G 45TSM01 028 2

BUKU INFORMASI
MELAKUKAN PERAWATAN SISTEM

PENDINGINAN
G.45TSM01.028.2
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.

DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
2019
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sub-Bidang Teknik Sepeda Motor G.45TSM01.028.2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ---------------------------------------------------------------------------------------------- 2

BAB I PENDAHULUAN ---------------------------------------------------------------------------- 4
A. Tujuan Umum ---------------------------------------------------------------------------- 4
B. Tujuan Khusus -------------------------------------------------------------------------- 6
BAB II MENYIAPKAN PERAWATAN SISTEM PENDINGIN ------------------------------ 5
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perawatan Sistem
Pendingin -------------------------------------------------------------------------------- 5
1. Cara mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari
komponen pada sistem pendingin -------------------------------------------- 7
2. Cara mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja
bagian dari sistem pendingin--------------------------------------------------- 8
3. Cara mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem
pendingin ---------------------------------------------------------------------------- 9
4. Cara mengidentifikasi perintah kerja ----------------------------------------- 10
5. Cara mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special
service tools/special tools ------------------------------------------------------- 11
6. Cara menerapkan prosedur K3 pada pelaksanaan proses kerja----- 12
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perawatan Sistem
Pendingin --------------------------------------------------------------------------------- 16
C. Sikap Kerja dalam Menyiapkan Perawatan Sistem Pendingin ------------- 16
BAB III MELAKUKAN PEMERIKSAAN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN ---------- 17
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Melakukan pemeriksaan
komponen sistem pendingin --------------------------------------------------------- 17
1. Cara memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur ------------ 17
2. Cara membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur -------- 18
3. Cara memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian
sistem pendingin sesuai standar ---------------------------------------------- 19
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Melakukan pemeriksaan
komponen sistem pendingin --------------------------------------------------------- 25
Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 2 dari 34

Buku Modul Versi: 2019
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Melakukan pemeriksaan

komponen sistem pendingin -------------------------------------------------------- 25
BAB IV MEMASTIKAN KINERJA SISTEM PENDINGIN SESUAI STANDAR ---------- 26

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem
Pendingin Sesuai Standar ------------------------------------------------------------ 26
1. Cara mengganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur
----------------------------------------------------------------------------------------- 26
2. Cara Memverifikasi dan Memvalidasi Informasi yang Telah
Disiapkan ---------------------------------------------------------------------------- 26
3. Cara memasang Bagian sistem pendingin sesuai prosedur ---------- 28
4. Cara mengencangkan semua baut pada sistem pendingin
dipastikan sudah sesuai prosedur -------------------------------------------- 29
5. Cara memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi
mesin dingin dan panas sesuai prosedur ----------------------------------- 30
6. Cara memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur ------ 31
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem
DAFTAR PUSTAKA ----------------------------------------------------------------------------------- 28
A. Dasar Perundang-undangan -------------------------------------------------------- 28
B. Buku Referensi ------------------------------------------------------------------------- 28
C. Majalah atau Buletin ------------------------------------------------------------------- 28
D. Referensi Lainnya ---------------------------------------------------------------------- 28
DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN --------------------------------------------------- 29
A. Daftar Peralatan/Mesin ---------------------------------------------------------------- 29
B. Daftar Bahan ----------------------------------------------------------------------------- 29
LAMPIRAN ------------------------------------------------------------------------------------------------ 30
Lampiran 1 Contoh Kuesioner------------------------------------------------------------ 31
DAFTAR PENYUSUN --------------------------------------------------------------------------------- 34

BAB I
PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
Setelah mempelajari modul ini peserta latih diharapkan mampu melakukan
perawatan sistem pendinginan.
B. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku informasi Menyiapkan
Informasi dan Laporan Pelatihan ini guna memfasilitasi peserta latih sehingga pada
akhir pelatihan diharapkan memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Menyiapkan perawatan sistem pendingin yang meliputi cara mengidentifikasi
fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari komponen pada sistem pendingin;
mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja bagian dari sistem
pendingin; mengidentifikasi kondisi normal dan tidak normal dari komponen-
komponen pada sistem pendingin; mengidentifikasi standar dari setiap
komponen sistem pendingin; Mengidentifikasi perintah kerja; mengidentifikasi
dan menyiapkan tools, alat ukur, special service tools/special tools; menerapkan
prosedur K3 pada pelaksanaan proses kerja.
2. Melakukan pemeriksaan komponen sistem pendingin meliputi memeriksa
Fungsi sistem pendingin sesuai prosedur; Membongkar bagian sistem pendingin
sesuai prosedur; Memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem
pendingin sesuai standar.
3. Memastikan kinerja sistem pendingin sesuai standar yang meliputi mengganti
semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur; merakit komponen-
komponen bagian sistem pendingin sesuai prosedur; memasang Bagian
sistem pendingin sesuai prosedur; mengencangkan semua baut pada sistem
pendingin dipastikan sudah sesuai prosedur; memeriksa bagian sistem
pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin dan panas sesuai prosedur;
memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur.

BAB II
MENYIAPKAN PERAWATAN SISTEM PENDINGIN
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyiapkan perawatan sistem pendingin

Sistem pendingin adalah sekumpulan komponen tambahan pada mesin untuk
mencegah terjadinya engine overheat. Melalui sistem ini, temperature mesin akan
dijaga agar tidak berlebihan. Sehingga, meski mesin dipacu dalam RPM tinggi serta
dihidupkan dalam waktu yang lama, temperature mesin tidak akan berlebihan. Ini
akan membuat mesin bekerja secara efektif dan aman dalam jangka waktu lama.
Fungsi Sistem Pendingin
1. Mengurangi temperature mesin saat terdeteksi temperature yang berlebihan.
2. Menjaga temperature mesin tetap pada suhu kerja
3. Memindahkan panas dari mesin ke luar atau untuk heater system
4. Membantu mendistribusikan panas mesin secara merata
Saat ini, sepeda motor dengan sistem pendingin air mulai banyak ditemui.
Contohnya pada sepeda motor jenis sport dan sepeda motor matic dengan kapasitas
silinder yang besar. Untuk mesin dengan kapasitas diatas 150 cc memang pendingin
air menjadi pilihan, karena proses pendinginan yang lebih cepat dan akurat. Pada
modul ini akan membahas perawatan sistem pendinginan air atau radiator.
1. Cara mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari komponen
pada sistem pendingin
Sistem pendinginan sepeda motor berfungsi untuk mendinginkan mesin agar mesin
bekerja pada temperatur kerjanya dan tidak mengalami over heating.
Sistem pendinginan sepeda motor ada 4 yaitu:
 Sistem pendingin udara alami
 Sistem pendingin udara paksa
 Sistem pendingin air
 Sistem pendingin oli
Tiap-tiap sistem pendingin mempunyai sistem kerja yang berbeda-beda,
berikut adalah penjelasan sistem kerja dari sistem pendingin:
a. Sistem pendinginan udara alami
Sistem pendingin udara menggunakan udara luar sebagai media
pendingin. Artinya, panas mesin akan disalurkan secara langsung ke udara
bebas. Prinsip kerjanya, yakni dengan melakukan perpindahan panas dari

