Anda di halaman 1dari 10

BUSINESS PLAN

Disusun oleh : Ratnasari

NIM : 202010018

Dosen : Dr. Sarwo Edy. S.Ag. MM


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan semakin populernya tampilan minimalis dan milenial pada saat ini,
meningkatkan permintaan akan produk produk custom yang unik , simple, dan modis. Oleh
karena itu Omah dolanan kayu hadir sebagai bidang usaha untuk memenuhi kebutuhan produk
tersebut.Usaha ini merupakan jenis usaha yang memproduksi suatu produk Custom berupa
peralatan kebutuhan rumah tangga berbahan dasar kayu jati belanda berkualitas, dengan
model yang terbaru dan kekinian sesuai dengan permintaan customer atau trend yang ada.
Produk yang akan di produksi oleh Omah Dolanan Kayu antara lain Kursi , Meja tamu, Almari
Pajang (Bifed), Meja rias, Rak buku, Rak bumbu, pigura, Kotak perhiasan dan rak dinding
multiguna Dan lain-lain.

Dengan kehalusan tekstur dan keindahan warna kayunya, Jati Belanda digolongkan sebagai
kayu yang artistik. Kayu jenis ini memilki tekstur yang mudah untuk di bentuk, dan
menampilkan warna yang khas. Selain itu juga kayu jati belanda terjangkau dan tahan lama.
Oleh karena karakternya itu, kayu jati sangat banyak diminati, karena memiliki tampilan yang
elegan.

1.2 Tujuan dan Manfaat

Tujuan usaha Omah Dolanan kayu yaitu :


1. Menyajikan produk kebutuhan rumah tangga berbahan dasar kayu jati belanda yang lebih
bervariasi dan unik.
2. Menarik minat bagi masyarakat berbagai kalangan terutama kalangan milenial yang
menyukai custom furniture.
Manfaat usaha Omah Dolanan Kayu Custom Furniture yaitu :

1. Dapat menambah pengalaman dalam mengembangkan usaha.


2. Mendapatkan keuntungan yang menggiurkan.

3. Mendapatkan penghasilan lebih dari membuka usaha Omah dolanan kayu custom Furniture.
1.3 Gambaran Umum Usaha

1. Nama Perusahaan : Omah Dolanan Kayu custom furniture

2. Bidang Usaha : Penjualan peraltan rumah tangga berbahan kayu jati belanda

3. Alamat Perusahaan : Perum BKKBN blok E4 no 12 RT 06/027 Mustikajaya, Bekasi

4. Pendiri Perusahaan : Ratnasari

5. Badan Usaha : Jenis badan usaha perusahaan ini adalah Perusahaan Perorangan
dimana modal dimiliki oleh satu orang dengan satu orang
bertindak sebagai penanggung jawab dan telah memiliki izin
usaha

6. Visi dan Misi : Menjadi produsen peralatan rumah tangga yang berkualitas dan
bergaya kekinian, dengan terus mengembangkan kreatifitas.

BAB II

OPERASIONAL

2.1 Ruang Lingkup Bisnis

Omah Dolanan Kayu Custom Furniture merupakan suatu bidang usaha yang menggunakan
sebuah konsep custom furniture untuk promosi produk dan menarik minat para pelanggan
terhadap produk yang ditawarkan. Untuk penyajian pada setiap produk, kita membuat produk
model standard (biasa) dan model yang unik maupun sesuai keinginan pelanggan. Untuk proses
pembuatan produk, semua kita lakukan di tempat produksi yang tidak jauh dari tempat
pemasaran. Bahan baku produksi kita dapatkan langsung dari suplyer. Kayu jati dan alat-alat
pertukangan kita langsung dari suplyer agar supaya suatu usaha menjadi lebih mudah dalam
kerja sama dengan beberapa suplyer yang sudah ada dan sudah di kenal baik.

