita tidak mengumpulkan masa yang banyak tapi cukup dengan
Tenaga Kerja perwakilan dan pengambil keputusan
Yang Memiliki 2. Koordinasi dilakukan melalui telepon
Sertifikasi Dan
3. ASN didampingi oleh tenaga harian lepas (THL) yang memiliki skill
Kualifikasi
Ketarampilan dan kemampuan dalam menguasai teknologi informatika
Pada Dinas 4. Merekomendasikan kepada pimpinan untuk tenaga yang ada
Tenaga Kerja Dan disertakan dalam pelatihan dan keterampilan sesuai dengan
Transmigrasi tupoksinya.
PERDA ini
merupakan bentuk
dukungan
pemerintah dalam
mengurangi angka
pengangguran dan
mempermudah
pencari kerja dalam
mencari pekerjaan
yang sesuai
dengan kualifikasi
Keterampilannya.
Perda ini
diharapkan dapat
25
Penutup Lesson Learned
(Kesimpulan dan Saran)
Dalam suatu organisasi perlu adanya
Dalam implementasi proyek perubahan ini suatu trobosan-trobosan yang dapat
dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu: memberikan daya ungkit , membuat suatu
perubahan dalam memberikan pelayanan
1. Perlu adanya pengelolaan tenaga kerja
terbaik sesuai dengan tupoksi serta visi misi
lulusan Lpks dan BLK agar mereka dapat
bupati selaku pimpinan daerah, selain itu perlu
menyerap di dunia usaha
adanya kebersamaan tim dan memiliki satu
2. Perlu adanya pemetaan kebutuhan
presepsi dan kesamaan dalam mencapai tujuan
tenaga kerja disektor informal sehingga
organisasi dengan memanfaatkan kemajuan
lulusan Lpks dan Blk dapat
ilmu dan teknologi informatika. Suatu trobosan
menyesuaikan dengan pesar kerja
yang baik harus diimbangi dengan promosi dan
3. Adanya komitmen yang kuat dari
penyebaran informasi dari segala bidang
pemerintahan daerah bagi mereka
dengan didukung oleh para stepholder atau
lulusan LPKS dan BLK
pengambil kebijakan .
4. Para pelaku sector informal dapat
mengakomodir tenaga kerja lulusan Agar proyek perubahan ini dapat menjadi
LPKS dan BLK sesuatu kegiatan yang terus menerus
dilaksanakan dan lebih dari itu dapat
Dalam implementasi proyek perubahan ini
berkembang ketingkat yang lebih tinggi dan
dapat ditarik beberapa saran yaitu:
luas. Proyek perubahan ini kiranya dapat
1. Agar tim pengelolah Bursa tenaga kerja bermanfaat bagi kalangan masyarakat untuk
sektor informal dapat secara terus menerus mengetahui pasar kerja yang tersedia bagi para
dan berkesinambungan melaksanakan lulusan LPKS dan BLK. Dan bagi pelaku dunia
pengelolaan para lulusan LPKS dan BLK usaha dapat dimanfaatkan sebagai sarana
2. Agar para pelaku dunia usaha tetap mempromosikan atau menyebarkan informasi
berkomitmen untuk menyerap tenaga kerja tentang lowongan pekerjaan.
sector informal
3. Dalam perencanaan selanjutnya untuk
pendidikan keterampilan tenaga kerja
dapat disesuaikan dengan kebutuhan
pasar kerja
26