komponen mesin yang terbuat dari logam menuju udara luar ketika motor
bergerak. Untuk mempercepat proses perpindahan panas, maka dibuatlah
konstruksi blok silinder dan kepala silinder yang dilengkapi sirip udara.
Sirip udara ini sebenarnya berfungsi untuk memperluas bidang interaksi
panas. Sehingga semakin lebar luas penampang mesin yang yang berinteraksi
maka semakin cepat pula perpindahan panasnya.
Mekanismenya, saat temperatur mesin meningkat maka panas mesin akan
menyebar keseluruh bagian mesin. Termasuk sirip udara yang terletak
disekitar blok mesin. Sementara itu, lokasi mesin motor tidak tertutup frame,
hal itu menyababkan adanya aliran udara yang melalui mesin saat motor
bergerak.
Aliran udara ini akan menyerap panas dari sirip mesin. Karena sifat panas
yang akan mengalir ke zat yang memiliki suhu lebih rendah. Sehingga proses
pendinginan bisa berlangsung.
Gb. 1 Sistem Pendingin Udara Alami

Tipe pendingin angin ini, banyak dipakai pada motor-motor bebek
dibawah 125 cc. Kapasitas mesin yang tidak terlalu besar membuat proses
pendinginan tidak terlalu berat.
b. Sistem pendinginan udara paksa/kipas
Pada motor matic, maka ada sedikit masalah. Karena letak mesin
berada dibawah jok dan tertutup cover maka pendinginan alami ini tidak bisa
berlangsung maksimal. Sehingga, poros engkol mesin akan dihubungkan
dengan sebuah kipas. Fungsi kipas ini adalah untuk menciptakan aliran dari
luar mesin menuju dalam mesin. Sehingga proses pada point pertama akan
berjalan.
Gb. 2 Sistem Pendingin Udara Paksa
c. Sistem pendinginan air

Sistem pendingin air menggunakan zat cair sebagai media pendinginan,
Zat cair ini bisa berupa air mineral, atau cairan khusus sistem pendingin
(coolant). Berbeda dengan pendingin alami, pendingin air menggunakan
komponen tambahan berupa radiator yang berfungsi melepaskan panas
mesin.
Gb. 3 Sistem Pendingin Air
d. Sistim pendinginan oli

Oli memang berfungsi sebsgai pelumas, namun oli mesin juga berfungsi
sebagai penyerap panas. Sehingga fungsinnya bisa menyamai dari fungsi
coolant atau air pendingin. Prinsip kerjanya, saat mesin hidup oli akan
bersirkukasi keseluruh bagian mesin. Namun, sirkulasi ini akan dilewatkan
pada komponen oil cooler. Oil cooler memiliki bentuk seperti radiator hanya
saja biasanya memiliki ukuran lebih kecil. Fungsi oil cooler ini adalah untuk
menyerap panas oli dan melepaskannya ke udara.

Saat motor berjalan, akan timbul aliran udara dari depan menerpa oil
cooler, sehingga panas dari oil cooler akan pindah ke udara bebas. Hal itu
menyebabkan suhu mesin terjaga dari pelumasnya.
Gb. 4 Sistem Pendingin Oli
2. Cara mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja bagian dari sistem
pendingin
a. Sistem pendinginan udara paksa
Cara Kerja:
Seketika mesin menyala maka kipas pendingin akan langsung berputar,
karena kipas terhubung langsung dengan poros engkol. Kipas akan
menghasilkan aliran udara yang kemudian diarahkan oleh rumah kipas
menuju ke blok silinder mesin. Pada blok silinder terdapat sirip-sirip
pendingin untuk melepas panas mesin ke udara yang mengalir dan
seterusnya akan dibuang ke udara bebas. Berikut adalah komponen dan
fungsi pada sistem pendingin udara paksa:
1) Kipas Pendingin
Berfungsi untuk menghasilkan aliran udara, dengan cara kerja diputar
langsung oleh crankshaft kemudian udara dialirkan ke silinder blok.
2) Rumah Kipas
Berfungsi untuk mengarahkan aliran udara yang dihasilkan kipas menuju
ke blok silinder.
3) Sirip Pendingin
Sirip pendingin menyatu dengan blok silinder, berfungsi untuk melepas
panas mesin ke udara yang mengalir dari kipas pendingin.

Gb. 5 Kipas dan Sirip Pendingin
b. Sistem pendinginan air

Cara kerja
Saat mesin dalam keadaan dingin:
Pompa air berputar dan air pendingin bersikulasi. Saat mesin masih dalam
keadaan dingin ,air pendingin masih dalam keadaan dingin dan thermostat
masih tertutup, sehingga cairan bersikulasimelalui selang bypass dan
kembali ke pompa air.
Saat mesin dalam keadaan panas:
Setelah mesin menjadi panas, thermostat membuka dan katup bypass
tertutup dalam bypass sirkuit. Cairan pendingin setelah menjadi panas di
dalam water jaket (yang menyerap panas dari mesin) kemudian disalurkan ke
radiator untuk didinginkan dengan kipas dan putaran udara dengan adanya
gerakan maju kendaraan itu sendiri. Cairan pendingin yang sudah dingin
diletakan kembali oleh pompa air ke water jacket.
Gb. 6 Aliran Air Pendingin

3. Cara mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem pendingin

a. Sistem pendinginan udara paksa
1) Kipas pendingin
Gb. 7 Kipas Pendingin

Kondisi kipas pendingin harus selalu dalam kondisi bersih dari debu dan
kotoran. Kipas wajib dibersihkan pada saat servis dan diperiksa tiap sudu-
sudunya dari pecah atau retak.
2) Sirip pendingin
Gb. 8 Sirip Pendingin
Kondisi sirip wajib diperiksa dari benda-benda yang menghalangi aliran

udara, retak dan bagian yang pecah.
b. Sistem pendinginan air
Adapun komponen pada sistem pendingin air adalah sebagai berikut:
1) Radiator
Radiator adalah komponen berbentuk lempengan besi yang digunakan
untuk mendinginkan air pendingin. Prinsip kerja radiator adalah dengan
memindahkan suhu dari air ke udara.

