Anda di halaman 1dari 6

PEMUDA INDONESIA

Pemuda adalah individu yang bila dilihat secara fisik sedang mengalami
perkembangan dan secara psikis sedang mengalami perkembangan emosional,
sehingga pemuda merupakan sumber daya manusia pembangunan baik saat ini
maupun masa datang. Sebagai calon generasi penerus yang akan menggantikan
generasi sebelumnya.Secara internasional, WHO menyebut sebagai ”young
people” dengan batas usia 10-24 tahun, sedangkan usia 10-19 tahun
disebut ”adolescenea” atau remaja. International Youth Year yang diselenggarakan
tahun 1985, mendefinisikan penduduk berusia 15-24 tahun sebagai kelompok
pemuda.Definisi yang kedua, pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis,
bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang
stabil. Pemuda menghadapi masa perubahan sosial maupun cultural.Dalam kosakata
Bahasa Indonesia, pemuda juga dikenal dengan sebutan generasi muda dan kaum
muda. Seringkali terminologi pemuda, generasi muda, atau kaum muda memiliki
definisi beragam. Definisi tentang pemuda di atas lebih pada definisi teknis
berdasarkan kategori usia sedangkan definisi lainnya lebih fleksibel. Dimana
pemuda/ generasi muda/kaum muda adalah mereka yang memiliki semangat
pembaharu dan progresif. 

PERAN PEMUDA INDONESIA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN


BERNEGARA

Peran pemuda Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tidak dapat
diragukan lagi. Sumpah Pemuda adalah sebuah hasil yang sangat brilian pada zaman
itu. Dimana pada tahun 1928 rakyat Indonesia masih dalam kekolotan kesukuan dan
kedaerahan, bahkan dalam kehidupan beragama sekalipun.Ketika itu para pemuda
tampil bersatu dengan dikumandangkannya lagu Indonesia Raya karya WR.
Soepratman. Dan dengan deklarasi pada 28 Oktober 1928 tersebut, seluruh tanah
dari kota Sabang sampai Merauke, bagaikan satu kesatuan. Satu kebangsaan, satu
bahasa, dan satu persaudaraan walaupun dipisahkan oleh berbagai selat dan laut.
Yaitu Indonesia.
Semangat kepemudaan bangsa Indonesia tidak luntur ketika para pendahulunya (Ir.
Soekarno dan generasinya) mengalami suatu ‘kegagalan’ dalam memimpin bangsa
dan negara. Sikap otoriter dan kekejaman pada tahun 1960-an ditentang oleh para
pemuda. Baik itu yang terpelajar (mahasiswa) ataupun rekan-rekannya.Sikap yang
sama juga terlihat pada tahun 1998 ketika para pemuda Indonesia kembali menuntut
perubahan atas kediktatoran Jendral Soeharto yang mengkudeta Ir. Soekarno dari
jabatan presiden Indonesia. Sikap kekejaman juga ditunjukkan membarengi Korupsi,
Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang sangat menonjol dalam setiap kabinetnya. Karena
itu, para pemuda Indonesia bangkit melawan kediktatoran dan kekolotan dalam
kehidupan bernegara setelah dikerangkeng 32 tahun.Memang tidak dapat dinafikkan
peran pemuda dalam kehidupan bernegara terutama dalam perubahan yang telah
mereka hasilkan dalam setiap zaman. Kebangkitan nasional, kemerdekaan, revolusi,
sampai reformasi. Bagi mereka serasa tidak ada kekolotan dalam kehidupan
bernegara dan berpolitik. Karena merekalah yang akan meneruskan estafet
kepemimpinan bangsa dan Negara. Dalam sejarah peradaban bangsa, pemuda
merupakan aset bangsa yang sangat mahal dan tak ternilai harganya. Kemajuan atau
kehancuran bangsa dan negara banyak tergantung pada kaum mudanya
sebagai agent of change (agen perubahan). Pada setiap perkembangan dan
pergantian peradaban selalu ada darah muda yang memeloporinya. Namun, pemuda
Indonesia dewasa ini telah banyak kehilangan jati dirinya, terutama dalam hal
wawasan kebangsaan dan patriotisme (cinta tanah air) Indonesia. Oleh karenanya
dibutuhkan adanya re-thinking (pemikiran kembali) dan re-inventing (penemuan
kembali) dalam nation character building (pembangunan karakter bangsa) bagi
pemuda yang berwawasan kebangsaan dan patriotisme untuk menemukan kembali
jati diri bangsa