2.2 Stake Holder, Manajemen Bisnis, Modal Usaha dan Lokasi

Usaha Omah Dolanan Kayu Custom Furniture merupakan suatu usaha yang di kelola oleh
beberapa orang dimana semua pengelolaan serta monitoring proses dari pembukaan workshop
hingga workshop itu berdiri, serta mencari suplyer-suplyer yang bersedia memasok bahan baku
produksi Omah Dolanan Kayu Custom Furniture baik kayu jati belanda sebagai bahan utama
dan juga alat-alat pertukangan. Di samping pengelolaan dan monitoring, manajeman toko juga
dipegang oleh salah satu pemilik usaha. Pemilik usaha di bantu oleh empat Orang karyawan
dimana masing-masing karyawan serba bisa dalam menguasai bidang usaha Teknik custom
Furniture baik dalam desain model produk dan pembuatan produk.
Bentuk badan usaha merupakan badan usaha milik pribadi. Usaha Omah dolanan Kayu Custom
Furniture membuka toko di Bekasi secara offline dan juga online.

BAB III

PEMASARAN

3.1 Promosi

Agar produk laku keras dipasaran, maka dilakukan pemasaran produk. Namun bila tidak
mengerti cara memasarkannya berarti bisa menghambat produk. Masyarakat tidak mengenal
apa yang telah diproduksi. Untuk itu disini akan dijelaskan cara pemasaran yaitu sebagai
berikut :

a. Membuat iklan mengenai mebel yang di produksi Omah Dolan Kayu Custom Furniture.
b. Memberikan penjelasan tentang produk yang dibuat agar masyarakat memahaminya.

c. Memberi diskon sebagai langkah awal promosi.


d. Mengadakan promosi produk di daerah–daerah, instansi pemerintah, instansi swasta, dll.

e. Menyediakan situs belanja secara online agar mudah diakses olah masyarakat.

3.2 Harga

Gambaran harga jual dari produk Omah Dolanan Kayu Custom Furniture :
a. Almari Pajang (Bifed) : Rp 1.000.000 – Rp 3.000.000

b. Kursi custom : Rp 300.000 – Rp 500.000


c. Meja : Rp 700.000 – Rp 2.000.000

d. Meja rias : Rp 2.500.000 – Rp 3.500.000


e. Rak buku : Rp 300.000 – Rp 500.000
f. Rak Bumbu : Rp 17.000 – Rp 50.000
g. Pigura : Rp 25.000 – Rp 60.000

h. Kotak perhiasan : Rp 50.000 – Rp 180.000


i. Rak dinding serbaguna : Rp 35.000 – Rp 100.000
BAB IV

ANALISIS SWOT

4.1 Strength (Kekuatan)

 Kualitas kayu jati belanda jerman awet dan indah.

 Model dan bentuk yang unik serta menyesuaikan pesanan pelanggan, sehingga pelanggan
tertarik untuk berbelanja.

 Pelayanan yang memuaskan.

 Tempat strategis

4.2 Weakness (Kelemahan)

 Belum dikenal secara luas.

 Masih tergantung terhadap supplier sehingga sulit menentukan harga jual.

4.3 Opportunity (Peluang)

 Semakin banyak perumahan semakin meningkat permintaan peralatan rumah tanggal.

 Kurangnya penyedia yang memproduksi custom furniture sesuai keinginan pelanggan.

 Usaha seperti ini belum menjamur di Bekasi.

4.4 Threath (Ancaman)

 Penolakan untuk melakukan transaksi eksporter.

BAB V

MANAJEMEN TENAGA KERJA PERUSAHAAN

5.1 Struktur Organisasi

Di dalam suatu bisnis usaha diperlukan struktur organisasi yang jelas, sehingga dapat mengatur
pekerjaan dari para tenaga kerja agar sesuai dengan bidang tugas yang dikerjakannya. Maka
diharapkan dengan adanya struktur organisasi yang jelas dapat menunjang bisnis yang akan
dihasilkan. Berikut ini struktur organisasi dari Omah Dolanan Kayu Custom Furniture :
5.2 Analisis Jabatan