Gb. 9 Radiator
2) Tutup radiator
Gb. 10 Tutup Radiator
Tutup radiator berfungsi sebagai penutup bagian upper tank radiator

sekaligus menjaga tekanan udara didalam sistem pendingin. Konstruksi
tutup ini tidak seperti tutup botol atau tutup lain, karena ada mekanisme
pengatur tekanan maka ada bagian-bagian lain didalam tutup ini.
Bagian utama adalah pegas yang mendorong sebuah katup kearah
bawah. Dalam posisi normal, pegas ini akan mendorong katup sehingga
katu bisa menutup saluran radiator. Sementara saat tekanan didalam
radiator meningkat, tekanan itu akan melawan pegas dan menyebabkan
terbukanya katup. Akhirnya udara bertekanan keluar dari dalam radiator
dan tekanan menjadi lebih stabil. Tekanan udara didalam sistem pendingin
bisa berubah karena faktor suhu air. Semakin tinggu suhu air maka air
tersebut semakin menguap dan meningkatkan tekanan udara didalam
sistem.

3) Selang radiator
Gb. 11 Selang Radiator
Fungsi selang radiator adalah untuk menyalurkan air dari mesin ke

radiator dan kembali ke mesin. Meski fungsinya hanya menyalurkan air,
komponen ini tidak bisa disepelekan. Selang radiator dituntut untuk
fleksibel namun harus kuat menahan suhu air yang hampir mendidih. Oleh
sebab itu, selang radiator terbuat dari karet khusus yang didesain untuk
bertahan pada suhu tinggi namun fleksibel.
Terhitung ada sekitar tiga jenis selang pada sistem pendingin yakni:
a) Radiator inlet hose, adalah selang input radiator yang mengalirkan air
panas dari mesin.
b) Radiator outlet hose, adalah selang output radiator yang mengakirkan
air bersuhu rendah untuk disalurkan kembali ke water jacket.
c) By pass hose, selang ini menjadi selang pembagi menuju beberapa
komponen sekaligus. Seperti untuk disalurkan ke reservoir tank atau
heater.
4) Termostat
Thermostat adalah komponen seperti valve yang berfungsi
mempercepat mesin mencapai suhu kerjanya. Cara kerja thermostat
adalah dengan menutup saluran menuju selang inket radiator ketika mesin
belum mencapai suhu kerja (±80°C) dan membukanya secara otomatis
apabila suhu mesin panas. Thermostat bekerja secara otomatis dengan
memanfaatkan lilin khusus yang bereaksi terhadap suhu yang
mengenainya.

Gb. 12 Thermostat
5) Water Jacket
Selubung air atau lebih familiar dikenal dengan water jacket berfungsi
sebagai tempat untuk menyerap panas mesin secara merata. Nama water
jacket ini hanya sebuah istilah yang mengarah ke saluran air disekitar
mesin.
Gb. 13 Water Jacket Cylinder Block
Water jacket berbentuk saluran air didalam blok dan head cylinder
yangterisi dengan air. Saat mesin menyala, panas yang dihasilkan oleh
pembakaran akan meningkatkan suhu blok mesin dan kepala silinder.
Karena ada air yang mengalir pada saluran ini, maka panas tersebut akan
juga mengalir mengikuti aliran air yakni ke arah radiator untuk didinginkan.

6) Reservoir tank
Gb. 14 Letak reservoir tank
Tabung ini berfungsi untuk menyimpan air pendingin yang mengalami

penguapan. Saat mesin dalam suhu tinggi, air pendingin akan menguap
dan berakibat pada peningkatan tekanan udara didalam sistem.
Untuk menstabilkan tekanan udara tersebut, air yang menguap akan
disalurkan ke dalam sebuah tabung melalui tutup radiator. Didalam tabung
ini, uap air akan kembali diembunkan agar menjadi zat cair.
Uap yang sudah berubah wujud didalam reservoir dapat kembali
disalurkan kedalam sistem pendingin ketika tekanan didalam sistem
mengalami kevakuman. Ini akan mencegah terjadinya pengurangan air
pendingin.
7) Kipas pendingin
Gb. 15 Kipas Pendingin
Kipas pendingin berfungsi untuk mendinginkan radiator. Prinsip kerja

cooling fan yakni dengan mengalirkan udara dari luar melewati sirip

radiator. Kipas pendingin ada dua macam yakni kipas konvensional dan
kipas elektrik.
Kipas konvensional akan digerakan oleh tenaga mesin melalui drive
belt sementara kipas elektrik digerakan oleh motor listrik. Pada sistem
pendingin sepeda motor biasanya menggunakan kipas pendingin jenis
elektrik.
8) Pompa air
Gb. 16 Pompa air

Fungsi pompa air hanya satu, yakni untuk mensirkulasikan air
pendingin agar bisa berpindah. Pompa air umumnya terletak didalam water
jacket, ketika thermostat menutup pompa ini akan menimbulkan aliran air
didalam water jacket yang membantu meratakan panas mesin.
Ketika thermostat terbuka, pompa ini akan mengalirkan air dari water
jacket menuju radiator untuk didinginkan. Sama halnya dengan kipas
pendingin, komponen ini juga ada dua versi. Versi konvensional yang
digerakan tenaga mesin dan versi elektrik yang digerakan oleh tenaga listrik.
9) Sensor Temperatur
Gb. 17 Sensor Temperatur

digunakan untuk mengukur suhu air pendingin. Nantinya hasil dari

pengukuran ini akan ditampilkan ke panel indikator. Pada kendaraan modern,
sensor ini diberi nama sensor ECT (Engine Coolant Temperature).
4. Cara mengidentifikasi perintah kerja

