ANALISIS PERAN PEMUDA TERHADAP PEMBANGUNAN DI KEL PABUNDUKANG

BAB 1

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

Sejarah bangsa Indonesia menunjukkan bahwa peran kaum muda memiliki dampak yang sangat penting
dalam memajukan Indonesia, seperti yang terdokumentasi dalam beberapa peristiwa penting dalam
sejarah perjuangan nasional, seperti gerakan kepemudaan pada tahun 1908, 1928, 1945, 1966, dan
1996. Fakta ini menegaskan bahwa masa depan Indonesia berada di tangan generasi muda. Dalam
Jurnal Piramida, Makhadi mengungkapkan bahwa pemuda adalah harapan bagi bangsa ini dan akan
memimpin Indonesia ke depan.

Pemuda adalah salah satu pilar yang memiliki peran besar dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan
bernegara sehingga maju mundurnya suatu negara sedikit banyak ditentukan oleh pemikiran dan
kontribusi aktif dari pemuda di Negara Indonesia. Begitu juga dalam lingkup kehidupan bermasyarakat,
pemuda merupakan satu identitas yang potensial dalam tatanan masyarakat sebagai penerus
perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan, karena pemuda sebagai harapan bangsa,
yang dapat diartikan juga bahwa siapa yang menguasai pemuda maka akan menguasai masa depan.

Peranan pemuda atau generasi muda sebagai pilar penggerak, dan pengawal jalannya reformasi dan
pembangunan sangat diharapkan. Sebab generasi muda adalah remaja yang nantinya akan menjadi
tunas harapan dan modal pembangunan bangsa yang akan datang (Damayanty, 2012:3). Menurut
Syukur (2008:27) generasi muda atau pemuda adalah penduduk yang berusia 15-35 tahun, yaitu mereka
yang diidealkan sebagai sosok yang penuh energi, semangat, dan kreatif untuk menciptakan semangat
pembaharuan, hal ini berarti bahwa generasi muda atau pemuda merupakan remaja yang mempunyai
daya pikir kreatif, inovatif, semangat, dan berani menyongsong pembangunan bangsa di masa yang akan
datang.

Melalui generasi muda tentunya dapat melahirkan inspirasi untuk membangun kearah

yang lebih baik dan dapat mengatasi berbagai kondisi dan masalah yang diperhadapkan kepada kita
pada era reformasi saat ini. Pemuda atau generasi muda dapat memainkan peran lebih besar untuk
mengawal dan berpartisipasi aktif terhadap jalannya reformasi dan pembangunan secara kreatif dan
produktif.

Pengertian yang dijelasakan oleh PBB ada dua peran pemuda dalam pembangunan masyarakat,
Pertama, pemuda meruapakan pemprakarsa dari sejumlah kelompok masyarakat agar bergotong-
royong untuk memperbaiki bangsa. Kedua, generasi muda harus menjadi fasilitator atas program yang
dilakukan oleh pemerintah dalam bangsa."
Dalam membangun bangsa dengan baik yaitu dengan melibatkan pemuda didalamnya. Disebutkan oleh
Perserikatan Bangsa- Bangsa (PPB) pembangunan di dalam masyarakat merupakan salah satu proses
usaha dari masyarakat itu sendiri maupun program kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah untuk
memperbaiki sosial, ekonomi masyarakat.

Peran aktif pemuda sebagai dinamisator terlihat dari menggerakkan masyarakat untuk mengikuti
musyawarah perencanaan pembangunan desa, menggerakkan masyarakat untuk memberikan masukan
dalam musyawarah pembangunan perencanaan desa, dan menggerakkan masyarakat untuk terlibat
dalam pengambilan keputusan musyawarah perencanaan pembanguann desa. Namun tidak dengan
pemuda di kelurahan PABUNDUKANG, yang bergerak aktif hanyalah orang tua. Hal ini disebabkan
karena kurangnya kepercayaan para orang tua terhadap para pemuda yang dianggap tidak tahu apa-
apa. Penulis kurang tahu apakah para pemuda Kelurahan Pabundukang tidak melakukan campur tangan
apapun terhadap pembangunan ataukah masih terlibat tetapi atas kendali para orang tua. Oleh sebab
itu penulis akan melakukan penelitian mengenai apa saja peran pemuda Kelurahan PABUNDUKANG
terhadap pembangunan.

B . RUMUSAN MASALAH

1.apasaja peran pemuda Kelurahan Pabundukang terhadap pembangunan ?

2.apasaja faktor faktor yang mempengaruhi para pemuda di kelurahan PABUNDUKANG Tidak berperan
aktif terhadap pembangunan ?

C.TUJUAN

1.untuk mengetahui peran pemuda Kelurahan Pabundukang terhadap pembangunan

2. Untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi para pemuda di kelurahan PABUNDUKANG
Tidak berperan aktif terhadap pembangunan

D.MANFAAT

1. Bagi mahasiswa, dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan akademis dan pribadi mereka,
meningkatkan keterampilan mereka, dan memberikan peluang jaringan yang berharga.

2. Bagi praktisi, dapat memberikan wawasan dan informasi berharga bagi para praktisi untuk
menginformasikan pengambilan keputusan mereka, meningkatkan pengembangan program, dan
mendorong kolaborasi dalam mendorong partisipasi pemuda dalam pembangunan Kelurahan
Pabundukang.

3. Bagi pemerintah, penelitian ini dapat membantu pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang
mendukung partisipasi pemuda, sehingga mengarah pada pembangunan yang lebih berkelanjutan dan
inklusif di Kelurahan Pabundukang.