 POTENSI DAN SASARAN PEMBANGUNAN KEPEMUDAAN INDONESIA

1. Potensi Kepemudaan

Selain masalah-masalah yang dihadapi oleh pemuda Indonesia tersebut, namun


pemuda juga memiliki berbegai potensi seperti berikut:

1. Jumlah pemuda Indonesia yang mencapai jumlah 37,8% dari total penduduk
atau setara dengan 83,16 juta orang
2. Jumlah organisasi kepemudaan di Indonesia yang sangat banyak untuk
pembinaan kepemimpinan pemuda Indonesia.
3. Potensi intelektual (bakat dan minat) pemuda Indonesia yang memadai.
4. Motivasi atau semangat dan antusiasme pemuda Indonesia untuk maju
sangat tinggi.
5. Sasaran pembangunan kepemudaan.

Subyek yang menjadi sasaran pembangunan kepemudaan di Indonesia meliputi:

1. Individu, yaitu generasi muda yang berusia 18-35 tahun yang belum berada
dalam wadah kegiatan kelompok kepemudaan dan organisasi kepemudaan.
2. Kelompok yaitu setiap pemuda yang berada dalam kelompok bakat, minat
dan kepentingan lainnya.
3. Lembaga, yaitu setiap pemuda yang berada dalam organisasi pemuda yang
bersifat struktural dan memiliki kepengurusan berjenjang dengan regulasi
yang tertib dan teratur

MASALAH-MASALAH YANG DIHADAPI PEMUDA INDONESIA

Dewasa ini, permasalahan akut yang dihadapi pemuda Indonesia dalam


konteks character building meliputi:
1. Adanya arus materialisme dan hedonisme mengakibatkan redupnya
nasionalisme para pemuda sehingga menurunkan rasa persaudaraan dan
semakin tajamnya individualisme.
2. Ketidakmampuan para pemuda dalam menyesuaikan dengan peluang
partisipasi politik yang makin terbuka di era reformasi, sehingga menimbulkan
anarkhisme, tindak kekerasan, dan liberalisme.
3. Banyaknya rintangan untuk menjadi pelaku ekonomi yang mandiri sehingga
menurunkan etos kerja pemuda.(Sakhyan, 2008).

 Hal senada juga disampaikan oleh Lickona (1992) yang mengemukakan bahwa
permasalahan umum yang dihadapi oleh para pemuda adalah:

1. Meningkatnya kekerasan di kalangan remaja,


2. Ketidakjujuran yang merajalela
3. Menurunnya rasa hormat kepada orang tua, guru dan pemimpin
4. Tindakan kekerasan
5. Meningkatnya rasa saling curiga dan kebencian
6. Penurunan etos kerja
7. Menurunkan rasa tanggungjawab sebagai individu dan warga Negara
8. Perilaku merusak diri dengan narkoba, dan seks bebas, dan semakin kaburnya
pedoman moral. 

Sedangkan dari perspektif ekonomi, permasalah pemuda sekarang ini adalah:

1. Adanya ledakan jumlah penduduk yang tidak seimbang dengan lapangan


kerja, sehingga angka pengangguran tinggi, dan
2. Meningkatnya angka kemiskinan yang mencapai angka hingga 40% dari
jumlah penduduk. 