Pekerjaan pada sistem pendinginan sepeda motor meliputi, perawatan
pemeriksaan, pembongakaran, dan pemasangan. Semua prosedur harus
berdasarkan Buku Pedoman Reparasi (BPR) atau Repair manual dari produsen
masing-masing kendaraan. Pekerjaan yang dilakukan ditak sesuai prosedur dapat
mengakibatkan kerusakan pada peralatan, komponen, bahkan kecelakaan kerja.
5. Cara mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service

tools/special tools
 Peralatan dipilih dan disiapkan sesuai kebutuhan
 Penggunaan peralatan harus sesuai SOP
 Penggunaan peralatan khusus/SST harus berdasarkan BPR
 Peralatan dibersihkan terlebih dahulu sebelum disimpan
6. Cara menerapkan prosedur K3 pada pelaksanaan proses kerja

 Memilih alat pelindung diri yang sesuai:
- sarung tangan
- Kaca mata
- Pakaian kerja
- Safety shoes
 Melakukan pekerjaan sesuai SOP
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perawatan Sistem Pendingin

1. Mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari komponen pada
sistem pendingin.
2. Mengidentifikasi kondisi normal dan tidak normal dari komponen-komponen pada
sistem pendingin.
3. Mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem pendingin.
4. Mengidentifikasi perintah kerja

5. Mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service tools/special

tools.
6. Menerapkan prosedur K3 pada pelaksanaan proses kerja.
C. Sikap kerja
Harus bersikap cermat, teliti dan evaluatif dalam:
1. Mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari komponen pada
sistem pendingin.
2. Mengidentifikasi kondisi normal dan tidak normal dari komponen-komponen pada
sistem pendingin.
4. Mengidentifikasi mengidentifikasi perintah kerja
5. Mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service tools/special
tools.

BAB III
MELAKUKAN PEMERIKSAAN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Melakukan Pemeriksaan Komponen

Sistem Pendingin
Perawatan sistem pendinginan kendaraan perlu dilakukan untuk memastikan
setiap komponen bekerja dengan baik. Dalam hal ini pembahasan difokuskan pada
sistem pendingin air. Lingkup dari perawatan sistem pendingin meliputi pemeriksaan
dan pembongkaran komponen.
1. Cara Memeriksa Fungsi Sistem Pendingin Sesuai Prosedur
Pemeriksaan meliputi secara visual dan fungsional, berdasarkan buku
pedoman reparasi.
a. Pemeriksaan visual:
 Periksa level air radiator, level air harus berada diantara lower dan upper.
Apabila volume air kurang maka harus ditambah.
 Periksa periksa kebocoran, periksa kebocoran pada semua sambungan
hose selang. Apabila terjadi kebocoran segera lakukan berbaikan.
b. Pemeriksaan fungsi:
Nyalakan mesin sampai temperatur kerja (± 80°C )
Periksa indikator suhu mesin pada panel indikator, kondisi normal jarum
berada kurang lebih di tengah. Jika jarum melebihi setengah level maka sistem
pendingin tidak normal.
Catatan:
 Apabila air pendingin di reservoir tank cepat habis atau sering berkurang,
maka terjadi masalah pada sistem pendingin.
 Apabila dalam pemakaian kendaraan indikator panel menunjukkan
overheat, maka terjadi masalah pada sistem pendingin.

2. Cara Membongkar Bagian Sistem Pendingin Sesuai Prosedur

Cara membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
a. Lepas tutup radiator
Gb. 18 Lepas Tutup Radiator
Perhatian!:
 Hati-hati saat melepas tutup radiator, pastikan radiator dalam keadaan
dingin untuk menghindari bahaya semburan air panas.
 Gunakan sarung tangan dan majun dengan aman.
b. Letakan bak pelampung di bawah saluran pembuangan radiator.
Gb. 19 Bak penampung

c. Lepas tutup saluran pembuangan

Pada beberapa jenis kendaraan letak baut penguras berbeda-beda,
ada yang berada pada radiatornya, namun adapula yang berada di blok
mesin. Berikut contoh gambar baut penguras air radiator yang berada di blok
silinder.
Gb. 20 Lepas Baut Pembuangan
d. Lepas selang bagian atas dan bawah dengan melepas kleman
Gb. 21 Lepas selang atas dan bawah
e. Lepas pompa air
Gb. 22 Pompa air

f. Lepas rumah thermostat
Gb. 23 Rumah Thermostat
g. Lepas konektor motor kipas
Gb. 24 Melepas konektor kipas

h. Lepas baut bagian atas
Gb. 25 Lepas baut radiator

i. Lepas radiator bersama-sama rumah kipas
Gb. 26 Lepas radiator dan kipas
j. Lepas rumah kipas dan radiator
Gb. 27 Lepas rumah kipas dan radiator
3. Cara memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem pendingin

sesuai standar
Adapun komponen yang harus diperiksa adalah sebagai berikut:
a. Air pendingin (coolant)
Pemeriksaan air pendingin hanya memerlukan pemeriksaan level pada tabung
reservoir dan juga memeriksa apakah radiator terisi penuh hingga mencapai
bagian atas leher tutup berkatup tekanannya.