Untuk menjelaskan masing-masing jabatan dalam struktur organisasi, maka diperlukan suatu
uraian pekerjaan sebagai berikut :
a. Nama Jabatan : Pemilik Usaha

Hubungan Organisasi : Dengan karyawan

Ringkasan Pekerjaan : Pemilik Usaha adalah pengendali dan pembuat keputusan tertinggi
yang menyangkut kelangsungan hidup perusahaan.

b. Nama Jabatan : Manajer

Hubungan Organisasi : bertanggung jawab kepada pemilik usaha


Ringkasan Pekerjaan : bertugas memimpin dan menangani hal – hal yang berkaitan dengan
operasional perusahaan baik internal maupun eksternal

c. Nama jabatan : Acounting

Ringkasan Pekerjaan : Bertanggung jawab terhadap hal – hal yang menyangkut keuangan
perusahaan baik operasional sehari – hari ataupun kebutuhan yang
bersifat tidak terjadwal

d. Nama Pekerjaan : Tukang kayu

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manajer


BAB VI

KEUANGAN

6.1 Permodalan Usaha

Dalam segi permodalan usaha, semua permodalan merupakan modal yang dimiliki oleh Omah
Dolanan Kayu Custom Furniture sebesar Rp34.000.000,- sehingga dapat memenuhi semua
pengeluaran yang dibutuhkan. Dimana perincian pembukaan usaha sbb :

Pengeluaran Nominal

Modal awal

1. Peralatan dan Perlengkapan Rp 11.000.000,-


2. Lain – lain Rp 6.500.000,-

Total Rp 17.500.000,-
Kebutuhan per bulan

1. Bahan bakun selama 1 bulan (kayu jati belanda) 1.000 @ 5.000 Rp 5.000.000,-
2. Sewa tempat usaha/bulan Rp 700.000,-
3. Upah pekerja selama 1 bulan Rp 10.000.000,-
4. Listrik dan air Rp 800.000,-

5. Lain-lain Rp 1.500.000,-
Total Rp 18.000.000,-

Proyeksi Keuangan
Proyeksi keuangan Omah Dolanan Kayu custom Furniture akan didasarkan pada beberapa
asumsi berikut ini :
Rata – rata penjualan produk selama 1 bulan adalah sebagai berikut :

1. Rak Bumbu 500 pcs @ Rp 20.000 Rp 10.000.000,-


2. Rak Buku 4 pcs @ 300.000 Rp 600.000,-
3. Meja rias 1 pcs Rp 2.500.000,-
4. Rak dinding serbaguna 100 pcs @ Rp 35.000,- Rp 3.500.000,-
5. Almari pajangan 1 pcs Rp 2.000.000,-
6. Kotak perhiasan 20 pcs @ Rp 50.000 Rp 1.000.000,-
7. Pigura foto 100 pcs @ Rp 25.000 Rp 2.500.000,-
8. Kursi custom 4 Pcs @ Rp 300.000 Rp 1.200.000,-
9. Meja @ pcs @ Rp700.000 Rp 1.400.000,-
TOTAL Rp 24.400.000,-

BAB VII

ASPEK HUKUM DAN LEGALITAS

Badan Hukum Organisasi

Setelah mempertimbangkan skala usaha dan juga tujuan pendirian organisasi maka diputuskan
bahwa bentuk badan hukum yang paling sesuai untuk organisasi yang akan didirikan ini adalah
Perusahaan Perorangan (Po).

Jenis-Jenis Perijinan yang Diperlukan

Untuk mendapatkan legalitas usaha, maka organisasi harus mendapatkan perizinan dalam
melakukan operasinya. Prosedur pendirian Perusahaan Peroranganadalah sebagai berikut :
1. SIU (Surat Izin Usaha)

Pengurusan surat izin usaha ini dilakukan di Balai Kota Bekasi.


2. SITU (Surat Izin Tempat Usaha)
Pengurusan surat izin usaha ini dilakukan di Balai Kota Bekasi.

3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)


Lampiran

Anda mungkin juga menyukai