PEMUDA SEBAGAI WAJAH BANGSA

Kekuatan sebuah bangsa terletak di tangan para pemudanya. Karena merekalah yang
akan menunjukkan wajah kehormatan suatu bangsa dalam segala kontes kehidupan.
Jika para pemuda dalam suatu negara mengalami kerusakan moral dan agama, maka
sangat disayangkan nasib bangsa itu nantinya.Karena bagaimana pun, pemuda
adalah kader bangsa yang harus terbina dengan segala bentuk pendidikan. Baik itu
pendidikan kejiawaan (Psykologi) sampai pendidikan politik. Jangan sampai
pendidikan yang dirancang dan dilaksanakan oleh negara tidak memerhatikan masa
depan para pemudanya. Apalagi hanya mementingkan kepentingan pribadi dan
golongan saja. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa pemuda
merupakan generasi penerus bangsa Indonesia, maka sebenarnya generasi muda
juga menjadi komponen yang penting dan perlu dilibatkan dalam pembangunan
bangsa Indonesia, baik secara nasional maupun daerah. Mengapa demikian? Hal ini
berkaitan erat dengan dasar dari generasi muda yang sebenarnya memiliki fisik yang
kuat, pengetahuan yang baru, inovatif, dan juga memiliki tingkat kreativitas yang
tinggi pula. Kondisi tersebutlah yang membuat peranan pemuda sebenarnya penting
dalam proses pembangunan bangsa Indonesia maupun sebagai penerus bangsa.
Tanpa adanya peranan generasi muda atau pemuda Indonesia maka bangsa
Indonesia pastinya akan sulit mengalami perubahan dan akan mudah pula
kehilangan identitas bangsa Indonesia. Oleh sebab itu, peran pemuda sebagai
generasi penerus bangsa sebenarnya memiliki beberapa peranan yang seharusnya
dapat dilakukan oleh para pemuda Indonesia. Beberapa peranan tersebut,
diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Agent of Change

Peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa Indonesia yang pertama dapat
dilihat dari peran pemuda sebagai agent of change atau agen perubahan. Artinya
bahwa pemuda Indonesia sebenarnya memiliki peranan untuk menjadi pusat dari
kemajuan bangsa Indonesia itu sendiri. Dalam hal ini dapat dilakukan melalui
pengadaan perubahan-perubahan dalam lingkungan masyarakat, baik secara
nasional maupun daerah, menuju kepada arah yang lebih baik lagi pada masa yang
akan datang. Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa ada pernyataan seperti
peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa, karena yang menentukan kemajuan
bangsa Indonesia dimasa depan adalah para generasi mudanya melalui keberhasilan
perubahan-perubahan positif yang dapat dilakukan. Memang berbagai macam
tantangan pastinya akan dihadapi atau dialami oleh para generasi muda, tetapi
setidaknya para pemuda dapat kembali menengok pada makna sumpah pemuda
atau pun makna kemerdekaan Indonesia. 

Di mana segala tantangan yang ada akan dapat dihadapi jika perbedaan-perbedaan
yang ada dapat dihadapi dengan positif dan dilakukan secara bersama-sama yang
juga sesuai dengan asas Bhinneka Tunggal Ika. Seperti melalui upaya saling
memotivasi dan mendorong adanya kemajuan pada masyarakat. Salah satu kunci
agar dapat sukses menjadi agent of change pastinya adalah keyakinan yang dimiliki
para pemuda, maksudnya adalah para generasi muda harus yakin akan apa yang
mereka miliki dan selalu melakukannya dengan baik dan benar. 

2. Agent of Developmet

Selain menjadi agen perubahan, peran pemuda juga sebagai agent of


development atau agen pembangunan sebagai penerus bangsa. Artinya bahwa para
pemuda Indonesia memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya melancarkan
atau melaksanakan berbagai macam pembangunan di berbagai macam bidang, baik
pembangunan nasional maupun pembangunan daerah.

Mengapa agen pembangunan juga menjadi suatu peran penting pemuda sebagai
penerus bangsa? Hal ini disebabkan karena para pemuda Indonesia wajib menjaga
eksistensi bangsa Indonesia di kancah dunia, serta selalu dapat memberikan kesan
yang baik di mata dunia. Sebagai contoh seperti mengembangkan bidang
kebudayaan daerah Indonesia, kemudian memperkenalkannya pada dunia
internasional.

Bahkan agen pembangunan disini bukan hanya sebatas pembangunan fisik maupun
non fisik secara nasional dan daerah saja, tetapi juga menyangkut mengenai
kemampuan pengembangan potensi generasi muda lainnya. Artinya adalah
diperlukan adanya upaya bagaimana potensi dan produktifitas yang ada di diri para
generasi muda dapat dikembangkan secara bersama-sama demi mencapai tujuan
pembangunan bangsa Indonesia dimana sekarang maupun dimasa yang akan
datang. 