Gb. 28 Memeriksa Level Air Pendingin
Prosedur memeriksa air pendingin kendaraan:

1) Letakkan kendaraan pada standar tengah di atas permukaan mendatar
2) Panaskan mesin
3) Periksalah tinggi permukaan di dalam tangki peyimpan secara visual. tinggi
permukaan coolant adalah normal apabila ia berada di antara permukaan
coolant adalah normal apabila ia berada di antara tanda-tanda UPPER dan
LOWER
4) Periksa tinggi permukaan coolant dan tambahkan coolant apabila tinggi
permukaan coolant di dalam tangki penyimpanan berada di bawah tanda
permukaan LOWER, jika tinggi permukaan coolant berada pada atau di
atas tanda permukaan UPPER, keluarkan sebagian coolant dari tangki
penyimpanan.
Catatan:
Level cairan pendingin yang selalu rendah pada radiator mengindikasikan
adanya kebocoran udara pada sistem. Kebocoran udara akan mencegah
cairan pendingin tersedot kembali ke radiator dari botol overflow/pelimpah.
b. Radiator
Sebelum melakukan pemeriksaan kebocoran sistem pendingin,
peralatan yang perlu anda siapkan adalah radiator tester. Peralatan
radiator tester dapat anda lihat pada gambar dibawah ini:

Gb. 29 Radiator Tester
Prosedur pemeriksaan Radiator:

1) Lepas tutup radiator.
2) Pasang radiator tester ke lubang tutup radiator.
3) Tekan pompa radiator sampai tekanan spesifikasi. Jangan menekan
pompa melebihi tekanan spesifikasi karena dapat merusak sambungan-
sambungan pada sistem pendingin, contohnya sambungan selang.
4) Amati apakah terjadi kebocoran atau rembesan air pendingin pada
sambungan-sambungan di sistem pendingin. Jarum indicator tekanan
akan stabil bila sistem pendingin baik, sebaliknya tekanan akan menurun
jika terjadi kebocoran.
5) Jika terjadi kebocoran segera lakukan langkah perbaikan.
Gb. 30 Memeriksa Kebocoran Radiator

Pemeriksaan fisik radiator
Gb. 31 Periksa kisi-kisi radiator
Catatan:
Perbaiki kisi-kisi radiator yang terlipat menggunakan plat tipis
c. Tutup Radiator
Prosedur Pemeriksaan Tutup Radiator:
1) Periksa kondisi bagian-bagian yang ada pada tutup radiator
2) Cuci tutup radiator yang kotor dengan air
3) Pasang alat pengetes pada tutup radiator. Pilih leher pipa adaptor yang
kedalamannya sesuai dengan tutup radiator
4) Pompalah radiator cup tester sehingga terdapat tekanan pada tutup
radiator sampai katup pelepas mulai membuka. Bersamaan dengan
membukanya katup pelepas, bacalah tekanan pada alat dan bandingkan
tekanan alat tersebut dengan tekanan yang tertulis pada tutup. Jika
tekanan untuk membuka katup pelepas lebih rendah atau lebih tinggi dari
yang tertulis pada tutup radiator, maka tutup radiator harus diganti baru
Gb. 32 Memeriksa tutup radiator

d. Termostat
1) Rendam Thermostat dalam air yang dipanaskan,
2) pasangkan Thermometer
3) Temperatur pada saat mulai terbuka 72° C
4) Temperatur pada saat terbuka penuh 85° C
Gb. 33 Memeriksa Termostat
e. Pompa air
1) Periksa kondisi kipas pompa air
2) Periksa seal rumah pompa air
Gb. 34 Periksa kipas pompa aiar
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Melakukan Pemeriksaan Komponen

Sistem Pendingin
1. Memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur
2. Membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
3. Memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem pendingin sesuai
standar

C. Sikap kerja yang Diperlukan dalam Melakukan Pemeriksaan Komponen Sistem

Pendingin
1. Memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur
2. Membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
3. Memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem pendingin sesuai
standar

BAB IV
MEMASTIKAN KINERJA SISTEM PENDINGIN SESUAI STANDAR
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem Pendingin

Sesuai Standar
1. Cara mengganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur
Setelah semua komponen sistem pendingin diperiksa maka langkah selanjutnya
penggantian komponen yang aus, hal ini biasa terjadi pada seal, gasket ataupun
o-ring. Periksa semua kompenen yang menggunakan bahan-bahan dari karet,
diantaranya:
a. Seal pompa air
Gb. 35 Seal Pompa Air

 Buka seal lama menggukan obeng minus (-) dengan cara mencongkelnya.
 Pasang seal baru dengan hati-hati, jangan sampai rusak. Gunakan grease
untuk mempermudah pemasangan seal.
b. Menggati seal/gasket rumah termostat
Gb. 36 Rumah thermostat

 Gunakan sealant yang sesuai agar tidak terjadi kebocoran setelah
pemasangan.

2. Cara Memverifikasi dan Memvalidasi Informasi yang Telah Disiapkan

 Pastikan semua komponen yang telah dibongkar sudah diperiksa.
 Semua o-ring dan gasket wajib diganti setelah pembongkaran.
 Pastikan semua komponen tertata dengan rapi sehingga memudahkan
saat pemasangan.
3. Cara memasang Bagian sistem pendingin sesuai prosedur
 Pasang kipas pada radiator
 Pasang radiator pada dudukannya
 Kencangkan dengan baut pengikat radiator
 Pasang konektor kipas radiator
 Pasang pompa air dan kencangkan
 Pasang termostat pada rumahnya dan kencangkan dengan baut
 Pasang selang-selang hose radiator ke mesin dan pompa air.
 Kencangkan baut penguras air radiator
 Isi air radiator sesuai standar
 Pasang tutup radiator
4. Cara mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah
sesuai prosedur
 Kencangkan baut pada dudukan radiator
 Kencangkan baut rumah thermostat
 Kencang baut pompa air
 Kencangkan baut klem pada tiap-tiap hose atau selang radiator
 Kencangkan baut penguras air radiator
5. Cara memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin
dingin dan panas sesuai prosedur
Dalam keadaan dingin:
Periksa sistem pendingin dari kebocoran dengan menggunakan radiator
pressure tester.
Dalam keadaan panas:
Periksa indikator temperatur pada panel, pastikan temperatur mesin terjaga
pada suhu kerja.

6. Cara memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur

 Lakukan pengujian sistem pendinginan mesin dengan mengoperasikan
mesin pada suhu kerja.
 Usahakan kendaraan dioperasikan ke jalan dengan medan yang berbeda-
beda
 Lakukan percobaan dengan jarak tempuh yang cukup.
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem Pendingin

Sesuai Standar
1. Mengganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur.
2. Memverifikasi dan memvalidasi informasi yang telah disiapkan.
3. Memasang bagian sistem pendingin sesuai prosedur.
4. Mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah
sesuai prosedur.
5. Memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin
dan panas sesuai prosedur.
6. Memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur.
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memastikan Kinerja Sistem Pendingin
Sesuai Standar
1. Mengganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur.
2. Memverifikasi dan memvalidasi informasi yang telah disiapkan.
3. Memasang bagian sistem pendingin sesuai prosedur.
4. Mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah
sesuai prosedur.
5. Memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin
dan panas sesuai prosedur.
6. Memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur.

