Anda di halaman 1dari 7

Nama FARHAN ALVIANO

KLS :X.2

7 NOVEMBER 2023
PENGERTIAN DAN KARAKTERISTIK
KEWIRAUSAHAAN

PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan termasuk penggerak roda ekonomi.


Kewirausahaan berperan penting dalam menciptakan lapangan

1
kerja baru, menyerap tenaga kerja, mendorong inovasi dan
kemandirian masyarakat, serta meningkatkan daya saing negara.

Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan dan


mengelola sesuatu yang baru melalui proses kreatif dan inovatif
yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari
peluang sukses, memecahkan persoalan, dan menemukan
peluang untuk memperbaiki kehidupan atau usaha.
Orang yang melakukan aktivitas wirausaha disebut wirausahawan atau entrepreneur. Menurut buku
Prinsip-Prinsip Dasar Kewirausahaan, inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melalui berpikir kreatif dan
bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup.

Pengertian Kewirausahaan Menurut Para Ahli

Menurut Thomas W. Zimmerer (1996), kewirausahaan adalah hasil dari suatu disiplin serta proses
sistematis penerapan kreativitas dan inovasi dalam memenuhi kebutuhan dan peluang di pasar.

Schumpeter (1934) menjelaskan, kewirausahaan dipandang sebagai kombinasi baru, termasuk


melakukan hal-hal baru yang sudah dilakukan dengan cara baru. Kombinasi baru meliputi:

Pengenalan barang baru.

Metode produksi baru.

Pembukaan pasar baru.

Sumber pasokan baru.

Menurut Acmad Sanusi (1994), kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku
yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

Kirzner (1973) mendefinisikan kewirausahaan adalah kemampuan untuk melihat peluang baru.
Pengakuan dan pemanfaatan peluang ini akan cenderung untuk memperbaiki pasar dan
membawanya kembali ke keseimbangan.

2
Sharma dan Chrisman (1999) menyatakan bahwa kewirausahaan mencakup tindakan penciptaan,
pembaruan, atau inovasi organisasi yang terjadi di dalam atau di luar organisasi yang ada.

Berdasarkan buku Teori dan Konsep Kewirausahaan, Suryana (2003) menjelaskan enam hakikat
kewirausahaan sebagai berikut.

Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber
daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability
to create the new and different).

Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan
dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan.

Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase) dan
perkembangan usaha (venture growth).

Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative) dan berbeda
(innovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih.

Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-
sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai tambah tersebut
dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan pengetahuan baru, atau
menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru lebih efisien.

Menurut Rumelt (1987), kewirausahaan adalah penciptaan bisnis baru yang berarti mereka tidak
persis menduplikasi bisnis yang sudah ada, tetapi memiliki beberapa unsur kebaruan.

Karakteristik Kewirausahaan

Logo Katadata

BERITA NASIONAL

Kewirausahaan: Pengertian, Karakteristik, Tujuan, Tahapan, dan Modal

Ilustrasi kewirausahaan

UNSPLASH/ADEOLU ELETU

3
Ilustrasi kewirausahaan

Penulis: Iftitah Nurul Laily

Editor: Safrezi

19/1/2022, 07.33 WIB

Kewirausahaan termasuk penggerak roda ekonomi. Kewirausahaan berperan penting dalam


menciptakan lapangan kerja baru, menyerap tenaga kerja, mendorong inovasi dan kemandirian
masyarakat, serta meningkatkan daya saing negara.

Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan dan mengelola sesuatu yang baru melalui
proses kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang
sukses, memecahkan persoalan, dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan atau
usaha.

Orang yang melakukan aktivitas wirausaha disebut wirausahawan atau entrepreneur. Menurut buku
Prinsip-Prinsip Dasar Kewirausahaan, inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melalui berpikir kreatif dan
bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup.

Pengertian Kewirausahaan Menurut Para Ahli

Menurut Thomas W. Zimmerer (1996), kewirausahaan adalah hasil dari suatu disiplin serta proses
sistematis penerapan kreativitas dan inovasi dalam memenuhi kebutuhan dan peluang di pasar.

Schumpeter (1934) menjelaskan, kewirausahaan dipandang sebagai kombinasi baru, termasuk


melakukan hal-hal baru yang sudah dilakukan dengan cara baru. Kombinasi baru meliputi:

4
Pengenalan barang baru.

Metode produksi baru.

Pembukaan pasar baru.

Sumber pasokan baru.

Menurut Acmad Sanusi (1994), kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku
yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

Kirzner (1973) mendefinisikan kewirausahaan adalah kemampuan untuk melihat peluang baru.
Pengakuan dan pemanfaatan peluang ini akan cenderung untuk memperbaiki pasar dan
membawanya kembali ke keseimbangan.

Menurut Rumelt (1987), kewirausahaan adalah penciptaan bisnis baru yang berarti mereka tidak
persis menduplikasi bisnis yang sudah ada, tetapi memiliki beberapa unsur kebaruan.

BACA JUGA

Pengembangan Energi Alternatif Melalui Kewirausahaan Muda

Sharma dan Chrisman (1999) menyatakan bahwa kewirausahaan mencakup tindakan penciptaan,
pembaruan, atau inovasi organisasi yang terjadi di dalam atau di luar organisasi yang ada.

Berdasarkan buku Teori dan Konsep Kewirausahaan, Suryana (2003) menjelaskan enam hakikat
kewirausahaan sebagai berikut.

Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber
daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability
to create the new and different).

5
Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan
dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan.

Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase) dan
perkembangan usaha (venture growth).

Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative) dan berbeda
(innovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih.

Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-
sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai tambah tersebut
dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan pengetahuan baru, atau
menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru lebih efisien.

BACA JUGA

Jokowi Siapkan Perpres Kewirausahaan untuk Cetak Pengusaha Baru

Karakteristik Kewirausahaan

Merangkum buku Kewirausahaan (2021), M. Scarborough dan Thomas W. Zimmerer menjelaskan


karakteristik kewirausahaan sebagai berikut:

Keinginan untuk tanggung jawab yang bertanggung jawab atas upaya mereka.

Preferensi untuk risiko sedang. Artinya, selalu menghindari risiko terlalu rendah atau terlalu tinggi.

Keyakinan dalam kesuksesan mereka.

Hasrat untuk mendapatkan umpan balik yang cepat, yaitu memiliki semangat dan kerja keras untuk
mewujudkan keinginannya untuk masa depan yang lebih baik.

Energik, penuh semangat, dan berusaha mewujudkan keinginannya dan menciptakan masa depan
yang lebih baik.

Orientasi masa depan, yakni memiliki visi dan misi jangka panjang.

Keterampilan organisasi, yaitu kemampuan mengatur sumber daya untuk menciptakan nilai tambah.

Tujuan Kewirausahaan

Menurut Kamil (2012), tujuan kewirausahaan adalah:

6
Mewujudkan gagasan inovatif dari seseorang dalam bidang usaha.

Menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda dalam bidang usaha.

Mengganti tatanan ekonomi dengan mengenalkan produk, layanan, penciptaan pengelolaan,


menggali bahan-bahan mentah baru dalam usaha.

Suatu proses untuk mengerjakan sesuatu yang baru.

Menciptakan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan masalah-masalah dalam bidang usaha.

Mengembangkan ide-ide baru dan menemukan cara-cara baru dalam memecahkan masalah dan
memanfaatkan peluang dalam bidang usaha.

Menemukan cara-cara berpikir yangbaru dan melakukannya dalam bidang usaha.

Anda mungkin juga menyukai