Anda di halaman 1dari 4

1. Sebutkan tujuan PKI melakukan pemberontakan di Madiun!

2. Apa faktor yang menyebabkan penumpasan DI/TII memakan waktu lama?

3. Siapakah komandan RPKAD yang memimpin operasi penumpasan G 30 S/PKI?

4. Jelaskan tujuan diproklamasikannya Republik Soviet Indonesia!

5. Sebutkan tindakan-tindakan yang diambil oleh Muso ketika bergabung dengan FDR!

6. Sebutkan kabinet-kabinet yang pernah memimpin pada masa demokrasi liberal!

7. Apa sajakah program kerja kabinet Ali Sastroamijoyo II?

8. Kapan Pemilu I Indonesia berlangsung?

9. Sebutkan tahapan Pemilu I Indonesia!

10. Sebutkan empat partai pemenang Pemilu 1955!

Uraian
1. Mendirikan Negara Republik Soviet Indonesia

2.

a. Tempat tinggal pasukan DI/TII ini berada di daerah pegunungan yang sangat mendukung organisasi
DI/TII untuk bergerilya

b. Pasukan Sekarmadji dapat bergerak dengan leluasa di lingkungan penduduk.

C. Pasukan DI/TII mendapat bantuan dari orang Belanda yang di antaranya pemilik

perkebunan, dan para pendukung Negara pasundan.

d. Suasana Politik yang tidak konsisten, serta prilaku beberapa golongan partai politik yang telah
mempersulit usaha untuk pemulihan keamanan.

Sarwo Edhie Wibowo.

3.

4. Mengganti ideologi Pancasila menjadi komunis.

5. Musso sebagai tokoh kawakan PKI mengeluarkan propaganda yang menentang kebijakan kabinet
Hatta. Menurutnya, kebijaksanaan kabinet Hatta lebih menjual bangsa Indonesia kepada pihak Belanda.
Musso kemudian menggerakkan kekuatan PKI untuk melakukan

pemberontakan di Madiun pada tahun 1948.


BAB 2

INDONESIA PADA MASA DEMOKRASI LIBERAL

Tugas Kognitif

1. Kabinet-kabinet pada masa Demokrasi Liberal system Parlementer adalah

Kabinet Natsir (7 September 1950-21 Maret 1951) b. Kabinet Soekiman (27 April 1951-23 Februari 1952)

a.

C. Kabinet Wilopo (3 April 1952-3 Juni 1953)

d. Kabinet Ali Sastroamidjoy

Tujuan d

1)

4.
f. Kabinet Ali Sastroamidjoyo II (12 Maret 1956 14 Maret 1957) g. Kabinet Djuanda (9 April 1957-10 Juli
1959)

2. Penataan kehidupan politik menyimpang dari tujuan awal, yaitu demokratisasi (menciptakan stabilitas
politik yang demokratis) menjadi sentralisasi (pemusatan kekuasaan di tangan presiden). Pemilihan
Umum I berlangsung pada Masa Kabinet Burhanuddin Harahap.

3.

4. a. Tahap I untuk memilih Anggota Parlemen, diselenggarakan pada tanggal 29 september 1955. b.
Tahap II untuk memilih Anggota Konstituante, tanggal 15 Desember 1955.

5.

PNI, Masyumi, PKI, NU.

Anda mungkin juga menyukai