DAFTAR PUSTAKA
A. Dasar Perundang-undangan
1. -
B. Buku Referensi
1. Repair Manual Yamaha V-ixion, Yamaha Manufacturing Motor Indonesia, 2010
2. Repair Manual Yamaha MIO, Yamaha Manufacturing Motor Indonesia, 2015
3. https://www.modifikasi.co.id/4549/cara-mengganti-air-radiator-motor-vixion-yang-
baik-dan-benar/
4. https://www.gridoto.com/read/221008154/begini-2-cara-deteksi-water-pump-
radiator-yang-rusak-di-motor

DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN
A. Daftar Peralatan/Mesin
No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan
1. Laptop, infocus, laserpointer Untuk di ruang teori
2. Printer
3. Hechmachine (stapler/penjepret) 24 dan 10
4. Pelubang kertas
5. Penjepit kertas ukuran kecil dan sedang
6. Standar chart dan kelengkapannya
7. Peralatan Praktik terkait dgn keahlian

peserta (untuk evaluasi praktik)
B. Daftar Bahan
No. Nama Bahan Keterangan
1. Modul Pelatihan (buku informasi, buku kerja, Setiap peserta

buku penilaian)
2. Kertas HVS A4
3. Spidol whiteboard
4. Spidol marker
5. Kertas chart (flip chart)
6. Tinta printer
7. ATK siswa
8. Brosur, leaflet

LAMPIRAN - LAMPIRAN

DAFTAR PENYUSUN MODUL
NO. NAMA PROFESI
1. Sugeng Andriyanto, S.Pd.  Asesor LSP P1 BBPLK Bandung
 Instruktur Kejuruan Otomotif

BBPLK Bandung

BUKU KERJA
MELAKUKAN PERAWATAN SISTEM

PENDINGINAN
G.45TSM01.028.2
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.

DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
2019
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 3

BAB I MENYIAPKAN PERAWATAN SISTEM PENDINGIN --------------------------- 4
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 4
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 13
C. Pengamatan Sikap Kerja --------------------------------------------------------- 18
BAB II MELAKUKAN PEMERIKSAAN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN --------- 4
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 4
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 13
BAB III MEMASTIKAN KINERJA SISTEM PENDINGIN SESUAI STANDAR -------- 4
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 4
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 13

Buku Kerja Versi: 2019
BAB I
MENYIAPKAN PERAWATAN SISTEM PENDINGIN
A. Tugas Teori
Perintah : Jawablah soal di bawah ini

Waktu Penyelesaian : 60 menit
Soal : essay
1. Sebutkan empat jenis sistem pendinginan pada sepeda motor!

Jawaban:
1. ................................................................................................................
2. ................................................................................................................
3. ................................................................................................................
4. ................................................................................................................
2. Sebutkan tiga komponen dari sistem pendingin udara paksa!

Jawaban:
1. ................................................................................................................
2. ................................................................................................................
3. ................................................................................................................
3. Sebutkan minimal lima komponen dari sistem pendingin air!

Jawaban:
1. ................................................................................................................
2. ................................................................................................................
3. ................................................................................................................
4. ................................................................................................................
5. ................................................................................................................

4. Jelaskan cara kerja sistem pendingin udara paksa!

Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
5. Jelaskan fungsi dari reservoir tank!

Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
6. Jelaskan fungsi dari thermostat!

Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................

7. Jelaskan fungsi dari radiator!

Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
8. Jelaskan fungsi dari thermostat!

Jawaban:
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
9. Jelaskan fungsi dari pompa air!

Jawaban:
1. ................................................................................................................
2. ................................................................................................................
3. ................................................................................................................
4. ................................................................................................................
5. ................................................................................................................
6. ................................................................................................................
7. ................................................................................................................
8. ................................................................................................................
10. Sebutkan minimal 3 peralatan keselamatan kerja yang digunakan untuk

melakukan persiapan pemeriksaan sistem pendingin air!
Jawaban:
1. ................................................................................................................
2. ................................................................................................................
3. ................................................................................................................
4. ................................................................................................................

Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Perawatan Sistem Pendingin

Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
No. Benar Salah

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyiapkan perawatan sistem pendingin

dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................
Catatan Penilai :

B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : Menyiapkan Perawatan Sistem Pendingin

2. Waktu Penyelesaian : 180 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas membuat Menyiapkan Perawatan Sistem
Pendingin peserta mampu:
2. Mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari komponen
pada sistem pendingin.
3. Mengidentifikasi kondisi normal dan tidak normal dari komponen-
komponen pada sistem pendingin.
5. Mengidentifikasi perintah kerja
6. Mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service
tools/special tools.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :
NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN
A. ALAT
1. Lap top Window XP, Word min. 2003 Untuk presentasi hasil
2. Infocus/LCD Projector Standar Untuk presentasi hasil
B. BAHAN
1. Modul Terkait
2. Buku Repair Manual Yamaha, Honda, Suzuki Matic atau sports
dengan pendingin air

5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):

a. Mampu mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem pendingin.
b. Mampu mengidentifikasi fungsi, jenis, spesifikasi, dan cara kerja dari
c. Mampu mengidentifikasi kondisi normal dan tidak normal dari komponen-
d. Mampu mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem pendingin.
e. Mampu mengidentifikasi perintah kerja
f. Mampu mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service
g. Mampu menerapkan prosedur K3 pada pelaksanaan proses
kerja.keselamatan dan kesehatan kerja
6. Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan
praktik kerja ini adalah :
a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga diperoleh
hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan karena
ketidak-telitian dan tidak taat asas.
b. Waktu menggunakan komputer, dan alat lainnya mengikuti petunjuknya
masing-masing yang sudah ditetapkan.
7. Standar Kinerja
Dikerjakan selesai tepat waktu, waktu yang digunakan tidak lebih dari yang
ditetapkan.
8. Tugas
Tugas Praktik I
Melakukan presentasi tentang salah satu komponen sistem pendingin air.
9. Instruksi Kerja
Setelah membaca abstraksi nomor 8 selanjutnya ikuti instruksi kerja sebagai
berikut:
a. Bentuk kelompok maksimal anggota 4 orang
b. Topik yang akan disajikan disepakati di awal
c. Siapkan referensi metode pengumpulan data

