Dimas Nur Iman Quiz
Dimas Nur Iman Quiz
Quiz regulation:
1. Type your answer right after each question.
2. After you have finished, upload the file to Edlink.
3. Use your own words. Plagiarism is a crime.
Contoh:
Ketika ada seseorang menyalin atau pun menjiplak karya tulis atau gambar seorang tanpa
meminta izin terlebih dulu kepada pemilik aslinya.
3. Apa yang dimaksud dengan “digital footprints (jejak digital)”. Jelaskan dan beri contoh. Mengapa kita
harus selalu ingat akan “digital footprints” saat berkomunikasi? Jelaskan dan beri contoh.
Maksudnya:
Digital footprints adalah rekam jejak seseorang yang tersimpan di dalam teknologi.
Contoh:
Ketika ada salah seorang membuka atau mengunjungi sebuah situs menggunkan chrome
google Yandex dan yang lainnya maka server dari tempat situs itu akan tersimpan Alamat IP
pengunjung. Dari Alamat IP ini bisa dikenali internet service provider yang di pakai termasuk juga
dengan perkiraan lokasi akses nya.
Maksdunya:
Menagapa kita harus slalu mengingat digital footprints saat berkomunikasi adalah karna
rekam jejak digital itu tidak akan bisa menghilang walau kita sudah menghapusnya jangan sampai
rekam rekam jejak digital kita sampai ada yang negative.
Contoh:
Contoh:
Sopan dalam berpakaian memang pada dasarnya pekerjaan atau Perusahaan memiliki kode
etik berpakaian yang berbeda beda. Tapi bukan berarti boleh menggunakan pakaian yang tidak
sopan contohnya Ketika seorang karyawawati kantor datang ke kantor untuk bekerja tapi dia
menggunakan pakaian yang terbuka maka ini tidak sopan bahkan bisa membuat anggota tidak
nyaman dengan pakaian yang karyawati ini gunakan.
5. Apa yang dimaksud dengan “Ethical Dilemma”? Jelaskan dan beri contoh.
Maksudnya:
Ethical dilema adalah Ketika seseorang harus memilih antara dua pilihan yang dimana kedua
pilihan ini benar bagus tapi bertentangan.
Contoh:
Menawarkan produk kepada konsumen tetapi produk yang di tawarkan buruk tetapi
konsumen tidak mengetahuinya sehingga sales memberikan dan menawarkan produk yang buruk
demi keuntungan sendiri.
6. “Egosentris” adalah sikap yang menghambat seseorang untuk berpikir kritis (critical thinking). Apa
yang dimaksud dengan “Egosentris”? Jelaskan dan beri contoh.
Maksudnya:
Egosentri adalah kecenderungan untuk mementingkan dan mengutamakan keperluan
pribadi dibandingkan orang lain.
Contoh:
Ketika seorang anak melihat kaka nya yang sedang menangis dan anak itu memberikan
mainannya karna sang anak hanya mampu melihat dari pengalamanya mainan itu bisa membuat dia
Bahagia maka anak itu memberikan mainannya agar kaka tidak lagi menangis.
7. CSR adalah kewajiban Perusahaan. Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut tentang CSR:
a. Apa yang dimaksud dengan CSR? Beri contoh.
Maksdunya:
CSR adalah suatu Perusahaan atau organisasi memiliki suatu tanggung jawab
terhadap karyawan konsumen pemegang saham dan lainnyan.
Contoh:
Perusahaan dapat memberikan layanan Kesehatan atau beasiswa atau pun
melakukan pemberdayaan Masyarakat sekitar.
b. Apakah Anda setuju atau tidak setuju dengan CSR? Berikan 2 argumen/alasan yang jelas.
Setuju : saya sangat setuju dengan adanya CSR bisa membantu Masyarakat dan
mampu bertanggung jawab atas apa yang telah di berikan.
Tidak setuju : saya kurang setuju dengan ini takutnya ada dana yang di korupsi oleh pihak
yang tidak bertanggung jawab.
8. Salah satu dari potensi kerugian dari diskusi adalah anggota diskusi melakukan “groupthink”.
Jelaskan arti dari “groupthink”. Beri contoh.
Maksdunya:
Groupthink adalah salah satu pemikiran dalam satu kelompok atau tim dalam mengambil
keputusan yang dimana anggota kelompok tersebut harus mempertahan kan dan mempertanggung
jawabkan jawabanya.
Contoh:
Kasus brigadir J yang sudah pasti beritanya dan terbukti dan kelompok wartawan
memberikan berita ini kepada media tanpa ditambah tambah.
9. Apa yang dimaksud dengan “Meeting Agenda (Agenda Rapat)”? Mengapa perlu dibuat agenda
rapat?
Maksdunya:
Meeting agenda adalah suatu dokumen arau kertas yang berisikan sebuah jadwal meeting
atau bertemu dengan seseorang dan membicarakan topik topik yang akan di bahas.
Contoh:
Agenda rapat perludi buat agar kita tidak lupa janji dengan seseorang atau klien untuk
membahas suatu yang penting.
10. Apa yang dimaksud dengan “High-Context Culture dan Low-Context Culture”? Jelaskan dan beri
contoh. Anda termasuk yang mana?
Maksdunya:
High-context culture adalah budaya berkomunikasi yang membicarakan dengan tidak
langsung ataupun basa basi.
Contoh:
Ketika seorang teman meminjam duit tapi dengan membicarakan hal yang tidak langsung
meminjam berbicara yang lain.
Low-context culture adalah komunikasi yang tersebar dari orang satu ke yang lainnya
memberikan informasi yng jelas
Contoh:
Sesorang wartawan memberikan informasi berita yang sedang di liput kepada temannya