3. Agent of Modernizations

Peran yang selanjutnya adalah menjadi agent of modernization atau agen


pembaharuan bangsa Indonesia. Artinya bahwa para pemuda Indonesia wajib
memiliki kemampuan dalam menganalisa perubahan zaman yang pastinya memberi
pengaruh besar pada bangsa Indonesia, sehingga mereka dapat memilih mana yang
memang perlu untuk dirubah dan juga mana yang seharusnya dipertahankan.

Sebagai contoh seperti perkembangan teknologi yang semakin maju di berbagai


bidang, dimana melalui aktivitas pemuda pula bangsa Indonesia kemudian dapat
menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi yang semakin maju, sehingga tidak
menjadi suatu bangsa yang tertinggal. Namun dengan adanya perkembangan
teknologi yang semakin maju dan modern juga menjadikan segala pengaruh bahkan
kebudayaan asing masuk lebih mudah, maka disinilah muncul tantangan bagi
pemuda Indonesia untuk tetap dapat mempertahankan identitas bangsa Indonesia. 

4. Membangun Pendidikan

Pendidikan merupakan suatu pondasi dari berbagai peranan diatas, tanpa adanya
pendidikan yang kuat maka para pemuda Indonesia pastinya akan merasakan
kesusahan dalam menjalankan peran mereka sebagai generasi penerus bangsa
Indonesia. Oleh sebab itu, wajib berpendidikan juga penting untuk ditanamkan pada
generasi muda bangsa Indonesia. Beberapa peran pemuda dalam membangun
pendidikan di Indonesia juga dapat dilihat dari adanya banyak tenaga pendidik yang
masih tergolong muda dan semangat memberikan pendidikan yang bermutu pada
generasi penerusnya. Belum lagi banyak pula kegiatan-kegiatan pemuda Indonesia
yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan terutama pada daerah-daerah
terpencil di pulau-pulau yang tersebar diseluruh pelosok bangsa Indonesia. Kondisi
tersebut juga sudah termasuk dalam upaya para pemuda Indonesia sebagai generasi
penerus bangsa dalam usahanya membangun pendidikan yang lebih baik lagi dari
masa-masa sebelumnya. 
5. Memiliki Semangat Juang yang Tinggi

Peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa yang terakhir adalah tertanamnya
jiwa semangat perjuangan yang tinggi pada generasi muda baik pada masa sekarang
maupun masa terdahulu. Hal yang dapat dilakukan adalah seperti selalu berusaha
sebaik mungkin untuk dapat mencapai prestasi yang membanggakan bangsa
Indonesia di mata dunia, menghilangkan jiwa mudah menyerah, menjaga kesatuan
dan persatuan bangsa Indonesia, dan lain sebagainya. Terlebih lagi semangat
pemuda dalam usahanya mencapai tujuan pembangunan nasional, seperti dengan
menyampaikan ide-ide pembangunan yang baru maupun keinginan untuk terjun
langsung dalam pembangunan bangsa Indonesia. Walaupun kegagalan sering
dialami oleh para pemuda Indonesia, tetapi perlu diingat kembali untuk tidak mudah
menyerah karena sebenarnya kegagalan merupakan suatu awal dari kebangkitan dan
juga kesuksesan. Tidak lupa pula, semangat yang tinggi ini juga dapat diraih dengan
terus menerapkan makna sumpah pemuda dan juga makna kemerdekaan Indonesia. 

 Itulah dia beberapa peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa yang penting
untuk dipahami dan juga diupayakan untuk dilakukan demi kebaikan bangsa
Indonesia sendiri, baik masa masa dahulu, sekarang, maupun di masa depan. Dari
beberapa peranan tersebut juga dapat disimpulkan bahwa memang benar pemuda
merupakan suatu tonggak atau kunci dari adanya pembangunan dan perubahan
yang terjadi pada bangsa Indonesia, oleh sebab itulah pemuda dianggap sebagai
suatu penerus bangsa, terutama bagi bangsa Indonesia sendiri. Dengan adanya
peran pemuda yang signifikan, seperti peran generasi muda dalam mengisi
kemerdekaan, dapat menjadi suatu langkah atau pintu awal bagi bangsa Indonesia
untuk menjadi lebih maju dan berkembang lagi dimasa yang akan datang, terlebih di
mata dunia. Demikian ulasan mengenai peran pemuda sebagai generasi penerus
bangsa. 

Anda mungkin juga menyukai