d. Sajikan hasil diskusi kelompok melalui pesentasi di depan kelas

e. Moderator memberi sesi tanya jawab antara peserta sehingga terjadi
komunikasi yang interaktif
10.Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas I
PENCAPAIAN PENILAIAN
NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK
YA TIDAK K BK
1. Presentasi mengidentifikasi
fungsi, jenis,
spesifikasi, dan cara
kerja dari komponen
pada sistem
pendingin.
kondisi normal dan
tidak normal dari
komponen-komponen
pada sistem
pendingin.
standar dari setiap
komponen sistem
pendingin.
perintah kerja
5. Presentasi mengidentifikasi dan
menyiapkan tools, alat
ukur, special service
6. Presentasi menerapkan prosedur
K3 pada pelaksanaan
proses kerja.
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyiapkan Perawatan Sistem

Pendingin dilaksanakan dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?
YA TIDAK

NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................
Catatan Penilai :
C. Pengamatan Sikap Kerja
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1. Harus bertindak cermat,teliti, berpikir 1.1

evaluatif
2. Harus bertindak cermat,teliti, dan taat 1.2
asas
analitis dan evaluatif
Catatan :
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Tanda Tangan Peserta : ………………………….
Tanda Tangan Instruktur : …………………………..

BAB II
MELAKUKAN PEMERIKSAAN KOMPONEN SISTEM PENDINGIN
A. Tugas Teori
Perintah Tugas : Jawablah soal di bawah ini pada kertas yang tersedia
Waktu Penyelesain Tugas : 30 menit
Soal Tugas :
1. Jelaskan cara kerja tutup radiator saat kondisi dingi dan kondisi panas pada
sistem pendingin air!
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
2. Bagaimana cara memeriksa kondisi thermostat?
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................

Lembar Evaluasi Tugas Teori Melakukan pemeriksaan komponen sistem

pendingin
No. Benar Salah

1.
2.
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Melakukan pemeriksaan komponen sistem

pendingin dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan ?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................
Catatan Penilai :

B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : Melakukan pemeriksaan komponen sistem

pendingin
2. Waktu Penyelesaian : 180 menit
Setelah menyelesaikan tugas Melakukan pemeriksaan komponen sistem
pendingin peserta mampu:
a. Memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur
b. Membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
c. Memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem pendingin
sesuai standar
A. ALAT
1. Engine trainer All type dengan pendingin air Untuk pemeriksaan
2. Thermostat Honda atau Yamaha Untuk pemeriksaan
3. Kompor Listrik atau gas portable
4. Radiator + cup tester Standar
5. Panci Stainless atau alumunium
6. Tool set Servis standar
7. Thermometer Temperatur tinggi
8. Buku Repair manual sesuai motor yang digunakan
B. BAHAN
1. Air radiator Standar
2. Majun Putih
3. Sarung tangan Kain

a. Mampu memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur

b. Mampu membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
c. Mampu memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem
pendingin sesuai standar
6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
a. Gunakan alat pelindung diri yang sesuai:
 Sarung tangan
 Safety shoes
 kacamata
b. Lakukan langkah pengerjaan sesuai prosedur pada buku manual
7. Standar Kinerja
a. Memeriksa fungsi sistem pendingin sesuai prosedur
b. Membongkar bagian sistem pendingin sesuai prosedur
c. Memeriksa kondisi dan kelengkapan komponen bagian sistem pendingin
sesuai standar
8. Tugas
Tugas II:
Lakukan pembongkaran dan pemeriksaan sistem pendingin air sesuai prosedur!
9. Instruksi Kerja
a. Siapkan peralatan yang diperlukan.

b. Lakukan pembongkaran sesuai prosedur
c. Lakukan pemeriksaan radiator sesuai pada buku repair manual.
d. Lakukan pemeriksaan radiator sesuai pada buku repair manual.
e. Lakukan pemeriksaan tutup radiator sesuai pada buku repair manual.
f. Lakukan pemeriksaan thermostat sesuai pada buku repair manual.
g. Lakukan pemeriksaan pompa air sesuai pada buku repair manual.
h. Catat hasil pemeriksaan
i. Lakukan pemasangan sesuai prosedur
j. Laporkan hasil pemeriksaan kepada instruktur

10.Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas II
YA TIDAK K BK
1. Siapkan Peralatan yang akan digunakan Pemilihan alat
2. Lakukan pemeriksaan kebocoran pada Prosedur penggunaan

sistem pendingin yang akan dibongkar alat
menggunakan radiator tester
3. Lakukan pembongkaran sistem pendingin Prosedur membongkar
sesuai prosedur
4. Lakukan pemeriksaan semua komponen
sistem pendingin:
a. Periksa radiator Periksa sirip-sirip
pendingin
b. Periksa tutup radiator tekanan katup
membuka
c. Periksa thermostat Suhu kerja thermostat
membuka
d. Periksa pompa air Sudu-sudu
Seal pompa
5. Catat hasil pemeriksaan Hasil pemeriksaan
6. Lakukan pemasangan sistem pendingin Prosedur pemasangan

sesuai prosedur
7. Lakukan pemeriksaan kebocoran pada Prosedur penggunaan
sistem pendingin yang telah dipasang alat
menggunakan radiator tester
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Melakukan pemeriksaan komponen

sistem pendingin telah dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah
ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................

Catatan Penilai :

evaluatif
asas
Catatan :
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Tanda Tangan Instruktur: …………………………..

BAB III
MEMASTIKAN KINERJA SISTEM PENDINGIN SESUAI STANDAR
A. Tugas Teori.
Perintah : Jawablah soal di bawah ini pada kertas yang telah

disediakan
Waktu Penyelesain : 30 menit
Soal :
1. Jelaskan bagaimana cara memeriksa kebocoran radiator menggunakan alat

radiator tester!
Jawaban:
.......................................................................................................
.......................................................................................................
.......................................................................................................
.......................................................................................................
2. Jelaskan urutan memasang sistem pendingin air secara benar!
Jawaban:
1. .......................................................................................................
2. .......................................................................................................
3. .......................................................................................................
4. .......................................................................................................
5. .......................................................................................................
6. .......................................................................................................
7. .......................................................................................................
8. .......................................................................................................
9. .......................................................................................................
10........................................................................................................

Lembar Evaluasi Tugas Teori Memastikan Kinerja Sistem Pendingin Sesuai

Standar
No. Benar Salah

1.
2.
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Memastikan Kinerja Sistem Pendingin

Sesuai Standar telah dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan
?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................
Catatan Penilai :

B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : Memastikan Kinerja Sistem Pendingin Sesuai

Standar
2. Waktu Penyelesain : 90 menit
Setelah menyelesaikan Memastikan Kinerja Sistem Pendingin Sesuai Standar
mampu:
a. Mengganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur
b. Memverifikasi dan memvalidasi informasi yang telah disiapkan
c. Mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah
sesuai prosedur
d. Memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin
dingin dan panas sesuai prosedur
e. Memastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur
A. ALAT
1. Engine trainer All type dengan pendingin air Untuk pemeriksaan
2. Thermostat Honda atau Yamaha Untuk pemeriksaan
3. Kompor Listrik atau gas portable
4. Radiator + cup tester Standar
5. Panci Stainless atau alumunium
6. Tool set Servis standar
7. Thermometer Temperatur tinggi
8. Buku Repair manual sesuai motor yang digunakan
B. BAHAN
1. Air radiator Standar
2. Majun Putih
3. Sarung tangan Kain


c. Mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah sesuai
prosedur
d. Memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin dan
panas sesuai prosedur
6. Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan
praktik kerja ini adalah :
a. Gunakan alat pelindung diri yang sesuai:

 Sarung tangan
 Safety shoes
 kacamata
b. Lakukan langkah pengerjaan sesuai prosedur pada buku manual.
7. Standar Kinerja

c. Mengencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah sesuai
prosedur
d. Memeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin dan
8. Tugas
Tugas III:
Lakukan penggantian komponen dan pasang kembali sistema pendingin yang

telah dibongkar!

9. Instruksi Kerja
a. Ganti semua seal oil, o-ring dan gasket sesuai prosedur

b. Kencangkan semua baut pada sistem pendingin dipastikan sudah sesuai
prosedur
c. Pemeriksa bagian sistem pendingin kinerjanya saat kondisi mesin dingin dan
d. Pastikan sistem pendingin berfungsi sesuai prosedur
10.Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas III
YA TIDAK K BK
1. Ganti semua seal oil, o-ring dan gasket Mengidentifikasi
sesuai prosedur kerusakan komponen
2. Kencangkan semua baut pada sistem SOP pemasangan
pendingin dipastikan sudah sesuai
prosedur
3. Pemeriksa bagian sistem pendingin SOP pemeriksaan
kinerjanya saat kondisi mesin dingin dan sistem pendingin
4. Pastikan sistem pendingin berfungsi Final check
sesuai prosedur
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Memastikan Kinerja Sistem Pendingin
Sesuai Standar telah dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah
ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ...................................
PENILAI .............................................. ...................................

Catatan Penilai :

evaluatif
asas
Catatan :
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………
Tanda Tangan Instruktur: …………………………..


G 45TSM01 028 2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

G 45TSM01 028 2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BUKU INFORMASI

MELAKUKAN PERAWATAN SISTEM

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.

DAFTAR ISI ---------------------------------------------------------------------------------------------- 2

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 2 dari 34

C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Melakukan pemeriksaan

BAB IV MEMASTIKAN KINERJA SISTEM PENDINGIN SESUAI STANDAR ---------- 26

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 3 dari 34

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 4 dari 34

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyiapkan perawatan sistem pendingin

bebas. Prinsip kerjanya, yakni dengan melakukan perpindahan panas dari

Gb. 1 Sistem Pendingin Udara Alami

Gb. 2 Sistem Pendingin Udara Paksa

c. Sistem pendinginan air

Gb. 3 Sistem Pendingin Air

d. Sistim pendinginan oli

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 7 dari 34

Gb. 4 Sistem Pendingin Oli

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 8 dari 34

Gb. 5 Kipas dan Sirip Pendingin

b. Sistem pendinginan air

Gb. 6 Aliran Air Pendingin

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 9 dari 34

3. Cara mengidentifikasi standar dari setiap komponen sistem pendingin

Gb. 7 Kipas Pendingin

Gb. 8 Sirip Pendingin

Kondisi sirip wajib diperiksa dari benda-benda yang menghalangi aliran

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 10 dari 34

Gb. 10 Tutup Radiator

Tutup radiator berfungsi sebagai penutup bagian upper tank radiator

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 11 dari 34

Gb. 11 Selang Radiator

Fungsi selang radiator adalah untuk menyalurkan air dari mesin ke

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 12 dari 34

Gb. 13 Water Jacket Cylinder Block

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 13 dari 34

Gb. 14 Letak reservoir tank

Tabung ini berfungsi untuk menyimpan air pendingin yang mengalami

Gb. 15 Kipas Pendingin

Kipas pendingin berfungsi untuk mendinginkan radiator. Prinsip kerja

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 14 dari 34

Gb. 16 Pompa air

Gb. 17 Sensor Temperatur

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 15 dari 34

digunakan untuk mengukur suhu air pendingin. Nantinya hasil dari

4. Cara mengidentifikasi perintah kerja

5. Cara mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service

6. Cara menerapkan prosedur K3 pada pelaksanaan proses kerja

B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perawatan Sistem Pendingin

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 16 dari 34

5. Mengidentifikasi dan menyiapkan tools, alat ukur, special service tools/special

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 17 dari 34

A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Melakukan Pemeriksaan Komponen

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 18 dari 34

2. Cara Membongkar Bagian Sistem Pendingin Sesuai Prosedur

Gb. 18 Lepas Tutup Radiator

b. Letakan bak pelampung di bawah saluran pembuangan radiator.

Gb. 19 Bak penampung

Judul Modul: Melakukan Perawatan Sistem Pendinginan Halaman: 19 dari 34

c. Lepas tutup saluran pembuangan

Gb. 20 Lepas Baut Pembuangan

d. Lepas selang bagian atas dan bawah dengan melepas kleman

Gb. 21 Lepas selang atas dan bawah